Anda di halaman 1dari 11

PROPOSAL BUSSINES PLAN

KEWIRAUSAHAAN

Disusun oleh:

VERONIKA M. WOHON
17011104061
A2

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SAMRATULANGI
MANADO
2019
Kata Pengantar
Puji dan syukur penulis panjatkan pada Tuhan Yesus Kristus yang telah melimpahkan rahmat dan
kasih sayang-Nya, penulis dapat menyelesaikan tugas proposal bussines plan ini dengan baik.
Adapun tujuan dari pembuatan proposal bisnis ini untuk memahami yang lebih baik mengenai
bagaimana menjalankan usaha dan bagaimana suatu usaha mendapatkan dana untuk modal
kerja operasional.
Dengan segala kerendahan hati, penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu dan mendukung dalam penulisan proposal bisnis ini,khususnya kepada
Dosen Mata Kuliah Kewirausahaan, dan juga penulis menyadari bahwa penulisan proposal bisnis
ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang membangun dari semua
pihak penyempurnaan Proposal bisnis ini, sangat penulis harapkan.
Penulis berharap semoga proposal bisnis ini memberi manfaat serta memberikan informasi
yang berguna bagi kita semua yang membutuhkannya.

Manado, 12 Maret 2019

Penulis

Veronika M. Wohon
Latar Belakang

Kejadian gawat darurat dapat diartikan sebagai keadaan dimana seseorang membutuhkan
pertolongan segera karena apabila tidak mendapatkan pertolongan dengan segera maka dapat
mengancam jiwanya atau menimbulkan kecacatan. Menurut American College of Emergency
Physicians, ada beberapa tanda-tanda dari kejadian gawat darurat, diantaranya sulit bernafas,
nyeri dada atau perut dalam beberapa menit, lemah, perdarahan yang tidak terkontrol, dan tidak
sadarkan diri. Pertolongan pertama yang diharapkan adalah pertolongan dari orang-orang yang
berada di sekitar korban tersebut, terutama apabila orang yang berada disana adalah seorang
dokter/Perawat.

Pertolongan pertama merupakan pertolongan secara cepat dan bersifat sementara waktu
yang diberikan pada seseorang yang menderita luka atau terserang penyakit mendadak.
Pertolongan ini menggunakan fasilitas dan peralatan yang tersedia pada saat itu dan tempat yang
dibutuhkan.
Oleh karena itu saya ingin membagun suatu tempat pelayanan kesehatan yaitu klinik
kegawatdaruratan dalam mobil (Emergency Clinic Car) dimana kita melakukan upaya
penyelamatan atau pertolongan pertama secara cepat dan tepat langsung di lokasi kejadian
tersebut agar mampu mencegah terjadinya angka kesakitan dan angka kematian pada korban.
 VISI :
Keselamatan, Kecepatan & Berpengetahuan

 Maksud dan tujuan Emergency Clinic Car :


1. Meningkatkan derajat keselamatan
2. Meningkatkan dan memberdayakan potensi Sumber Daya Manusia (SDM) dalam bidang
Paramedic
3. Meningkatkan kehidupan sosial dalam menunjang kesehatan
4. Tujuan yang penting dari pertolongan pertama adalah memberikan perawatan yang akan
menguntungkan orang-orang tersebut sebagai persiapan terhadap penanganan lebih
lanjut.

 Target Market :
Target utama yang dituju adalah masyarakat yang berada di Sulawesi Utara khusunya daerah
Manado dan sekitarnya

 Marketing Plan : Marketing mix/Bauran pemasaran


1. Product :
Produk kami yaitu pelayanan kesehatan yang diberikan pada masyarakat.
Keunggulan dari Emergency Clinic Car adalah pelayanan kesehatan
dilakukan dengan cepat, dan langsung menuju ke tempat kejadian untuk
melakukan pertolongan pertama

2. Price : Rp 200.000 per orang


3. Promotion :
- ATL (Above the line). Melakukan promosi melalui media Tv, Radio,
Instagram, dan Media sosial lainnya
- BTL (Below the line). Dengan menggunakan Personal selling adalah
interaksi antar individu, saling bertemu muka yang ditujukan untuk
menciptakan hubungan pertukaran yang saling menguntungkan dengan
pihak lain
-
4. Place : Area manado dan sekitarnya yang membutuhkan pertolongan
5. Proyeksi kunjungan:
Diperkirakan dari bulan pertama sampai bulan ke-12 akan mengalami
peningkatan pendapatan, dikarenakan nama pelayanan yang mulai
terkenal, selanjutnya karena kebutuhan masyarakat akan kesehatan yang
semakin meningkat dalam upaya pertolongan pertama.

 Operating Plan :
Alat-alat kesehatan kegawatdaruratan, kami beli di toko Medicalogy yang merupakan tempat
menjual alat kesehatan yang lengkap.. Tempat yang kami gunakan yaitu di atas mobil yang sudah
lengkap dengan alat kesehatan kegawatdaruratan, sama seperti nama bisnis kami yaitu
Emergency Clinic Car (ECC). Dimana kita melakukan suatu tindakan pertolongan pertama
secara langsung di tempat kejadian yang terjadi. Bagaimana kita bisa mengetahui bila terjadi
kecelakan? Yaitu, apabila terjadi suatu kejadian/kecelakan mereka bisa langsung untuk menelpon
dan kami akan langsung menuju ke tempat kejadiannya dan langsung melakukan tindakan, dan
semua tergatung dari kondisi klinis klien. Apabila klien mengalami masalah yang cukup serius
kami akan langsung membawah ke RS yang sudah menjalin kerjasama dengan kami untuk
melakukan tindakan lanjutan, jika keadaan klien membaik maka kita tidak perlu membawanya
ke RS ttpi langsung mengantarnya ke rumah/ ke keluarganya.

Jadi dengan adanya Emergency Clinic Car ini sangat berguna dan lebih tepat dimana kita
sebagai tim medis dengan secara langsung pergi ke tempat kejadian untuk menolong klien yang
meminta pertolongan, agar bisa mengurangi angka kematian dari kecelakaan lalu lintas. Karena
banyak yang kita ketahui apabila terjadi kecelakan banyak sekali korban yang meninggal akibat
tidak adanya pertolongan pertama yang dilakukan.

 Personal Plan :
Untuk menjalankan bisnis ini, kami membuat sebuah tim dalam melakukan tugas dan
pelayanan kami sebagai tenaga kesehatan yang profesional dengan jumlah tenaga kesehatan
yaitu 10 orang perawat profesional yang sudah memiliki surat ijin praktik. Dengan susunan tugas
operasional :
Perawat
1. Bertanggung jawab atas semua tindakan yang akan dilakukan
2. Bertanggungjawab terhadap pelaksanan pemberian pertolongan pertama
3. Berperan serta melayani pasien dalam keadaan darurat
4. Melayani pasien sesuai tugas
5. Memberikan komunikasi terapeutik permasalahan kesehatan yang di alami pasien
6. Melakukan tindakan sesuai SOP
7. Melakukan tindakan keperawatan pada pasien
8. Bertugas setiap hari untuk menerima pasien

 Financial Plan :
Alat-alat emergency
1. Brankar pasien emergency Rp 7.000.000
2. Tanduk lipat Rp 700.000
3. Automatic eksternal defibrilator Rp 22.000.000
4. Nebulizer portal Rp 300.000
5. Sepaket tabung oxygen Rp 600.000
6. Nasal kanul Rp 120.000
7. Simple mask Rp 100.000
8. Hecting set Rp 250.000
9. 1 set nursng kit Rp 500.000
10. Tensi air raksa 2 Rp 700.000
11. Stetoskop 2 Rp 850.000
12. Perban elastis Rp 100.000
13. Lemari dlm betadin+ tiang infus Rp 1.000.000
14. Cairan infus, dll Rp 500.000 +
TOTAL Rp 34.670.000,--
Tarif per pasien
1 pasien Rp 200.000
Dalam 1 hari 5 orang X 200.000 = 1.000.000
1 bulan :1.000.000 X 30 hari = 30.000.000
1 tahun : 22.000.000 X 12 bulan = 360.000.000
Pendapatan dalam 1 tahun :
Rp 360.000,000 – pengeluaran Rp 34.670.000 = Laba kotor Rp 325.330.000
Biaya lain” : gaji perawat/ orang Rp 2.500.000

10 perawat X 2.500.000 = Rp 25.000.000 per thn ( Rp 250.000.000)

Biaya tak terduga Rp 1.000.000

jumlah = Rp 260.000.000

Laba kotor Rp 325.330.000 - biaya lain’ Rp 260.000.000 =

Laba sebelum pajak Rp 65.330.000

* laba sebelum pajak 65.330.000


Pajak 10% 10%
= Rp 6.533.000
Jadi laba sesudah pajak = Rp 6.533.000
 Lokasi emergency clinik car
Area manado dan sekitarnya

 Sarana dan fasilitas


 Rumah Sakit Mitra

Kami telah bekarja sama dengan beberapa rumah sakit yang ada di Manado dan sekitarnya
 Penutup
Demikian Proposal ini kami buat, semoga dapat menjadi acuan dan bahan pertimbangan
dalam mendirikan suatu usaha.
Dan mengenai hal hal yang belum dicantumkan disini maka akan dijelaskan pada
kesempatan yang lain sebagai tindak lanjut dari proposal ini. Akhir kata kami mengharapkan
dukungan dan peran semua pihak untuk membantu usaha ini .

Anda mungkin juga menyukai