Kepada Yth.
Direktur RSUD Abdul Moeluk Lampung
Di -
Tempat
Dengan hormat,
Stikes Pembina Program Studi D-III Kebidanan merencanakan akan
melaksanakan praktek klinik kebidanan bagi mahasiswa Program Studi D-III Kebidanan
tingkat III Semester VI Adapun pelaksanaannya :
Tanggal 16 Maret s/d 04 April 2020
Sehubungan dengan hal tersebut di atas, kami memerlukan lahan praktek yang
dapat menunjang aplikasi keterampilan kebidanan mahasiswa kami,
Untuk itu kami mohon kepada bapak untuk dapat memberikan izin praktek di RSUD
Abdul Moeluk Lampung.
Mengetahui,
Ka. Prodi DIII Kebidanan
Tembusan :
1. Ketua STIKES Pembina Palembang
2. Pertinggal
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES)
PEMBINA PALEMBANG
PROGRAM STUDI : S-1 KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM STUDI : D-III KEBIDANAN
KAMPUS BHAKTI LIFA : JLN. JENDERAL BAMBANG UTOYO No. 179 TELP. (0711) 710348 - 710349 PALEMBANG
I. Latar Belakang
Sesuai dengan kurikulum D-III Kebidanan, bahwa mahasiswa TK.III semester VI
diharuskan praktek klinik yang bertujuan melaksanakan praktek manajemen kasus kebidanan
secara komprehensif dengan penekanan pada kompetensi sesuai dengan tugas dan wewenang
bidan.
Pada periode ini proses pembelajaran difokuskan pada tahap kasus yang nyata sesuai
dengan langkah manajemen kasus. Praktek klinik kebidanan ini juga merupakan salah satu
cara untuk mengevaluasi kemampuan klinik mahasiswa dalam pengambilan keputusan dan
memecahkan suatu masalah maupun melaksanakan prosedur / keterampilan klinik.
II. Tujuan
1. Tujuan Umum
Pengalaman belajar yang dirancang dalam praktek klinik kebidanan memfasilitasi
mahasiswa untuk mampu mengimplementasikan langsung hasil proses belajar mengajar
yang didapat berupa asuhan kebidanan kedalam praktek yang sesungguhnya sehingga
mahasiswa mampu melaksanakan asuhan kebidanan secara komprehensif.
2. Tujuan Khusus
a. Mahasiswa dapat melakukan pengkajian pada akseptor KB, ibu hamil, ibu bersalin,
ibu nifas, bayi baru lahir dan anak balita dan kasus kegawat daruratan serta wanita
dengan gangguan system reproduksi.
b. Mahasiswa dapat melakukan diagnosa pada akseptor KB, ibu hamil, ibu bersalin, ibu
nifas, bayi baru lahir dan anak balita dan kasus kegawat daruratan serta wanita
dengan ganguan system reproduksi.
c. Mahasiswa dapat mengindentifikasi kebutuhan pasien segera berdasarkan diagnosa
dan masalah.
d. Mahasiswa dapat menyusun rencana secara menyeluruh meliputi diagnosa, masalah
dan kebutuhab serta melakukan tindakan sesuai dengan rencana.
e. Mahasiswa dapat melakukan evaluasi pada akseptor KB, ibu hamil, ibu bersalin, ibu
nifas, bayi baru lahir dan anak balita dan kasus kegawat daruratan serta wanita
dengan ganguan system reproduksi.
III. Strategi
Tempat Praktikum
1. RSUD Abdul Moeluk Lampung
1. Ruang Rawat Inap Kebidanan
- Ruang VK
- Ruang Neonatus
- Ruang Nifas
- Ruang gawat gabung kebidanan
2. Ruang Poliklinik Kebidanan
- Poliklinik KIA
- Poliklinik Anak
-
IV. Lama Praktek
Pelaksanaan Praktek Klinik Kebidanan :
Tanggal 16 Maret s/d 04 April 2020 (3 Minggu)
V. Waktu
Kegiatan praktek klinik kebidanan dilaksanakan 7 (tujuh) hari dalam seminggu yaitu hari
senin s/d minggu dengan waktu dinas : pagi, sore dan malam hari.
VI. Pelaksanaan
Selama praktek mahasiswa memakai pakaian seragam dinas lengkap yaitu baju dinas,
kap, sepatu putih dan tanda pengenal mahasiswa. Jika ada hal seperti : Kegiatan pendidikan,
sakit atau keperluan lainnya dan peserta didik tidak melaksanakan kegiatan praktek, maka
“izin” hanya diberikan oleh pendidikan, selanjutnya pemberitahuan kelahan praktek. “Izin”
berlaku bila ada persetujuan dari pihak pendidikan dan lahan.
Setiap akhir praktek mahasiswa menyusun laporan kasus (tiap bagian), Permasalahan
selama praktek dapat dipecahkan bersama antara pembimbing lahan praktek dan pendidikan.
Penyusunan jadwal praktek lapangan dapat diketahui/diteruskan kepada pihak pendidikann
untuk pengevaluasian. Selama praktek, mahasiswa harus mengisi buku panduan praktek yang
diketahui oleh pembimbing.
VII. Metode
1. Pre conference dan post conference
2. Bedsite teaching
3. Laporan
4. Ronde
VIII. Kegiatan Pembimbing
1. Mengorientasi mahasiswa di ruangan
2. Melakukan pre conference, untuk mempersiapkan dan mengarahkan mahasiswa sebelum
praktek
3. Memfasilitasi mahasiswa dalam melakukan asuhan kebidanan, dan mencapai target
kompetensi yang dibutuhkan oleh mahasiswa
4. Menyelesaikan permasalahan yang dihadapi mahasiswa dilapangan dengan support
mahasiswa kearah perbaikan
5. Membimbing mahasiswa dalam proses pendokumentasian: menandatangani kegiatan
praktek, mengoreksi manajemen kebidanan dalam bentuk studi kasus
6. Mengevaluasi pencapaian kompetensi dan sikap lapangan:
1. Pembimbing lapangan menandatangani kegiatan yang telah dilakukan mahasiswa
setelah pratek
2. Pembimbing mengoreksi dan menandatangani laporana kasus
3. Kegiatan praktek dan laporan kasus, serta pencapaian keterampilan yang sudah
ditandatangani pembimbing lahan dilaporkan ke pembimbing pendidikan
4. Pembimbing pendidikan memberikan feed back.
5. Pembimbing lahan dan pembimbing pendidikan bersama-sama mengidentifikasi
pencapaian kompetensi mahasiswa pada setiap akhir rotasi, dan membantu
memfasilitasi pencapaian kompetensi tersebut
6. Pembimbing lahan dan pendidikan bersama-sama memberikan evaluasi dan feed back
kepada mahasiswa.
X. Evaluasi
Penilaian meliputi :
1. Penampilan selama praktek dirumah sakit
2. Kehadiran
3. Pencapaian target
4. Laporan kasus
5. Ujian praktek
Mengetahui,
Ka. Prodi DIII Kebidanan
KOMPETENSI BIDAN
A. PENDAHULUAN
Praktek klinik kebidanan merupakan kegiatan yang dirancang untuk memberikan
pengalaman belajar peserta didik dalam mencapai keberhasilan proses pendidikan.
Pengalaman belajar dalam bentuk praktek klinik kebidanan merupakan kesempatan bagi
peserta didik untuk menerapkan seluruh teori yang didapat dikelas maupun di laboratorium,
kedalam suatu tatanan yang nyata yaitu lahan praktek di Rumah Sakit Umum Daerah.
Kegiatan pembelajaran praktek klinik kebidanan di rancang untuk meningkatkan
kemampuan peserta didik dalam asuhan kebidanan. Dimana pada praktek lapangan ini
mahasiswa, lebih dituntut kemandirianya dalam memberikan asuhan pada pasien yang
dirawatnya.
Keterampilan dasar :
a. Mengumpulkan data riwayat kesehatan dan kehamilan yang lalu serta
menganalisanya pada setiap kunjungan/pemeriksaan ibu hamil.
b. Melakasanakan pemeriksaan fisik umum serta sistematis dan lengkap
c. Melakukan pemeriksaan obstetric secara lengkap yaitu palpasi, auskultasi dan perkusi
d. Melakukan penatalaksanaan kehamilan dengan anemia ringan, hyperemisis
gravidarum tingkat I, abortus iminens, dan pre eklampsi ringan.
e. Memberikan imunisasi pada ibu hamil dan bayi
f. Memberikan penyuluhan pada klien atau keluarga mengenai tanda-tanda bahaya
dalam kehamilan.
g. Mengidentifikasi penyimpanagan kehamilan normal dan melakukan penanganan yang
tepat termasuk merujuk ke fasilitas pelayanan yang tepat dari :
- Kekurangan gizi
- Pre eklampsi berat dan hipertensi
- Pertumbuhan janin yang tidak adekuat
- Perdarahan pervaginam
- Kehamilan ganda pada kehamilan aterm
- Kelainan letak janin pada kehamilan aterm
- Kematian janin
- Ketuban pecah sebelum waktunya
- Persangkaan polihidramnion
h. Memberikan bimbingan dan penyuluhan mengenai perilaku kesehatan selama hamil
seperti : nutrisi, latihan senam hamil, keamanan dan merokok.
i. Pengggunaan secara aman jamu atau obat-oabatan tradisional yang tersedia.
Keterampilan dasar :
a. Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan yang terfokus, termasuk keterampilan
rinci tentang kehamilan dan persalinan.
b. Melakukan pemeriksaan fisik yang terfokus pada ibu
c. Pengkajian involusio uteri serta penyembuhan perlukaan /luka jahitan
d. Merumuskan diagnosa masa nifas
e. Menyusun perencanaan
f. Memulai dan medukung pemberian ASI Ekslusif
g. Melaksanakan pendidikan kesehatan pada ibu meliputi perawatan diri sendiri,
istirahat, nutrisi dan asuhan bayi baru lahir
h. Penatalaksanaan ibu post partum abnormal: sisa plasenta, renjatana dan infeksi ringan
i. Mengidentifikasi infeksi pada ibu,m mengobati sesuai dengan kewenangan atau
merujuk untuk tindakan yang sesuai
j. Melakukan konseling pada ibu tentang seksualitas dan KB pasca persalinan
k. Melakukan kolaboarasi atau rujukan pada komplikasi tertentu
l. Mencatat dan mendokumentasikan penemuan-penemuan dan intervensi yang
dilakukan .
Keterampilan dasar :
a. Membersihkan jalan napas dan memelihara pernafasan, merawat tali pusat
b. Menjaga kehangatan dan menghindari panas yang berlebihan.
c. Menilai segera bayi baru lahir seperti nilai APGAR.
d. Membersihkan badan bayi dan mamberikan identitas.
e. Melakukan pemeriksaan fisik yang terfokus pada bayi baru lahir untuk menentukan
adanya tanda kelainan pada bayi baru lahir yang tidak memungkinkan untuk hidup.
f. Mengatur posisi bayi pada waktu menyusu.
g. Memberikan imunisasi pada bayi.
h. Mengajarkan pada orang tua tentang tanda-tanda bahaya dan kapan harus membawa
bayi untuk meminta pertolongan medis.
i. Melakukan tindakan pertolongan kegawatdaruratan pada bayi baru lahir seperti
kesulitan bernafas/asfiksia, hipotermi, hipoglikemia.
j. Mendokumentasikan temuan-temuan dan intervensi yang dilakukan.
5. Asuhan pada bayi dan balita
Kompetensi :
Mahasiswa dapat memberikan asuhan yang bermutu tingi, komprehensif pada bayi dan
balita yang sehat (1 bulan sampai 5 tahun).
Keterampilan dasar :
a. Melaksanakan pemantauan dan menstimulasi tumbuh kembang bayi.
b. Melaksanakan penyuluhan pada orang tua tentang pencegahan bahaya-bahaya pada
bayi dan anak sesuai dengan usia.
c. Melaksanakan imunisasi pada bayi dan balita.
d. Mengumpulkan data tentang riwayat kesehatan pada bayi dan anak yang terfokus
pada gejala yang ada.
e. Melaksanakan pemeriksaan yang terfokus.
f. Mengidentifikasi penyakit berdasarkan data dan pemeriksaan fisik.
g. Melakukan pengobatan sesuai dengan kewenangan, kolaborasi dan merujuk dengan
cepat dan tepat sesuai dengan keadaan bayi dan anak.
h. Melakukan penyuluhan pada orang tua tentang pemeliharaan bayi dan anak.
i. Melaksanakan penilaian status nutrisi pada bayi dan balita.
j. Mendokumentasikan hasil temuan-temuan dan melakukan intervensi segera jika
diperlukan.
Mengetahui,
Ka. Prodi DIII Kebidanan
III Pengetahuan yang di nilai dari kegiatan diskusi awal dan akhir
IV Kemampuan membuat laporan
1. Isi laporan lengkap
2. Kemampuan menyampaikan laporan secara lisan
SUSUNAN LAPORAN KASUS
Halaman Judul
Kata pengantar
Daftar Isi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
C. Manfaat
D. Tempat dan Waktu Pelaksanaan
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Profil RS
B. Konsep Kasus
1. Pengertian
2. Etiologi
3. Patofisiologi
4. Tanda dan gejala
5. Penatalaksanaan
BAB III
TINJAUAN KASUS
A. Data Subjektif
B. Data Objektif
C. Assesment
D. Planning
BAB IV
PEMBAHASAN
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
SANKSI MAHASISWA DALAM PELAKSANAAN
PRAKTEK KLINIK KEBIDANAN
Mengetahui,
Ka. Prodi DIII Kebidanan
HARI/ PARAF
PEMBIMBING BIMBINGAN YANG PARAF PEMB.
TANGGAL/ PEMB.
PENDIDIKAN DIBERIKAN PENDIDIKAN
PUKUL LAPANGAN
Mengetahui,
Ka. Prodi DIII Kebidanan