TENTANG
DIREKTUR JENDERAL
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN,
MEMUTUSKAN:
Pasal 2
Peraturan Direktur Jenderal ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Jakarta
pada tanggal 06 Februari 2019
Direktur Jenderal,
TTD.
Harris Iskandar
TTD.
Agus Salim
NIP 196308311988121001
SALINAN
LAMPIRAN I
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN
PENDIDIKAN MASYARAKAT NOMOR 26
TAHUN 2019 TENTANG PETUNJUK
TEKNIS BANTUAN OPERASIONAL
PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ANAK
USIA DINI LAYANAN KHUSUS TAHUN
2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
A. Pengertian
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Layanan Khusus (LK) yang
selanjutnya disingkat PAUD LK adalah pendidikan yang diberikan bagi
anak usia dini (1) di daerah perbatasan, terpencil, terluar, terdepan; (2) di
daerah perkebunan/perhutanan; (3) di daerah maritim; (4) anak jalanan,
asongan dan lain sebagainya.
Bantuan Penyelenggaraan PAUD LK adalah bantuan yang diberikan
kepada satuan pendidikan anak usia dini (1) di daerah perbatasan,
terpencil, terluar, terdepan; (2) di daerah perkebunan; (3) di daerah
maritim/pesisir; (4) anak jalanan, asongan, dan lain sebagainya.
B. Tujuan
1. Memperluas layanan PAUD berkualitas bagi anak usia 0-6 tahun: (1) di
daerah perbatasan, terpencil, terluar, terdepan; (2) di daerah
perkebunan; (3) di daerah maritim; (4) anak jalanan, asongan, dan lain
sebagainya;
2. Meningkatkan kuantitas dan kualitas satuan pendidikan anak usia
dini;
3. Meningkatkan mutu pembelajaran bagi anak usia dini di daerah
marginal: (1) di daerah perbatasan, terpencil, terluar, terdepan; (2) di
daerah perkebunan; (3) di daerah maritim; (4) anak jalanan, asongan,
prostitusi dan sejenis lainnya
C. Penyelenggaraan Kegiatan
Anak usia dini belajar secara bertahap dengan cara berpikir yang khas.
Anak belajar dengan berbagai cara melalui proses interaksi dengan
lingkungannya. Pada prinsipnya anak belajar melalui bermain, untuk itu
perlu menyediakan kegiatan bermain yang sesuai dengan perkembangan
anak sehingga anak bisa menjadi pembelajar aktif, dan memungkinkan
anak menjadi semakin kreatif.
A. Pemberi Bantuan
Direktorat Pembinaan Anak Usia Dini, Direktorat Jenderal PAUD dan
Dikmas Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengalokasikan dana
Bantuan Penyelengaraan PAUD-LK sebagaimana tertuang dalam Daftar
Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Direktorat Pembinaan Pendidikan
Anak Usia Dini Tahun 2019.
B. Bentuk dan Besaran Satuan
Jumlah anggaran dana bantuan tahun 2019 sebesar Rp5.000.000.000,00
(lima milyar rupiah) dialokasikan untuk 200 lembaga/satuan, sehingga
setiap lembaga akan memperoleh alokasi Rp25.000.000,00 (dua puluh
lima juta rupiah).
Bantuan diberikan dalam bentuk uang yang ditransfer melalui rekening
Penerima Bantuan.
C. Sasaran Penerima Bantuan
Bantuan Penyelenggaraan PAUD LK diberikan kepada satuan pendidikan
penyelenggara program PAUD di daerah perbatasan, tertinggal, terluar,
terdepan; (2) di daerah perkebunan, pasar perhutanan; (3) di daerah
maritim/pesisir; (4) anak jalanan, asongan, dan lain sebagainya.
D. Kriteria dan Persyaratan Penerima Bantuan
1. Kriteria Satuan
a. Memiliki ruang belajar;
b. Pendidik dari daerah setempat (minimal 2 orang);
c. Memiliki peserta didik anak usia dini minimal 15 orang;
d. Lembaga yang belum pernah mendapatkan bantuan layanan
khusus (LK).
2. Kriteria Administrasi
a. Mengajukan proposal bantuan kepada Direktur Pembinaan PAUD,
Ditjen PAUD dan Dikmas Kemendikbud (contoh format terlampir);
b. Memiliki rekening bank atas nama satuan pendidikan anak usia
dini (bukan rekening milik pribadi) yang masih aktif;
c. Memiliki Nomor Pokok Satuan PAUD Nasional (NPSN);
d. Memilkiki NPWP atas nama satuan pendidikan anak usia dini;
e. Memperoleh rekomendasi dari Kepala Dinas Pendidikan Kab/Kota
setempat); UPT Pusat PAUD dan Dikmas
f. Melampirkan Surat Pernyataan dari satuan pendidikan anak usia
dini yang berisi kesanggupan menyelenggarakan program dan
mempertahankan keberlanjutannya (contoh format terlampir)
2. Waktu Pelaksanaan
1. Penerimaan Proposal:
1. Mekanisme seleksi
f) sanksi; dan
4. Tahapan penyaluran
No Komponen Penggunaan %
Perlengkapan Administrasi
Bantuan biaya masuk maksimal
1. dan alat tulis kantor
dan biaya administrasi 15 %
(bukan biaya seragam)
a. Penyediaan buku-
buku Pembelajaran
(buku cerita,
ensiklopedia anak,
dan buku yang relevan
untuk peningkatan
Bantuan biaya bahan
kompentensi anak,
bermain dan Maksimal
2. bukan lembar kerja
Penyelenggaraan Proses 65 %
anak/buku kegiatan
Pembelajaran
anak)
I. Laporan Pertanggungjawaban
1. Laporan Pelaksanaan Kegiatan
a. Setiap Satuan PAUD yang telah menerima dana bantuan wajib
menyampaikan laporan kegiatan dan pertanggungjawaban keuangan
kepada Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini.
b. Paling lambat 2 minggu setelah dana masuk pada rekening satuan
PAUD dan wajib melaporkan penerimaan dana kepada Direktur
Pembinaan PAUD baik secara tertulis maupun melalui media
elektronik (telepon, email, fax, dan lain-lain) dan ditembuskan
kepada Dinas Pendidikan Kab/Kota.
c. Penggunaan/Pengeluaran dana harus sesuai dengan proposal yang
diajukan.
d. Semua bukti pengeluaran dibuat rangkap 2 (dua), dengan
peruntukan sebagai berikut:
e. Lembar pertama (asli) untuk arsip oleh satuan PAUD penyelenggara
dan;
f. Lembar kedua disampaikan bersamaan dengan laporan pelaksanaan
program ke Direktur Pembinaan PAUD.
g. Laporan akhir disampaikan kepada Direktur Pembinaan PAUD
selambatnya 2 (dua) bulan setelah dana diterima, dan dipastikan
keseluruhan kegiatan selesai dilaksanakan sesuai RAB yang
diusulkan.
2. Laporan Penggunaan Dana Bantuan
a. Pengelolaan Dana Bantuan:
1) Penggunaan dana bantuan harus mengacu pada ketentuan dan
aturan sebagaimana tertuang dalam akad kerjasama dan
Petunjuk Teknis yang telah ditetapkan oleh Direktorat Pembinaan
Pendidikan Anak Usia Dini.
2) Semua pengeluaran/penggunaan dana bantuan harus disertai
dengan bukti pengeluaran yang sah (sesuai dengan peraturan
yang berlaku).
3) Penerima Bantuan membuat laporan pertanggungjawaban
bantuan (format lampiran 7), membuat surat pernyataan
tanggungjawab belanja (format lampiran 8). Semua berkas yang
dibuat oleh satuan PAUD dilengkapi dengan bukti-bukti
pengeluaran.
4) Semua bukti pengeluaran dibuat rangkap 2 (dua), dengan
peruntukan sebagai berikut:
a) Lembar pertama (asli) untuk arsip oleh lembaga
penyelenggara dan;
b) Lembar kedua disampaikan bersamaan dengan laporan
pelaksanaan program ke Direktur Pembinaan PAUD.
5) Pihak penerima bantuan wajib menyimpan dan
mengadministrasikan semua bukti pengeluaran keuangan
dengan sebaik-baiknya untuk persiapan pemeriksaan oleh
auditor (Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan
(BPKP), Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Bawasda/Bawaska
atau pihak berwenang lainnya) dan disimpan untuk jangka
waktu minimal 5 (lima) tahun.
b. Pengelolaan Keuangan
Pembelian Barang
1) Kuitansi dan Bukti Pembelian
Setiap pembelian barang harus disertai bukti pembelian berupa:
J. Perpajakan
1. Kewajiban perpajakan yang terkait dengan dana bantuan dikenakan
pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Lembaga wajib meminta bukti pembayaran pajak pembelian dari toko
penjual.
3. Lembaga memotong pajak honorarium PPh Ps. 21 dengan ketentuan:
a. Honorarium yang diberikan kepada tenaga berstatus PNS golongan
II/d ke atas.
b. Honorarium yang diberikan kepada tenaga berstatus non PNS
adalah untuk kelebihan uang honorarium dari batas Penghasilan
Tidak Kena Pajak (PTKP) yang jumlahnya ditentukan oleh Direktorat
Jenderal Pajak.
c. Besar Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) untuk diri Wajib Pajak
orang pribadi adalah Rp15.840.000,00 per tahun (Undang-undang
Nomor 36 Tahun 2008) atau Rp1.320.000,00 per bulan.
4. Lembaga selaku wajib pajak harus:
a. Menyetor pajak kepada Kas Negara sesuai ketentuan atau
peraturan perpajakan;
b. Menyimpan semua bukti setor pajak.
c. Melampirkan copy semua bukti setor pajak tersebut dalam laporan
akhir.
Kewajiban perpajakan terkait dengan bantuan ini mengikuti peraturan
perpajakan yang berlaku. Penerima bantuan berkewajiban untuk:
a. Menyetorkan hasil pungutan pajak kepada Kas Negara sesuai
ketentuan atau peraturan perpajakan;
b. Melampirkan copy semua bukti setor pajak tersebut dalam laporan
akhir.
c. Penerima bantuan tidak diperkenankan memecah pembelian dengan
tujuan menghindari pembayaran pajak.
d. Penerima bantuan yang tidak melampirkan bukti fisik penggunaan
dana dan pembayaran pajak dianggap belum menggunakan dana dan
belum mempertanggungjawabkan keuangannya.
Ketentuan lain:
a. Satuan PAUD tidak diperkenankan memecah pembelian dengan tujuan
menghindari pembayaran pajak.
b. Satuan PAUD yang tidak melampirkan bukti fisik penggunaan dana
dan pembayaran pajak dianggap belum menggunakan dana dan belum
mempertanggungjawabkan keuangannya. (contoh penggunaan dan
pemotongan pajak lampiran 12)
c. Perubahan Anggaran. Pergeseran pembiayaan yang berbeda dengan
yang dicantumkan dalam proposal harus memperoleh persetujuan
tertulis dari Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini.
d. Satuan PAUD yang karena sesuatu hal mendapatkan dana double,
wajib mengembalikan kembali kelebihan dana ke Negara.
K. Sanksi
Apabila penerima bantuan dana tidak melaksanakan kegiatan sesuai
dengan perjanjian kerja sama dan/atau tidak menyampaikan laporan
sesuai jangka waktu yang ditentukan, dapat dikenakan sanksi teguran
dan/atau kewajiban mengembalikan dana bantuan ke kas negara.
Apabila penerima bantuan dana terbukti menyalahgunakan dana bantuan
yang diterima, akan dikenakan sanksi hukum, dan/atau sanksi
administrasi melalui proses hukum sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
Bantuan ini tidak dipungut biaya apapun, apabila ada Aparat Sipil Negara
yang mengatasnamakan lembaga meminta imbalan, agar segera dilaporkan ke
Subdit Program dan Evaluasi, Direktorat Pembinaan PAUD Direktorat Jenderal
PAUD-Dikmas, Kemdikbud Gedung E lantai 7, Jalan Jenderal Sudirman,
Senayan, Jakarta Telp. 021-5725712 atau email:
kurikulum.paud@kemdikbud.go.id Website: www.paud.kemdikbud.go.id
BAB IV
PENGEMBALIAN DANA BANTUAN PEMERINTAH
Telepon : 021-5725043
Faximile : 021-5725043
Email : kurikulum.subdit@gmail.com
BAB VI
SUPERVISI DAN PENGAWASAN
Penerima Penerima
Dana Bantuan Penerima Bantuan Bantuan
Bantuan Penerima Bantuan
melaksanakan
diterima melalui melaporkan bahwa kegiatan sesuai menyimpan menyampaikan
1 3 4 5 laporan sesuai juknis
rekening 2 dana sudah dengan
dokumen
perjanjian kerja 5
Penerima diterima dan kepada Diektorat
sama dan
Bantuan petunjuk teknis administrasi Pembinaan Pendidikan
kegiatan Anak Usia Dini
A. Supervisi
1. Unsur Ditjen PAUD dan Dikmas (unit kerja pusat dan UPT Pusat)
memiliki wewenang dan tanggung jawab untuk melakukan
monitoring, evaluasi, dan supervisi pelaksanaan kegiatan;
2. unsur dinas pendidikan kabupaten/kota sesuai kewenangannya
(kepala dinas, kepala bidang/kepala seksi dan pengawas/penilik
memiliki tugas dan tanggung jawab dalam melakukan monitoring,
evaluasi, dan supervisi pelaksanaan kegiatan);
3. Pelaksanaan monitoring, evaluasi, dan supervisi pelaksanaan kegiatan
tidak dibiayai dari penerima dana bantuan.
B. Pengawasan
1. Aparat Penegak Hukum (APH) yakni: Kepolisian, Kejaksaan, Badan
Pemeriksa Keuangan (BPK), Inspektorat Jenderal Kemdikbud (Itjen)
melakukan pengawasan dan dapat melakukan proses hukum apabila
terjadi penyelewengan dalam pelaksanaan.
2. Masyarakat dapat melakukan pengawasan pelaksanaan kegiatan
3. Pelaksanaan pengawasan tersebut tidak boleh membebani anggaran
pelaksanaan kegiatan/dana bantuan.
C. Pengaduan Masyarakat
Pelayanan pengaduan masyarakat dimaksudkan untuk menjaga
transparansi dan akuntabilitas penggunaan Bantuan sehingga
pelaksanaan bantuan tersebut dapat berjalan sesuai dengan yang
diharapkan. Apabila masyarakat menemukan penyimpangan terhadap
pelaksanaan Bantuan, maka dapat melaporkan kepada:
Direktur Jenderal,
TTD.
Harris Iskandar
TTD.
Agus Salim
NIP 196308311988121001
SALINAN
LAMPIRAN II
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL
PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN
PENDIDIKAN MASYARAKAT NOMOR 26
TAHUN 2019 TENTANG PETUNJUK
TEKNIS BANTUAN OPERASIONAL
PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ANAK
USIA DINI LAYANAN KHUSUS TAHUN
2019
FORMULIR USULAN
DISAMPAIKAN OLEH
Nama Pengusul .........................
Jalan
RT/RW/No.
Desa/Kel. *)
Alamat Lengkap
Kecamatan
Organisasi/Yayasan
Kab./Kota *)
Provinsi
Kode Pos
Kontak Person Nama Pengelola/Penanggung Jawab
Nomor Telp/HP/Fax
DITUJUKAN KEPADA :
Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini
u.p. Kepala Kurikulum
d.a. Direktorat Pembinaan PAUD, Ditjen PAUD dan Dikmas
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Gedung E, Lantai 7, Komplek Kemendikbud
Jl. Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta 10270
Format 2: Formulir Pengajuan Dana dan Surat Pernyataan
A. Program Layanan:
1. Data Anak :
Jumlah : ............. anak (6)
2. Layanan Program : ...... x dalam seminggu @ ........... jam (7)
3. Rencana Penggunaan dana : ........ (8)
No PENGGUNAAN RP
Jumlah ........
B. Data Administrasi
1. Rekening Satuan
a. Nama Satuan/lembaga sesuai yang tercantum dalam rekening
........................ (9)
b. Alamat Satuan/lembaga sesuai rekening ................................. (10)
c. Nomor Rekening Bank ............................................................. (11)
d. Nama Bank ............................................................................. (12)
2. NPWP
a. Nama Wajib pajak ................................................................... (13)
b. Nomor NPWP .......................................................................... (14)
C. Lampiran:
1. NPSN Satuan PAUD
2. Foto copy Rekening Bank atas nama Satuan/lembaga PAUD
3. NPWP Satuan/lembaga PAUD
4. Data anak satuan PAUD
(stempel Satuan)
.............................. (17)
PETUNJUK PENGISIAN
IDENTITAS SATUAN/LEMBAGA PAUD
NO URAIAN ISIAN
(9) Diisi dengan nama lembaga yang tercantum dalam buku rekening
(10) Diisi dengan alamat lembaga yang tercantum dalam buku rekening
(11) Diisi dengan nomor rekening yang tercantum dalam buku rekening
(14) Diisi dengan nomor pokok wajib pajak lembaga penerima bantuan
SURAT PERNYATAAN
1. Bertanggung jawab atas data Satuan PAUD yang telah mengajukan dana
bantuan Penyelenggaraan PAUD-LK.
2. Bersedia untuk membina dan mengawasi penggunaan dana bantuan sesuai
dengan ketentuan yang ditetapkan.
3. Bersedia untuk mengkoordinir penyampaian laporan penggunaan dana
sesuai dengan ketentuan.
........,.......................... (4)
...................................(5)
..................................... (6)
NO URAIAN ISIAN
KUITANSI
Mengetahui
materai 6000
Stempel Satuan
NIP.:
PETUNJUK PENGISIAN KUITANSI
NO URAIAN
(2) Diisi dengan uraian terbilang nilai bantuan yang di terima lembaga
AKAD KERJASAMA
NOMOR: …/....../AKAD/ /DU/20199
ANTARA:
DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN
PENDIDIKAN MASYARAKAT
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DENGAN
LEMBAGA PAUD......................................................
DALAM RANGKA
Pada hari ini, ........ tanggal ........... bulan ........... tahun dua ribu delapan
belas, kami yang bertandatangan di bawah ini:
Nama : ................................................................................................
NIP : ......................................................................................................
Nama : ………………….
Alamat : ………………….
NPWP : ………………….
Pasal 1
Lingkup Kegiatan
Pasal 2
Pasal 3
Pasal 4
Pihak Kedua akan menggunakan dana yang diterima dari Pihak Pertama
tersebut untuk membiayai program sesuai dengan proposal yang telah
disetujui.
Pasal 5
Fakta Integritas
Pasal 6
Pasal 7
Sanksi
Pasal 8
Penyelesaian Perselisihan
Pasal 9
Ketentuan Administrasi
Aturan Tambahan
Hal-hal yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur
kemudian atas kesepakatan kedua belah pihak, dan selanjutnya menjadi
bagian yang tidak terpisahkan dengan perjanjian kerjasama ini.
Stempel Satuan
............................................. ....................................
NIP.:
Format 7: Format Laporan Pertanggungjawaban Bantuan PAUD-LK
<KOP SURAT>
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BANTUAN PENYELENGGARAAN PAUD
LAYANAN KHUSUS
..................................(17)
..................................(18)
Materai
Rp. 6.000,-
..................................(19)
PETUNJUK PENGISIAN
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN BANTUAN PENYELENGGARAAN
PAUD LAYANAN KHUSUS
NO URAIAN ISIAN
(1) Diisi dengan nama lembaga penerima bantuan
(2) Diisi dengan nama pimpinan lembaga penerima bantuan
(3) Diisi dengan alamat lembaga penerima bantuan
(4) Diisi dengan nama bantuan
(5) Diisi nomor dan tanggal Surat Keputusan Penetapan Penerima
Bantuan
(6) Diisi dengan nomor dan tanggal Perjanjian Kerja Sama
(7) Diisi dengan nama bantuan
(8) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan operasional yang telah
diterima
(9) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan operasional yang telah
diterima
(10) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan operasional yang telah
dipergunakan
(11) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan operasional yang belum
dipergunakan
(12) Diisi dengan nama bantuan
(13) Diisi dengan nama bantuan
(14) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan operasional yang telah
dipergunakan
(15) Diisi dengan sisa jumlah angka dan huruf bantuan operasional yang
telah disetor ke Kas Negara (jumlah sama seperti angka 11)
(16) Diisi dengan nama bantuan operasional
(17) Diisi dengan nama kota, tanggal dan tahun laporan
pertanggungjawaban Bantuan ditandatangani
(18) Diisi dengan nama lembaga penerima bantuan
(19) Diisi dengan nama pimpinan lembaga penerima bantuan
Format 8: Format Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja
<KOP SURAT>
SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB BELANJA
Yang bertanda tangan di bawah ini :
1. Nama Lembaga : ....................................................................... (1)
2. Nama Pimpinan Lembaga : ........................................................... (2)
3. Alamat Lembaga : ........................................................................ (3)
4. Nama Bantuan : Bantuan.......................................................... (4)
..................................(17)
..................................(18)
Materai
Rp6.000,-
.....................(19)
PETUNJUK PENGISIAN
SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB BELANJA
NO URAIAN ISIAN
(1) Diisi dengan nama lembaga penerima bantuan
(2) Diisi dengan nama pimpinan lembaga penerima bantuan
(3) Diisi dengan alamat lembaga penerima bantuan
(4) Diisi dengan nama bantuan operasional (sekolah, madrasah, atau
lainnya)
(5) Diisi nomor dan tanggal Surat Keputusan Penetapan Penerima Ban
tuan
(6) Diisi dengan nomor dan tanggal Perjanjian Kerja Sama
(7) Diisi dengan nama ban tu an operasional (sekolah, madrasah,
ataulainnya)
(8) Diisi dengan nilai bantuan operasional berdasarkan Surat Keputusan
atau Perjanjian Kerja Sama
(9) Diisi dengan bulan dan tahun
(10) Diisi dengan tahap II, tahap III, atau tahap IV bantuan yang telah di
terima
(11) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan yang telah diterima
(12) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan yang telah diterima
(13) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan yang telah di
pergunakan
(14) Diisi dengan jumlah angka dan huruf bantuan yang belum di
pergunakan
(15) Diisi dengan nama ban tu an operasional (sekolah, madrasah, atau
lainnya)
(16) Diisi dengan persentase bantuan yang belum di pergunakan Uumlah
pada angka 13 dibagi dengan jumlah pada angka 12 dikali 100%)
(17) Diisi dengan nama kota, tanggal dan tahun SPTB ditandatangani
(18) Diisi dengan nama lembaga penerima bantuan
(19) Diisi dengan nama pimpinan lembaga penerima bantuan
Format 9: Format Berita Acara Serah Terima
<KOP SURAT>
BERITA ACARA SERAH TERIMA
NOMOR ........................... (1)
Pada hari ini ................... (2) tanggal ................... (3) bulan ................... (4)
tahun ................... (5) yang bertanda tangan di bawah ini:
1. Nama : ............................................................................ (6)
Jabatan : Pimpinan/Ketua ........................................... (7)
Alamat : ............................................................................ (8)
yang selanjutnya disebut sebagai PIHAK KESATU
NO URAIAN ISIAN
(1) Diisi dengan nomor Berita Acara Serah Terima (BAST)
(2) Diisi dengan hari pembuatan BAST
(3) Diisi dengan tanggal pembuatan BAST
(4) Diisi dengan bulan pembuatan BAST
(5) Diisi dengan tahun pembuatan BAST
(6) Diisi dengan nama pimpinan/ketua/kepala lembaga penerima
bantuan
(7) Diisi dengan nama lembaga penerima bantuan
(8) Diisi dengan alamat lembaga penerima bantuan
(9) Diisi dengan nama Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
(10) Diisi dengan NIP PPK
(11) Diisi dengan nama Satker Pemberi Bantuan
(12) Diisi alamat Satker Pemberi Bantuan
(13) Diisi dengan nama pekerjaan yang dilaksanakan penerima bantuan
(14) Diisi dengan nomor dan tanggal Surat Keputusan Pemberian Bantuan
(15) Diisi dengan nomor dan tanggal Perjanjian Kerja Sama Pemberian
Bantuan
(16) Diisi dengan jumlah angka dan huruf total dana bantuan yang
diterima
(17) Diisi dengan jumlah angka dan huruf total dana bantuan yang ditelah
dipergunakan
(18) Diisi dengan jumlah angka dan huruf total dana bantuan yang tidak
dipergunakan
(19) Diisi dengan nama pekerjaan yang dilaksanakan penerima bantuan
(20) Diisi dengan jumlah angka dan huruf total dana bantuan yang ditelah
dipergunakan
(21) Diisi dengan nama pekerjaan yang dilaksanakan penerima bantuan
(22) Diisi dengan jumlah angka dan huruf total dana bantuan yang ditelah
dipergunakan
(23) Diisi dengan jumlah angka dan huruf total dana bantuan yang tidak
dipergunakan (jumlah sama seperti angka 18)
(24) Diisi dengan nama lembaga penerima bantuan
(25) Diisi dengan nama pimpinan/ketua/kepala lembaga penerima
bantuan
(26) Diisi dengan nama Satker pemberi bantuan
(27) Diisi dengan nama PPK Satker pemberi bantuan
(28) Diisi dengan NIP PPK Satker pemberi bantuan
Format 10. Daftar APE untuk anak usia 48-60 bulan
A. Main Balok:
1. Balok Unit standar (tanpa warna) minimal 400 keping.
2. Asesori main balok (miniatur khubah, pohon, binatang, mobil, orang, dll)
3. Papan triplek tebal 5 mm bentuk persegi, segitiga, setengah lingkaran
(boleh dicat
warna) untuk tatakan main balok.
4. Rak untuk menata balok dengan ketinggian maksimal 120 cm (dapat
dijangkau anak).
1. Halaman Sampul
Halaman sampul harus memuat judul laporan (jenis kegiatan), nama
lembaga pelapor (sesuai dengan Akad), dan alamat lengkap lembaga
penerima dana.
2. Pengantar
Dalam pengantar laporan harus ditandatangani oleh penanggungjawab
kegiatan sesuai dengan Akad.
3. Isi Laporan
Bagian 1, Pendahuluan, berisi uraian tentang: kapan dana mulai diterima
dan digunakan; rencana kegiatan sesuai dengan yang diajukan di proposal;
siapa saja yang terlibat atau dijadikan sasaran dalam setiap kegiatan; dan
jadwal pelaksanaan kegiatan
Bagian 2, Pelaksanaan Program, berisi uraian realisasi dari rencana yang
tercantum dalam proposal.
Bagian 3, Penggunaan Dana, menguraikan seluruh komponen-komponen
penggunaan dana sesuai dengan keadaan riil di lapangan
Bagian 4, Penutup, berisi uraian tentang kesimpulan, saran dan harapan
...........................,...........2019
Pengelola Program, Bendaharawan,
(Stempel Satuan)
........................................ .....................................
Direktur Jenderal,
TTD.
Harris Iskandar
TTD.
Agus Salim
NIP 196308311988121001
Demi kemajuan bangsa dan negara kita, mari bersama-sama kita laksanakan program ini dengan
sebaik-baiknya. Jangan Takut Lapor Kasus Pungli. Jika dinilai sudah memiliki cukup bukti, laporan
akan diteruskan ke kelompok kerja (pokja) penindakan. Laporan yang dinilai belum memiliki cukup
bukti akan ditangani oleh pokja intelijen. Silahkan lapor dengan menghubungi:
Jadikanlah wadah ini sebagai alat aspirasi rakyat yang disampaikan dengan bahasa, sudut pandang,
dan dukungan positif. Wadah ini terbuka untuk siapapun yang hendak melakukan pelaporan. Apabila
ada kekurangan dan keterbatasan dalam hal proses pelaporan di aplikasi kami, mohon diinformasikan
agar segera dilakukan perbaikan.