Anda di halaman 1dari 2

PENGOPERASIAN GLUCOSE TEST

GLUCO M

No. Dokumen No. Revisi Halaman


043/SPO/UPS 2 1/2

Tanggal Terbit Ditetapkan,


18 Februari 2019 DIREKTUR UTAMA

SPO

PRIYANTO SWASONO, dr., MARS

Merupakan prosedur dalam mengoperasikan peralatan Glucose test


PENGERTIAN
GlucoM.
Agar dapat dijadikan pedoman oleh petugas di dalam mengoperasikan
TUJUAN
peralatan Glucose test GlucoM.
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Manyar Medical Centre
KEBIJAKAN Surabaya No. 004/KEP/DIRUT/I/2019 Tentang Kebijakan Rumah Sakit
Manyar Medical Centre Surabaya.
PROSEDUR 1. Pastikan prasyarat berikut terpenuhi :
a. SDM , terlatih dan siap.
b. Alat laik pakai.
2. Lakukan tahap persiapan yaitu tempatkan alat pada ruangan
tindakan.
3. Lakukan langkah pengoperasian alat sebagai berikut :
a. Masukkan test strip dengan posisi garis kontak masuk pada
lubang.
b. Dorong pelan test strip sampai alat berbunyi. Kode nomor akan
muncul dalam 3 detik.
c. Cek kode nomor pada layar dan harus sesuai dengan kode
nomor pada botol.
d. Gunakan lancing device untuk medapatkan sampel darah.
Diperlukan sampel darah sedikitnya 0,5 µL untuk pemeriksaan
e. Masukkan sampel darah pada test strip sampai alat berbunyi.
Apabila jendela pemantauan tidak terasa penuh karena darah
terlalu kental atau sampel yang kurang, pesan Er4 akan muncul
pada layar.
f. Gluco M dapat mengukur kadar gula darah 20-600 mg/L (1.1 –
33.3 mmol/L). silahkan ikuti petunjuk berikut apabila mendapat
pesan Hi dan Lo pada layar.
g. Pesan Hi, pesan ini muncul apabila kadar gula darah yang
diperiksa diatas 600 mg/L atau 33,3 mmol/L mungkin
mengindikasikan hiperglikemia (glucose darah tinggi)
h. Pesan low, jika hasil pemeriksaan dibawah 20 mg/L atau 1.1
mmol/L akan muncul pesan Lo pada layar. Hal ini mungkin
mengindikasikan hipoglikemia (glucose darah rendah).
PENGOPERASIAN GLUCOSE TEST
GLUCO M

No. Dokumen No. Revisi Halaman


043/SPO/UPS 2 2/2
i. Jika mendapatkan pesan Hi atau Lo, ulangi pemeriksaan. Jika
hasil tetap, segera konsultasi dengan dokter.
j. Jika pesan Hi atau Lo tidak sesuai dengan kondisi yang anda
rasakan segera hubungi teknisi yang berwenang.
k. Alat akan mati secara otomatis apabila sampel tidak dibiarkan
dalam 2 menit. Jika ini terjadi, ambil test strip dan masukkan
kembali untuk menyalakan alat.
l. Tempat pengambilan sampel yang berbeda mungkin
menyebabkan hasil yang berbeda berkaitan dengan perubahan
yang cepat kadar glucose darah setelah makan atau latihan,
gejala hypoglikemia, dehidrasi, atau efek dari obat insulin.
Penggosokan area sebelum pengambilan sampel akan
mengurangi perbedaan ini.
PROSEDUR m. Tempat pengambilan sampel yang berbeda mungkin
menyebabkan hasil yang berbeda berkaitan dengan perubahan
yang cepat kadar glucose darah setelah makan atau latihan,
gejala hypoglikemia, dehidrasi, atau efek dari obat insulin.
Penggosokan area sebelum pengambilan sampel akan
mengurangi perbedaan ini.
n. Jika anda menderita hipoglikemia atau pernah mengalami shock
hipoglikemia, pengambilan sampel dari ujung jari lebih aman.
4. Lakukan tahap pengemasan/penyimpanan sebagai berikut :
a. Buang dan musnahkan test strip dan lancet yang telah dipakai
pada tempat khusus pembunagan benda tajam.
b. Bersihkan dan rapikan alat
c. Simpan alat pada tempatnya.
d. Catat beban kerja alat (dalam jumlah pasien).
1. Urusan Pemeliharaan dan Sarana
2. IGD
UNIT TERKAIT
3. Rawat Jalan
4. ICU

Anda mungkin juga menyukai