Anda di halaman 1dari 6

Pengalamatan IP

NAMA:NURWACHID AJI NUGRAHA


KELAS:X TKJ A
MAPEL:KOMJAR

Alokasi Waktu : 1,5 Jam


Kompetensi Dasar : Siswa mampu memahami IP Adressing
Indikator : 1. Memberi alamat IP sebuah komputer
2. Menguji koneksi jaringan
3. Mengidentifikasi Class ID, Net Id dan Host ID

A. Teori Pendukung
IP (Internet Protocol) Adressing adalah metode pengalamatan komputer atau host dalam
jaringan komputer dengan menggunakan TCP/IP. Alamat komputer dalam jaringan harus
bersifat uniquely dan universaly. Harus unik karena dalam sebuah jaringan tidak boleh ada
alamat host yang sama. Bersifat universal supaya dapat dimengerti secara umum. IP tersusun
atas 32 bit, jadi ada 2 32 kemungkinan alamat. Notasi pengalamatan berupa notasi biner, yang
terdiri dari himpunan 8 bit biner. Contohnya 11000000.10101000.00100010.1100100. Untuk
mempermudah pengalamatan dibuat dalam bentuk desimal bertitik, terdiri dari 4 blok, tiap
blok mempunyai range 0-255. contohnya 192.168.34.110.

IP dibagi dalam kelas-kelasu untuk memudahkan pengelompokan. Kelas dalam ip adressing


dibagi menjadi 5 kelas.
Kelas A Untuk Backbone
Kelas B Untuk ISP ip public
Kelas C Untuk Internet
Kelas D Untuk broadcasting (Radio / Tv Intrenet)
Kelas E Untuk penelitian

Pembagian Kelas berdasar pada awal bit pertama, yaitu


Kelas A : 0xxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx
Kelas B : 10xxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx
Kelas C : 110xxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx
Kelas D : 1110xxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx
Kelas E : 11110xxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx

Network Address.
Alamat jaringan mengidentifikasi jaringan untuk pemberhentian dalam internet. Jika diketahui
alamat host dalam sebuah jaringan, maka dapat diketahui kelas, blok range alamat jaringan
dan alamat jaringan tersebut.

Mask
Digunakan untuk mengetahui bagian awal alamat dalam blok, atau alamat jaringan. Caranya
dengan operasi binner. Default mask untuk kelas A, B dan C adalah sebagai berikut:

5
A 11111111.00000000.00000000.00000000 255.0.0.0
B 11111111.11111111.00000000.00000000 255.255.0.0
C 11111111.11111111.11111111.00000000 255.255.255.0
Contoh: Alamat 192.168.34.100 binernya adalah 11000000.10101000.00100010.1100100.
Dari bit awal blok pertama menunjukkan kelas C. Karena masuk kelas C maka masknya adalah
11111111.11111111.11111111.00000000 maka alamat jaringannya dapat diketahui dengan
operasi AND:

11000000.10101000.00100010.01100100 192.168.34.100 IP Address


11111111.11111111.11111111.00000000 255.255.255.0 Net Mask
11000000.10101000.00100010.00000000 192.168.34.0 NetID

B. Langkah Praktikum :
1. Mengadakan Pretest (waktu 15 menit)
2. Tahapan melaksanakan Praktikum
a. Mengenalkan tujuan pemberian IP adress
b. Mengenalkan cara pemberian IP address pada host menggunakan Wins 7 OS
1) Pastikan firewall dimatikan (Control Panel – mode klasik – Windows Firewall –
Turn off)
2) Cek IP dan koneksi sebelumnya (Start – CMD – ketik ipconfig /all)
3) Uji koneksi dengan ping IP address yang ditemukan.

c. Menentukan Klas dan no IP address yang akan dipakai, kemudian diuji konektifitas
antar jaringan
1) Anggap 1 meja (2 komputer) adalah satu jaringan. Jika 1 meja hanya 1 orang, maka
digabung dengan meja sebelahnya atau depannya, sehingga terbentuk 1 jaringan
2) Menentukan IP address dan Network adress untuk kelas A. Diskusikan nomor IP
yang dipilih dengan antar anggota dalam satu jaringan. Uji dengan ping alamat
yang dituju, hasilnya di catat dalam lembar kerja.
3) Menentukan IP address dan Network adress untuk kelas B. Diskusikan nomor IP
yang dipilih dengan antar anggota dalam satu jaringan. Uji dengan ping alamat
yang dituju, hasilnya di catat dalam lembar kerja.
4) Menentukan IP address dan Network adress untuk kelas C. Diskusikan nomor IP
yang dipilih dengan antar anggota dalam satu jaringan. Uji dengan ping alamat
yang dituju, hasilnya di catat dalam lembar kerja.

d. Asisten mengoreksi tugas, dan evaluasi berupa pretest dan postest praktikan.

C. Evaluasi
1. Pemberian soal postest
2. FORMAT LEMBAR JAWABAN

6
Lembar Kerja

IP address bebas, ditentukan atas dasar diskusi kelompok yang telah ditentukan
sebelumnya.

Selanjutnya diuji dengan perintah ping ke alamat yang dituju. Pengamatan uji IP
adressing ini dengan dilakukan dengan ketentuan :
IP address :

Blok 1 Blok 2 Blok 3 Blok 4

Pengamatan 1 : hanya blok ke 4 yang berbeda


Pengamatan 2 : blok 3 dan 4 berbeda
Pengamatan 3 : blok 2, 3, dan 4 berbeda

Hasil ping yang diperoleh adalah replay atau RTO

Hasil pengamatan untuk kelas A


Alamat jaringannya adalah : ………………………
Pengamatan IP address sumber IP adress tujuan Hasil ping
1 25.34.52.150 25.34.52.148 Reply
2 25.23.40.134 25.23.40.156 Reply
3 25.36.57.166 25.36.57.123 RTO

7
RTO terjadi pada pengamatan ke ……………………….
Alasannya adalah
…………………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………………
………..

Hasil pengamatan untuk kelas B


Alamat jaringannya adalah : ………………………

8
Pengamatan IP address sumber IP adress tujuan Hasil ping
1 172.25.87.56 172.25.97.72 Reply
2 172.25.16.17 172.25.16.40 Reply
3 172.25.23.90 172.25.23.60 Reply

RTO terjadi pada pengamatan ke ……………………….


Alasannya adalah
…………………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………………
………..

Hasil pengamatan untuk kelas C


Alamat jaringannya adalah : 192.168.1.0

Pengamatan IP address sumber IP adress tujuan Hasil ping


1 192.168.25.82 192.168.25.91 Reply
2 192.168.25.19 192.168.25.31 Reply
3 192.168.25.68 192.168.25.99 Reply

9
RTO terjadi pada pengamatan ke ……………………….
Alasannya adalah
…………………………………………………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………………………………………………………………
………..

10

Anda mungkin juga menyukai