Anda di halaman 1dari 64

QPSMR

Sebuah Pengenalan

__________

(R. Dudi Darmadi)


QPSMR : Sebuah Pengenalan

(QPSMR : Sebuah Pengenalan)


Copyright © 2012 by (R. Dudi Darmadi)

All rights reserved. No part of this book may be reproduced or transmitted in any
form or by any means without written permission from the author.

Printed in Jakarta by GhoziPrint (http://mangdudi.wordpress.com/)

2
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Dedikasi
Buku ini didedikasikan untuk Istriku Winarni, dan kedua anakku Muhammad Ghozi
al Fatih dan Muhammad Gaza al Faiz.

3
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Kata Pengantar
Buku Pengenalan ke QPSMR Insight dan QPSMR CL merupakan tulisan-tulisan
yang dikumpulkan selama penulis belajar QPSMR baik di Deka, 3i-s, maupun di Pixel
Research, juga merupakan perbaikan dari modul QPSMR yang penulis buat
bersama Firman Alamsyah, teman seperjuangan penulis dari sejak kuliah.
Buku ini ditulis dikarenakan masih sedikitnya atau bahkan tidak ada buku yang
membahas QPSMR dalam bahasa Indonesia. Buku ini dibuat sesederhana mungkin
sehingga diharapkan bisa dimengerti bagi orang yang masih awam dengan
QPSMR, buku ini juga hanya membahas dasar-dasar QPSMR dan tidak membahas
semua fungsi di QPSMR secara mendalam, hanya membahas segala sesuatu yang
paling sering digunakan dalam QPSMR. Saran penulis, selalu gunakan fungsi
bantuan perangkat lunak QPSMR untuk memahami QPSMR secara lebih
mendalam.
Penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada teman-teman di Deka
Marketing Research, antara lain Ivan, Gatot, Yudi, pak Ahmadi, pak Rahmat, pak
Chaerudin, teman-teman coder, dan teman-teman puncher. Terima kasih juga
untuk mbak Ayoe atas bimbingannya, mbak Tannya, Nurcholis, Licha, dan teman-
teman di 3i-s lainnya, mas Iman, pak Kelik, pak Bambang, dan kawan-kawan di
Pixel.
Terakhir, penulis mengharapkan kritik, saran, dan masukan dari pembaca agar
bisa terus memperbaiki buku ini sehingga akan semakin baik dan semakin baik ke
depannya, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi yang membacanya.

Jakarta, Juli 2012

Penulis

4
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Acknowledgement

In the creative arts and scientific literature, an acknowledgment (also spelled


acknowledgement) is an expression of gratitude for assistance in creating a literary
or artistic work.
Receiving credit by way of acknowledgment rather than authorship indicates
that the person or organization did not have a direct hand in producing the work in
question, but may have contributed funding, criticism, or encouragement to the
author(s). Various schemes exist for classifying acknowledgments; Giles & Councill
(2004) give the following six categories:
1. moral support
2. financial support
3. editorial support
4. presentational support
5. instrumental/technical support
6. conceptual support, or peer interactive communication (PIC)
Apart from citation, which is not usually considered to be an acknowledgment,
acknowledgment of conceptual support is widely considered to be the most
important for identifying intellectual debt. Some acknowledgments of financial
support, on the other hand, may simply be legal formalities imposed by the granting
institution.

If you don’t have a Acknowledgement, simply delete this entire page.

5
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Introduction

In an essay, article, or book, an introduction (also known as a prolegomenon) is a


beginning section which states the purpose and goals of the following writing. It
usually begins with something interesting that intrigues the reader and causes him or
her to want to read on. The sentence in which the introduction begins can be a
question or just a statement. This is generally followed by the body and conclusion.
If you don’t have a Introduction, simply delete this entire page.

6
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Modul 1:
Mengenal QPSMR
1.1 Mengenal QPSMR
QPSMR merupakan salah satu perangkat lunak (software) yang digunakan untuk
pengentrian data dan yang paling banyak digunakan dalam dunia riset
pemasaran. Perangkat lunak lain yang juga sering digunakan dalam pengentrian
data antara lain adalah SPSS data entry, quantum, surveycraft, epidata, dan yang
lainnya.
Kelebihan QPSMR dibandingkan dengan yang lain adalah QPSMR sangat
powerful, mudah digunakan, dan perangkat lunak yang terintegrasi secara penuh
dengan perangkat lunak yang lain, seperti Excel, SPSS, maupun Text Editor (Teladan
: Notepad++, Notepad, PSPad, dll). QPSMR terdiri dari beberapa program, yang bisa
dipilih sesuai dengan kebutuhan.
Produk dari QPSMR yang biasa digunakan antara lain:
1. QPSMR Insight
QPSMR Insight merupakan program riset dan analisis yang lengkap, cocok
digunakan oleh semua level pengguna, baik pemula maupun mahir. Software ini
biasa digunakan untuk membuat design quesioner, mengentri data, dan membuat
tabulasi silang. Program ini sangat ideal untuk memproses quesioner dalam bentuk
kertas, CAPI, disket, atau email, dengan cepat dan efisien.
2. QPSMR Command Language (CL)
QPSMR CL merupakan sistem yang mengesankan yang dirancang untuk
pengguna yang telah berpengalaman, yang lebih memilih bahasa pemrograman
dalam pengontrolan datanya dibandingkan dengan memilih pada menu atau
jendela program. QPSMR CL biasa digunakan untuk mengcleaning data, ataupun
untuk mengganti data pada file entri dengan cepat dan menghindari risiko
kesalahan.

1.2 Jenis File yang sering digunakan di QPSMR


Jenis file yang paling sering digunakan di QPSMR antara lain adalah:
1. File berekstensi qdf (*.qdf)

7
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Modul 2:
Menggunakan QPSMR
Insight
Kepanjangan dari QDF adalah Question Definitions File, merupakan salah satu
file master yang berisi semua entri pertanyaan dalam project yang kita buat beserta
filter-filternya. File ini yang digunakan dalam proses pengentrian data.
2. File berekstensi stp (*.stp)
STP merupakan file Command Language Set-up Script file, yakni file yang
dihasilkan dari file QDF yang nantinya akan digunakan untuk cleaning data pada
QPSMR CL.
3. File berekstensi asc (*.asc)
ASC merupakan file ascii yang dihasilkan oleh QDF, yang merupakan file tempat
penyimpanan data yang dientri pada file QDF.
4. File berekstensi qtf (*.qtf)
QTF merupakan file definisi tabel (Table Definitions file), file yang digunakan
dalam pembuatan tabel (tabulasi) di QPSMR. File ini harus digunakan bersama
dengan file QDF yang menjadi masternya.
5. File berekstensi csv (*.)
Kepanjangan dari CSV adalah Comma Separated Value, merupakan salah satu
file yang umum digunakan di banyak perangkat lunak (softwares). File jenis ini akan
sangat membantu di QPSMR baik untuk update data maupun untuk update
question ataupun respons.

1.3 QPSMR 2010.2d


QPSMR yang digunakan dalam buku ini adalah QPSMR 2010.2d yang memiliki
keunggulan antara lain :
1. Mendukung 4 digit nilai respon untuk single dan multiple respon.
2. Character question hingga 2000 karakter.
3. Maksimum panjang data hingga 99999 kolom per baris.
4. Jumlah cards per responden hingga 999 cards.
5. Data tipe integer maksimal 9 digit.

8
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

2.1 Memulai Aplikasi QPSMR Insight


Untuk memulai atau menjalankan program aplikasi QPSMR Insight dapat
dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Klik menu Start pada taskbar.
2. Pilih menu All Program.

3. Kemudian pilih dan klik program aplikasi QPSMR Insight . Jendela QPSMR
Insight akan tampil seperti pada Gambar 2.1.

Gambar 2.1 Jendela Utama QPSMR Insight

Jendela utama QPSMR Insight terdiri dari 3 bagian yaitu:


1. Menu Utama : File, Project, Data, Tables, Options, View, Supervisor dan Help
yang disertai dengan icon-iconnya.
2. Worksheet : terdapat beberapa kolom keterangan seperti Name, Size, Type dll.
3. Status bar

2.2 Membuat File QDF (Question Definitions File)


Untuk membuat sebuah project baru, kita perlu menyiapkan file QDF terlebih
dahulu dengan langkah-langkah sebagai berikut:
1. Pada menu utama, pilih File.

2. Klik Save atau langsung klik icon bergambar disket di menu utama,
kemudian tentukan tempat atau folder penyimpanan file yang akan dibuat
pada kolom Save in (Gambar 2.2).
3. Tuliskan nama file project yang akan dibuat (misalnya SIMCARD), lalu klik Save.

9
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 2.2 Jendela save project

2.3 Langkah-langkah membuat question pada QDF


Sebelum membuat question, walaupun bukan sebuah keharusan, kita bisa
menentukan settingan global untuk project yang kita buat, yaitu dengan cara:
1. Pada menu utama, pilih Project.

2. Klik Global project settings... atau langsung klik ikon bergambar , akan
muncul jendela Global project setting….
3. Pada bagian Type of data file, bisa ditentukan type data yang nanti akan
dihasilkan, secara default yang digunakan adalah data ascii satu baris.
4. Pada bagian Identifiers, pada kolom Serial, bisa ditentukan jumlah digit no
quesioner pada file QDFnya.
5. Setelah selesai, klik OK.

Gambar 2.3. Jendela Global Project Settings

Pada sebuah rancangan quesioner, umumnya terdiri dari beberapa bagian


pertanyaan seperti screening, pertanyaan utama dan demografi yang sebagian

10
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

diantaranya akan disertai pilihan respon. Sehingga berdasarkan jenis respon,


pertanyaan pun terbagi atas berbagai macam seperti pertanyaan terbuka atau
tertutup, pertanyaan dengan single respon atau multiple respon dan sebagainya.
Oleh karena itu, dalam membuat sebuah pertanyaan atau question pada file
QDF perlu dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Pada menu utama klik icon insert new question entry.


2. Tuliskan nama question pada kolom Name (teladan: Q1).
3. Tuliskan pertanyaan yang dimaksud pada kolom Text (teladan: Sim card apa
yang paling sering anda gunakan saat ini?)
4. Tentukan jenis respon dari question yang diberikan apakah Single Response,
Multiple Responses, Integer, Weighted, atau Character.
5. Pada bagian Instructions, bisa dituliskan keterangan mengenai pertanyaan
tersebut baik keterangan cara mengentrinya atau maksud dari pertanyaan itu.
Sedangkan Colour, untuk menentukan warna background dari instruksi yang
telah kita buat. Tetapi penulisan ini optional, bila dirasa tidak diperlukan maka
tidak perlu untuk dituliskan, biarkan saja kosong.

Gambar 2.4. Jendela Question Worksheet

Untuk pertanyaan dengan Single Response:


1. Pada kolom Type pilih Single code only.
2. Hilangkan tanda centang pada Old style location untuk menentukan nilai Width
(locations) yaitu jumlah digit terkait dengan jumlah respon yang akan terjawab.
Pastikan jumlah respon tiap-tiap pertanyaan sudah benar (untuk amannya
pemberian jumlah respon untuk pertanyaan terbuka atau setengah terbuka
(tertutup dengan tambahan respon –lainnya, sebutkan...-) harus melebihi yang
dibutuhkan, misalnya 99 (2 digit) atau 999 (3 digit)).
3. Tentukan jumlah responnya pada kolom Open ended response allocation.
11
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

4. Definisikan pilihan respon dengan mengklik Responses....


5. Klik OK.
Teladan :
Q1. Sim Card apa yang paling sering anda gunakan saat ini? (SA)
1. Simpati 5. Mentari 9. 3 (tri)
2. AS 6. IM3 10. Lainnya, sebutkan...
3. Halo 7. Esia
4. Flexi 8. Fren
Dalam hal ini nilai Width (locations) dari respon Q1 adalah 2 digit dan jumlah
respon yang mungkin paling banyak terjawab adalah 99. Jadi, pada kolom Width
(locations) isikan angka 2 dan pada Open ended response allocation isikan 99,
dapat dilihat pada Gambar 4.
Selanjutnya mendefinisikan respon dengan mengklik Responses.... Definisikan
semua responnya, sebagai contoh karena nomor urut respon 1 adalah untuk
Simpati, maka pada kolom Number diisi angka 1 atau klik First kemudian pada
kolom Text diisi dengan nama responnya yaitu Simpati, selanjutnya klik Next atau
masukkan nomor yang diinginkan, isi kembali nama respon pada kolom Text dan
seterusnya hingga selesai. Setelah itu klik OK.

Gambar 2.5. Membuat question single response

Note :
Biasanya untuk respon terakhir, 99 (Dua digit) atau 999
(Tiga digit) didefinisikan untuk jawaban Tidak tahu atau tidak
ada.

Untuk pertanyaan dengan Multiple Responses:


1. Pada kolom Type pilih Multiple coding allowed.

12
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

2. Hilangkan tanda centang pada Old style location untuk menentukan nilai Width
(locations) yaitu jumlah digit terkait dengan jumlah respon yang akan terjawab).
Pastikan jumlah respon tiap-tiap pertanyaan sudah benar (untuk amannya
pemberian jumlah respon untuk pertanyaan terbuka atau setengah terbuka
(tertutup dengan tambahan respon -lainnya, sebutkan...-) harus melebihi yang
dibutuhkan, misalnya 99 (2 digit) atau 999 (3 digit)).
3. Tentukan nilai Max allowed (jumlah jawaban maksimal yang mungkin terpilih
oleh responden). Nilai Max allowed paling banyak sebesar jumlah respon yang
akan ditentukan, tetapi biasanya diisi sekitar nilai 10-25 tergantung kebutuhan.
4. Tentukan jumlah responnya pada kolom Open ended response allocation.
5. Definisikan pilihan respon dengan mengklik Responses....
6. Klik OK.
Teladan :
Q2. Selain Sim Card utama Anda, Sim Card apa saja yang pernah anda gunakan 1
tahun terakhir? (MA)
1. 5. Mentari 9. 3 (tri)
Simpati
2. AS 6. IM3 10. Lainnya, sebutkan...
3. Halo 7. Esia
Flexi 8. Fren
Dalam hal ini nilai Width (locations) dari respon Q2 adalah 2 digit dan jumlah
respon yang mungkin paling banyak terjawab adalah 99 dan dimisalkan maksimal
jumlah jawaban yang mungkin dipilih adalah 10.
Jadi, pada kolom Width (locations) isikan angka 2, pada Max allowed isikan 10
dan pada Open ended response allocation diisi 99.
Berikutnya definisikan respon dengan mengklik Responses... seperti halnya pada
kasus single response.

13
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 2.6. Membuat question multiple response

Untuk pertanyaan dengan respon berupa integer:


1. Pada kolom Type pilih Integer without decimal point.
2. Setelah menentukan Name dan Text-nya, tentukan Width (locations).
3. Klik OK.
Teladan :
Q3. Berapa jumlah handphone yang Anda miliki?.
Karena respon adalah jumlah handphone yaitu berupa angka tanpa desimal,
maka setelah memasukkan Name dan Textnya, pilih Integer without decimal point
pada kolom Type. Kemudian masukkan angka 1 pada kolom Width (locations)
karena jumlah handphone kemungkinan besar terdiri dari 1 digit.
Untuk meminimalkan kesalahan entri, bisa diisi valid range from ... to ..., ini
berfungsi untuk hanya menerima entrian dalam angka yang telah ditentukan
rangenya, sehingga bila dalam proses pengentrian data kita mencoba
memasukkan angka diluar range yang telah ditentukan maka entry tersebut akan
ditolak dengan memunculkan jendela peringatan. Hal ini baik, terutama untuk para
pemula sehingga kesalahan pengentrian bisa berkurang. Namun pengisian valid
range ini dapat mengakibatkan ukuran file yang sedikit lebih besar pada file STP
yang nantinya akan dibuat, sehingga akan memperlambat kecepatan dalam
proses pengeksekusian di CL.
Dimisalkan nilai valid range from ... to ... diisi dengan nilai 1 sampai dengan 5,
maka bila kita mencoba mengentri diluar nilai tersebut, akan muncul jendela yang
menampilkan kesalahan.

Gambar 2.7. Membuat question integer without decimal point

14
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 2.8. Kesalahan yang terjadi dalam pengentrian data integer

Untuk pertanyaan dengan respon berupa Weight with decimal point (integer
dengan koma):
1. Pada kolom Type pilih Weight with decimal point.
2. Setelah menentukan Name dan Text-nya, tentukan Width (locations), dalam hal
ini jumlah digitnya termasuk tanda titik sehingga bila ada data berupa angka
12.5 berarti terdiri dari 4 digit.
3. Klik OK.
Teladan :
Q4. Berapa lama Anda menggunakan kartu SIM utama Anda? ... tahun.
Karena respon adalah tahun yaitu berupa angka yang bisa dengan desimal
(kemungkinan akan ada responden yang menjawab 0.5, 1.5, atau 2.5 tahun),
maka setelah memasukkan Name dan Textnya, pilih Weight with decimal point
pada kolom Type. Kemudian masukkan angka 3 pada kolom Width (locations)
karena tahun yang akan digunakan terdiri dari 3 digit (termasuk tanda titik).

Gambar 2.9. Membuat question weight with decimal point

Untuk pertanyaan dengan respon berupa Text (Character):


1. Pada kolom Type pilih Character.
2. Setelah menentukan Name dan Text-nya, tentukan Width (locations).
3. Tentukan pilihan pada As typed, Upper case atau Lower case.
15
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

4. Klik OK.
Teladan :
NAMA. Nama Responden:
Pengisian Question Worksheetnya sama seperti tipe integer ataupun weight, kita
tinggal memasukkan Name, Text, dan memilih Character pada kolom Type dan
mengisi Width (locations) misalkan untuk nama kita isi dengan 30 digit. Pilihan As
typed artinya format karakter yang dihasilkan sesuai dengan apa yang kita entri,
untuk Upper case artinya apapun yang kita ketikkan akan diubah kedalam bentuk
huruf besar semua, sedangkan untuk Lower case karakter akan diubah menjadi
huruf kecil semua.

Gambar 2.10. Membuat question character


Untuk pembuatan question-question selanjutnya bisa dilakukan dengan cara
mengcopy-paste dari question-question yang telah ada. Langkah-langkah yang
harus dilakukan adalah:
1. Klik question yang akan di copy.

2. Klik icon copy.


3. Klik dimana question tersebut akan ditempelkan, secara otomatis question yang
baru hasil paste akan ditempelkan diatas question yang kita klik. Bila hendak
menempelkan question yang baru di paling akhir, klik kata {end}.

4. Klik icon paste.


5. Kemudian akan ada jendela peringatan bahwa nama question yang kita
hendak tempelkan telah ada sebelumnya (yakni question asli yang dicopy). Klik
OK.
6. Kita akan diminta mengganti nama question baru tersebut dengan nama yang
baru pada Name for new entry.
7. Klik OK.
16
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Bila diperlukan kita bisa mengganti text, width, dan respon dari question baru
tersebut dengan cara:
1. Klik question yang baru dipaste.

2. Klik icon update highlighted entry.


3. Ganti attributnya sesuai dengan kebutuhan.
Note:
Copy dan paste question bisa juga dilakukan dengan paste

spesial yang bericon , caranya sama saja dengan copy paste


biasa, hanya saja paste spesial bisa mempaste berupa variable
dari question tersebut (pembahasan mengenai variable akan
dilakukan pada bagian tabulasi data).

Teladan :
Bila kita hendak membuat question ALAMAT, maka yang perlu kita lakukan
adalah mengcopynya dari question yang telah ada misalnya question NAMA.
Langkah yang harus dilakukan adalah:
1. Klik question NAMA.

2. Klik icon copy.


3. Klik dimana question tersebut akan ditempelkan, misalnya kita hendak
tempelkan setelah question NAMA, maka klik question Q1.

4. Klik icon paste.


5. Kemudian akan ada jendela peringatan bahwa nama question NAMA telah
ada. Klik OK.
6. Ketik ALAMAT di Name for new entry.
7. Untuk bagian Where to place new entry, biarkan dengan pilihan After entry
NAMA, karena kita akan meletakkan question ALAMAT setelah question NAMA.

17
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 2.11. Mengcopy question


8. Klik OK.
9. Kemudian klik question ALAMAT.

10. Klik icon update highlighted entry.


11. Ganti text dari question alamat dari Nama responden: menjadi Alamat
responden:, dan Widthnya dari 30 menjadi 50.
Note:
Dalam menempelkan question baru, kita sebenarnya tidak perlu
memilih letak penempatannya diawal. Bisa juga ketika dalam proses
mengganti nama question baru tersebut di jendela paste entry
worksheet di bagian Where to place new entry. Pilih question di
sebelah kata After entry untuk memilih tempat setelah nama
question tertentu, atau pilih Top untuk ditempatkan dipaling awal,
atau End di paling akhir.

Lakukan untuk question-question lain yang ada didalam quesioner yang hendak
kita buat design quesionernya hingga semuanya selesai.

18
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Note:
Dalam proses copy-paste sebuah question tidak harus selalu
dilakukan dalam question yang sejenis seperti question ALAMAT dari
question NAMA (yang sama-sama berformat character), tetapi bisa
juga dari question lain yang berbeda formatnya seperti question
ALAMAT (character) dari Q1 (single). Karena formatnya bisa diganti
dengan update highlighted entry.
Kemudian untuk question-question berurutan yang membutuhkan
filter, disarankan untuk tidak mengcopynya dengan cara seperti
diatas, tetapi harus dengan bantuan Microsoft Excel. Untuk masalah
ini, akan dibahas dalam bagian lain di bab ini.

2.4 Langkah-langkah Membuat Filter Pada QDF


Dalam suatu quesioner, seringkali ditemukan pertanyaan yang seharusnya
dijawab jika memenuhi jawaban pada pertanyaan sebelumnya dan jika tidak
terpenuhi maka pertanyaan itu akan dilewati. Oleh karena itu, QPSMR
menyediakan Filter untuk memenuhi kondisi pertanyaan seperti yang telah
disebutkan sebelumnya.
Langkah-langkah membuat Filter adalah sebagai berikut:
1. Untuk memperjelas, buat terlebih dahulu question yang membutuhkan filter.

2. Klik icon Insert new filter entry.


3. Isikan nama filter yang akan dibuat pada kolom Filter name.
4. Klik Insert.
5. Kemudian pilih pertanyaan yang akan difilter pada kolom Entries in project.
6. Lalu tentukan pilihan respon yang akan menentukan filter pada kolom Test
response values.
7. Klik OK hingga ke menu utama.
8. Langkah-langkah menerapkan filter pada question:
9. Buka kembali atau double klik question yang membutuhkan filter.
10. Klik Filters.
11. Klik Apply a question filter.
12. Pilih nama filter yang telah dibuat sesuai dengan kode pertanyaan yang
dimaksud.
13. Klik Apply filter to entry atau Apply not filter to entry.
14. Pilih OK dan Close.
Atau bisa juga dilakukan dengan cara :
1. Buka kembali atau double klik question yang membutuhkan filter.

19
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

2. Klik Filters.
3. Klik Filter as entry.
4. Pilih nama filter yang telah dibuat sesuai dengan kode pertanyaan yang
dimaksud.
5. Klik OK dan Close.
Teladan :
Misalkan terdapat pertanyaan sebagai berikut:
Q5.1 Berapa biaya yang Anda keluarkan setiap bulan untuk kartu Simpati?
Buat terlebih dahulu Question untuk Q5.1, dan untuk question Q5.1 ini akan
diproses jika responden menjawab Simpati pada pertanyaan sebelumnya (Q1).
Sehingga langkah-langkah membuat filter untuk contoh ini adalah sebagai
berikut:
1. Terlebih dahulu buat filter untuk Q5.1.

2. Klik icon Insert new filter entry.


3. Beri nama filter, misalkan FQ5.1 agar mudah diingat.
4. Klik insert.
5. Pilih Q1 pada kolom Entries in project.
6. Pilih Kode 1 (Simpati) pada kolom Test response values kemudian klik OK.
7. Klik OK hingga ke menu utama.

Gambar 2.12. Jendela untuk membuat filter

20
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Note:
Walaupun tidak ada aturan yang mengharuskan penamaan filter
dengan nama tertentu, penamaan filter biasanya mengacu pada
question yang akan diberikan filter, misalnya untuk contoh diatas
question yang akan diberikan filter adalah Q5.1 maka untuk
mempermudahnya filter untuk Q5.1 tersebut diberi nama question
tersebut dengan awalan huruf F sehingga namanya menjadi FQ5.1.
Tetapi apabila ada sebuah filter yang bisa digunakan
berulangkali dalam project tersebut maka bisa digunakan nama yang
bisa menjelaskan tentang filter tersebut, misalnya kita membuat
sebuah filter bernama FSIMPATI, filter tersebut bisa digunakan
pada question-question yang membutuhkan filter dengan definisi
yang sesuai dengan FSIMPATI.

Bila sudah terbiasa dengan pembuatan filter, tidak perlu dengan insert,
melainkan dengan syntax.
1. Terlebih dahulu buat filter untuk Q5.1.

2. Klik icon Insert new filter entry.


3. Beri nama filter, misalkan FQ5.1 agar mudah diingat.
4. Klik syntax.
5. Ketik $Q1/1 pada kolom definition, dan otomatis pada kolom text akan tampil
text untuk Q1 kode 1 yaitu Simpati.
6. Kemudian klik OK.
7. Klik OK kembali hingga ke menu utama.

Gambar 2.13. Jendela syntax untuk membuat filter

Langkah-langkah untuk menerapkan filter untuk Q5.1:


1. Double klik Q5.1.

21
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

2. Klik Filters.
3. Klik Apply a question filter.
4. Pilih FQ5.1.
5. Klik Apply filter to entry.
6. Pilih OK dan Close.

Gambar 2.14. Jendela QPSMR – filter handling

Penerapan juga bisa dilakukan dengan langkah sebagai berikut:


1. Double klik question Q5.1.
2. Klik Filters.
3. Klik Filters as entry....
4. Pilih FQ5.1.
5. Pilih OK dan Close.

Gambar 2.15. Jendela filter as entry

Bedanya untuk Filter as entry..., tidak ada pilihan negatif (Apply not filter to
entry), dan yang tampil pada jendela please select entry to copy filters from tidak
hanya question filternya saja, tetapi juga seluruh pertanyaan akan tampil disana,
sehingga bisa digunakan juga untuk response filter yang akan dibahas pada
bagian selanjutnya.

22
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Selain diterapkan pada pertanyaan, question filter juga bisa diterapkan pada
respon.
Teladan :
Misalkan terdapat pertanyaan sebagai berikut:
Q6. Dari sim card yang pernah Anda gunakan, mana yang menurut Anda yang
terbaik?
Dengan demikian pada respon di Q6 hanya akan diproses jika responden
menjawab sim card tersebut di Q1 dan Q2.
Pertama-tama buat terlebih dahulu filternya, misalnya kita akan buat filter untuk
sim card Simpati. Caranya hampir sama dengan yang pembuatan filter untuk Q5.1,
tetapi bedanya disini kita akan ada dua definisi yaitu Q1 dan Q2.
Sehingga langkah-langkah membuat filter untuk contoh ini adalah sebagai
berikut:

1. Klik icon Insert new filter entry.


2. Beri nama filter, misalkan FSIMPATI agar mudah diingat.
3. Klik insert.
4. Pilih Q1 pada kolom Entries in project.
5. Pilih Kode 1 (Simpati) pada kolom Test response values kemudian klik OK.
6. Klik insert kembali.
7. Pilih Q2 pada kolom Entries in project.
8. Pilih Kode 1 (Simpati) pada kolom Test response values kemudian klik OK.
9. Double klik pada kata {and} di List of test, sehingga berganti dengan {or}.
10. Ganti teks Simpati Simpati di kolom Text, menjadi hanya Simpati saja.
11. Klik OK hingga ke menu utama.

Gambar 2.16. Filter dengan definisi lebih dari satu


Bila sudah terbiasa dengan pembuatan filter, tidak perlu dengan insert,
melainkan dengan syntax.

23
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

1. Klik icon Insert new filter entry.


2. Beri nama filter, yaitu FSIMPATI agar mudah diingat.
3. Klik syntax.
4. Ketik $Q1/1+$Q2/1 pada kolom definition, dan otomatis pada kolom text akan
tampil text untuk Q1 dan Q2 kode 1 yaitu Simpati Simpati, ganti menjadi hanya
Simpati saja.
5. Kemudian klik OK.
6. Klik OK kembali hingga ke menu utama.
7. Lakukan pembuatan filter untuk sim card yang lainnya.

Gambar 2.17. Jendela definisi syntax untuk membuat filter Simpati

Note:
Pada kolom definition, tanda operator plus (+) berarti atau,
sedangkan untuk tanda operator titik (.) berarti dan.

Langkah-langkah untuk menerapkan question filter pada respon adalah:


1. Double klik Q6.
2. Klik Responses....
3. Klik response text yang akan diberi filter, dalam hal ini Simpati.
4. Klik Filter....
5. Pilih FSIMPATI pada jendela please select entry.
6. Lakukan untuk simcard yang lain sampai selesai.
7. Pilih OK dan OK kembali sampai kembali ke jendela utama.

24
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 2.18. Jendela select filter pada respon

Selain question filter yang seperti di atas, masih ada satu lagi filter di QPSMR
Insight, yaitu response filter. Fungsinya sama seperti question filter yang diterapkan di
respon, tetapi untuk respon filter tidak perlu membuat question filter terlebih dahulu.
Dan yang berbeda lagi, untuk respon filter, biasanya dilakukan pada pertanyaan-
pertanyaan dengan jumlah respon yang sama.
Misalnya kita hendak membuat filter respon untuk Q2, yaitu bahwa di Q2 tidak
boleh terkode dengan kode yang sama dengan di Q1. Artinya bila di Q1 terkode 1
(Simpati) maka di Q2 kode 1 (Simpati) tidak boleh muncul.
Langkah-langkah untuk menerapkan filter respon adalah:
1. Double klik Q2.
2. Klik Filters....
3. Klik Apply a response filter....
4. Pada jendela filter handling, pilih pertanyaan yang menjadi filternya.
5. Klik Apply not filter to entry.
6. Pilih Close.

25
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 2.19. Jendela applying respon filter

Note:
Penggunaan Apply not filter to entry bila kita hendak memfilter
untuk jawaban yang berlawanan, sedangkan Apply filter to entry
bila kita hendak memfilter respon untuk jawaban yang sama.

2.5 Langkah-langkah Membuat Banyak Filter yang Berurutan


dengan Bantuan MS Excel
Membuat filter seperti diatas, biasa dilakukan untuk yang satu atau dua filter.
Tetapi bila filter yang dibuat cukup banyak, tentu cara seperti yang biasa akan
sangat memakan waktu yang lama.
Agar lebih cepat, kita memerlukan bantuan dari program spreadsheet seperti
Microsoft Excel. Cara yang harus kita lakukan adalah :
1. Copy filter yang pertama, contoh filter FQ5.1 dengan cara klik FQ5.1 dan tekan

tombol copy.
2. Paste di MS Excel (Misal di cell B4).
Di Excel, filter tersebut akan terlihat dengan format seperti dibawah:
FB
F [FQ5.1] Simpati
Y $Q1/1
FE
Z
Keterangan :
FB : Filter begin
F [FQ5.1] Simpati : Nama Filter (FQ5.1) dan textnya (Simpati)
Y $Q1/1 : Definisi filternya
FE : Filter End
Z : Setiap question, filter, atau variable yang dicopy dari

26
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

QPSMR Insight akan selalu diakhiri dengan huruf Z


3. Buat angka berurutan dari 2 sampai 15 di sembarang kolom, misal di kolom D
mulai dari baris 10 sampai 23 (D10:D23) (Dimisalkan respon yang terdefinisi
paling banyak 15 respon).
4. Di sel E10, ketik F B.
5. Di sel F10, ketik =CONCATENATE("F [FQ5.",D10,"] Q5").
6. Di sel G10 ketik =CONCATENATE("Y $Q1/",D10).
7. Di sel H10 ketik F E.
8. Copy dari E10 sampai H10 dan paste ke E11 sampai H23 (bisa dengan cara blok
dari E10:H10, kemudian double klik tanda kotak di pojok kanan bawah H10).

Gambar 2.20. Jendela copy filter di Excel

9. Kemudian blok dari E10 sampai dengan H23, kemudian copy (ctrl+C), dan
paste spesial ditempat yang sama gunakan shortcut alt+E+S dan pilih value.

Gambar 2.21. Jendela paste special

27
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

10. Maka semua rumusnya akan hilang, dan sekarang hanya nilainya saja
(value).
11. Hapus semua angka yang ada di sel D10:D23.
12. Insert kolom di F, kemudian insert kolom kembali di H dan insert kolom lagi di
J.
13. Ketik angka 1 di D10, angka 2 di F10, angka 3 di H10, angka 4 di J10.
14. Di D11, ketik rumus =D10+4.
15. Kemudian copy D11 ke sel D12:D23.
16. Copy mulai dari D11 sampai D23 ke sel F11, H11, dan J11.
17. Blok dari D10 sampai dengan K23, paste spesial (value) ditempat yang sama.

Gambar 2.22. Jendela copy filter di Excel

18. Blok F10:G23, kemudian cut dan paste di sel D24.


19. Blok H10:I23, kemudian cut dan paste di sel D38.
20. Blok J10:K23, kemudian cut dan paste di sel D52.
21. Blok mulai dari D10 sampai E65, sort berdasarkan kolom D dan ordernya smallest
to largest (bisa menggunakan shortcut alt+D+S).

Gambar 2.23. Jendela sort di Excel

22. Blok dari E10 sampai E65, copy (ctrl+C), kemudian kembali ke jendela QPSMR

Insight dan klik tombol paste. Maka akan terbentuk filter mulai dari FQ5.2
sampai dengan FQ5.15.
28
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 2.24. Jendela QPSMR setelah copy paste

23. Karena text untuk filter FQ5.2 sampai dengan FQ5.15 terisi dengan Q5, maka
harus diganti secara manual dengan cara klik FQ5.2 tekan dan tahan tombol

shift kemudian klik FQ5.15, dan klik tombol update highlighted entry , dan
ganti text filter tersebut di kolom textnya.
Setelah selesai dengan membuat filter seperti cara diatas, maka yang perlu kita
lakukan adalah membuat question mulai dai Q5.2 sampai dengan Q5.15. Langkah
yang harus dilakukan adalah:
1. Copy question yang pertama, contoh question Q5.1 dengan cara klik Q5.1 dan

tekan tombol copy.


2. Paste di MS Excel (disembarang sel).
3. Masih dalam posisi semuanya terblok, kemudian replace (ctrl+H).

Gambar 2.25. Jendela find and replace di Excel

4. Pada kolom Find what ketik Q5.1, dan di kolom Replace with ketik Q5.2.
5. Klik Replace All.

29
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

6. Klik Close.
7. Masih dalam kondisi terblok dan sudah diganti dari Q5.1 menjadi Q5.2 dan
FQ5.1 menjadi FQ5.2, tekan tombol Copy.

8. Kembali ke jendela QPSMR Insight dan klik tombol paste. Maka akan
terbentuk question Q5.2.
9. Lakukan kembali mulai dari langkah 3 sampai 8 untuk Q5.3 sampai dengan
Q5.15.
10. Karena text untuk question Q5.2 sampai dengan Q5.15 terisi dengan "Biaya
yang Anda keluarkan setiap bulan untuk kartu Simpati?", maka harus diganti
secara manual dengan cara klik Q5.2 tekan dan tahan tombol shift kemudian

klik Q5.15, dan klik tombol update highlighted entry , dan ganti text question
tersebut di kolom textnya pada kata Simpati menjadi AS untuk Q5.2, Halo untuk
Q5.3, Flexi untuk Q5.4, dan seterusnya hingga Q5.15.
Note:
Dalam mendisign quesioner dalam file QDF, sebaiknya pembuatan
question dilakukan dengan cara copy dan paste dan untuk mengganti
respon ataupun widthnya bisa dilakukan dengan update highlighted
entry.
Pembuatan filter sebaiknya dilakukan terakhir setelah selesai
membuat semua question, kecuali untuk filter yang berurutan
sebaiknya dilakukan bersamaan dengan pembuatan question.
Agar lebih cepat, ketika pembuatan question kita tidak perlu
mendifinisikan text maupun respon text untuk question tersebut.
Penggantian question text dan respon text dapat dilakukan dengan
cara update melalui file CSV, yang akan dibahas dibagian lain
buku ini.

2.6 Mengganti nama Question dan Filter


Kadangkala kita salah dalam memberikan nama pada question atau kita ingin
mengganti nama dari filter, cara yang harus dilakukan untuk itu adalah :
1. Klik Project.
2. Pilih Renumber or rename entries…..
3. Pilih nama-nama question atau filter yang ingin diganti namanya, kemudian beri
nama baru pada New name for entry.
4. Bila sudah selesai semua, klik OK-rename entries.

30
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 2.26. Jendela renumber/rename worksheet

31
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Modul 3:
Entri Data di QPSMR
Insight
3.1 Pengenalan Entri Data
Setelah kita selesai membuat question beserta filter-filternya, maka langkah
selanjutnya adalah kita harus mengetes apakah file QDF kita sudah benar baik
question maupun filternya, karena itu kita harus mencoba tes entri file QDF kita
tersebut.
Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah:
1. Pada menu utama, klik data.
2. Pilih test paper input.
3. Akan terbuka jendela QPSMR data window, yakni tempat kita mengentri data.
Dalam proses pengentrian, ada hal-hal yang harus diketahui terlebih dahulu.
Yaitu:
1. Proses pengentrian harus sesuai dengan width dari question tersebut, artinya
bila width yang digunakan adalah 2 digit maka kita harus mengentrinya
dengan dua digit, contohnya bila kita entri angka 1 maka yang harus kita entri
adalah 01. Begitu pula untuk question dengan width 3 digit.
2. Untuk mengentri data multiple, terlebih dahulu diawali dengan tanda slash (/).
3. Pengentrian bisa juga dilakukan dengan mouse, namun hal ini jarang dilakukan
karena memakan waktu yang lama.
4. Untuk mengentri integer lebih dari satu digit, harus diakhiri dengan tombol enter.
Sedangkan untuk integer satu digit tidak perlu menggunakan enter karena
secara otomatis proses pengentrian akan berpindah ke question berikutnya.
5. Bila dalam pengentrian untuk yang lebih dari satu digit kita melakukan
kesalahan, misalnya untuk question dengan 3 digit kita hendak mengentri
angka 001, tetapi kita terlanjur mengentri dengan angka 1 terlebih dahulu maka
untuk menghapus angka 1 di temporary entrian tersebut gunakan tombol
backspace terlebih dahulu kemudian ketik 001. Bila kita memaksakan dengan
melanjutkannya dengan angka 001 tanpa backspace terlebih dahulu, maka

32
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

yang terentri adalah angka 100 (angka 1 kemudian angka 00), dan angka 1
pada 001 tersebut akan menjadi angka temporary pada question berikutnya.
6. Setiap kita melakukan kesalahan dalam pengentrian (biasanya angka yang kita
entri diluar dari angka yang seharusnya), maka akan terdengar suara kesalahan
dari QPSMR data window.
7. Seperti pernah disinggung dalam bab sebelumnya, untuk data integer yang
diluar range yang ditetapkan akan keluar jendela peringatan.
8. Untuk mengentri question yang tidak terisi gunakan tombol * atau bisa juga
gunakan tombol F5.
9. Jangan terpengaruh dengan kolom log dibagian paling kanan QPSMR data
window, karena itu hanya untuk mencatat apa yang telah kita lakukan selama
dalam pengentrian data.

Gambar 3.1. Jendela test paper input

Setelah mencapai question terakhir, akan ada jendela peringatan seperti


dibawah.

Gambar 3.2. Jendela peringatan test paper input

33
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Bila kita klik Yes maka pengentrian akan mulai dari awal, jika No posisi tetap
pada question terakhir. Untuk keluar dari QPSMR data window, klik File, kemudian
Exit data.

3.2 Memulai Entri Data


Setelah kita yakin bahwa QDF yang kita buat sudah benar, maka kita dapat
mulai mengentri quesioner yang sesungguhnya.
Langkah yang harus dilakukan adalah:
1. Dari menu utama, klik data.
2. Pilih Open data window....
3. Akan keluar jendela peringatan bahwa data files exist has turn on, artinya data
lokasi untuk tiap-tiap question telah ditetapkan.

Gambar 3.3. Jendela data files exist has turn on

Kemudian akan diminta lokasi tempat penyimpanan data ascii dan namanya.

Gambar 3.4. Jendela save ascii

Akan ada jendela peringatan lagi bahwa nama data yang kita masukkan tidak
ada, kita ditanya apakah akan membuatnya, klik Yes.

34
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 3.5. Jendela open QPSMR data file

Kemudian akan ada jendela peringatan kembali bahwa file data telah dibuat,
klik OK.
Maka proses pengentrian bisa dimulai.
Untuk mulai mengentri data, pada menu utama jendela QPSMR data window,
lakukan dengan cara :
1. Klik Action.
2. Klik Add new paper questionnaire...
3. Muncul jendela QPSMR start of interview, masukkan no serial.
4. Klik Enter.
5. Lakukan pengentrian hingga selesai.

Gambar 3.6. Jendela QPSMR start interview

35
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 3.7. Jendela QPSMR data window

Tombol-tombol yang digunakan dalam test paper input, berlaku pula disini.
Bedanya di entri yang sebenarnya, data yang telah dientri bisa disimpan.

Untuk menyimpan entrian, bisa menggunakan tombol bericon atau


gunakan shortcut F12. Sedangkan untuk keluar tanpa menyimpan entrian, bisa

menggunakan tombol bericon atau gunakan shortcut F11.

3.3 Menggabung Data


Seringkali dalam satu project, banyak orang yang mengentri data. Sehingga
setelah semua orang selesai mengentri, maka datanya perlu untuk digabungkan.
Langkah-langkah untuk menggabungkan data ascii adalah:
1. Satukan semua data dalam satu folder.
2. Kemudian masuk ke QPSMR data window.
3. Buat data baru misalnya DataGabung.asc.
4. Klik File, pilih Insert from another files....
5. Cari folder tempat penyimpanan data yang akan digabung, blok semua file.
6. Klik Open.
Maka data gabung akan terisi dengan data dari file gabungan. Tetapi bila dari
semua file yang akan digabung itu ada nomor serial yang sama, maka kita diminta
untuk mengganti salah satu nomor serial yang sama tersebut. Hal ini bisa terjadi
karena memang ada kesalahan dalam pemberian nomer serial, atau karena
kesalahan dalam punch data.

36
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 3.8. Jendela peringatan data duplikat

Bila pada jendela peringatan kita memilih Yes, maka akan diminta serial nomor
baru untuk salah satu data yang sama, bila kita memilih No, maka salah satu serial
yang sama tersebut akan diabaikan, sedangkan bila memilih Cancel, berarti kita
tidak jadi untuk menggabungkan data.

Gambar 3.9. Jendela change serial number

Jangan lupa DataGabung.asc, harus di clean, sort, and compact... terlebih


dahulu, dengan cara :
1. Klik File.
2. Pilih clean, sort, and compact....
Clean artinya membersihkan data di lokasi-lokasi yang seharusnya tidak
terdapat data (seperti question yang terfilter), sort artinya mengurutkan nomer
serial, dan compact berfungsi untuk menghapus baris-baris yang kosong di data
asciinya.
Setelah data di clean, sort, and compact..., data ascii akan menjadi lebih rapi
dan ukuran file menjadi lebih kecil.

3.4 Update Data


Setelah kita entry data, biasanya akan ada kesalahan dalam pengentrian
datanya, baik kesalahan itu dari quesionernya, dari codernya, ataupun dari
puncher yang mengentri datanya. Kesalahan bisa datang dari salah satu hal
tersebut, atau bahkan ketiga-tiganya.
37
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Untuk melihat proses kesalahan ini, kita sebut ini sebagai data cleaning (untuk
lebih jelasnya bisa dilihat di bagian data cleaning). Setelah datanya dibetulkan
oleh coder, maka perlu dilakukan update data yang salah dengan data yang
benar.
Langkah-langkah untuk mengupdate data adalah sebagai berikut :
1. Buka data yang hendak diupdate.
2. Klik Action, pilih Update Questionnaire....
3. Masukkan nomor serial yang akan diganti datanya.
4. Pilih question yang hendak diganti datanya.
5. Ganti data yang salah dengan data yang benar.
6. Save.
7. Bila data yang hendak diupdate, banyak terdapat di question tertentu, untuk
mempercepat proses update data maka kita bisa langsung ke question
tersebut dengan cara:
8. Klik View, pilih Options....
9. Pilih question yang kita dimaksud pada Start at entry.
10. Klik OK.

Gambar 3.10. Jendela update questionnaire

3.5 Mengganti nomor serial


Ketika dalam penggabungan data ada nomor serial yang sama, maka kita
diminta untuk mengganti nomor serial salah satu yang sama tersebut. Untuk
sementara biasanya kita mengganti dengan serial 99999, atau nomor sementara
yang lain yang memudahkan untuk kita.
Untuk mengganti nomor serial sementara tersebut menjadi nomor serial yang
benar, maka langkah-langkah yang harus dilakukan adalah:
1. Buka data yang hendak diganti serialnya.
2. Klik Action, pilih Update Questionnaire....
3. Masukkan nomor serial yang akan diganti nomor serialnya.
38
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

4. Klik Action, pilih Change serial on Questionnaire.


5. Masukkan nomor serial baru di kolom New Serial Number.
6. Klik OK.
7. Save.

3.6 Menghapus questionnaire


Kadangkala ada questionnaire yang telah dientri harus dihapus dari entrian
disebabkan satu atau lain hal, misalnya questionnaire yang di drop out (DO).
Untuk menghapus questionnaire yang telah dientri dari data asciinya adalah
dengan langkah berikut:
1. Buka data yang hendak dihapus serialnya.
2. Klik Action, pilih Update Questionnaire....
3. Masukkan nomor serial yang akan dihapus nomor serialnya.
4. Klik Action, pilih Delete Questionnaire.
5. Klik OK.

Gambar 3.11. Jendela delete questionnaire

3.7 Melanjutkan proses entri data


Ketika kita dalam proses pengentrian data, kadangkala proses tersebut harus
berhenti karena quesioner yang sedang dientri harus dikembalikan ke coder
misalnya.
Ketika proses pengentrian belum selesai dan kita simpan data kita, akan muncul
jendela suspended input dan kita diminta untuk memilih apakah akan kembali
mengentri (Return), proses pengentrian akan dilanjutkan nanti (Continue later), atau
menghentikan proses pengentrian dan memulai dari awal kembali (Terminate).
Bila kita memilih Continue later, maka data yang belum selesai tadi secara
otomatis akan tersimpan di file partial yang akan disimpan didalam satu folder
dengan data yang sebenarnya.

39
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 3.12. Jendela suspended input

3.8 Tombol Shortcut Data Windows


Sejumlah tombol pintas yang tersedia dari jendela data, yaitu:
Tombol Fungsi
F5 Untuk melompat (meninggalkan sebuah entri kosong /
kosong)
F6 Bergerak turun ke kuesioner berikutnya dalam file atau
daftar
Ctrl + F6 Bergerak turun ke kuesioner terakhir dalam file atau daftar
F7 Pindah ke kuesioner sebelumnya dalam file atau daftar
Ctrl + F7 Pindah ke kuesioner pertama dalam file atau daftar
F8 Cari kuesioner
F9 Melihat opsi
F10 Untuk melihat semua jawaban yang dipilih oleh responden
saat ini (nomor seri) di jendela View
F11 Abaikan kuesioner (tidak disarankan)
F12 Simpan perubahan untuk kuesioner
Ctrl + Up Pindah ke entri pertama dalam kuesioner (data preserved)
Ctrl + Down Pindah ke pertanyaan berikutnya yang perlu jawaban
Ctrl + A Pilih semua jawaban untuk pertanyaan multi-kode

40
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Modul 4:
Update dan Eksport
Data
4.1 Update respons teks dari file CSV
Sebelumnya kita telah belajar bahwa respons teks diganti dengan cara mengklik
Responses..., dan mengganti respons teksnya satu persatu. Cara ini tentu akan
memakan waktu yang sangat lama, sehingga diperlukan cara yang lebih cepat
dalam mengganti respons teks untuk setiap question. Cara terbaik untuk mengganti
respons teks adalah dengan cara mengupdate respons teks melalui file comma
separated value (CSV), update lewat CSV ini bisa untuk mengupdate question text
atau respons text dari tiap-tiap pertanyaan.
Cara mengupdate melalui file CSV ini adalah dengan cara membuat file
berekstensi *.CSV di program spreadsheet (teladan : Microsoft Excel, Libre Office
Calc, etc), dengan header yaitu entry, value, dan text.
1. Entry, diisikan nama pertanyaan-pertanyaan yang akan dimasukkan responnya
(teladan : Q1, Q2, Q3, dst).
2. Value, diisikan nilai dari masing masing respons (teladan : 1, 2, 3, dst),
sedangkan untuk question text diisi dengan 'question' (tanpa tanda petik).
3. Text, diisikan dengan text dari valuenya (teladan : Simpati untuk value 1, IM3
untuk value 2, dst), sedangkan untuk Question diisi dengan keterangan
pertanyaannya.
Entry Value Text
Q1 Question Kartu SIM utama Anda
Q1 1 Simpati
Q1 2 AS
Q1 3 Halo
Q1 4 Flexi

Cara mengupdatenya adalah :


1. Pada jendela QPSMR Insight, klik Project.
2. Pilih update entry text from CSV....
3. Pilih file berekstensi CSV yang telah disimpan seperti format di atas.
41
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

4. Klik OK.

Gambar 4.1. Jendela open CSV update file


Untuk respons teks yang sama, bisa juga update CSV dengan format seperti
berikut :

Entry Entry Value Text


Q1 Q2 1 Simpati
Q1 Q2 2 AS
Q1 Q2 3 Halo
Q1 Q2 4 Flexi
Cara diatas lebih cepat daripada dengan format sebelumnya, terutama
apabila question yang memiliki respons teks yang sama ada puluhan atau bahkan
ratusan question.

4.2 Update data dari file CSV


Selain untuk update respons teks, file berekstensi CSV juga bisa digunakan untuk
mengupdate data. Update data melalui file CSV ini jauh lebih cepat daripada
mengupdate data secara manual lewat QPSMR data window, update lewat CSV ini
bisa untuk mengupdate data pada setiap pertanyaan secara bersamaan. Header
yang digunakan adalah serial dan nama-nama question yang ada di file qdfnya.
1. Serial, diisikan nomor urut quesionernya.
2. Nama-nama pertanyaan di QDF (teladan : Q1, Q2, Q3, dst), diisikan nilai sesuai
dengan nomor urut quesionernya.
Serial Q1 Q2
00001 7 6;8;9
00002 3 1;2
00003 9 4;5
00004 10 2;6
00005 5 3;7;9

42
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Atau bisa juga dituliskan :


Serial Q1 Q2 Q2 Q2
00001 7 6 8 9
00002 3 1 2
00003 9 4 5
00004 10 2 6
00005 5 3 7 9

Update data melalui CSV ini dilakukan pada jendela QPSMR data window, yaitu
dengan cara :
1. Klik file.
2. Kemudian pilih update from CSV file.
3. Pilih file berekstensi CSV yang telah disimpan seperti format di atas.
4. Klik OK.
5. Akan muncul jendela QPSMR format of CSV file, pilih yang portable format.
6. Klik OK.

Gambar 4.2. Jendela update portable CSV file


Note:
Apabila no serial questionnaire yang akan diupdate tidak ada
pada data Ascii, dan kita ingin menambahkan data dengan no serial
tersebut pada data Ascii-nya beri tanda centang pada New
questionnaire to be created if CSV serial numbers are not found
in data file.
Bila tidak diberikan tanda centang, maka no serial yang tidak
terdapat pada file Ascii-nya tidak akan terupdate.

4.3 Update data dari file CSV - selective


43
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Pada prinsipnya ini sama dengan update data biasa, hanya saja
perbedaannya adalah pada update untuk pertanyaan multiple, maka update
data selective ini tidak akan menimpa data yang telah ada melainkan
menambahkan data lama dengan data yang baru, sehingga misalnya bila pada
sebuah pertanyaan multiple misal Q2 telah terisi angka 1, dan diupdate dengan
angka 2 dan 3, maka sekarang Q2 berisi angka 1, 2, dan 3.
Untuk mengupdatenya hampir sama dengan update data biasa, hanya saja
header yang digunakan adalah:
1. Serial, diisikan nomor urut quesionernya.
2. Entry, diisikan nama pertanyaan-pertanyaan yang akan dimasukkan responnya
(teladan : Q1, Q2, Q3, dst).
3. Value diisikan nilai dari masing masing respons (teladan : 1, 2, 3, dst).
Serial Entry value
00001 Q1 2
00002 Q3 3
00003 Q1 14
00001 Q2 5;9
00003 Q2 6

Update data dilakukan pada jendela QPSMR data window, yaitu dengan cara :
1. Klik file.
2. Kemudian pilih update from CSV file.
3. Pilih file berekstensi CSV yang telah disimpan seperti format di atas.
4. Klik OK.
5. Akan muncul jendela QPSMR format of CSV file, pilih yang selective format.
6. Klik OK.

Gambar 4.3. Jendela update selective CSV file

4.4 Eksport respons teks ke file CSV


44
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Update respons teks bisa langsung kita buat file CSV-nya dengan Excel, atau bila
masih belum yakin dengan nama Question-nya, kita bisa untuk mengeksport
respons teks seluruh question di file QDF yang kita buat dengan cara :
Cara mengupdatenya adalah :
1. Pada jendela QPSMR Insight, klik Project.
2. Pilih Output entry text to CSV....
3. Beri nama file berekstensi CSV hasil dari eksport-nya.
4. Klik Save.

4.4 Eksport data ke file CSV


Selain untuk update data dari file CSV, QPSMR juga bisa untuk mengesport data
ke file CSV. Data yang dieksport bisa satu atau berapa question, atau bisa juga
keseluruhan question. Untuk mengeksport data ke file CSV ini dilakukan dengan
cara :
Pada jendela QPSMR Insight, pilih question-question yang ingin dieksport
datanya, untuk memilih lebih dari satu question tahan tombol CTRL kemudian klik
nama question, sedangkan untuk question yang berurutan tekan tombol SHIFT.
1. Klik Data, pilih Open data window….
2. Pilih nama file Ascii yang akan dieksport datanya.
3. Pada jendela QPSMR data window, klik File, pilih Export portable CSV file….
4. Beri nama file CSV hasil eksport, Save.
5. Pada jendela QPSMR – choose entries to output, beri centang pada Separate
columns output for new style multi responses.
6. Klik OK.

Gambar 4.4. Jendela choose entries to output


Eksport data ke file CSV akan sangat berguna ketika kita salah dalam
memperkirakan Width dari sebuah question, misalnya kita memberi Width pada
question Q13 dengan 1 digit, padahal seharusnya width yang benar adalah 2 digit
karena ada data yang nilainya lebih dari angka 9. Apabila hal ini terjadi, maka
langkah-langkah yang harus kita lakukan adalah :
45
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

1. Eksport data question Q13 ke file CSV, agar datanya tidak hilang dan bisa kita
update kembali.
2. Pada jendela QPSMR main window, klik Project, pilih global project setting….
3. Perhatikan nilai pada kolom Length (highest data location).
4. Hilangkan tanda centang pada Data files exist switch.
5. Akan muncul jendela QPSMR notice, klik No.
6. Klik OK pada jendela global project setting….

7. Double klik question Q13, atau klik icon update highlighted entry.
8. Ganti data location dengan angka lebih besar dari nilai di Length (highest data
location), ganti Width (locations) menjadi 2, dan responses… menjadi 99.
9. Bila ada peringatan untuk menambah length dari data, klik Yes.
10. Klik OK.
11. Save QDF.
12. Karena question Q13 sekarang menempati lokasi yang baru, maka data di
question Q13 akan hilang semua, untuk itu kita perlu melakukan update data
dari file CSV yang telah kita eksport pada langkah 1 sehingga data di Q13 akan
kembali seperti semula.

4.5 List data


Apabila kita hendak mencari no questionnaire dengan kriteria tertentu, maka
cara yang paling mudah adalah dengan melakukan list data. Misalnya kita ingin
mencari no serial questionnaire dengan kriteria berjenis kelamin laki-laki (GENDER
terkode 1) dan usianya 17-20 tahun (AGE terkode 1), maka langkah yang harus kita
lakukan adalah :
1. Pada jendela QPSMR main window, klik Data, pilih List data….
2. Pada jendela QPSMR – filter and entries for data list, beri centang pada Output
CSV file, pilih salah satu entries di kolom Entries, kemudian masukkan kriteria
yang kita inginkan di Overall filter, missal $GENDER/1.$AGE/1, pastikan data
yang digunakan sudah benar di kolom Data File.
3. Klik Run list.
4. Pada jendela QPSMR view window, akan muncul no questionnaire yang
dimaksud.

5. Klik icon copy view file to clipboard as spreadsheet .


6. Buka Microsoft Excel, klik paste.

46
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Gambar 4.5. Jendela QPSMR view window

47
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Modul 5:
Cleaning Data dan
Pengenalan QPSMR CL
5.1 Mengenal QPSMR CL
Pada BAB I telah sedikit disinggung mengenai QPSMR CL, pada BAB ini akan
dibahas lebih jauh mengenai QPSMR CL. QPSMR CL merupakan program yang
terpisah dari QPSMR Insight, yang fungsi utamanya adalah untuk membuat program
untuk mengcleaning data dan modifikasi data. Pada dasarnya semua hal yang
bisa dilakukan di QPSMR Insight seperti tabulasi dan eksport data, dapat pula
dilakukan di QPSMR CL, hanya saja di QPSMR CL semua dilakukan dengan bahasa
pemrograman. Karena kerumitannya tersebut, maka QPSMR CL hanya digunakan
untuk cleaning data atau modifikasi data.

Gambar 5.1. Jendela QPSMR CL

5.2 Mengenal cleaning data


Sebelum melangkah lebih jauh tentang cleaning data dengan QPSMR CL, akan
dijelaskan sedikit mengenai cleaning data secara umum. Cleaning data pada
QPSMR ada 2 jenis:
1. Datalist
48
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Datalist bertujuan untuk mengcleaning data dari kesalahan-kesalahan punch


yang tidak bisa dideteksi oleh CL. Misalnya pertanyaan KOTA, seharusnya untuk
kuesioner no 25 pertanyaan KOTA terkode 1, tetapi ada kemungkinan puncher
salah punch sehingga pertanyaan Kota untuk quesioner itu ter-punch 2.
Tetapi tidak semua pertanyaan perlu di datalist, datalist dilakukan hanya untuk
pertanyaan-pertanyaan yang dianggap penting dan tidak boleh ada kesalahan
punch dipertanyaan tersebut, yang cleaningnya tidak bisa dilakukan dengan CL
(teladan : AGE, GENDER, SES, dst).
Cara melakukan datalist:
1. Pilih pertanyaan-pertanyaan yang akan di datalist pada file QDFnya.
2. Klik Data>Open data window, pilih file data entrinya.
3. Pada QPSMR Data window, klik File>Export portable CSV file..., beri nama filenya
(teladan : Datalist SIMCARD.csv).
4. Buka file Datalist SIMCARD.csv dengan MS Excel, rapikan lebar kolomnya, beri
garis pada tabelnya, lalu rapikan page setupnya, dan jangan lupa pada Page
setup, tab Sheet, Row to repeat at top, isikan row yang berisi nama pertanyaan-
pertanyaannya (biasanya di row pertama).
5. Print dan berikan pada coder untuk diperiksa.
2. Cleaning data dengan CL
Cleaning data dengan CL bertujuan untuk mengcleaning data dari kesalahan-
kesalahan punch dan mengecek konsistensi dari pertanyaan-pertanyaannya.
Cleaningnya menggunakan software QPSMR CL, dengan dibuat program perintah
untuk mengcleaning kesalahan punch dan kesalahan konsistensi. Pada bagian
berikutnya akan dibahas lebih lanjut mengenai Cleaning data dengan CL.

5.3 Cara Membuat File Cleaning (*.stp)


Urutan langkah pembuatan file cleaning adalah:
1. Pada file QDF yang terbuka di QPSMR Insight, klik Data kemudian pilih Run
reports…
2. Kemudian akan muncul jendela QPSMR – data reports, beri tanda ceklist pada
Consistency check.
3. Pilih data file yang yang akan digunakan, bila data sudah benar, abaikan.
4. Klik OK.
Akan dihasilkan file stp dengan nama sama dengan file QDFnya dengan
ekstensi STP, kemudian ganti nama file stp tersebut dengan nama baru (teladan :
CEKSIMCARD.stp) untuk menghindari file cleaningan tertimpa dengan yang baru
dikemudian waktu jika kita melakukan langkah pembuatan file stp kembali.

5.4 Cleaning data dengan CL


49
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Contoh cleaning yang paling dasar adalah mengecek jangan sampai ada
salah entry/punch pada setiap pertanyaan, misalnya untuk pertanyaan S1
mengenai seberapa sering mengisi pulsa dalam satu bulan, 1-5 dan 9 jawaban
terdapat pada codelist, sedangkan 6-8 tidak terdapat pada codelist sehingga
puncher tidak boleh mengentri S1 dengan code 6-8. Jika pada qdf tidak diberi
pilihan refuse atau print only, maka ada kemungkinan puncher salah entri, sehingga
perlu dilakukan pengecekan untuk pertanyaan S1.
Perintah yang harus diketik di file STP untuk hal tersebut adalah :
ck 'Cek S1 ada code diluar codelist' $S1/n(6..8),
Selain contoh cleaning paling dasar diatas, ada satu lagi contoh cleaning yang
paling sering muncul pada setiap program cleaning yang kita buat, yaitu cleaning
dengan kondisi, misalnya diawal pertanyaan ada pertanyaan tentang jenis
kelamin, yaitu pertanyaan gender (1=laki-laki, 2=perempuan). Kemudian pada
bagian demografi, ada lagi pertanyaan tentang jenis kelamin yaitu pertanyaan D1.
Jika tidak diberikan filter respons untuk pertanyaan D1, maka kita harus
mengcleaning pertanyaan D1 agar jawabannya dengan pertanyaan GENDER
tidak berbeda.
Contoh perintah cleaning dengan kondisi :
if $GENDER/1, ck 'Cek jika GENDER terkode 1 maka D1 harus terkode 1'
$GENDER/1.$D1/1,
if $GENDER/2, ck 'Cek jika GENDER terkode 2 maka D1 harus terkode 2'
$GENDER/2.$D1/2,
Sebenarnya pada bagian ck, kita tidak perlu mengetik $GENDER/1.$D1/1, cukup
$D1/1, tetapi pengetikan $GENDER/1.$D1/1 akan memudahkan coder untuk
memperbaiki jawaban, karena keduanya akan muncul di cleaningan. Dengan
keduanya muncul di cleaningan, maka coder akan dengan mudah mengganti nilai
yang salah. Karena kesalahan tidak selalu pada D1, bisa saja yang salah adalah
GENDER-nya. Sedangkan jika kita hanya menulis $D1/1, hanya D1 saja yang akan
muncul di cleaningan. Sehingga bila GENDER-nya yang salah, maka coder harus
menulis GENDER/1 di hasil print cleaningan.
Note:
Untuk setiap perintah CL, harus diakhiri dengan tanda koma,
apabila tidak ketika di run akan timbul kesalahan.
Penulisan dengan huruf besar atau kecil di QPSMR CL tidak
berpengaruh, karena QPSMR CL tidak case sensitive.

5.5 Cleaning data dengan CL Lanjutan

50
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Berikutnya akan dibahas mengenai cara mengcleaning data lanjutan.


1. CT (Count)
Fungsi CT digunakan untuk menghitung jumlah jawaban pada suatu
pertanyaan, CT biasa digunakan untuk pertanyaan multiple, walaupun sebenarnya
bisa digunakan pada list colom atau fields. Tetapi fungsi CT tidak bisa digunakan
pada pertanyaan single atau integer.
Teladan cleaning yang menggunakan fungsi CT adalah mengecek jawaban
single pada pertanyaan multiple. Misalnya pada pertanyaan S2 yang bertipe
multiple, untuk kode 99 adalah jawaban tidak tahu, maka kode 99 harus bertipe
single. Karena jika jawabannya tidak tahu maka respon yang tercode adalah 99
dan respon yang lain tidak boleh tercode. Jika kita lupa memberi tanda ceklist
single response only if present di QDF pada respon 99, maka kita perlu
mengcleaning pertannyaan ini.
Teladan perintah cleaning single pada pertanyaan multiple :
if $S2/99, ck 'cek jika S2/99 maka yang lain tidak boleh terkode' ct($S2)/1,
Teladan lainnya tentang penggunaan fungsi CT adalah menghitung jumlah
jawaban pada pertanyaan multiple, misalnya di S3 jawabannya harus 3 pilihan.
Teladan perintah cleaning jumlah jawaban :
ck 'Cek S3 harus terpilih tiga pilihan' ct($S3)/3,
Teladan berikutnya adalah menghitung jumlah jawaban pada pertanyaan
multiple, misalnya di S4 jawabannya maksimal 3 pilihan.
Teladan perintah cleaning jumlah jawaban maksimal :
ck 'Cek S4 maksimal 3 pilihan' ct($S4)/1..3,
2. Operator logika
Operator logika digunakan untuk menghubungkan beberapa kondisi pada dua
variabel atau lebih, menggunakan empat operator logika. Yaitu:

+ (Or) : Hasilnya TRUE jika salah satu variabel atau keduanya bernilai
TRUE
. (And) : Hasilnya TRUE jika kedua variabel bernilai TRUE
* (Difference) : Hasilnya TRUE jika salah satu variabel bernilai TRUE dan
lainnya bernilai FALSE
= (Same) : Hasilnya TRUE jika kedua variabel bernilai TRUE atau kedua
variabel bernilai FALSE

Contoh operator logika :


$S5/1 + $S6/2 : S5 terkode 1 atau S6 terkode 2
$S5/n5+6 : S5 (not 5) atau 6
$S5/n5..7.n9 : S5 (not (5 samapai 7)) dan (not 9)

51
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

$S5/5=6 : S5 (5 dan 6) atau (not 5 dan not 6)


$S5/4*9 : S5 (4 dan not 9) atau (9 dan not 4)

3. Relasi
Tes relasi digunakan untuk membandingkan nilai dari dua variable,
menggunakan satu dari enam operator relasi. Yaitu:

.EQ. (equal to) : sama dengan (=)


.GT. (greater than) : lebih besar dari (>)
.LT. (less than) : lebih kecil dari (<)
.NE. (not equal to) : tidak sama dengan (<>)
.LE. (less than or equal to) : lebih kecil atau sama dengan (<=)
.GE. (greater than or equal to) : lebih besar atau sama dengan (>=)
Tidak semua tipe data bisa menggunakan tes relasi, untuk svar, ivar, dan wvar
dapat menggunakan semua operator relasi. Sedangkan untuk data bertipe multi
hanya bisa menggunakan operator relasi .EQ. dan .NE..
Contoh operator relasi :
$S6.EQ.$S7 : mengecek apakah nilai S6 sama dengan nilai S7, bila benar
maka TRUE
$S6.GT.$S7 : mengecek apakah nilai S6 lebih besar dari nilai S7, bila benar
maka TRUE
$S6.LT.$S7 : mengecek apakah nilai S6 lebih kecil dari nilai S7, bila benar
maka TRUE
$S6.NE.$S7 : mengecek apakah nilai S6 tidak sama dengan nilai S7, bila
benar maka TRUE
$S6.LE.$S7 : mengecek apakah nilai S6 lebih kecil atau sama dengan nilai
S7, bila benar maka TRUE
$S6.GE.$S7 : mengecek apakah nilai S6 lebih besar atau sama dengan nilai
S7, bila benar maka TRUE
4. Looping
Looping adalah sebuah struktur yang menjalankan satu atau beberapa
pernyataan secara berulang-ulang. Setiap siklus eksekusi pada loops disebut iterasi.
Looping dilakukan pada pertanyaan-pertanyaan yang sejenis.
Ada beberapa jenis looping di QPSMR, diantaranya yang biasa digunakan
adalah DO dan FOR.
4.1 DO
Looping DO biasanya dilakukan untuk kondisi yang mempunyai nilai berurutan.
Format penulisannya adalah:
[*do var=nilai awal:nilai akhir:langkah]
pernyataan1,
pernyataan2,
52
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

dst,
[*end var]
Var adalah nama variabel yang digunakan, biasanya digunakan huruf i, j, dan k
atau bisa juga menggunakan huruf a, b, dan c. Nilai awal adalah nilai awal dari
looping tersebut, nilai akhir diisi dengan nilai berapa loop itu berakhir, kedua nilai
tersebut harus diisi. Sedangkan langkah merupakan langkah yang akan digunakan,
misalnya 2, 3, 4, dst. Penulisan langkah adalah opsional, digunakan bila kita ingin
membuat loop dengan langkah tertentu, misalnya kita ingin membuat sebuah loop
dengan nilai 1, 3, 5, 7, dst. Maka langkah yang digunakan adalah 2. Untuk penulisan
nilai var di pernyataan1, pernyataan2, dst, digunakan tanda kurung siku (teladan :
[i]).
Looping bisa dilakukan untuk pertanyaan maupun untuk responnya, misalnya
pertanyaan Q8.1, Q8.2, Q8.3, dst. Atau untuk nilai responnya, 1, 2, 3, dst.
Teladan cleaning dengan looping DO pada pertanyaan :
Misalnya pertanyaan Q8.1, Q8.2, Q8.3, sampai dengan Q8.10 adalah
pertanyaan dengan jenis yang sama yaitu, pertanyaan dengan 9 respon (1=sangat
tidak setuju-5=sangat setuju, 9=tidak tahu, 6-8 tidak terdapat pada codelist). Maka
perintah yang harus diketik di CL adalah :
[*do i=1:10]
ck 'Cek Q8.[i] ada code diluar codelist' $'Q8.[i]'/n(6..8),
[*end i]
Perintah diatas akan melakukan looping sebanyak 10 kali untuk pertanyaan Q8.1
sampai dengan Q8.10.
Teladan cleaning dengan looping do pada respons :
Pada contoh cleaning dengan kondisi, kita mengcleaning pertanyaan GENDER
dan D1. Dari kedua pertanyaan tersebut terlihat, bahwa responnya berurutan yakni
1 dan 2.
if $GENDER/1, ck 'Cek jika GENDER terkode 1 maka D1 harus terkode 1'
$GENDER/1.$D1/1,
if $GENDER/2, ck 'Cek jika GENDER terkode 2 maka D1 harus terkode 2'
$GENDER/2.$D1/2,
Perintah cleaning diatas dapat disederhanakan dengan looping, yaitu:
[*do i=1:2]
if $GENDER/[i], ck 'Cek jika GENDER terkode [i] maka D1 harus terkode [i]'
$GENDER/[i].$D1/[i],
[*end i]
Perintah diatas akan melakukan looping sebanyak dua kali untuk respon 1 dan 2
pada pertanyaan GENDER dan D1.
4.1 FOR

53
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Penggunaan looping FOR sama dengan looping DO, hanya saja biasanya
dilakukan pada kondisi yang mempunyai nilai tidak berurutan (teladan : 1, 3, 6, 7,
11, 12, dst).
Format penulisan perintahnya adalah :
[*for var=nilai pertama:nilai kedua:nilai ketiga:nilai keempat:dst]
pernyataan1,
pernyataan2,
dst,
[*end var]
Note:
nama pertanyaan yang mengandung tanda titik (.), harus
menggunakan tanda petik (ex : $'Q5.1', $'Q5.2', $'Q5.3'), hindari
penggunaan tanda underscore (_) dan strip (-), karena akan
membingungkan ketika export ke SPSS bahkan bisa menyebabkan
kegagalan dalam eksport data ke SPSS.

5. Cleaning untuk rank


Teladan perintah cleaning untuk rank :
Misalnya Q9A merupakan pertanyaan multiple yang terdiri dari 99 respons
(teladan : Simpati, AS, Halo, dst), sedangkan Q9B merupakan merupakan
pertanyaan mengenai rangking dari masing-masing respons di Q9A (teladan :
Q9B.1= rangking untuk Simpati, Q9B.2 = rangking untuk AS, Q9B.3 = rangking untuk
Halo, dst).
Seharusnya rangking di Q9B tidak boleh melebihi jumlah yang dipilih di Q9A,
misalnya jika kita memilih tiga pilihan di Q9A, tentu saja rangking yang kita berikan
adalah angka-angka diantara 1, 2, dan 3 (teladan : 1 , 2, dan 3 atau 3, 1, dan 2).
kita tentu tidak boleh memberikan rangking 4 misalnya, karena pemberian rangking
harus dengan angka yang berurutan, tidak boleh dengan melompat-lompat
(teladan : 1, 2, dan 4 atau 2, 4, dan 1).
Teladan perintah cleaning untuk mencari rangking di Q9B yang lebih besar dari
jumlah yang di pilih di Q9A.
di $'n.Q9A'=ct($Q9A),
[*do i=1:10]
ck 'Cek code di Q9B.[i] lebih besar dari jumlah yang terpilih di Q9A'
$'n.Q9A'.ge.$'Q9B.[i]',
[*end i]
Pemberian rangking di Q9B tidak boleh ada yang sama, seperti telah disebutkan
sebelumnya pemberian rangking harus dengan angka yang berurutan (teladan : 3,
2, dan 1). dan tidak boleh memberikan rangking yang sama pada pertanyaan
yang berbeda (teladan : 1, 1, dan 2).
54
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Teladan perintah cleaning untuk mencari nilai yang sama :


[*do i=1:9]
[*do j=[i+1]:10]
if $'Q5B.[i]'/nb.$'Q5B.[j]'/nb, ck 'Cek code di Q5B.[i] dan Q5B.[j] sama'
$'Q5B.[i]'.ne.$'Q5B.[j]',
[*end j]
[*end i]
Note:
jika question yang digunakan single gunakan perintah nb (not
blank), sedangkan jika questionnya adalah integer gunakan
perintah nu (not undefined).

55
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Modul 6:
Tabulasi Data
6.1 Mengenal tabulasi pada QPSMR Insight
Tabulasi digunakan sebagai alat bantu untuk mempermudah memahami data
yang telah dihasilkan, sehingga lebih mudah untuk diintepretasikan.
QPSMR Insight memiliki fungsi untuk membuat file tabulasi yang cukup powerful,
sehingga tidak perlu menggunakan perangkat lunak tambahan dalam pembuatan
tabulasinya.

6.2 Mengenal variable pada QPSMR Insight


Sebelum membuat file tabulasi di QPSMR Insight, terlebih dahulu kita harus
membuat Variable. Variable adalah sebuah entri dengan respon yang dibuat dari
respon pertanyaan yang sebenarnya pada quesioner. Variable juga dapat
menggunakan informasi dari variable lain atau filter. Ada beberapa tipe variable
yang bisa digunakan, yang kesemua tipenya sama seperti pada question, yaitu
single, multi, integer, atau float. Secara default, tipe variable adalah multi. Variable

ber-icon kupu-kupu, digunakan dalam pembuatan tabulasi, baik sebagai


kolom (header), maupun sebagai rownya.
Contoh pembuatan variable adalah untuk pembuatan header (kolom) suatu
tabulasi.
Misalnya, kita ingin membuat variable header seperti di bawah:
Age SES Gender Status
Total 20 - 29 yo 30 - 39 yo AB CD Male Female Married Single

Maka yang harus kita lakukan adalah:

1. Klik tombol berikon kupu-kupu sehingga akan tampil Variable


worksheetnya.
2. Pada kotak name, beri nama variablenya, misalnya VH, lalu tentukan typenya,
biasanya multi. Pada kotak text, isikan informasi yang sesuai dengan variable
yang kita buat tersebut, misalnya kita isikan Variable Header.
3. Klik tombol Responses..., pada jendela response handling for variablenya, klik
insert response.

56
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

4. Pada kotak syntax, masukkan respon yang akan kita buat. Dalam hal ini,
misalkan $KOTA/1..4 (misalnya datanya terdiri dari empat kota), dan pada
textnya kita beri nama Total.
5. Lalu insert response kembali, pada kotak syntax ketik $AGE/1..2 (age terkode 1
untuk 20-24 dan age terkode 2 untuk 25-29), pada textnya kita ketikkan AGE\20
- 29 yo.
6. Tanda backslash (\) digunakan untuk membuat headernya, yang akan
mengelompokkan respon yang kita buat. Dalam hal ini, kita akan
mengelompokkan respon age. Begitupula dalam mengelompokkan respon
yang lain, yaitu SES, GENDER, dan STATUS.
7. Lalu insert response kembali, pada kotak syntax ketik $AGE/3..4 (age terkode 3
untuk 30-34 dan age terkode 4 untuk 35-39), pada textnya kita ketikkan 30 - 39
yo.
8. Kemudian lanjutkan sampai STATUS, sehingga tampilan variable yang kita buat
pada response handling for variable adalah sebagai berikut:
Response text Definition
Total $KOTA/1..4
AGE\20 - 29 yo $AGE/1..2
30 - 39 yo $AGE/3..4
SES\AB $SES/1..2
CD $SES/3..4
GENDER\Male $GENDER/1
Female $GENDER/2
STATUS\Married $STATUS/1
Single $STATUS/2

9. Klik OK sehingga variable VH akan muncul di QDF kita.

6.3 Membuat File Tabulasi QTF


QPSMR Insight memiliki fungsi untuk membuat file tabulasi yang cukup powerful.
Langkah-langkah membuat file QTF adalah sebagai berikut:
1. Pada menu utama, pilih Table.
2. Klik Open table file..., kemudian tentukan tempat atau folder penyimpanan file
yang akan dibuat pada kolom Look in.
3. Tuliskan nama file project yang akan dibuat lalu klik Open. Secara default,
nama file tabel QTF akan sama dengan nama file project QDF.
4. Akan muncul pertanyaan This file does no exist. Create the file?, klik Yes.

6.4 Langkah-langkah membuat tabel pada QTF

57
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Sebelum membuat tabel, pertama kali kita harus menentukan format tabel yang
akan digunakan secara default, yaitu dengan cara:
1. Pada menu utama, pilih Table.

2. Klik Global table settings... atau klik langsung di ikon , akan muncul jendela
global table setting…
3. Pada bagian Format, masukkan format yang diinginkan, misal
BRS/BTS/CHG1/CLW5/DPA2/LBR0/NPCS/NPGN/NPHT/NPRC/NPSV/NPTC/RLW26/RTV
/SHG1/SLA95/SLB99/UCH/UCL
4. Klik OK.
Untuk membuat table, caranya adalah:

1. Pada menu utama klik icon insert standard table


2. Tuliskan variable atau question pada kolom Top, atau klik Columns..., dan pilih
satu variable atau question yang di inginkan untuk dijadikan header dari table.
3. Tuliskan variable atau question pada kolom Side, atau klik Rows..., dan pilih satu
atau beberapa variable atau question yang di inginkan untuk dijadikan baris
dari table.
4. Klik OK.
Bila perlu, lakukan langkah 1-4 beberapa kali sampai tercipta table yang
diinginkan.

6.5 Mengenal format tabel


Format tabel yang biasa digunakan pada bagian global table settings adalah:
Standard format table (uji signifikan 95% dan 99%)
BRS/BTS/CHG1/CLW5/DPA2/LBR0/NPCS/NPGN/NPHT/NPRC/NPSV/NPTC/RLW26/RTV
/SHG1/SLA95/SLB99/UCH/UCL
Format table (uji signifikan 90%, 95%, 99%, dan 99.99%)
BRS/BTS/CHG1/CLW5/DPA2/LBR0/NPCS/NPGN/NPHT/NPRC/NPSV/NPTC/RLW26/RTV
/SHG1/SLA90/SLB95/SLC99/SLD100/UCH/UCL
Uji signifikan untuk mean dan proporsi
BRS/BTS/CHG2/CLG2/CLW4/DPA2/LBR0/NPCS/NPGN/NPHT/NPRC/NPSV/NPTC/RLW2
0/RTV/SHG1/SLA90/SLB95/SLC99/SLD100/UCH/UCL/SMA'*'/SMB'*'/SIG2
Keterangan untuk masing-masing format tabel adalah :
BRS Suppress blank rows
BTS Suppress blank tables
CHG2 Column header gap
CLG(n-1) Column label gap
CLW4 Column label width
DPA2 Decimal places for averages
LBR0 Number of lines to skip before each row

58
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

NPCS NOT
NPGN NOT Print page number
NPHT NOT Print horizontal tittle text
NPRC NOT Print absolute figures
NPSV NOT Print Score Values
NPTC NOT
RLW20 Row label width
RTV Print vertical percentages
SHG1 Statistics grouped on header level
SLA90 Significance percentage level A
SLB95 Significance percentage level B
SLA90 Significance percentage level A (90%, default 95%)
SLB95 Significance percentage level B (95%, default 99%)
SLC99 Significance percentage level C (99%, default 101%)
SLD100 Significance percentage level D (99.99%, default 101%)
UCH Underline column headers
UCL Underline column label
SMA'*' Significance marker level A
SMB'*' Significance marker level B
SIG2 Print significance test (Variance separate per colom)

6.6 Mengenal arithmetic tabel


Arithmetic table adalah tabel yang dibuat dari perhitungan aritmatik dari satu
atau beberapa tabel yang telah didefinisikan sebelumnya. Contoh yang paling
mudah dari arithmetic table adalah table yang dibuat dengan cara mengalikan
table yang ada dengan sebuah angka. Misalnya, tabel yang berisi data bulanan,
kita kalikan dengan 12 agar mendapatkan tabel berisi data tahunan. Contoh lain
adalah menambahkan satu tabel dengan tabel lainnya.
Cara menggunakan arithmetic table adalah dengan meng-klik tombol insert
arithmetic table pada toolbar, lalu pada table arithmetic worksheet, masukkan
arithmetic definitionnya pada kotak Definition (table arithmetic). Definisi harus
dibuat dari nama tabel yang sudah ada (nomor tabelnya), yang dimulai dengan
tanda kres (#) (teladan : #1, #2).
Untuk tanda arithmeticnya sendiri, digunakan empat operand yakni + (tambah),
- (kurang), * (kali), dan / (bagi).

Teladan :
#1+#2 artinya tabel nomor satu ditambahkan dengan tabel nomor dua
#1*12 artinya tabel nomor satu dikali 12.
Untuk lebih jelasnya, bisa dilihat contoh dibawah.

59
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Misal, tabel satu yang berisi data sebagai berikut :


Tabel #1 adalah:
Total Col1 Col2
Base A B C
Row1 A1 B1 C1
Row2 A2 B2 C2
Row3 A3 B3 C3
Row4 A4 B4 C4
Row5 A5 B5 C5

Tabel #2 adalah:
Total Col1 Col2
Base D E F
Row1 D1 E1 F1
Row2 D2 E2 F2
Row3 D3 E3 F3
Row4 D4 E4 F4
Row5 D5 E5 F5

Tabel arithmetic untuk #1+#2 adalah:


Total Col1 Col2
Base A+D B+E C+F
Row1 A1+D1 B1+E1 C1+F1
Row2 A2+D2 B2+E2 C2+F2
Row3 A3+D3 B3+E3 C3+F3
Row4 A4+D4 B4+E4 C4+F4
Row5 A5+D5 B5+E5 C5+F5

6.7 Mengenal Overlay tabel


Overlay table adalah tabel standar yang kontennya ditambahkan ke standar
tabel sebelumnya, ketika tabelnya kita jalankan. Tabel pertama yang menjadi
tempat penghitungannya, dan semua tabel overlay yang mengikutinya, akan
ditampilkan diatas tabel pertama (overlay), dan semua kontennya diakumulasikan,
sehingga memberi kesan bahwa itu hanya satu tabel.
Misalnya Q10.1-Q10.10 menanyakan tentang Overall satisfaction penggunaan
kartu sim. Q10.1 untuk Simpati, Q10.2 untuk AS, Q10.3 untuk Halo, Q10.4 untuk Flexi,
Q10.5 untuk Mentari, Q10.6 untuk IM3, Q10.7 untuk Esia, Q10.8 untuk Fren, Q10.9
untuk 3-Tri, Q10.10 untuk AXIS.
Maka untuk membuat tabel overlay, pertama-tama kita harus membuat
variable headernya terlebih dahulu. Misalkan kita buat variable header dengan

60
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

nama VHOVRLY, dengan isinya pada response handling for variable sebagai
berikut:
Response text Definition
Simpati T
AS T
Halo T
Flexi T
Mentari T
IM3 T
Esia T
Fren T
3-Tri T
AXIS T
Kemudian Open table, buat nama tabelnya misalnya Q10 Overlay. Insert
standard table, masukkan pada Top dengan VHOVRLY, dan side dengan Q10.1. Klik
columns, ceklist pada single column for banked table, pada kotak dibawahnya
ketik 1.
Selanjutnya, untuk tabel berikutnya, Insert standard table, masukkan pada Top
dengan VHOVRLY, dan side dengan Q10.2. Beri tanda ceklist pada Overlay on top
of previus table. Klik columns, ceklist pada single column for banked table, pada
kotak dibawahnya ketik 2.
Lakukan seterusnya pada Q10.3-Q10.10 seperti pada Q10.2, tetapi beri nilai
berurutan pada kotak dibawah single column for banked table dengan angka 3, 4,
5, sampai dengan 10.
Jangan lupa pada global table setting, masukkan format yang diperlukan,
kemudian jalankan table overlaynya. Sehingga nanti akan tampak seperti dibawah:
Simpati AS Halo Flexi ... AXIS
Total N1 N2 N3 N4 ... N10
Completely dissatisfied X X X X ... X
2 X X X X ... X
3 X X X X ... X
4 X X X X ... X
5 X X X X ... X
6 X X X X ... X
7 X X X X ... X
8 X X X X ... X
9 X X X X ... X
Completely satisfied X X X X ... X

6.8 Mengganti label Mean Score pada tabulasi

61
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Secara default label untuk statistics mean score adalah mean score. Untuk
mengganti label tersebut dengan average misalnya, cara yang harus dilakukan
adalah:
1. Buka tabel, pada bagian Tables>Open tables file...
2. Pada menu Table, pilih global tabel settings.
3. Klik Set defaults..., kemudian akan ada jeldela peringatan, klik OK.
4. Pastikan pada bagian Averages use question text diberikan tanda ceklist.
5. Kemudian sebelum tabel yang akan diganti label mean scorenya, kita sisipkan
CL Syntax..., dengan cara klik menu Table>insert table>CL Syntax...
6. Kemudian di jendela CL syntax, pada textbox Syntax for QPSMR CL, kita ketikkan
"% avg = 'Average',"(tanpa tanda kutip 2).
7. Selanjutnya ketika Anda menjalankan table, maka label Mean scorenya akan
berubah menjadi Average.

6.9 Menggabung tabel


Menggabung tabel hanya bisa dilakukan pada tabel yang berurutan, dan
penggabungannya sendiri dengan cara menggabungkan tabel yang bawah ke
tabel yang berada diatasnya. Untuk menggabungkan tabel, gunakan perintah con
pada kolom format table pada tabel yang akan digabungkan. Sedangkan untuk
menggabungkan hanya nilai statistik dari tabel, maka gunakan perintah ndis/con
pada kolom format table pada tabel yang akan digabungkan.

62
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

Modul 7:
Tambahan
7.1 Export data ke SPSS
Langkah-langkah untuk mengeksport data ke SPSS:
1. Buat folder baru bernama SPSS.
2. Copy file QDF dan ASC ke folder SPSS.
3. Buka file QDF di folder SPSS.
4. Hapus semua variable dan filter di file QDF tersebut, dengan cara :
Menghapus variable :
4.1 Karena variable biasanya terletak setelah file question, dan letaknya
berurutan, maka klik variable pertama, tekan SHIFT, kemudian pilih
variable terakhir. Klik Project>Delete entry, atau CUT (klik tombol dengan
icon gunting di toolbar).
4.2 Menghapus filter:
4.3 Menghapus filter dilakukan setelah kita menghapus variable dari file QDF.
Langkah-langkahnya:
4.4 Klik question pertama, tekan SHIFT, lalu klik question terakhir. CUT.
4.5 Buka Excel, paste pada kolom B.
4.6 Buat nomor berurutan pada kolom A sampai dengan baris terakhir yang
terisi di kolom B.
4.7 SORT dengan SORT BY COL B.
4.8 Hapus semua baris filter (biasanya mengandung huruf F, seperti B [F*, F [F*,
F R *, F B, dan F E) dan baris yang diawali Y $* (setelah diSORT, akan
diletakkan di baris-baris akhir).
4.9 SORT kembali, kali ini SORT BY COL A.
4.10 COPY semua baris yang terisi di kolom B, PASTE kembali ke file QDF.
4.11 Semua filter akan terhapus.
5. Setelah semua filter terhapus, Klik Data>Export data>Other export..., pilih file
ASCnya.
6. Pilih SPSS version 12, jangan lupa beri tanda centang pada Spreadfield for
multicoded.
7. Beri nama file output SPSnya (ex : SIMCARD SPSS.SPS).
8. Buka program SPSS, klik File>Open>Syntax. Buka file SIMCARD SPSS.SPS.

63
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)
QPSMR : Sebuah Pengenalan

9. Pada SPSS Syntax Editor, klik Run>All (biasanya akan ada beberapa warning,
tetapi abaikan saja).
10. File SPSS akan terbentuk.

64
R. Dudi Darmadi (sang.gelombang@gmail.com)

Anda mungkin juga menyukai