LATAR BELAKANG
keindahan alam, nilai dan budaya masyarakatnya sendiri menjadi daya tarik yang
untuk maju dari para pelaku pariwisata di Bali melalui segala promosinya dalam
memperkenalkan Bali dan peran serta pemerintah dalam mengembangkan dan menata
berkunjung ke Bali.
Perkembangan dunia usaha khususnya pada dunia jasa hotel di Bali, dulu
menghasilkan devisa yang cukup tinggi dan pertumbuhannya sangat pesat karena
masih menurun dan masih dalam tahap pemulihan akibat peledakan bom yang terjadi
di daerah Legian Kuta Bali pada tanggal 12 oktober 2002, dan yang kedua terjadi di
daerah Jimbaran dan di Kuta pada bulan Oktober 2005.Bali yang terkenal dengan
sebutan pulau dewata tercoreng namanya di mata dunia akibat ulah orang – orang
minat para wisatawan untuk berkunjung ke Bali karena para wisatawan masih percaya
bahwa Bali adalah tempat wisata yang aman, mempunyai keunikan dan keindahan
penduduknya.Semua itu adalah cirri khas dan daya tarik pariwisata Bali.
1
Seiring dengan pesatnya perkembangan dunia pariwisata di daerah Bali
sehingga semua pihak seperti pelaku pariwisata, masyarakat dan pemerintah berperan
aktif untuk mendorong perkembangan dan pertumbuhan pariwisata Bali agar pulih
fasilitas yang diperlukan para wisatawan yaitu : hotel, villa, restaurant, transportasi
dan yang lainnya karena dengan fasilitas yang lengkap dan pelayanan yang baik maka
wisatawan akan merasa betah untuk menikmati hari – harinya di Bali yang pada
berkunjung ke Bali. Peran masyarakat disini juga sangat penting seperti menjaga
kerukunan dan keamanan karena dengan terciptanya keamanan yang kondusif maka
para wisatawan akan merasa aman dan nyaman sehingga mereka betah untuk tinggal
Inna Bali Hotel adalah hotel yang pertama di pulau Bali yang beralamat di
Jalan Veteran no. 3 Denpasar, merupakan tempat yang strategis karena terletak di
pusat kota Denpasar, sangat cocok untuk para tamu yang datang, baik dengan tujuan
bisnis, dinas, liburan dan lainnya.Lokasinya dekat dengan shopping center, Museum
Bali, Taman Kota, Art Center dan hanya 15 menit dari pantai Sanur, 25 menit dari
Pantai Kuta dan kurang lebih 45 menit menuju Air Port Ngurah Rai.
Berikut ini dalam tabel I dapat dilihat perkembangan jumlah tamu yang
2
Tabel I
Jumlah Tamu Yang Menginap di Inna Bali Hotel Denpasar
Pada Tahun 2008 – 2009
2008 2009
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Kamar Tamu Kamar Tamu
Bulan
Terjual Menginap Terjual Menginap
( Unit ) ( Orang ) ( Unit ) ( Orang )
Januari 756 1408 1023 1678
Februari 640 916 1018 1301
Maret 827 898 919 1214
April 1135 1472 881 1056
Mei 1221 1997 1559 2659
Juni 1168 1945 1244 2890
Juli 1503 2114 1388 3765
Agustus 1105 3369 1031 3833
September 1199 3255 1973 3987
Oktober 1668 3475 1016 4354
November 1221 4102 1178 4236
Desember 1226 4628 1730 4644
Sumber : Inna Bali Hotel Denpasar
selama satu tahun yaitu tahun 2008 – 2009 yang sama sama mengalami fluktuasi,
misalnya untuk bulan Januari sampai Desember 2008 lebih sedikit jumlah tamu yang
menginap dibandingkan dengan jumlah tamu yang menginap pada bulan Januari
sampai dengan Juni 2009. Keadaan ini desebabkan oleh faktor high and low season.
Pesaing terdekat Inna Bali Hotel adalah Hotel Nikki Denpasar karena
perusahaan jasa ini menghasilkan produk yang serupa/sejenis dengan Inna Bali Hotel
memperoleh konsumen dalam pasar yang sama antara Inna Bali Hotel dan Hotel
3
Nikki sangat dekat sekali.Ini dapat kita lihat dengan membandingkan jumlah tamu
yang menginap pada Inna Bali Hotel yang terdapat pada Tabel I dan jumlah tamu
Tabel II
Jumlah Tamu Yang Menginap di Hotel Nikki Denpasar
Pada Tahun 2008 – 2009
2008 2009
Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah
Kamar Tamu Kamar Tamu
Bulan
Terjual Menginap Terjual Menginap
( Unit ) ( Orang ) ( Unit ) ( Orang )
Januari 450 600 570 855
Februari 504 615 336 498
Maret 480 625 325 400
April 360 520 380 466
Mei 300 558 384 430
Juni 368 650 420 532
Juli 422 633 330 475
Agustus 480 702 450 555
September 540 725 290 354
Oktober 450 675 360 490
November 270 382 330 495
Desember 390 463 335 460
Sumber : Hotel Nikki Denpasar
Dari Tabel II dapat dilihat perkembangan jumlah tamu yang menginap selama
satu tahun yaitu tahun 2008 – 2009 juga mengalami fluktuasi. Pada Bulan Januari
sampai Desember 2008, jumlah tamu yang menginap lebih sedikit dibandingkan
jumlah tamu yang menginap pada Bulan Januari sampai Desember 2009.Pada tahun
2008 dan 2009 sama sama mengalami fluktuasi dimana terjadinya naik turunnya
tingkat hunian kamar.Naik turunnya jumlah tamu yang menginap pada Hotel Nikki ini
desebabkan oleh faktor high and low season seperti halnya Inna Bali Hotel.
4
Melihat situasi kondisi seperti ini maka pihak perusahaan harus mampu
menerapkan strategi yang tepat agar dapat menghadapi pesaing – pesaingnya dengan
cara memaksimalkan sumber daya maupun hal – hal yang menjadi kekuatan
Kekuatan ( Strength ) yang dimiliki Inna Bali Hotel adalah fasilitas yang
terdapat pada kamar tersebut, misalnya TV, tape dan radio, VCD, cofee maker, hot
and cold water, telephone, AC, Shower, Pool dan kebun (garden view) yang luas dan
tertata rapi.
Kelamahan ( Weakness ) dari Inna Bali Hotel adalah jumlah kamar yang
sedikit yaitu terdiri dari 77 kamar dan ruang meeting yang berjumlah 4 ruangan yang
terkadang menyulitkan dalam menerima tamu dan event – event tertentu dalam
Hotel yaitu dengan adanya peningkatan promosi melalui internet, brosur, travel agent,
Ancaman ( Threat ) bagi Inna Bali Hotel adalah bermunculan pesaing pesaing
baru dalam pangsa pasar yang sama memperketat persaingan dalam memperoleh
tamu.
serta peluang dan ancaman dari luar perusahaan, maka dapat dirumuskan strategi
perusahaan yang tepat dan berbagai alternative strategi untuk merealisasikan tujuan
perusahaan.
5
2. RUMUSAN MASALAH
permasalahannya adalah :
yang akan mempengaruhi tingkat hunian kamar pada Inna Bali Hotel ?
2. Apakah yang merupakan peluang dan ancaman dari lingkungan eksternal yang
3. Strategi apa yang diterapkan sesuai dengan kondisi lingkungan internal dan
eksternal yang ada dalam meningkatkan hunian kamar pada Inna Bali Hotel ?
3. TUJUAN PENELITIAN
Tujuan dari penelitian ini berdasarkan pada masalah yang dikemukakan di atas
adalah :
1. Untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki oleh Inna bali
Hotel.
3. Untuk merumuskan strategi yang tepat dan sesuai dengan kondisi lingkungan
internal dan eksternal dalam meningkatkan hunian kamar pada Inna Bali Hotel
4. KEGUNAAN PENELITIAN
6
Adapun kegunaan dari penelitian in berdasarkan pada rumusan masalah yang
dikemukakan adalah :
3. Bagi Kampus
5. TINJAUAN PUSTAKA
7
a. Pengertian Pemasaran
kegiatan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor sosial, budaya, politik, ekonomi dan
Menurut Basu Swastha ( 2007 : 10 ) yang dikutip dari buku William J Stanton
bahwa pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan usaha yang ditunjukan
barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan kepada pembeli yang ada maupun
pembeli potensial.
untuk memperlancar arus barang dan jasa oleh produsen meliputi : perencanaan,
penukaran.
b. Pengertian Strategi
penerapan serangkaian rencana tindakan dan alokasi sumber daya yang penting dalam
komperatif dan sinergi yang ideal berkelanjutan sebagai arah cakupan dan perspektif
jangka panjang dan keseluruhan yang ideal dari individu dan organisasi.
Triton (2007 : 17 )
c. Strategi Pemasaran
8
Pemasaran memiliki peranan penting dalam mengembangkan strategi yang
Menurut Oka Yoeti ( 1999 : 24 ) yang dikutip dari buku Mac Carthy, strategi
Produk konkret atau kombinasi dari beberapa pelayanan, yang dibutuhkan dan
Dimana strategi ini harga dapat dijadikan dasar penawaran yang ditetapkan
Strategi ini mengidentifikasi tempat atau lokasi dimana barang atau jasa itu
dapat dibeli.
Yaitu suatu metode komunikasi informasi yang ditujukan kepada target pasar
d. Pemasaran Jasa
Oka A. Yoeti ( 1991 : 1 ) menyebutkan bahwa jasa adalah suatu produk yang
tidak nyata ( intangible product ) dari hasil kegiatan timbal balik antara pemberi jasa
( producer ) dan penerima jasa ( customer ) melalui suatu atau beberapa aktivitas
Philip Kotler dalam buku Oka Yoeti ( 1992 : 2 ) memberi batasan tentang jasa
atau suatu aktivitas yang memberikan manfaat dan ditawarkan oleh suatu pihak
9
kepada pihak lain dalam bentuk yang tidak nyata ( intangible ) dan tidak
dalam pelaksanaanya unsur – unsur yang membentuk bauran pemasaran tidak dapat
disebabkan oleh pengaruh setiap unsur dimana unsur yang satu dapat mempengaruhi
unsur yang lain yang saling menunjang untuk mencapai hasil yang optimal.
Neil Wearne dan Alison Morrison mengatakan bahwa ada setidaknya 6 unsur
1. People
Orang diharapkan menjadi konsumen produk dan jasa yang kita hasilkan
2. Product
3. Price
Harga yang ditetapkan untuk suatu produk yang dihasilkan yang akan
4. Place
5. Promotion
konsumen
6. Positioning
10
f. Pengertian Hotel
bangunan yang menyediakan kamar – kamar untuk menginap para tamu, makan dan
minum serta fasilitas lain yang diperlukan dan dikelola secara professional untuk
mendapatkan keuntungan.
seluruh bangunan untuk menyediakan jasa penginapan, makanan dan minuman serta
jasa penunjang lainnya bagi umum yang dikelola secara komersial, Agus Sulastiono
( 2003 :5 )
Menurut Adi Soenarno ( 2006 : 13 ) Tipe – tipe hotel dapat dibedakan menjadi
1. Berdasarkan lokasi ( Based on Location ) yaitu : City Hotel dan Resort Hotel
Hotel
5. Berdasarkan kelas atau disebut juga bintang : hotel bintang 1,2,3,4 dan 5
11
h. Klasifikasi Hotel
Seperti yang dijelaskan dalam buku yang berjudul “Jenis dan Kualifikasi Hotel
klasifikasi hotel menggunakan tanda bintang untuk tiap golongan kelas hotel mulai
dari satu bintang ( terendah ) sampai bintang lima ( tertinggi ).Kriteria yang
1. Ukuran (Jumlah kamar atau tempat tidur yang tersedia di hotel tersebut )
3. Pelayanan yang meliputi pelayanan yang di Front Office, kamar hotel, layanan
12
i. Perumusan Strategi Pemasaran
eksternal perusahaan setiap saat berubah dengan cepat sehingga melahirkan berbagai
peluang dan ancaman yang datang dari iklim bisnis yang senantiasa berubah.
1. Lingkungan Eksternal
2. Lingkungan Internal
dengan baik dan atau lebih murah oleh pesaingnya. Paling tidak variable tersebut
13
j. Pengertian SWOT
Analisis ini didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan ( strength )
relative terhadap pesaing dan kebutuhan dari pasar suatu perusahaan yang dapat
dilayani atau hendak dilayani. Kekuatan berkaitan dengan sumber daya keuangan,
peraturan, perubahan teknologi, serta hubungan pembeli dan pemasok yang dapat
perusahaan pasar yang lambat, daya tawar pembeli, perubahan teknologi dan
14
k. Diagram Analisis SWOT
lingkungan eksternal yang berupa peluang dan ancaman dengan lingkungan internal
yang berupa kekuatan dan kelemahan. Pemanfaatan analisis SWOT untuk membantu
analisis strategi dapat digambarkan pada diagram SWOT, menurut Pearce Robinson
situasi intern dan ekstern perusahaan.Pola ini digambarkan dalam 4 sel seperti berikut:
Gambar I
Peluang
Lingkungan
Ancaman
Lingkungan Yang
Besar
Dari Gambar I diatas dapat dijelaskan jenis – jenis strategi sebagai berikut :
a. Strategi Agresif
Adalah situasi yang paling banyak disukai oleh perusahaan, disini perusahaan
peluang yang ada tersebut. Situasi ini menyarankan strategi berorientasi pada
15
b. Strategi Diversifikasi
Perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat besar, tetapi di lain pihak
d. Strategi Defensive
Strategi defensive berada dalam kelemahan internal yang kritis dan ancaman
lingkungan yang besar, berarti perusahaan berada dalam tingkat yang paling
karena dalam kelemahan internal yang kritis dan ancaman lingkungan yang
besar.
Berdasarkan pengertian – pengertian analisis SWOT tersebut maka dapat ditarik suatu
kesimpulan bahwa analisis SWOT merupakan suatu analisis yang dapat digunakan
untuk merumuskan strategi, yang terdiri atas analisis kekuatan, kelemahan, peluang
16
6. KERANGKA PEMIKIRAN
Strategi dalam meningkatkanhunian kamar pada Inna Bali Hotel, akan menganalis
tentang kekuatan, kelemahan, peluang dan ancamanyang dimiliki Inna Bali Hotel
untuk menemukan suatu strategi dalam meningkatkan hunian kamar seperti terlihat
Kekuatan
Internal
Kelemahan
Rumusan Tingkat
Strategi Hunian Kamar
Peluang
Eksternal
Ancaman
dimiliki Inna Bali Hotel seperti fasilitas yang terdapat pada kamar tersebut, misalnya
TV, tape dan radio, VCD, Coffee Maker, hot & cold water, telephone, AC, shower,
pool dan kebun ( Garden view ) yang luas dan tertata rapi.
Kelemahan ( weakness ) dari Inna Bali hotel seperti jumlah kamar yang sedikit
yaitu terdiri dari 77 kamar dan ruang meeting berjumlah 4 ruang yang terkadang
menyulitkan dalam menerima tamu dan event – event dalam jumlah yang besar.
Hotel yaitu dengan adanya peningkatan promosi melalui internet, brosur, travel agent,
17
wisatawan ke Inna Bali Hotel.Membaiknya kondisi keamanan yang secara umum
Ancaman ( Threat ) bagi Inna Bali Hotel adalah bermunculan pesaing pesaing
baru dalam pangsa pasar yang sama memperketat persaingan dalam memperoleh
tamu.
serta peluang dan ancaman dari luar perusahaan, maka dapat dirumuskan strategi
perusahaan yang tepat dan berbagai alternative strategi untuk merealisasikan tujuan
perusahaan.
7. METODE PENELITIAN
• Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada perusahaan jasa Inna Bali Hotel yang beralamat
• Objek Penelitian
meningkatkan hunian kamar pada Inna Bali Hotel. Alasannya karena sekarang
18
b. Identifikasi Penelitian
1. Bidang Pemasaran
Pemasaran adalah penilaian responden terhadap seluruh bagian usaha yang dilakukan
oleh Inna Bali Hotel yang ditujukan untuk mengembangkan rencana strategis yang
diarahkan pada usaha pemuasan kebutuhan dan keinginan pemakai jasa guna
2. Bidang Personalia
3. Bidang Keuangan
dukung yang dimiliki oleh Inna Bali Hotel dalam mengelola dan menghubungkan
kegiatan usahanya.
4. Faktor Keamanan
Faktor keamanan adalah penilaian responden terhadap keamanan Bali yang dapat
5. Faktor Ekonomi
Faktor ekonomi adalah penilaian responden terhadap situasi perekonomian pada masa
sekarang dan masa yang akan datang dapat mempengaruhi strategi pemasaran.
19
6. Faktor Pesaing
yang bergerak dalam bidang yang sama dengan Inna Bali Hotel.
d. Jenis Data
• Data Primer
Yaitu data yang diperoleh langsung dari responden seperti data mengenai
lingkungan internal dan eksternal masa sekarang dan masa yang akan datang
• Data Sekunder
Data sekunder internal : data yang diperoleh dari Inna Bali Hotel seperti
Data sekunder eksternal : data yang diperoleh dari perusahaan seperti dari luar
• Data Kualitatif
Yaitu data yang berupa penjelasan – penjelasan atau uraian – uraian yang tidak
• Data Kuantitatif
Yaitu data yang berupa angka – angka dengan satuan yang dapat dihitung
seperti jumlah tamu yang menginap di hotel, total asset dan laba bersih
perusahaan
20
e. Metode Pengumpulan Data
1. Observasi
2. Wawancara
dengan bagian accounting dan beberapa staf hotel bagian front office.
3. Kuesioner
4. Dokumentasi
Adapun teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik
faktor-faktor strategis internal untuk menyusun kerangka peluang dan ancaman dalam
strategis internal diidentifikasikan dalam suatu Tabel IFAS ( Internal Strategic Faktor
21
4 = Sangat baik
3 = Baik
2 = Buruk
1 = Sangat buruk
Hasil yang didapat dari pengisian kuesioner nantinya berupa bobot dan rata-rata
Rentang dengan nilai terendah adalah 1 dan tertinggi adalah 4 maka diperoleh interval
menunjukan peluang dan kekuatan. Sehingga kriteria penilaian dapat dilihat pada
Tabel berikut :
22
Tabel
Setelah hasil total dari nilai didapat dari Tabel IFAS dan EFAS kemudian dimasukkan
Diversifikasi
23
Kuadran 2 : Perusahaan menghadapi berbagai ancaman tetapi perusahaan masih
Kuadran 3 : Perusahaan menghadapi peluang pasar yang sangat besar tetapi dilain
Kuadran 4 : Merupakan situasi yang sangat tidak baik, dan yang tidak
24