Anda di halaman 1dari 1

PLAGIARISM SCAN REPORT

Words 428 Date March 02,2020

Characters 2838 Exclude Url

0% 100% 0 15
Plagiarism Unique Plagiarized Unique Sentences
Sentences
Content Checked For Plagiarism

) Sistem Tubuh a) Pernapasan Anamnesa : Derajat 1 serta derajat 2 awal jarang terdapat gangguan pada sistem pernapasan
kecuali sudah sampai pada derajat 3 dan 4 disertai kadang disertai dengan keluhan sesak napas sehingga memerlukan
pemasangan oksigen. Pemeriksaan fisik : Pada derajat 1 dan 2 terdapat batuk serta terdapat pharingitis dikarenakan demam
yang sangat tinggi, tkadang juga suara napas tambahan seperti (ronchi; wheezing), pada derajat 3 dan 4 napas dangkal dan
pada derajat ini cepat disertai penurunan kesadaran. b) Kardiovaskuler Anamnesa : Pada derajat 1serta 2 keluhan mendadak
demam tinggi 2 sampai 7 hari, mengeluh badan terasa lemah, pusing, mual, muntah; derajat 3 dan 4 orang tua atau keluarga
melaporkan pasien juga mengalami penurunan kesadaran, gelisah sampai kejang. Pemeriksaan fisik : Derajat 1 Uji torniquet
positif,merupakan satu-satunya tanda atau manifestasi perdarahan. Derajat 2 terdapat petekie tampak (+), purpura, ekimosis.
Derajat 3 akral teraba dingin, nadi teraba cepat, hipotensi, sakit kepala, menurunnya volume plasma, trombositopenia.
Derajat 4 bisa terjadi shock, nadi tidak teraba dan tekanan darah susah untuk diukur /tidak dapat diukur. c) Persarafan
Anamnesa : Pada derajat 1 serta 2 pasien tampak gelisah,mata tampak cengeng dan pada anak-anak rewel karena demam
sangat tinggi dan pada derajat 3 serta 4 terjadi penurunan tingkat kesadaran. Pemeriksaan fisik : Pada derajat 1 dan 2
konjungtiva mengalami perdarahan, dan pada derajat 3 dan 4 terjadi penurunan tingkat kesadaran, gelisah, GCS menurun,
pupil miosis atau midriasis, reflek fisiologis atau patologis sering terjadi. d) Perkemihan – Eliminasi Urinaria Anamnesa :
Derajat 3 serta 4 kencing sedikit bahkan ada yang tidak daat BAK. Pemeriksaan fisik : Produksi urin menurun, warna berubah
pekat dan berwarna coklat tua pada derajat 3 dan 4. e) Pencernaan – Eliminasi Fekal Anamnesa : Pada derajat 1 dan 2 mual
serta muntah atau tidak ada nafsu makan menurunya menurunya nafsu makan, rasa haus haus, sakit untuk menelan
menelan, pada derajat 3 nyeri tekan pada ulu hati serta terjadi konstipasi. Pemeriksaan fisik : Derajat 1 dan 2 mukosa mulut
tampak kering, hiperemi pada tenggorokan, derajat 3 dan 4 terdapat pembesaran hati dan nyeri tekan, sakit saat menelan,
pembesaran limfe, nyeri tekan epigastrium, hematemisis dan melena. f) Muskuloskeletal Anamnesa: pada derajat 1 dan 2
pasien mengeluh nyeri otot, persendian, pegal seluruh tubuh, wajah tampak memerah, pada derajat 3 dan 4 terdapat
kekakuan otot / kelemahan otot dan tulang akibat kejang atau tirah baring lama. Pemeriksaan fisik : Pada derajat 1 dan 2 Nyeri
pada sendi, otot, punggung serta kepala; kulit terasa panas, wajah tampak merah dapat disertai tanda kesakitan, sedangkan
derajat 3 dan 4 pasien mengalami parese dapat terjadi kekakuan bahkan kelumpuhan.

Sources Similarity

Anda mungkin juga menyukai