Disusun Oleh :
NIM : 1710320009
TAHUN 2020
BAB I
PENDAHULUAN
C. Tujuan Penulisan
Berdasarkan rumusan masalah diatas dapat diketahui tujuan dari observasi ini adalah :
1. Mengetahui proses pembelajaran Bahasa Indonesia yang dilakukan guru di kelas 2 MI
Ruhul Qur’’an.
2. Menganalisis model atau metode dan pendekatan yang digunakan guru Bahasa
Indonesia kelas 2 MI Ruhul Qur’’an.
3. Untuk mengetahui keterkaitan antara proses pembelajaran Bahasa Indonesia kelas 2
MI Ruhul Qur’an
BAB II
PEMBAHASAN
b. Model Pembelajaran
Model pembelajaran yang digunakan dalam proses pembelajaran dengan
materi “Menanam Bunga Kesayagan Di Kebun Sekolahku”, adalah dengan
menggunakan model pembelajaran praktek.model pembelajaran praktk adalah
metode yang di lakukan guru dengan cara elakukan praktek secara langsung sesuai
dengan materi yang akan disampaikan kepada anak-anak.melalui kegiatan praktek
lansung diharapkan anak mendapatkan pengalaman melalui interaksi
langsungdengan objek.
Sebelum kegiatan pembelajaran ini di lakukan sebelumnya guru meminta
anak untuk membawa tanaman bunga kesayang nya masig-masing dari rumah
untuk dilakukan kegiatan hari ini.
Setelah saya melakukan penelitian terhadap cara pengajaran guru kelas 2
MI Ruhul Qur’an, bahwa model pembelajaran yang diterapkan oleh guru bisa
diterima dengan baik oleh siswa, karena siswa dapat mengikuti pembelajaran yang
dilakukan dari awal sampai akhir. Ada kelebihan dan kekurangan model
pebelajaran praktek yang diterapkan kekuragannya adalah ada beberapa anak yang
merasa tidak suka karen a menurut si an ak dia tidak suka bermain di tempat yang
kotor,dan membutuhkkan waktu yang lama dan kleebihan dari model pembelajaran
ini adalah anak merasa senang karena bisa bermain sambil belajar di luar kelas.
c. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran yang digunakan adalah dengan metode ceramah, tanya
jawab, praktikum, dan penugasan. Metode yang dipilih juga sangat menentukan
keberhasilan pembelajaran, karena merupakan salah satu komunikasi atau
pentransferan ilmu baik dari guru ke siswa, siswa ke guru, maupun siswa ke siswa.
Dengan metode akan terjadi pertukaran pemikiran yang pada akhirnya dapat
digunakan sebagai cara atau solusi dari pemecahan masalahan yang sedang
dihadapi. Dengan metode ceramah, siswa dapat menerima informasi secara
langsung dari narasumber yang bisa dipercaya ( guru ),. Di dalam ceramah pasti
akan terjadi tanya jawab, dengan tanya jawab, siswa dapat bertanya materi apa
yang belum dipahami, dan guru memberikan jawaban
d. Rencana proses pembelajaran
Rencana proses pembelajaran(RPP) sangatlah pening bagi setiap guru yang
akan melakukan proses pembelajaran karena setiap proses pembelajaran haruslah
di rencanakan terlebih dahulu supaya proses pmbelajaran menjadi lebih mudah dan
lebih tersusun dalam pelaksanaan proses pembelajaran.Dalam kegiatan observasi
kemaaren yang saya lakukan guru kelas telah menyiapkan rpp terlebih dahulu
sebelum memulai proses belajar mengajar.Rencana Proses Pembelajaran yang di
gunakan oleh guru kelas 2 materi “Menanam Bunga Kesayagan Di Kebun
Sekolahku”, sudah sesuai denga KD dan Indikator yang ada.