SOAL RESPONSI FT 2 STROKE ISKEMIK AKUT

1. Warfarin merupakan salah satu obat berindeks terapi?...... Dan jika dosis melewati indeks
terapi maka akan memiliki efek samping?......

A. Luas, Sakit kepala

B. Sempit, Pendarahan

C. Luas, Mual

D. Sempit, Takikardia

E. Luas, Anemia

Jawaban: B

Penjelasan: warfarin merupakan obat indeks terapi sempit dan jika melebihi dosis terapi akan
menyebabkan pendarahan oleh karena itu diperlukan pemantauan khusus

2. Jika seorang pasien menggunakan warfarin maka kontraindikasi yang harus diperhatikan adalah

A. Hindari pemberian vitamin K

B. Hindari pemberian ACE
C. Hindari pemberian antihistamin
D. Hindari pemberian stimulan
E. Hindari pemberian vitamin E
Jawaaban: A
Karena vitamin K merupakan vitamin pembekuan darah yang memiliki kerja berlawanan dengan
warfarin

3. Hipotensi arterial pada stroke akut berhubungan dengan buruknya keluaran neurologis terutama bila
TDS <100 mmHg atau TDD <70 mmHg, untuk mencegah resiko tersebut bagaimana tatalaksananya...

A. pemberian tetapi Isosorbit 5 mononitrat

B. Pemberian terapi Glyseril trinitrate

C. Pemberian terapi vasopresor Dopamin

D. Pemberian tetapi Nitroglyserin

Jawab : C. Pemberian terapi vasopresor Dopamin

Hipotensi arterial pada stroke akut berhubungan dengan buruknya keluaran neurologis, terutama bila
TDS <100 mmHg atau TDD <70 mmHg. Oleh karena itu, hipotensi pada stroke akut harus diatasi dan
dicari penyebabnya, terutama diseksi aorta, hipovolemia, perdarahan, dan penurunan cardiac output
karena iskemia miokardial atau aritmia. Penggunaan obat vasopresor dapat diberikan dalam bentuk
infuse dan disesuaikan dengan efek samping yang akan ditimbulkan seperti takikardia. Obat-obat
vasopressor yang dapat digunakan antara lain, fenilephrin, dopamine, dan norepinefrin. Pemberian
obat-obat tersebut diawali dengan dosis kecil dan dipertahankan pada tekanan darah optimal, yaitu TDS
berkisar 140 mmHg pada kondisi akut stroke..

4. Pemberian altaplase yang direkomendasikan dalam penanganan stroke iskemik ialah melalui rute...
dengan dosis...

A. Intramuskular, dosis 0,5 mg/kg

B. Intraperitoneal, dosis 0,4 mg/kg

C. Intrvena, dosis 0,9 mg/kg

D. Intravena, dosis 0,7 mg/kg

Jawab : C. Intrvena, dosis 0,9 mg/kg

10% diberikan pada menit pertama sebagai bolus intravena

90% sisanya didrip selama 60 menit

5. seorang pasien masuk rumah sakit dan didiagnosa stroke karna adanya penggumpalan darah pada
otak, oleh dokter diberikan obat dengan mekanisme kerja menghambat produksi tromboksan A2
sehingga tidak terbentuk trombus, salah saty obatnya adalah..

a. warfarin

b. nitroglycerin

c. asam traneksamat

d. aspirin

jawab: d

pembahsan : warfarin= dengan cara menghambat sintesis vitamin K di hati, sehingga memengaruhi
faktor-faktor pembekuan II, VII, IX dan X, dengan mengubah residu asam glutamat menjadi residu asam
gama-karboksiglutamat.

nitroglycerin :bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah, serta meningkatkan pasokan darah dan
oksigen ke otot jantung.

as. tranexsamat: antifibrinolitik

6. salaj satu obat untuk stroke iskemi yaitu dengan mekanisme kerja menghambat produksi tromboksan
A2, bagaimana cara obat tersebut dapat menghambat produksi tromboksan A2?

a. memblok enzim aminooksigenase

b. memblok enzim siklooksigenase

c. memblok enzim tromboksigenase

d. memblok enzim fibrinoginase

jawab: b

Pembahasan : aspirin memblol enzim COX yang dibutuhkan dalam sintetis TXA2 sehingga tromboksan
A2 tidak terbentuk dan tidak terbentuk trombus