LAPORAN KULIAH KERJA LAPANGAN

MUSEUM PENDIDIKAN INDONESIA

DAN BATAN

Disusun guna memenuhi tugas kuliah kerja lapangan

Oleh :
1. Wiyani (42014170
2. Oktavia Kartika Saputri (4201417058)
3. Ardiana Dwi Hapsari (4201417070)
4. Muhammad Jauharul Haq (4201417085)
5. Dicky Nur Cahyo (42014170

Pendidikan Fisika 2017/Rombel 3

JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
 KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kami ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala
rahmat, petunjuk, dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini guna
memenuhi tugas kuliah kerja lapangan . Laporan ini dapat digunakan sebagai bahan
untuk menambah pengetahuan, sebagai teman belajar dan sebagai referensi tambahan.
Laporan ini dibuat sedemikian rupa agar pembaca dapat dengan mudah mempelajari dan
memahami Museum Pendidikan Indonesia UNY dan BATAN. Laporan ini juga
dilengkapi dengan gambar-gambar sehingga para pembaca tidak bosan.
Ucapan terima kasih kami haturkan kepada semua pihak yang telah membantu
dalam mempersiapkan, melaksanakan, dan menyelesaikan penulisan laporan ini. Tidak
mustahil apabila dalam laporan ini masih terdapat kekurangan dan kesalahan. Oleh
karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang dapat dijadikan masukan dalam
menyempurnakan laporan selanjutnya.
Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca untuk menambah pengetahuan
dan wawasan tentang Museum Pendidikan Indonesia UNY dan BATAN. Semoga
keberhasilan selalu berpihak pada kita semua.

24 Juli 2019

Penulis
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR……………………………………………………….
DAFTAR ISI………………………………………………………………...
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang………………………………………………………
1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………..
1.3 Tujuan Kunjuan……………………………………………………
1.4 Manfaat Kunjungan…………………………………………………
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Tempat Kunjungan……………………………………………………
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan…………………………………………………………..
3.2 Saran…………………………………………………………………
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………………
LAMPIRAN…………………………………………………………………
 BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pendidikan merupakan salah satu hal yang penting bagi manusia. Sarana yang
digunakan untuk mendapatkan pendidikan biasanya sekolah, namun tidak hanya
dari sekolah saja kita bisa mendapatkan pendidikan, tapi dari buku, Video ,
internet, pengalaman, dan masih banyak lagi. Jika kita hidup tanpa pendidikan,
kita tak akan mengenal ilmu pengetahuan.
Sejarah adalah suatu goresan tinta kehidupan yang rekamannya masih bisa
kita lihat hari ini. Meski gambarannya kabur, maknanya akan tetap dapat diterka
oleh orang-orang yang menekuninya. Perlu kita ketahui bahwa sejarah sangat
penting. Hari ini takkan ada tanpa hari kemarin, hari esokpun takkan ada tanpa
melewati hari ini, begitulah sejarah, ia sambung-menyambung yang tak pernah
putus. Sehingga perlu merekamnya demi keberlangsungan kehidupan esok hari.
Hadirnya museum sekiranya cukup sebagai tempat cetakan sejarah, yang  bisa
kita pelajari sebagai referensi untuk pembelajaran kehidupan selanjutnya. Maka
dari itu penulis mengajak pembaca untuk mengeahui tentang secuil sejarah
tentang Museum Pendidikan Indonesia Universitas Negeri Yogyakarta.
1.2 Rumusan Masalah
1.2.1 Bagaimana sejarah berdirinya Museum Pendidikan Indonesia?
1.2.2 Apa saja yang terdapat di Museum Pendidikan Indonesia?
1.2.3 Bagaimana keadaan dan pengelolaan Museum Pendidikan Indonesia?
1.3 Tujuan Kunjungan
1.2.1 Museum Pendidikan Indonesia Universitas Negeri Yogyakarta
1.2.2 BATAN
1.4 Manfaat Kunjungan
1.2.1 Mengetahui sejarah berdirinya Museum Pendidikan Indonesia
1.2.2 Mengetahui apa saja koleksi dan fasilitas yang terdapat di Museum
Pendidikan Indonesia
1.2.3 Mengetahui keadaan dan pengelolaan Museum Pendidikan Indonesia
 BAB II
PEMBAHASAN

1.1 Museum Pendidikan Indonesia

Museum Pendidikan Indonesia UNY atau biasa disingkat MPI UNY terletak
di Jl. Colombo No.1, Karangmalang, Depok, Sleman, Yogyakarta. Museum ini
sangat mudah di jangkau karena berada di dalam kampus UNY. Jika kalian ingin
datang, bisa lewat gerbang masuk UNY, MPI UNY tepat berada di belakang
rektorat. Dulu, bangunan yang ditempati MPI adalah bekas rektorat pertama
UNY ketika masih bernama IKIP Negeri Yogyakarta. MPI UNY diresmikan
oleh Gebernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X tanggal 08 Juli 2008.
Museum Pendidikan ini didirikan sebagai dedikasi bagi Universitas Negeri
Yogyakarta (UNY). Melalui museum ini disampaikan bahwa kejayaan bangsa
ini merupakan hasil dari harmonisasi antara tujuan perjuangan dan semangat
untuk menuntut ilmu.
Museum Pendidikan Indonesia ini mempunyai visi untuk menjadikan
memori kolektif sebagai wahana menciptakan insan yang memiliki kecerdasan
intelektual, emosional, dan spiritual. Sedangkan tujuan dibangunnya museum ini
adalah untuk memberikan pemahaman kepada anggota masyarakat dan civitas
akademika tentang eksistensi dan peran museum pendidikan. Museum ini juga
sebagai penghargaan bagi para perintis, tokoh, dan pejuang pendidikan nasional.

1.2.1 Sejarah
MPI UNY merupakan museum pendidikan pertama di Indonesia.
Penggagas berdirinya MPI UNY adalah Rektor UNY kala itu, Prof. Dr.
Sugeng Mardiono Phd. MPI didirikan karena memang pada saat itu belum
ada museum pendidikan. Selain itu juga supaya orang dapat dengan mudah
belajar tentang pendidikan sekaligus sejarahnya. Setelah MPI didirikan,
museum-museum pendidikan lainnya berdiri. Misalnya museum
pendidikan Malang yang membahas sejarah kota Malang dan pendidikan
yang berada di sana. UPI juga mendirikan museum pendidikan nasional
Indonesia.
MPI UNY merupakan salah satu museum yang besar ruangannya.
Gedung yang saat ini ditempati MPI di bangun pada tahun 1968 dan
selesai tahun 1970. Kepala MPI UNY saat ini adalah Bapak Sardiman
AM., M.Pd. Selain itu ada staf pengelola dari UNY dan juga edukator.
1.2.2 Koleksi
Koleksi MPI UNY didapat dari hibah, pembelian, dan penitipan. Pada
saat itu karena MPI UNY adalah museum pendidikan pertama di
Indonesia, sehingga menarik banyak perhatian orang untuk menghibahkan
 berbagai koleksi yang berhubungan dengan pendidikan. Koleksi yang
berasal dari pembelian, bukanlah koleksi yang sembarangan. MPI UNY
hanya membeli koleksi dari orang yang mempunyai cerita tentang koleksi
tersebut dan berhubungan dengan sejarah pendidikan. Koleksi yang berasal
dari pembelian misalnya kertas merang yang terbuat dari bubur merang
(kertasnya lebih kaku). Koleksi yang berasal dari penitipan juga
mempunyai syarat tertentu yaitu antik dan boleh dipamerkan (dilihat
orang). Koleksi yang berasal dari penitipan misalnya naskah tentang
sejarah Indonesia. Selain itu, MPI UNY juga banyak mendapatkan koleksi
dari museum Dewantara Kirti Griya dan arsip kurikulum dari kementrian.
1.2.3 Galeri
MPI UNY mempunyai tiga galeri. Galeri pertama merupakan galeri
sejarah pendidikan. Terdapat foto-foto menteri pendidikan mulai dari
menteri pendidikaan yang pertama sampai dengan yang terakhir, foto
sekolah dari jaman sebelum kemerdekaan, diorama kelas, diorama rumah
adat, dan media pembelajaran serta alat tulis seperti globe yang terbuat
dari kayu, daun rontal, sabak dan grip, alat tulis dari bulu angsa, tinta,
kertas merang, pensil, pena, alat hitung. Galeri dua terdapat dari tokoh
pendidikan seperti Ki Hajar Dewantara dan RA Kartini, serta contoh-
contoh ijazah. Galeri tiga terdapat media pembelajaran IPA (Fisika dan
Biologi), mesin ketik, mesin sheet Roneo, alat pemutar Film, dan fosil
kerang.
Ketiga galeri yang berada di lantai 1. Di lantai dua terdapat ruang
cinema dengan 116 kursi. Ruang cinema digunakan untuk menonton film
yang bertema pendidikan. Selain itu terdapat ruang apresiasi karya atau
pameran yang bisa digunakan untuk memamerkan karya seperti lukisan
tetapi tidak permanen. Kegiatan yang dilakukan rutin oleh MPI UNY
untuk menarik penunjung misalnya festival pendidikan, festival dalang
cilik, dan festival pendidikan.
1.2.4 Jam Kunjung
Jam berkunjung di MPI UNY yaitu hari Senin sampai Kamis jam
07.30-15.00, dan hari Jumat sampai jam 07.30-14.00. Pengunjung yang
datang ke MPI UNY banyak dari kalangan mahasiswa dan anak sekolah.
Tiket masuk ke MPI UNY cekup terjangkau 2500 rupiah. Jika datang
bersama rombongan akan ada diskon. Jika masuk ke MPI UNY, kalian
akan disambut udara sejuk dan wangi, tempatnya bersih dan nyaman
karena dirawat setiap hari.
 DAFTAR PUSTAKA

http://royaap.blog.ugm.ac.id/2015/03/20/belajar-sejarah-pendidikan-di-
museum-pendidikan-indonesia-uny/
https://phinemo.com/destination/museum-pendidikan-indonesia-uny/

LAMPIRAN