Anda di halaman 1dari 2

MATERI EDUKASI 12 TIPS TETAP BUGAR SELAMA BULAN RAMADHAN

Dipublikasikan Pada : Rabu, 17 Juli 2013 06:55:26, Dibaca : 54.454 Kali


Jakarta, 15 Juli 2013
Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Kemenkes
RI, Prof. dr. Tjandra Yoga Aditama, Sp.P, MARS, DTM&H, DTCE, menyampaikan 12 Tips
Tetap Bugar Selama Bulan Ramadhan bagi penyandang Penyakit Tidak Menular (PTM)
seperti diabetes, hipertensi, penyakit jantung, asma, dan PPOK (Penyakit Paru Obstruktif
Kronik), yaitu :
1. Berbuka puasa dengan air putih dan makanan manis yang berasal dari buah-buahan,
kurma dan lain-lain.
2. Kedua, setiap kali berbuka puasa dan sahur, hidangan minimal harus ada salah satu
jenis yang berasal dari 4 kelompok makanan, yaitu: makanan pokok (beras, jagung,
roti, ubi, dll), lauk-pauk (kacang-kacangan, tempe, tahu, ikan, ayam, susu dan hasil
olahannya, dll), sayur (semua jenis sayur-sayuran), dan buah (semua jenis buah-
buahan). Khusus untuk buah, makan 1 kali (1 porsi) lagi setelah shalat tarawih atau
menjelang tidur. Hindari merokok saat berbuka/waktu puasa dan waktu sahur.
3. Ketiga, hindari makan makanan terlalu asin setiap hari, baik pada saat berbuka puasa
maupun sahur.
4. Keempat, hindari makan makanan tinggi lemak setiap hari, baik pada saat berbuka
puasa maupun sahur.
5. Perbanyak minum air putih 8 10 gelas mulai buka puasa sampai waktu sahur.
6. Asap rokok membahayakan diri anda dan orang-orang sekitar anda, hentikan merokok
sekarang juga. Bulan puasa merupakan saat yang tepat untuk berhenti merokok,
sehingga pada bulan-bulan berikutnya akan lebih mudah meninggalkan perilaku
tersebut.
7. Lakukan aktivitas fisik yang memungkinkan.
8. Tidak minum minuman beralkohol.
9. Atasi stres antara lain dengan memperdalam agama dan memperbanyak ibadah.
10. Kontrol tekanan darah secara rutin bagi penderita hipertensi, kontrol gula darah secara
teratur bagi penyandang diabetes, dan kontrol secara rutin untuk penyakit tidak
menular lainnya.
11. Kenali tanda-tanda penyakit, baik hipertensi, hipoglikemi dan gejala penyakit tidak
menular lainnya. Kenali juga tanda-tanda kegawatdaruratan penyakit tidak menular
yang mungkin terjadi.
12. Bila diperlukan obat-obatan seperti untuk hipertensi, diabetes, asma dan penyakit paru
obstruktif kronik (ppok) sesuaikan jadwal minum obat selama bulan puasa, misalnya
saat berbuka puasa, sebelum tidur dan sahur, serta minum secara teratur sesuai
anjuran dokter/petugas kesehatan. Diskusikan dengan dokter / petugas kesehatan
anda.
Berita ini disiarkan oleh Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian
Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Halo Kemkes melalui
nomor hotline <kode lokal> 500-567; SMS 081281562620, faksimili: (021) 52921669,
website www.depkes.go.id dan alamat e-mail kontak[at]depkes[dot]go[dot]id

Anda mungkin juga menyukai