Fadhil Khusnul Hakim

D121191049

 Bagaimana membuktikan keberadaan tuhan ?

 Dari segi pengamatan alam. Ibnu rusyd membuktikan dua
penjelasan. Pertama, segala kenikmatan yang diberikan ke manusia
sebagai bentuk rahmat-Nya. Kedua keseresaian alam seharusnya
ditimbulkan oleh sebuah agen yang sengaja dibuat dengan tujuan
tertentu

 Bagaimana cara, agar percaya bahwa dunia gaib itu ada ?

 Dengan adanya pengalaman ketidakberdayaan, yaitu ketika
seseorang yang menyadari dirinya bahwa memiliki kekurangan
dalam memahami fenomena alam yang terjadi di sekitarnya, artinya
pengalaman tersebut dapat menyadarkan manusia bahwa ada aspek-
aspek realitas yang dihadapinya dan menjadi misteri

 Apa yang dapat menghubungkan tuhan dan manusia ?

 Manusia dan tuhan dapat berhubungan dengan adanya unsur spirit
(roh). Karena adanya roh manusia mampu merasakan dan meyakini
keberadaan tuhan dan kehadiran-Nya dalam setiap fenomena di
alam semesta ini

 Sebelum sampai ke tahap pemikiran monoteisme, tahap-tahap apa saja

yang terjadi ?
 Proses kebertuhanan manusia dimulai dari animisme, politeisme, dan
monoteisme. Animisme manusia percaya bahwa semua benda
memiliki roh, kemudian tahap politeisme mengenal tuhan yang
jumlahnya banyak, dan monoteisme konsep tuhan yang esa
Fadhil Khusnul Hakim
D121191049

 Bagaimana mengakui keesaan tuhan?

 Dengan adanya penciptaan alam semesta, penciptaan semua
makhluk, pernyataan khusus seperti firman-Nya dalam kitab suci,
dan penampakan adanya nabi dan rasul
 Mengapa tingkat keimanan seseorang berubah-ubah ?
 Keimanan dipengaruhi dua aspek yatiu keyakinan dan indikator
praktis. Keyakinan adalah pembenaran terhadap suatu konsep dan
menjalankannya dengan penuh komitmen. Dan indikator praktis
dapat diartikan sebagai sikap dan perilaku manusia. Orang yang
beriman harus dibuktikan dengan amal shaleh