Anda di halaman 1dari 3

Berdasarkan UU No 5 Tahun 2014 tentang ASN, dinyatakan bahwa PNS diangkat dalam

jabatan dan pangkat tertentu. Pengangkatan PNS dalam suatu jabatan dilaksanakan berdasarkan
prinsip profesionalisme sesuai dengan kompetensi, prestasi kerja dan jenjang pangkat yang
ditetapkan untuk jabatan itu. Untuk mewujudkan profesionalisme PNS perlu dilakukan upaya
pembinaan karier yang sistematis, kontinyu dan optimal. Optimalisasi pembinaan karier PNS
dilaksanakan dengan mengembangkan jalur jabatan karier baik melalui jabatan pimpinan tinggi,
jabatan administrasi maupun jabatan fungsional. Pembinaan karier PNS didasarkan pada sistem
prestasi kerja dan sistem karier dengan titik berat pada prestasi kerja

JABATAN (UU ASN) PIMPINAN TINGGI JABATAN FUNGSIONAL


BKN UTAMA MADYA PRATAMA PIMPINAN TINGGI JABATAN FUNGSIONAL Utama
Madya Muda Pertama KEAHLIAN Penyelia Mahir Terampil Pemula KETERAMPILAN
ADMINSTRATOR PENGAWAS PELAKSANA JABATAN ADMINISTRASI

KEBIJAKAN PENGANGKATAN DALAM JABATAN


PP. No. 100 Th 2000 PP. No Th. 2002 Penyederhanaan Struktural Manajerial Fasilitatif
struktural Pengangkatan Dalam Jabatan PNS Profesional Jafung Umum staf fungsional
Pemerkayaan/ Pengembangan fungsional Mandiri teknis Subtantif Jafung tertentu PP. No. 16 Th
1994 PP.No.40 Th 2010 Keppres No. 87 Th. 1999 ≥129 jafung

Pengangkatan Dalam Jabatan


( pasal 13 UU ASN No. 5 Tahun 2014 ) JABATAN ASN Jabatan Fungsional JPT Jabatan
Administrasi Keahlian Ketrampilan Utama Madya Pratama Administrator Pengawas Pelaksana
Utama Madya Muda Pertama Penyelia Mahir Trampil Pemula Pengangkatan dlm jabatan
dilaksanakan berdasarkan Prinsip Profesionalisme, sesuai : Kompetensi Kualifikasi Prestasi
Kerja Syarat Obyektif lainnya

Jabatan Fungsional Jabatan adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab,
wewenang, dan hak seorang Pegawai Negeri Sipil dalam rangka suatu satuan organisasi. Jabatan
terdiri dari dua macam, yaitu jabatan struktural dan jabatan fungsional. Jabatan Fungsional
adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang dan hak seorang PNS
dalam suatu satuan organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya didasarkan pada keahlian
dan/atau ketrampilan tertentu serta bersifat mandiri. Pejabat fungsional pada hakekatnya adalah
seorang yang mempunyai tanggung jawab hasil pelaksanaan tugas dan kewenangan pelaksanaan
tugas secara mandiri dan kenaikan pangkatnya dengan menggunakan angka kredit.

Pengangkatan PNS dari jabatan lain ke dalam jabatan Fungsional Tertentu


terampil ahli Apa yg harus kami lakukan Usul Ijazah sesuai kualifikasi Lulus Diklat / sesuai
ketentuan yang dipersyaratkan Lulus sertifikasi kompetensi / sesuai yang dipersyaratkan.
Penetapan PAK Jabatan ditetapkan berdasarkan jumlah AK yg diperoleh. Syarat jabatan Formasi
Ijazah Pangkat sesuai yang dipersyaratkan Pengalaman 2 TH Prestasi Kerja Baik 1 th Usia
mengacu pada ketentuan yang berlaku
Inpassing / penyesuaian
Pengangkatan dlm Jab fung bagi PNS yang Melaksanakan tugas pokok jabfung pada saat
Peraturan ditetapkan Jab. fungsional terampil ahli Kapan kami dpt diangkat Saat inpassing
diberlakukan AK Sesuai dgn tabel inpassing PNS yg masih melaksanakan tugas sesuai dgn tugas
pokok masing-masing jf Jabatan Ijazah Pangkat/Gol Ru Masa Kerja dlm pangkat Syarat jabatan
Ijazah Angka kredit formasi

Pembebasan Sementara (sebab lain)


dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang / berat berupa penurunan pangkat 3 (tiga) tahun atau
pemindahan dalam rangka penurunan jabatan; diberhentikan sementara sebagai PNS; ditugaskan
secara penuh di luar jabatan; menjalani CLTN; dan melaksanakan tugas belajar ≥ 6 bulan.

Pengangkatan Kembali (karena AK)


Pembebasan Sementara Pengangkatan Kembali JFT dibebaskan sementara dari jabatannya
apabila dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sejak menduduki jenjang jabatan/pangkat terakhir
tidak dapat mengumpulkan angka kredit yang ditentukan untuk kenaikan pangkat setingkat lebih
tinggi. JFT dibebaskan sementara dari jabatannya apabila setiap tahun sejak menduduki
jabatan/pangkatnya tidak dapat mengumpulkan paling kurang jumlah angka kredit tertentu dari
kegiatan tugas pokok. Apabila telah mengumpulkan AK yang ditentukan, diangkat kembali
dalam jabatan fungsional

Pengangkatan Kembali (bukan karena AK)


Pembebasan Sementara Pengangkatan Kembali Dijatuhi hukuman disiplin tingkat
sedang atau tingkat berat berupa penurunan pangkat setingkat lebih rendah selama
3 (tiga) tahun atau pemindahan dalam rangka penurunan jabatan setingkat lebih
rendah Dapat diangkat kembali dalam jabatan fungsional paling kurang 1 (satu)
tahun setelah pembebasan sementara. Pengangkatan Kembali (bukan karena
AK)
Pembebasan Sementara Pengangkatan Kembali Diberhentikan sementara sebagai
Pegawai Negeri Sipil Dapat diangkat kembali dalam jabatan fungsional apabila
berdasarkan keputusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum yang
tetap dinyatakan tidak bersalah atau dijatuhi pidana percobaan. Pengangkatan
Kembali (bukan karena AK)
Pembebasan Sementara Pengangkatan Kembali Ditugaskan secara penuh di luar
jabatan Dapat diangkat kembali dalam jabatan fungsional apabila berusia paling
tinggi .... tahun (sesuai ketentuan masing2 JFT).

Batas Usia Pensiun PNS pada umumnya BUP adalah 58 thn.


PNS yang menduduki jabatan Pimpinan Tinggi BUP adalah 60 tahun. PNS yang menduduki JFT
tingkat Madya dan Utama 60 tahun. PNS yang menduduki JFT tingkat Penyelia, Muda, Pertama
BUP adalah 58. Kecuali diatur lain dalam PP No 21 Tahun 2014 ttg BUP bagi Pej Fungsional.
Pejabat Fungsional :
No BUP Pejabat Fungsional 1 58 tahun 1) Ahli Muda dan Ahli Pertama 2) Keterampilan

BUP Pejabat Fungsional :


No BUP Pejabat Fungsional 2 60 tahun 1) Ahli Utama dan Ahli Madya 2) Apoteker 3) Dokter
yang ditugaskan secara penuh pada unit pelayanan kesehatan negeri 4) Dokter gigi yang
ditugaskan secara penuh pada unit pelayanan kesehatan negeri 5) Dokter Pendidik Klinis Muda
dan Pertama 6) Medik Veteriner 7) Penilik 8) Pengawas Sekolah 9) Widyaiswara Madya dan
Muda

(PP Nomor : 16 Tahun 1994 – Keppres Nomor : 87 Tahun 1999)


. Jabatan Fungsional Adalah kedudukan yang menunjukkan tugas, tanggung jawab, wewenang,
dan hak seorang PNS dalam suatu satuan organisasi yang dalam pelaksanaan tugasnya
didasarkan pada keahlian dan/atau keterampilan tertentu serta bersifat mandiri (PP Nomor : 16
Tahun 1994 – Keppres Nomor : 87 Tahun 1999)

Anda mungkin juga menyukai