Referensi Ilmu Bahan Makanan
Referensi Ilmu Bahan Makanan
DISUSUN OLEH :
NUR AZIZAH DWI JAYANTI
S1 GIZI
1911401079
ILMU BAHAN PANGAN
Dalam UU Pangan no.18 tahun 2012 Pangan adalah sesuatu yang berasal dari sumber hayati
produk pertanian,perkebunan,kehutanan,perikanan,peternakan,perairan dan air.Baik yang diolah
maupun tidak diolah yang diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi konsumsi
manusia,termasuk bahan tambahan pangan ,bahan baku pangan,dan bahan lainnya yang digunakan
dalam proses penyiapan,pengolahan,dan atau pembuatan makanan atau minuman.
1. Pangan Lokal
→Makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat setempat sesuai dengan potensi lokal.
2. Pangan Segar
→Pangan yang belum mengalami pengolahan yang dapat dikonsumsi langsung maupun tidak
langsung.
3. Pangan Olahan
→Makanan atau minuman hasil proses dengan cara atau metode tertentu tanpa bahan
tambahan.
1. SIFAT FISIK
Sifat Fisik Umum antara lain warna,bentuk dan ukuran.
Sifat Fisik Khusus terdapat dua macam yaitu :
Benda Cair →Titik beku,titik didih,indeks refraksi endapan,bening/keruh.
Benda Padat → Bentuk,ukuran,tekstur,kelenturan,kekenyalan,kelarutan.
2. SIFAT KIMIA
Adalah komponen kimia yang terkandung di dalam bahan makanan.
Komposisi kimia dan zat gizi → Kandungan zat gizi
Komposisi kimia aktif → Kafein dalam kopi,nikotin dalam tembakau,HCN
dalam singkong,solanin dalam kentang
Bahan/Zat tambahan → Pewarna,pemanis,formalin
Zat racun kontaminan → Kontaminan logam berat,pestisida,racun tikus
Sifat kimia mengakibatkan perubahan yang menyangkut perubahan nilai gizi ,perubahan cita
rasa seperti Ketengikan,karamelisasi akibat terurainya karbo dan perubahan warna.
3. SIFAT BIOLOGI
Adalah kandungan mikroba yang ada didalam makanan baik secara alami,ditambahkan
maupun kontaminan.Contohnya : Yoghurt,tempe,kefir,dadih.
1. Air 3.Protein
2. Karbohidrat 4.Lemak
Pola Konsumsi Pangan adalah susunan makanan yang mencakup jenis dan jumlah bahan
makanan rata-rata perorang perhari yang umum dikonsumsi/dimakan penduduk dalam jangka waktu
tertentu.
Penggolongan Bahan Makanan dalam kaitannya untuk perhitungan pola pangan harapan
(PPH)
1.Serelia 5.Minyak/lemak
2.Umbi-umbian 6.Buahberminyak/bijiberminyak
3.Hewani 7.Gula
4.Kacang-kacangan 8.Sayuran dan buah
Berdasarkan Stabilisasi yang dimiliki
Ditinjau dari penyebabnya, kerusakan bahan pangan dapat dibagi beberapa jenis, yaitu:
1. Kerusakan mikrobiologis.
Kerusakan ini disebabkan oleh mikroorganisme seperti bakteri, kapang, dan khamir. Jenis
kerusakan ini ditandai dengan timbulnya kapang , kebusukan, lendir, dan adanya perubahan
warna. Kerusakan mikrobiologis dapat berbahaya bagi kesehatan manusai karena racun yang
diproduksi oleh mikroorganisme.
2. Kerusakan biologis.
Kerusakan biologis disebabkan oleh kerusakan fisiologis, serangga, maupun binatang
pengerat. Kerusakan ini meliputi reaksi metabolisme pada bahan atau enzim-enzim yang
terdapat didalamnya sehingga terjadi proses autolysis yang menyebabkan terjadinya
kerusakan.
3. Kerusakan Fisik.
Kerusakan ini disebabkan oleh perlakuan-perlakuan fisik seperti pemanasan, pendinginan,
dan tekanan udara. Contoh dari kerusakan fisik adalah Kerusakan warna dan tekstur pada
daging yang dibekukan, tepung mengeras atau membatu karena penyimpanan pada tempat
yang lembab dsb.
4. Kerusakan mekanis
Kerusakan yang disebabkan karena bahan mengalami benturan-benturan mekanis yang terjadi
selama pemanenan, transportasi ataupun penyimpanan. Contohnya: Pada waktu dipanen buah
yang jatuh atau membentur permukaan keras menjadi memar
5. Kerusakan kimiawi
Kerusakan yang terjadi karena reaksi kimia yang berlangsung di dalam bahan makanan
seperti penurunan pH, proses rigor, dan reaksi reduksi dan oksidasi. Contoh dari kerusakan
kimiawi misalnya Reaksi pencoklatan pada beberapa jenis buah dan sayur, reaksi ketengikan
minyak, dsb.
https://dokumen.tips/documents/penggolongan-dan-sifat-umum-bahan-makanan.html
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Makanan
http://himagizi.lk.ipb.ac.id/2017/07/30/kultweet-kerusakan-bahan-pangan/