Anda di halaman 1dari 3

PEMERINTAH KABUPATEN WONOSOBO

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KALIBAWANG

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KALIBAWANG


NOMOR : 245/UKP/VIII/SK/APT/2018

TENTANG

PENGGUNAAN OBAT YANG DIBAWA SENDIRI OLEH PASIEN/KELUARGA


DI PUSKESMAS KALIBAWANG

KEPALA PUSKESMAS KALIBAWANG

Menimbang : a. bahwa penggunaan obat bagi pasien di Puskesmas


Kalibawang harus terjamin mutu dan keamanannya;
b. bahwa masih sering terdapat pasien atau
keluarganya membawa sendiri obat untuk
digunakan dalam pengobatan dirinya;
c. bahwa untuk menjamin mutu dan pertanggung
jawaban pengobatan di Puskesmas Kalibawang,
maka perlu diatur tentang penggunaan obat yang
dibawa sendiri oleh pasien;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan pada huruf a, b
dan c maka perlu menetapkan Keputusan Kepala
Puskesmas tentang penggunaan obat yang dibawa
sendiri oleh pasien / keluarga;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009, tentang


Kesehatan;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 2009,
tentang Pekerjaan Kefarmasian;
3. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor
889/Menkes/Per/V/2011 tahun 2011 tentang
Registrasi, Ijin Praktek dan Ijin Kerja Tenaga
Kefarmasian;
4. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 74 tahun 2016
tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di
5. Puskesmas;
Keputusan Menteri Kesehatan RI No.
128/Men.Kes/SK/II/ 2004 tentang Kebijakan Dasar
Puskesmas;
MEMUTUSKAN

Menetapkan : PENGGUNAAN OBAT YANG DIBAWA SENDIRI OLEH


PASIEN
KESATU : Menetapkan penggunaan obat yang dibawa sendiri
oleh pasien di Puskesmas Kalibawang.
KEDUA : Ketentuan tentang penggunaan obat yang dibawa
sendiri oleh pasien/keluarganya antara lain :
1. bahwa obat yang dibawa sendiri oleh
pasien/keluarga harus diketahui oleh dokter
pemeriksa pasien.
2. Petugas kesehatan harus melakukan rekonsiliasi
obat terlebih dahulu untuk mencegah terjadinya
kesalahan obat (medication error), dengan
pengumpulan data, mencatat data dan
memverifikasi obat yang sedang dan akan
digunakan pasien, meliputi nama obat, dosis,
frekuensi, rute obat, obat mulai diberikan,
diganti, dilanjutkan dan dihentikan, riwayat alergi
dan efek samping obat yang pernah terjadi.
3. bahwa obat yang dibawa sendiri oleh
pasien/keluarga telah mendapat persetujuan dari
Apoteker Puskesmas Kalibawang.
4. bahwa obat yang dibawa sendiri oleh
pasien/keluarga tidak mempunyai kontra
indikasi dengan kondisi fisik pasien.
5. bahwa obat yang dibawa sendiri oleh pasien tidak
mempunyai efek bertentangan dengan obat yang
dipergunakan dalam proses pengobatan oleh
dokter di Puskesmas Kalibawang.
6. bahwa obat yang dibawa sendiri oleh pasien /
keluarga tidak menimbulkan efek ganda dengan
obat yang dipergunakan dalam pengobatan
pasien.
7. bahwa obat yang dibawa sendiri oleh
pasien/keluarga tidak menimbulkan interaksi
obat dan berdampak negatif terhadap pengobatan
KETIGA : pasien.
Ketentuan penggunaan obat yang dibawa sendiri
oleh pasien/keluarga berlaku untuk semua
KEEMPAT : pelayanan pengobatan pasien di Puskesmas
Kalibawang.
Surat keputusan ini menggantikan surat keputusan
Nomor 009/UKP/VIII/SK/APT/2016 tentang
Penggunaan Obat yang Dibawa Sendiri Oleh
Pasien/Keluarga Pasien di Puskesmas Kalibawang;
Sehingga Surat Keputusan lama tersebut dinyatakan
sudah tidak berlaku lagi.
KELIMA :

Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan


dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat
kekeliruan akan diadakan perbaikan / perubahan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Kalibawang
Pada Tanggal :
KEPALA PUSKESMAS KALIBAWANG

Dian Catur Prabowo

Anda mungkin juga menyukai