Anda di halaman 1dari 2

SENI GRAFIS

A. PENGERTIAN SENI GRAFIS


Seni grafis termasuk seni rupa dwimatra yang dibuat untuk mencurahkan
ide/gagasan dan emosi sesorang dengan menggunakan teknik mencetak,
dikenal juga dengan istilah seni cetak. Selain di kertas Seni garfis dibuat di
atas permukaan yang disebut plat. Plat ini meliputi: papa kayu, plat logam,
lembaran kaca akrilik, lembaran linoleum/batu litigrafi.

Secara kornologis seni grafis muncul sekitar 1950-an tokohnya Sumarno dan
Abdul Salam di Yogyakarta, membuat karya dengan teknik cukil kayu
(woodcut) dan kebanyakan bertema poster perjuangan.

B. JENIS KARYA SENI GRAFIS BERDASARKAN TEKNIK


1. Cetak Tinggi
Menggunakan klise/acuan/alat cetak yang menghasilkan gambar dari
bagian yang timbul. Apabila alat cetak dioles tinta bagian yang timbul
tersebut akan menerima tinta , setelah ditempelkan pada kertas akan
menghasilkan gambar pada kertas
Contoh:
a. stempel/cap
b. Cap yang dibuat dari bahan alami (pelepah pisang/tumbuhan lainya)
2. Cetak Dalam
Menggunakan klise/alat cetak dalam, artinya bagian dalam akan
menyerap tinta dan akan membekas pada kertas. Cetak dibuat dengan
bahan aluminium dan kuningan (plat) yang permukaanya ditoreh hingga
menghasilkan bagian yang dalam. cara aplikasinya, tinta dituangkan di
plat lalu diratakan dengan roll pada bagian dalam, selanjutnya siapkan
kertas yang lembab dan letakan diatas permukaan plat sampai tinta
berpindah pada kertas dan membentuk gambar sesuai plat.
Jenis cetak dalam:
a. Etsa
b. Mezzo tint
c. drypoint
3. Cetak Datar
Memperbanyak hasil cetakan dengan menggunakan klise/alat cetak
datar. Planografi (cetak datar) meliputi:
a. Litografi
b. Monotype
c. Teknik digital
d. Teknik fotografi
4. Cetak Saring
Teknik cetak dengan menggunakan layar (screen) dengan kerapatan serat
tertentu. Cetak saring dikenal dengan sablon atau senigrafi

Anda mungkin juga menyukai