Disusun oleh :
dr. Yayuk Wulandari
Pembimbing :
dr. Agus Sukamto, Sp.PD
Pendampinng :
dr. Elmi Astrabel
dr. Rahman Syahputra, Sp. An
PENGERTIAN
Batu saluran kemih adalah batu di traktus urinarius mencakup ginjal,
ureter, vesika urinaria. Faktor resiko batu saluran kemih adalah:
Volume urin yang rendah
Hiperkalsiuria, hiperoksalaturia
Faktor diet: asupan cairan kurang, sering konsumsi soda, jus aple, jus jeruk
bali, asupan tinggi natrium klorida, rendah kalsium, tinggi protein
Riwayat batu saluran kemih sebelumnya
Renal tubular asidosis tipe 1
PENDEKATAN DIAGNOSIS
Anamnesis
Nyeri/ kolik ginjal dan saluran kemih, pinggang pegal, gejala infeksi
saluran kemih, hematuria, riwayat keluarga, faktor resiko batu ginjal penyakit
gout.
Pemeriksaan Fisik
Nyeri ketok sudut kostovertebra, nyeri tekan perut bagian bawah, terdapat
tanda balotemen
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium:hematuria
Radiologi: bayangan radio opak pada foto BNO, filling defect pada IVP atau
pielogra antegrad/retrograd, gambaran batu di ginjal atau kandung kemih
serta hidronefrosis pada USG
DIAGNOSIS BANDING
Nefrokalsinosis
Lokasi batu: batu ginjal, batu ureter, batu vesika
Jenis batu: asam urat, kalsium, struvite
TATALAKSANA
Nonfarmakologis
Batu kalsium: kurangi asupan garam dan protein hewani
Batu urat: diet rendah asam urat
Minum banyak (2,5 L/hari) bila fungsi ginjal masih baik
Farmakologis
Antispasmodik bila ada kolik
Antimikroba bila ada infeksi
Batu kalsium: kalium
Batu urat: allopurinol, pemberian oral bicarbonate or potassium citrate untuk
membuat pH urin menjadi basa.
Bedah
Extracorporeal shock-wave lithotripsy (untuk batu pada proksimal ginjal dan
urethra <2cm)
Percutaneous lithotripsy (untuk batu >2cm) Ureteroscopy (untuk batu pada
ginjal dan ureter)
Pielotomi
Nefrostomi
KOMPLIKASI
Abses, gagal ginjal, fistula saluran kemih, stenosis urethra, perforasi
urethra, urosepsis, renal loss karena obstruksi kronis.
PROGNOSIS
Batu saluran kemih adalah penyakit seumur hidup. Rata-rata kekambuhan
pada pertama kali batu terbentuk adalah 50% dalam 5 tahun dan 80% dalam 10
tahun. Pasien yang mamiliki risiko tinggi kambuh adalah yang tidak patuh pada
pengobatan, tidak modifikasi gaya hidup, atau ada penyakit lain yang mendasari.
Fragmen batu yang tersisa pada pembedahan biasanya keluar dengan sendirinya
jika ukuran batu tersebut < 4mm.
UNIT TERKAIT :
RS pendidikan : Departemen Bedah Urologi
RS non pendidikan : Bagian Urologi
REFERENSI
1. Infeksi Saluran Kemih. In: Sudoyo, A, Setiyohadi B, Alwi 1. Simadibrata M,
Setiati S, editors, Buku ajar ilmu penyakt dalam, edisi ke - 5 . Jakarta: Pusat
Informasi dan Penerbitan Bagian Ilmu Penyakit Dalam FKUI, 2009:2009-15.
2. Nephrolithiasis. In: Fouci A, Kasper D. Longo D, Braurwald E. Hauser S,
Jameson J, Loscalzo J, editors, Harrison's principles of internal mediçine. 18"
ed, United States of America : The Mc Graw-Hill Companies, 2011.
3. Nephrollithlasis. Dalam : Acosta, Jose. Sabiston Textbook of Surgiery 18
Edition. Saunders. 2008
4. Stoller ML. Urinary stone disease. In : Tanagho EA, MCAninch JW. eds.
Smith's General Urology. 4. 16 Edition. New York, NY:MCGraw-Hil,
2004:256-291.
Tabel 1. Beberapa Etiologi Batu Saluran Kemih
No. Tipe batu dan Presenase dari Presentasi Ratio L-P Etiologi Diagnosis Terapi
penyebab semua batu kejadian
1 Batuk kalsium 75 – 85 2-3 : 1
Hiperkalsuria 50 – 55 2:1 Herediter Normokalsemia, hiperkalsuria yang tidak Diet rendah Na, tinggi protein,
idiopatik dapat dijelaskan diuretik : thiazide
Hiperurikosuria 20 4:1 Diet Asam urat urin >750 mg/24 jam(wanita), > Allopurinol, diet rendah purin
800 mg/24 jam (pria)
Hiperparatiroid 3–5 3: 10 Neoplasma Hiperkalsemia dengan hormone paratiroid Bedah
primer yang tidak tersupresi
Asidosis tubular Jarang 1:1 Herediter / Asidosis hiperkhloremik, min ph urin >5,5 Penggantian alkali
renal distal didapat
Diet 10 – 30 1:1 Diet tinggi Oksalat urin > 40 mg/24 jam Diet rendah oksalat, kalsium oral
hiperoksalat oksalat, rendah
kalsium
Enteric 1–2 1:1 Operasi usus Oksalat urin > 75 mg/24 jam Diet rendah oksalat, kalsium oral
hiperoksalaturia besar
Hiperoksalaturia Jarang 1:1 Herediter Meningkatnya oksalat urin dan glikolik Cairan, pyridoxine, citrat dan fosfat
primer atau asam I-gliseril murni
Hipocitraturia 20 – 40 1-2 : 1 Herediter Citrat urine >320 mg/24 jam Suplemen alkali
Penyakit batu 20 2:1 Tidak diketahui Fosfat oral, cairan
idiopatik
2 Batu asam urat 5 – 10
Sindrom -30 1:1 Diet Intoleransi glukosa, obesitas, Jika asam urat harian >1000 mg :
metabolik hiperlipidemia Alkali dan allopurinol
Gout -30 3-4 : 1 Herediter Diagnosis klinis Alkalinisasi urin dan Allopurinol
Idiopatik -30 1:1 Herediter Batu asam urat, gout (-) Jika asam urat harian >1000 mg :
Alkali dan allopurinol
Dehidrasi ? 1:1 Pencernaan, Anamnesis, kehilangan cairan pada saluran Alkali, cairan, memperbaiki
kebiasaan cerna penyebab
Sindrom Jarang Hanya pria Herediter Menurunnya tingkat hypoxantine-guanine Allopurinol
Leschnyhan phosphoribosyl transferase
3 Batu cystine 1 1: 1 Herediter Tipe batu, meningkatnya ekskresi cystine Cairan yang banyak, alkali jika
perlu D-penicilamine
4 Batu struvit 5 1: 3 Infeksi Tipe batu Antimikroba, bedah