Rangkuman Strategi Manajemem

Penyusun:
SHELFA SHETTI DWI PUSPITAWATI
PB-3/2019-2020
PENGETIAN MANAJEMEN/STRATEGI MANAJEMEN SECARA UMUM

Manajemen adalah sebuah proses untuk mengatur sesuatu yang dilakukan

oleh sekelompok orang atau organisasi untuk mencapa suatu tujuan organisasi
dengan cara bekerja sama dengan memanfaatkan sumber daya yang telah dimiliki.

Strategi manajemen adalah seni dan ilmu penyusunan, penerapan, dan

pengevaluasian keputusan-keputusan, manajemen strategis berfokus pada :
 Proses penetapan tujuan organisasi
 Pengembangan kebijakan
 Perencanaan untuk mencapai sasaran
Megalokasi sumber daya untuk menerapkan kebijakan dan merencanakan
pencapaian tujuan organisasi. Manajemen strategis mengkombinasikan
aktivitas-aktivitas dari berbagai bagian fungsional suatu bisnis untuk
mencapai tujuan organisasi. Ada tiga tahapan dalam manajemen trategis,
yaitu perumusan strategi, pelaksanaan strategi, dan evaluasi strategi.
Manajemen strategis merupakan aktivitas manajemen tertinggi yang
biasanya di susun oleh dewan direksi dan di laksanakan oleh CEO sertan tim
eksekutif organisasi tersebut. Manajemen strategis memberikan arahan
menyeluruh untuk perusahaan dan terkait erat dengan bidang perilaku
organisasi.

PENGERTIAN TUJUAN HIDUP

Hal mendasar untuk sitiap manusia bisa bertahan hidup didunia ini. Pada
dasarnya setiap manusia harus memiliki sebuah tujuan, sekecil apa pun tujuan
tersebut. Meski begitu, tidak jarang banyak orang yang kebingungan dalam mencari
tujuan dalam kehidupan masing-masing dan pada akhirnya menjalani hidup dengan
apa adanya.

7 CARA MENCARI TUJUAN HIDUP

1. Kenali keinginan dan ketertarikanmu

2. Bertanya pada orang lain tentang motivas, harapan, dan ambisi
3. Kumpulkan inspirasi dari orang lain
4. Persiapkan diri untuk menjalani perjalanan panjang
5. Tinggalkan zona nyaman
6. Jangan takut menghadapi kegagalan
7. Nikmati kejutan disetiap perjalanan
REVOLUSI INDUSTRI BISNIS

Perbaikan-perbaikan dalam suatu usaha yang akan menjadikan perubahan-

perubahan yang bersifat besar setidaknya dampak revolusi akan mendapatkan
dampak terhadap sosial ekonomi dan budaya. Untuk mendapatkan sesusatu usaha
yang bersifat unggulan baik yang bersifat besar maupun kecil, perlu diberikan hal-hal
yang berkaitan dengan kualitas produt karena didalam kualitas produk unggulan
membutuhkan perencanaan riset secara ekstensif dan infestasi dalam pemasaran,
unggulan kompetitif artinya membedakan bisnis atau produk dengan produk lain,
diharapkan pelanggan lebil memilih produk yang diunggulkan. Produk unggulan
kompetitif akan menarik pelanggan dengan cara menciptakan nilai yang tidak dapat
dilakukan oleh lainnya seperti nilai produk dengan biaya renda, pelayanan cepat dan
lebih baik, lokasi, kualitas dan lainnya. Untuk memiliki kekuatan kompetiter malihat
sejauh mana pelanggan-pelanggan yang sifatnya loyal.
Beberapa hal yang harus diketahui untuk mendapatkan produk unggulan
dengan melihat kompetitor yang ada dan mempertimbangan apa yang akan kita jual
baik secara layanan, harga, lokasi dan pemasaran.

CARA BAGAIMANA MENINGKATKAN PENJUALAN DALAM USAHA BISNIS

Meningkatkan penjualan dan mendapatkan keuntungan merupakan inti dari

sebuah perusahaan bisnis, kedua hal tersebut menentukan hidup atau tidaknya
suatu perusahaan yang dapat dilihat dari lancar atau tidaknya perubahan tersebut
dalam hal :

 Merekrut karyawan
 Membeli perlengkapan dalam perusahaan
 Memproduksi produk
 Memberikan peningkatan dalam jasa pelayanan

 Untuk memperluas dari pada pendapatan diperlukan:

 Pelebaran tarjet bisnis dengan cara memperluas titik-titik yang akan
menambah inkan (pendapatan) sehingga akan melihat sehat atau
tidaknya perusahaan
 Meninjau kembali harga produk dan jasa
TAHAPAN PENTING DALAM MENYUSUN STRATEGI MANAJEMEN BISNIS

Dalam proses manajemen yang berkaitan dengan pekerjaan atau projek hal
yang pertama kali harus dilakukan atau dipersiapkan adalah perencanaan atau
planing baik yang bersifat perorangan maupun tim untuk mencapai target dari suatu
pekerjaan atau projek dengan milik planning bisnis, minimal kondisi-kondisi terburuk
yang akan terjadi sudah diantisipasi dengan kemungkinan-kemungkinannya dengan
kata-kata lain PLAN FOR THE WORST AND HOPE FOR THE BEST untuk melengkapi
planing yang telah dibuat tentunya memerlukan strategi agar apa yang akan
direncanakan atau yang telah dibuat berjalan sesuai dengan yang diharapkan dengan
strategi bisnis yang tepat bisnis akan berjalan menjadi lebih pesat. Dalam menyusun
strategi bisnis yang baik terdiri dari lima tahapan :

1. Membentuk visi dan misi mengenai kemana organisasi akan bergerak.

2. Menetapkan tujuan-tujuan dengan cara mengubah pandangan
strategis menjadi hasil kinerja yang spesifik yang harus dicapai oleh
organisasi tersebut.
3. Merumuskan pilihan strategi untuk mencapai hasil yang diinginkan.
4. Mengeksekusi strategi yang dipilih secara efisien dan efektif.
5. Mebgevakuasi efektifitas strategi dan dampak terhadap kinerja bisnis
dengan mengembangkam visi strategis.

 Cara mendapatkan keunggulan kompetitif dalam bisnis semua bisnis baik

besar atau kecil membutuhkan produk unggulan yang kompetitif untuk
membedakan diri dari kompetiter diperlukan pekerjaan-pekerjaan yang
agresif khususnya dengan situasi ekonomi untuk mendapatkan produk
unggulan yang kompetitif membutuhkan perencanaan viset empensif dan
infestasi dalam pemasaran.

 Mengevakuasi diri dan bertanya sejauh mana faktor yang membedakan bisnis
satu dengan bisnis yang lainnya dan bagaimana caranya untuk bisa menjadi
atau menarik para pelanggan untuk menciptakan nilai yang berbeda dengan
kompetitor biasanya berkaitan dengan masalah biaya, pelayanan, lokasi,
kualitas produk dan ini akan menjadikan suatu kekuatan yang menjadkan
unggulan untuk mendapatkan konsumen atau customer yang banyak.

 Manajemen strategi dapat dihasilkan keputusan- keputusan yang baik bagi

organisasi maupun perusahaan melalui kegiatan aktivitas yang merumuskan
strategi tersebut dan juga membantu meningkatkan kemampuan
  Sebuah kebijakan dapat turun dengan adanya suatu perencanaan dalam
menyeimbangkan suatu konsep yang ada atau menyeimbangkan suatu
keputusan dalam setiap konsep.

STRATEGI GENERIK (Michael porter)

Menurut porter ( David, 2001. pp 180-182 ) strategi memungkinkan

organisasi untuk memperoleh keunggulan kompetitif dari tiga dasar yang berbeda :
kepemimpinan biaya ( cost leadership ), diferensiasi dan fokus. Potret menyebut tiga
dasar ini sebagai strategi-strategi generik. Kepemimpinan biaya menekankan pada
memproduksi produk-produk terstandarisasi dengan biaya terunit yang sangat
rendah untuk konsumen yang sensitif terhadap harga.

Diferensasi adalah sebuah strategi yang bertujuan memproduksi produk dan

jasa yang unik alam industri dan ditujukan untuk konsumen yang relatif sensitif
terhadap harga. Fokus berarti memproduksi produk dan jasa yang memenuhi
kebutuhan dari kelompok kecil konsumen.

TUJUAN STRATEGI MANAJEMEN

Setelah mengetahui pengertian manajemen strategis, tentunya kita juga

harus mengetahui apa tujuannya. Seperti namanya, dalam manajemen startegis
seorang manajer bertugas untuk menyusun serangkaian strategi perusahaan dan
biasanya lebih dikaitkan dengan pemasaran.

Manajer menyusun, mengatur, mengimplementasi dan juga mengevaluasi

strategi-strategi yang sudah disepakati dengan tujuan untuk mencapai target.

Berikut 4 tujuan utama manajemen startegis dalam bisnis:

1. Memberikan Arah dalam Mencapai Tujuan

Seperti yang sudah disinggung dalam pengertian manajemen organisasi

diatas bahwa manajer berperan untuk mengarahkan semua pihak dalam
hal ini sumber daya perusahaan untuk melakukan kegiatan yang mengarah
pada tujuan perusahaan. Arah kegiatan yang jelas harus menjadi landasan
untuk mengendalikan dan mengevaluasi keberhasilan.
 2. Menjaga Kepentingan Berbagai Pihak

Manajer dalam menyusun strategi dengan mempertemukan kebutuhan

masing-masing pihak seperti supplier, karyawan, pemegang saham,
perbankan dan juga masyarakat secara luas. Komponen tersebut berperan
dalam berhasil atau tidaknya kebijakan yang dibuat.

3. Mengantisipasi Setiap Perubahan Secara Merata

Dengan adanya manajemen strategis memungkinkan para eksekutif untuk

mengantisipasi perubahan serta menyiapkan pedoman untuk
pengendalian. Tujuannya untuk memperluas kerangka berpikir secara
perspektif.

4. Berkaitan Dengan Efektivitas dan Efisiensi

Manajer strategi bertanggung jawab tidak hanya untuk

mengkonsentrasikan kemampuan diatas kepentingan efisiensi melainkan
juga memiliki perhatian yang serius terhadap sumber daya untuk bekerja
keras dengan melakukan pekerjaan secara efektif.

Pada pelaksanaannya tujuan manajemen strategis adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengimplementasikan dan melakukan evaluasi strategi yang telah dipilih

secara efektif dan efisien

2. Bertujuan untuk mengevaluasi kinerja, meninjau, mengkaji ulang, melakukan

koreksi dan penyesuaian jika ditemukan penyimpangan dalam implementasi
strategi

3. Untuk membuat strategi baru yang dirumuskan agar sesuai dengan

perkembangan lingkungan eksternal

4. Bertujuan untuk meninjau ulang kekuatan dan kelemahan organisasi, melihat

peluang dan ancaman dalam bisnis

5. Agar organisasi dapat berinovasi atas produk atau layanan sehingga bisa terus
diterima oleh konsumen.