Anda di halaman 1dari 1

1.

Menurut saudara perlukah konflik didalam penyelesaian tugas kelompok saudara ,


berikan alasannya.
Jawaban : tidak perlu. Apabila terjadi konflik maka tugas kelompok tidak akan
terselesaikan. Maka untuk mencegah konflik di dalam kelompok perlu terjalin
komunikasi yang baik agar konflik dapat terhindari dan dapat menyelesaikan tugas
kelompok dengan baik.

2. Berikan contoh konflik yang pernah saudara alami dalam kerja kelompok, kehidupan
keluarga dan kehidupan sosial.
Jawaban : konflik dalam kelompok dimana membagi tugas perorang ada yang tidak
mengerjakan dan ada yang tidak pula ikut serta dalam berdiskusi. Konflik dalam
keluarga dimana ketidakcocokan atau beda pendapat dengan orangtua , perselisihan
dengan kakak beradik , serta terjadi berbeda pendapat dengan keluarga lain seperti
tante,paman, sepupu. Konflik dalam kehidupan sosial dimana terjadi pada tetangga
dimana kurangnya komunikasi dan salah paham, terjadi pada pertemanan dimana
tidak saling mengalah dan saling ego masing masing.

3. Bagaimana upaya yang selama ini saudara lakukan dalam menyelesaikan konflik
tersebut.
Jawaban : yang saya lakukan pertama memahami inti masalahnya lalu berdiskusi atau
bermusyawarah dengan berbicara baik baik agar tidak terjadi kesalahpahaman
berkelanjutan.

4. Apa dampak buruk konflik yang pernah saudara alami tersebut.


Jawaban : trauma. Dimana saya menjadi trauma dengan berkonflik dengan teman saya
sendiri, karena keegoisan yang tidak bisa dibicara dengan baik baik.

5. Apabila dalam kehidupan di kampus atau di keluarga , saudara melihat ada konflik
dan saudara menjadi penengah. Upaya apa yang akan saudara kalukan untuk
mengelola konflik tersebut.
Jawaban : saya akan mendengar penjelasan dari kedua belah pihak yang berkonflik/
berseteru , kemudian memahami inti permasalahan dan mengajak bermusyawarah /
berdiskusi untuk memecahkan masalah / kesalahpahaman yang terjadi agar cepat
terselesaikan masalah yang terjadi.

Anda mungkin juga menyukai