Puji syukur saya ucapkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan
makalah ini. Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada dosen pengampu yang
telah memberikan tugas kepada saya sehingga saya menjadi lebih mengerti lagi
kekurangan, oleh sebab itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun. Dan semoga dengan selesainya makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca.
1
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN ……………………………………………………...…3
KESIMPULAN ………………………..………………………………….16
2
PENDAHULUAN
Pancasila adalah dasar filsafat dan dasar hukum Negara Republik Indonesia yang
secara resmi di sahkan oleh PPKI pada tanggal 18 agustus 1945 dan tercantum
Dalam perjalanan sejarah eksistensi Pancasila sebagai dasar filsafat dan dasar
manipulasi politik sesuai dengan kepentingan penguasa demi kokoh dan tegaknya
asas bagi orsospol di Indonesia. Dampak yang cukup serius atas manipulasi
pancasila oleh para penguasa pada masa lampau, dewasa ini banyak kalangan elit
politik Orde Baru. Bukti yang secara objektif dapat disaksikan adalah terhadap
hasil reformasi yang telah berjalan selama ini, belum menampakan hasil yang
3
bangsa Indonesia dipandang rendah di masyarakat internasional.
bangsa kota yang setingkat dengan paham atau isme-isme besar dunia
persepsi rakyat yang keliru tersebut kearah cita-cita bersama bagi bangsa
4
PANCASILA SEBAGAI PARADIGMA DALAM KEHIDUPAN
A. Pegertian Paradigma
dasar dan teoritis yang umum (merupakan suatu sumber nilai) sehingga
pengetahuan itu sendiri. Dalam ilmu-ilmu sosial manakala suatu teori yang
didasarkan pada suatu hasil penelitian ilmiah yang mendasarkan pada metode
yang parsial, terukur, korelatif dan positifistik, maka hasil dari ilmu pengetahuan
tersebut secara epistemologis hanya mengkaji satu aspek saja dari obyek ilmu
pengetahuanya itu manusia. Oleh karena itu kalangan ilmuwan sosial kembali
5
ilmu tersebut yaitu manusia, yaitu metode kualitatif. Istilah ilmiah tersebut
pengetahuan lain misalnya politik, hukum, ekonomi, budaya dan bidang lainnya.
dasar,sumber asas serta tujuan dari suatu perkembangan, perubahan serta proses
dari suatu bidang tertentu termasuk dalam bidang pembangunan & pendidikan.
6
B. Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan
adalah “Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia” hal
khusus atau nasional. Adapun tujuan umum atau internasional adalah “ikut
abadi dan keadilan sosial”. Secara filosofi hakikat kedudukan Pancasila sebagai
segala aspek pembangunan nasional kita harus mendasarkan pada hakikat nilai-
kodrat manusia, terdiri rokhani (jiwa) dan jasmani (raga), sifat kodrat
manusia terdiri makhluk individu dan makhluk sosial serta kedudukan kodrat
manusia sebagai makhluk pribadi berdiri sendiri dan makhluk Tuhan. Oleh
7
berbagai bidang pembangunan antara lain :
8
C. Pancasila Sebagai Paradigma Reformasi
praktek elit politik yang dihinggapi penyakit KKN. Bangsa Indonesia ingin
Indonesia tersebut masih tersisa satu keyakinan akan nilai yang dimilikinya
yaitu nilai-nilai yang berakar dari pandangan hidup bangsa Indonesia sendiri
Secara historis telah kita pahami bersama bahwa para pendiri Negara
telah mennetukan suatu asas, sumber nilai dan sumber norma yang
fundamental dari Negara Indonesia yaitu pancasila, yang bersumber dari apa
9
pandangan hidup bangsa Indonesia. Reformasi dengan melakukan perubahan
dalam berbagai bidang yang sering diteriakan dengan jargon reformasi total
10
1. Gerakan Reformasi
dan konglomerat.
internasional.
11
merupakan pemerintahan transisi yang akan mengantarkan rakyat Indonesia
pada kelembagaan tinggi dan tertinggi negara yaitu pada susunan DPR dan
b. UU tentang partai politik dan golongan karya (UU No. 3/1975, jo. UU No.
3/1985)
akar kata reform yang artinya “make or become better by removing or putting
right what is bad or wrong”. Secara harfiah reformasi memiliki arti suatu
gerakan untuk memformat ulang, menata ulang atau menata kembali hal-hal
yang menyimpang untuk dikembalikan pada format atau bentuk semula sesuai
dengan nilai-nilai ideal yang dicita-citakan rakyat. Oleh karena itu suatu gerakan
12
reformasi memiliki kondisi syarat-syarat sebagai berikut:
nepotisme, kolusi, dan korupsi yang tidak sesuai dengan makna dan semangat
UUD 1945.
2. Suatu gerakan reformasi dilakukan harus dengan suatu cita-cita yang jelas
(landasan ideologis) tertentu. Dalam hal ini Pancasila sebagai ideologi bangsa
structural tertentu (dalam hal ini UUD) sebagai kerangka acuan reformasi.
4. Reformasi dilakukan kearah suatu perubahan kondisi serta keadaan yang lebih
baik dalam segala aspek antara lain bidang politik, ekonomi, sosial, budaya,
5. Reformasi dilakukan dengan suatu dasar moral dan etika sebagai manusia
yang berketuhanan yang maha esa, serta terjaminnya persatuan dan kesatuan
bangsa
sebab tanpa adanya suatu dasar nilai yang jelas maka suatu reformasi akan
13
mengarah pada suatu disintegrasi, anarkisme, brutalisme pada akhirnya menuju
pada kehancuran bangsa dan negara Indonesia. Maka reformasi dalam perspektif
1. Reformasi yang Berketuhanan Yang Maha Esa, yang berarti bahwa sesuatu
gerakan kearah perubahan harus mengarah pada suatu kondisi yang lebih
2. Reformasi yang berkemanusiaan yang adil dan beradab, yang berarti bahwa
yang beradab.
4. Semangat dan jiwa reformasi harus berakar pada asas kerakyatan sebab justru
5. Visi dasar reformasi harus jelas yaitu demi terwujudnya keadilan sosial
14
kedinamisan dan keterbukaan pancasila dalam kebijaksanaan dan
penyelengaraan Negara. Oleh karena itu Pancasila sebagai sumber nilai memiliki
sifat yang reformatif artinya memiliki aspek pelaksanaan yang senantiasa mampu
kebijaksanaan yang tidak sesuai dengan aspirasi rakyat, akan tetapi nilai-nilai
dan keadilan.
15
KESIMPULAN
segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia”, “hal ini merupakan
hukum material, yang secara keseluruhan sebagai tujuan khusus atau nasional
16
KATA PENUTUP
Demikianlah hasil dari makalah yang telah saya buat dalam rangka
dan bernegara. Semoga dengan terbentuknya makalah ini, saya dapat memberikan
pengetahuan yang luas kepada semua orang yang membacanya. saya juga
bernegara menjadi tertolong dan tidak kesulitan dalam mencari bahan-bahan yang
dibutuhkan. Semoga apa yang tertulis di dalam makalah ini memberikan berkah
17
DAFTAR PUSTAKA
Offset
18