Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KUNJUNGAN

KAMAR BEDAH RSUD KARANGASEM

NAMA : FATWA ALHAITAMI


NIM : 17D10066
KELAS :B

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BALI


PRODI D-IV KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI
2017/2018
 PENDAHULUAN

  LATAR BELAKANG MASALAH


Pada semester 2 ini mahasiswa STIKES BALI sedang mempelajari alat alat yang
berkaitan dengan anesthesi sesuai dengan mata kuliah KDK Anesthesi
Di era globalisasi saat ini tidak lah cukup belajar secara teori. Sehingga diadakanlah
kunjungan ke kamar bedah RSUD KARANGASEM .
Dalam kunjungan ini dimaksudkan untuk mengenalkan siswa tentang alat alat di
kamar bedah terutama alat-alat anesthesi.

 TUJUAN KUNJUNGAN
Adanya beberapa tujuan dari kunjungan ke kamar bedah RSUD KARANGASEM adalah :
1.      Memperluas pengetahuan siswa tentang kamar bedah dan alat-alat anestesi
2.      Memberikan informasi cara mengoperasikan alat-alat anesthesi .
3.      Agar siswa mengetahui prinsip yang mana sterilisasi dan yang mana yang tidak steril .

  LOKASI KUNJUNGAN
Lokasi kunjungan Jln. Ngurah Rai No.58, Amlapura (80811)  Telp. (0363) 21470,
21011, Fax (0363) 23592,  Email : rsud_karangasem@yahoo.co.id  Facebook RSUD
Karangasem  © RSUD Karangasem.
ISI LAPORAN

KAMAR BEDAH ATAU OPERASI RSUD KARANGASEM


1.  Pengertian
Ruang Operasi atau kamar tidur untuk rumah sakit yang diperlukan untuk melakukan
tindakan pembedahan baik elektif atauyang membutuhkan kondisi suci hama atau steril. Dan
di RSUD KARANGASEM memiliki 2 tempat Kamar bedah yaitu :
1. Intslalasi Bedah Sentral ( doble koridor ) untuk pasien yang terencana cito/urgent
2. Instalasi Gawat Darurat ( doble koridor ) untuk pasien emergency/darurat
2. Pembagian Daerah Kamar Operasi
a. Area bebas (unrestricted area)
Daerah yang bisa dimasuki oleh semua orang tanpa syarat khusus.Misalnya: kamar tunggu,
geng, emperan depan komplek kamaroperasi.
b. Area terbatas (semi restriscted area)
Daerah yang bisa dimasuki oleh orang-orang tertentu saja, yaitu petugas. Dan biasanya
pemberian tulis sebuah DILARANG MASUK SELAIN PETUGAS. Dan sudah ada masalah
tentang penggunaan pakaian yang digunakan oleh petugas (Ruangan khusus kamar operasi)
dan juga fitur alas kaki khusus di dalam

c. Area ketat/CLEAN (restricted area)


Daerah kamar sendiri yang hanya bisa dimasuki oleh orang yang langsung ada hubungan
dengan kegiatan pembedahan. Menguasai daerah yang harus dijaga kesterilannya
d. Bagian-bagian Kamar Operasi
Ruang operasi terdiri dari beberapa ruang di ruang operasi atau di kamar kamar operasi,
antara lain
a. Ruang administrasi ( Area Bebas )
b. Ruang tunggu ( Area Bebas )

c. Ruang pre poerasi & ruang pemulihan/post operasi/pasca operasi ( Area Terbatas )

d.

Daerah spoelhock ( Area Terbatas )


e. Apotik ( Area Terbatas )
f. Ruang operasi ( ketat )

Ruang operasi 1 (khusus mata ) ruang operasi 2 (orthopedic ) ruang operasi 3 ( kebidanan )
ruang operasi 4 ( umum )
g. Ruang cuci tangan (ketat )

h. Ruang resusitasi bayi ( ketat )


i. Ruang penyimpanan alat steril ( ketat )

j. Ruang ganti pakaian ( terbatas )


k. Ruang istirahat ( Terbatas )
l. Ruangan pendukung ( ruang kepala IBS , ruang perawat , Dapur )
PENUTUP
Perjalanan ini memang benar-benar melelahkan. Namun dibalik itu semua terdapat
sebuah pengalaman yang tidak pernah akan kami lupakan dibalik kami mencoba memahami
struktur kamar bedah RSUD Karangasem kami juga mengerti artinya kebersamaan dan
sangat termotivasi untuk cepat menyelesaikan kuliah dan kemduian tidak sabar untuk bekerja
di kamar bedah tersebut , itulah yang tidak bisa kami lupakan. Mungkin kegiatan kunjungan
ini tidak seperti dengan apa yang kami bayangkan dan harapkan , tapi kami maklumi semua
ini. Kami hanya berharap semoga kunjungan tersebut dapat lebih memotivasi kita untuk terus
belajar terus serius agar menjadi penata yang memegang totalitas dan potensi dan juga
profesional .

Anda mungkin juga menyukai