Anda di halaman 1dari 4

Penatalaksanaan problematika estetika pada gigi anterior rahang atas sulung

dengan kasus early childhood caries pada saat ini merupakan tantangan bagi dokter
gigi, khususnya bagi dokter gigi anak. Pengenalan fiber post dan polyethylene fiber
sebagai bahan pasak dan inti pada tahun 1990 merupakan alternatif material pada
perawatan pulpektomi pada gigi sulung. Indikasi dari pasak endodontik adalah untuk
mendapatkan retensi yang baik dengan pengambilan jaringan sehat seminimal
mungkin. Pada beberapa kasus yang tidak didukung jaringan mahkota yang memadai,
diperlukan pasak endodontik sebagai tambahan retensi. Pada kasus kerusakan koronal
yang berat dan melibatkan pulpa, dilakukan perawatan saluran akar (pulpektomi) dan
penempatan pasak atau retainer intrakanal sebelum dilakukan restorasi mahkota.
Pasak dapat dibuat dari berbagai bahan, termasuk resin komposit, logam, dan bahan
biologis.
Retainer Intrakanal untuk Gigi Sulung
Penempatan restorasi mahkota tidak selalu mudah pada kebanyakan kasus
kehilangan dua pertiga mahkota. Diperlukan adanya pasak sebagai retensi pada kasus-
kasus tertentu. Terdapat berbagai macam variasi pasak dari pasak cor konvensional
yang dibuat sesuai keinginan sampai pasak buatan pabrik (Musani I., dkk., 2011).
Macam-macam pasak yang dapat digunakan pada gigi sulung di antaranya :

1. Custom cast post and core dan prefabricated metal post

Gambar 1. Insersi custom cast post and core


(Navit S., dkk., 2010)
Pasak buatan pabrik memiliki keuntungan murah, cepat, dan gampang digunakan
(Bahuguna R. dkk., 2011). Kebanyakan pada penggunaan pasak cor atau pasak buatan
pabrik yang merupakan bahan metal padat akan menahan tekanan lateral tanpa
distorsi, tetapi menghasilkan tekanan yang tidak diingkan pada sisa dentin yang
sedikit sehingga berpotensi menyebabkan fraktur akar (Musani I., dkk., 2011).

2. Fibers post system


Fibers post system merupakan penemuan baru yang sudah digunakan sebagai
retainer intrakanal, contohnya polyethylene fibers (ribbond), glass fibers, Kevlar
fibers, vectran fibers. Kevlar fibers dibuat dari polyamide aromatik, menambah
kekuatan tumbukan dari komposit tetapi estetik kurang dan penggunaannya terbatas.
Vectran fibers adalah fiber sintetik yang dibuat dari polyester aromatik yang memiliki
resisten yang baik dari abrasi dan kekuatan tumbukan, tetapi mahal dan tidak bisa
digunakan. Penelitian pada polyethylene fiber sebagai pasak menunjukan elastisitas,
translusen, adaptasi, ketahanan, resisten terhadap tarikan dan tumbukan yang baik.
Selain polythilene fibers, glass fibre reinforced composite resin post (GFRC) adalah
generasi baru dari fibers post yang dapat digunakan sebagai alternatif. GFRC
memiliki kekuatan flekstural yang baik, mudah digunakan, dan dapat melekat pada
tipe komposit apa saja (Chunawalla Y, dkk., 2011). Penggunaan fibers post system
dapat dilakukan sebagai alternatif dari bahan-bahan tradisional sebagai manajemen
ECC (Bahuguna R. dkk., 2011).
Gambar 2. Insersi fiber post system
(Musani I., dkk, 2011)

3. Omega loops
Omega loops menggunakan bahan stainless steel yang dibentuk seperti omega
pada jalan masuk saluran akar untuk merestorasi mahkota dengan materi kompomer
(Kumar R. dan Sinha A., 2014).

Gambar 3. Insersi pasak omega loops


(Kumar R. dan Sinha A., 2014)
4. Biological post
Biological post merupakan pasak yang murah, biokompatibel, dan memiliki
estetik yang baik, namun membutuhkan ketersediaan bank gigi dan merupakan subjek
studi baru untuk penelitian selanjutnya (Wadhwani K., 2013).

Manhart J. Fiberglass reinforced composite endodontic posts. Endod Pract 2009; 11:
24-8
Muhamad A, Azzaldeen A, Mai A. Strip Crowns Technique for Restoration of
Primary Anterior Teeth : Case Report. 2015;14(12):48–53.

Riley JL, Qvist V, Fellows JL, Rindal DB, Richman JS, Gilbert GH, et al. Dentists’
use of caries risk assessment in children: Findings from the dental practice-based
research network. Gen Dent. 2010;58(3):230–4.

Kumar R. dan A. Sinha. 2014. Restoration of Primary Anterior Teeth Affected by


Earlu Childhood Caries Using Modified Omega Loops – A Case Report. Annals of
Dental Specialty 2(1):24-6.

Wadhwani, K. M. Hasija, B. Meena, D. Wadhwa, R. Yadav. 2013. Biological


Restoration: Option of Reincarnation for Severely Mutilated Teeth. J European
Journal of General Dentistry 2(1):62-6.

Musani I., V. Goyal, A. Singh. 2011. Complete Management of A Mutilated Young


Permanent Cenral Incisor. International Journal of Clinical Pediatric Dentistry
4(1):49-53

Bahuguna, R., S. Abbas, T. Singh. 2011. Custom-Made Polyethylene Fiber-


Reinforced Composite Resin Used as A Short Post for Pediatric Anterior
Teeth.  Asian Jounal of Oral Health and Allied Sciences 1(1);31-4

Anda mungkin juga menyukai