Tahu Isi
Tahu Isi
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
gamblang dan rinci (clara et distincta). Itulah kenapa ada julukan intelektual
Tak bisa dipungkiri bahwa kehadiran teknologi internet saat ini, dengan
cepat membuat hampir semua orang beralih ke dunia online1. Hal ini semata-
disamping adanya dampak positif yang di bawa oleh internet ini, ada pula
dampak negatifnya. Salah satu dampak negatif yang muncul adalah maraknya
budaya plagiarisme.
mahasiswa yang menjiplak karya orang lain lalu mengubah redasi kata tanpa
1
terhubung dengan internet atau dunia maya
1
Seiring dengan itu pula maka kini telah ada undang-undang yang mengatur
B. Rumusan masalah
C. Tujuan
2
BAB 2
PEMBAHASAN
A. Pengertian plagiarisme
hasil penelitian melalui internet secara terbuka atau open access menggunakan
tulisan digital atau tanpa harus melalui media yang dicetak pada kertas buku.
atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan
mengutip sebagian atau seluruh karya dan atau karya ilmiah pihak lain yang
diakui sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan
memadai”
Rei14 \l 1057 ]
2
Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008)
3
Plagiarisme tidak hanya diakibatkan oleh perilaku dari pelaku.
Kurangnya kontrol yang ketat terhadap penulisan karya ilmiah oleh otoritas
terjadi dikarenakan pengelolaan jurnal yang buruk. Editor dan reviewer sebagai
pengecekan awal naskah yang masuk, melakukan proses review (double blind
review: penulis dan review sama-sama tidak saling tahu identitas masing-
masing, single blind review: penulis tidak tahu siapa reviewer-nya, atau open
review: kedua pihak saling tahu), dan mengomunikasikan secara aktif proses
secara baik.
4
2. Inappropriate praraphrasing, mirip patchwriting, tetapi sumber
2016a).
dilaku-kan, yaitu
internet.
3. Kurang percaya diri dan kurang terampil menulis, sering kali terjadi
5
publikasikan sebelum-nya tanpa melakukan penulisan sumber (self-
\l 1057 ]
Sanksi Plagiarisme
gelarnya.
(Pasal 70):
akademik, profesi, atau vokasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 25 Ayat (2)
terbukti merupakan jiplakan dipidana dengan pidana penjara paling lama dua
6
tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp 200.000.000,00 (dua ratus juta
rupiah).
1. Teguran
2. Peringatan tertulis
4. Pembatalan nilai
7. Pembatalan ijazah apabila telah lulus dari proses pendidikan.[ CITATION Pur16
\l 1057 ]
hak cipta jika sumbernya disebutkan atau dicantumkan secara lengkap untuk
laporan, penulisan kritik atau tinjauan suatu masalah dengan tidak merugikan
kepentingan yang wajar dari pencipta atau pemegang hak cipta; (b) dst…”
7
mutlak untuk dapat terbebas dari tindak pelanggaran. Artinya, jika tidak
sebagai pelanggaran hak cipta, sekalipun dalam sanksi pidana tidak disebut-
sebut secara eksplisit tentang ancaman sanksi jika terjadi pelanggaran atas
8
BAB III
PENUTUP
A.Kesimpulan
salah satu dari dampak negatif tersebut, nmun untuk menghindari hal-hal tersebut
semua telah diatur dalam undang- undang tentang hukum dan sanksi
plagiarisme.oleh karena itu sebagai manusia yang bijak, kita sudah harus tahu cara
B.Saran
Saya sngat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca agar dalam
9
DAFTAR PUSTAKA
Bibliography
clio.com/ODLIS/odlis_p.aspx
https://nasional.kompas.com/read/2010/02/12/04143030/penjiplakan.dan.k
ultur.akademik?page=all
psikologi, 36-37.
psikologi, 36-37.
https://business-law.binus.ac.id/2015/04/01/plagiarisme-pelanggaran-hak-
cipta-bagian-3-dari-3-tulisan/
10
11