Anda di halaman 1dari 4

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Mikroorganisme seperti organisme yang lain memerlukan nutrisi untuk
kelangsungan hidupnya. Oleh karena itu, diperlukan media (jamak, medium) untuk
kultivasi mikroorganisme. Medium adalah bahan yang terdiri dari campuran nutrisi
untuk menumbuhkan mikroorganisme (Rakhmawati, 2012).
Mikroorganisme dapat ditumbuhkan dan dikembangkan pada suatu substrat
yang disebut medium. Untuk mengembangbiakkan mikroorganisme seperti jamur,
bakteri, ataupun yang lainnya diperlukan media. Media adalah suatu substansi yang
terdiri dari campuran zat-zat makanan (nutrisi) yang diperlukan untuk pertumbuhan
dan perkembangbiakan jasad renik (mikroorganisme) ( Putri, 2016).
Mahalnya harga media serta melimpahnya sumber alam dan pemanfaatan
limbah yang dapat digunakan sebagai media pertumbuhan mikroorganisme
mendorong para peneliti untuk menemukan media alternatif dari bahan-bahan yang
mudah didapat dan tidak memerlukan biaya yang mahal. Bahan yang digunakan
harus mengandung nutrisi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan bakteri seperti
karbohidrat dan protein.Berbagai sumber protein juga berhasil digunakan sebagai
media alternatif pertumbuhan mikroorganisme (Juariah, 2018).

1.2 Perumusan Masalah


Adapun perumusan masalah dalam percobaan ini adalah:
1. Bagaimana fungsi media pada penanaman mikroba
2. Bagaimana pembagian media pada penanaman mikroba
3. Bagaimana kriteria penggunaan media pada penanaman mikroba
4. Bagaimana prinsip dasar preparasi media
5. Bagaimana cara membedakan agar komersial dengan agar teknik
1.3 Tujuan Percobaan
Adapun tujuan dari percobaan ini adalah:
1. Untuk mengetahui fungsi media
2. Untuk mengetahui pembagian media
3. Untuk mengetahui kriteria penggunaan media
4. Untuk mengetahui prinsip dasar preparasi
5. Untuk mengetahui perbedaan agar komersil dengan agar teknis

1.4 Manfaat Percobaan


Adapun manfaat percobaan ini adalah:
1. Dapat mampu mengetahui fungsi media
2. Dapat mampu mengetahui pembagian media
3. Dapat mampu mengetahui kriteria penggunaan media
4. Dapat mampu mengetahui prinsip dasar preparasi
5. Dapat mampu mengetahui perbedaan agar komersiil dengan agar teknis

1.5 Ruang Lingkup Percobaan


Praktikum preparasi media dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi
Teknik/Bioproses, Departemen Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas
Sumatera Utara.
Alat-alat yang digunakan dalam percobaan ini adalah aluminium foil, cawan
petri, beaker glass, gelas ukur, spatula, batang pengaduk, magnetic stirrer, hot plate,
timbangan digital, inkubator, termometer, tisu, dan serbet. Bahan yang digunakan
adalah agar pudding rasa cokelat dan aquades. Adapun kondisi ruangan pada saat
praktikum memiliki suhu 30oC dan tekanan 2 atm.
3.4 Flowchart Percobaan Preparasi Media
Adapun flowchart dari prosedur percobaan preparasi media sebagai berikut :

Mulai

Sterilisasi

Disiapkan 6 cawan petri

Ditimbang agar (agarasa) cokelat 9 gram

Dituang agar ke beaker glass

Diukur aquadest 250 ml dengan gelas ukur

Dituang aquadest ke beaker glass

Dihomogenkan dan dipanaskan di hotplate sambil


diaduk dengan magnetic stirrer atau batang
pengaduk hingga mendidih

Apakah larutan Tidak


sudah homogen?

Ya

Tuang ke cawan petri yang sudah disiapkan hingga


½ cawan petri

Diamkan hingga memadat

Tutup cawan petri dan masukkan ke inkubator


Selesai

Gambar 3.14 Flowchart Prosedur Preparasi Media

Anda mungkin juga menyukai