Anda di halaman 1dari 8

PENDIDIKAN IPS SD

Tentang
1. Perbedaan Antara KTSP dengan Kurikulum 2013
2. Definisi Kurikulum
3. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) SD/MI

OLEH :

MAULIDIA ANNISA
NIM : 16129344

SEKSI : 16 BKT 07

DOSEN PEMBIMBING : Drs. Zuardi, M.Si

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2019
PERBEDAAN ANTARA KURIKULUM 2013 DENGAN KTSP

No Kurikulum 2013 KTSP

SKL (Standar Kompetensi Lulusan) ditentukan


terlebih dahulu, melalui Permendikbud No 54 Standar Isi ditentukan terlebih dahulu
Tahun 2013. Setelah itu baru ditentukan melaui Permendiknas No 22 Tahun 2006.
1 Standar Isi, yang bebentuk Kerangka Dasar Setelah itu ditentukan SKL (Standar
Kurikulum, yang dituangkan dalam Kompetensi Lulusan) melalui
Permendikbud No 67, 68, 69, dan 70 Tahun Permendiknas No 23 Tahun 2006
2013

Aspek kompetensi lulusan ada keseimbangan


soft skills dan hard skills yang meliputi aspek
2 lebih menekankan pada aspek pengetahuan
kompetensi sikap, keterampilan, dan
pengetahuan

di jenjang SD Tematik Terpadu untuk kelas I- di jenjang SD Tematik Terpadu untuk kelas
3
VI I-III

Jumlah jam pelajaran per minggu lebih banyak Jumlah jam pelajaran lebih sedikit dan
4 dan jumlah mata pelajaran lebih sedikit jumlah mata pelajaran lebih banyak
dibanding KTSP dibanding Kurikulum 2013

Proses pembelajaran setiap tema di jenjang SD


dan semua mata pelajaran di jenjang
SMP/SMA/SMK dilakukan dengan pendekatan
Standar proses dalam pembelajaran terdiri
5 ilmiah (saintific approach), yaitu standar proses
dari Eksplorasi, Elaborasi, dan Konfirmasi
dalam pembelajaran terdiri dari Mengamati,
Menanya, Mengolah, Menyajikan,
Menyimpulkan, dan Mencipta.

TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi)


6 bukan sebagai mata pelajaran, melainkan TIK sebagai mata pelajaran
sebagai media pembelajaran

7 Standar penilaian menggunakan penilaian Penilaiannya lebih dominan pada aspek


otentik, yaitu mengukur semua kompetensi
sikap, keterampilan, dan pengetahuan pengetahuan
berdasarkan proses dan hasil.

8 Pramuka menjadi ekstrakuler wajib Pramuka bukan ekstrakurikuler wajib

Pemintan (Penjurusan) mulai kelas X untuk


9 Penjurusan mulai kelas XI
jenjang SMA/MA

BK lebih menekankan mengembangkan BK lebih pada menyelesaikan masalah


10
potensi siswa siswa

DEFINISI KURIKULUM

Menurut Saylor J. Gallen & William N. Alexander dalam bukunya “Curriculum


Planning” menyatakan Kurikulum adalah “Keseluruhan usaha sekolah untuk mempengaruhi
belajar baik berlangsung dikelas, dihalaman maupun diluar sekolah”.

Menurut B. Ragan, beliau mengemukakan bahwa “Kurikulum adalah semua pengalaman


anak dibawah tanggung jawab sekolah”.

Menurut Soedijarto, “Kurikulum adalah segala pengalaman dan kegiatan belajar yang
direncanakan dan diorganisir untuk diatasi oleh siswa atau mahasiswa untuk mencapai tujuan
pendidikan yang telah ditetapkan bagi suatu lembaga pendidikan”.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa kurikulum merupakan pengalaman peserta didik baik di
sekolah atau madrasah maupun di luar sekolah di bawah bimbingan sekolah. Kurikulum tidak
hanya terbatas pada mata pelajaran, tetapi meliputi segala sesuatu yang dapat mempengaruhi
perkembangan peserta didik, dan bisa menentukan arah atau mengantisipasi sesuatu yang akan
terjadi. Dengan kata lain kurikulum haruslah menunjukkan kepada apa yang sebenarnya harus
dipelajari oleh peserta didik.

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR ILMU PENGETAHUAN


SOSIAL (IPS) SD/MI

KELAS: IV
KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

3. Memahami pengetahuan factual 4. Menyajikan pengetahuan factual


dengan cara mengamati dan menanya dalam bahasa yang jelas, sistematis
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dan logis, dalam karya yang estetis,
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan dalam gerakan yang mencerminkan
kegiatannya, dan benda-benda yang anak sehat, dan dalam tindakan yang
dijumpainya di rumah, di sekolah dan mencerminkan perilaku anak beriman
tempat bermain. dan berakhlak mulia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengidentifikasi karakteristik ruang 4.1 Menyajikan hasil identifikasi


dan pemanfaatan sumber daya alam karakteristik ruang dan pemanfaatan
untuk kesejahteraan masyarakat dari sumber daya alam untuk
tingkat kota/kabupaten sampai kesejahteraan masyarakat dari
tingkat provinsi. tingkat kota/kabupaten sampai
tingkat provinsi.

3.2 Mengidentifikasi keragaman sosial, 4.2 Menyajikan hasil identifikasi


ekonomi, budaya, etnis, dan agama di mengenai keragaman sosial, ekonomi,
provinsi setempat sebagai identitas budaya, etnis, dan agama di provinsi
bangsa Indonesia; serta hubungannya setempat sebagai identitas bangsa
dengan karakteristik ruang. Indonesia; serta hubungannya dengan
karakteristik ruang.

3.3 Mengidentifikasi kegiatan ekonomi 4.3 Menyajikan hasil identifikasi kegiatan


dan hubungannya dengan berbagai ekonomi dan hubungannya dengan
bidang pekerjaan, serta kehidupan berbagai bidang pekerjaan, serta
sosial dan budaya di lingkungan kehidupan sosial dan budaya di
sekitar sampai provinsi. lingkungan sekitar sampai provinsi.

3.4 Mengidentifikasi kerajaan Hindu 4.4 Menyajikan hasil identifikasi kerajaan


dan/atau Buddha dan/atau Islam di Hindu dan/atau Buddha dan/atau
lingkungan daerah setempat,serta Islam di lingkungan daerah setempat,
pengaruhnya pada kehidupan serta pengaruhnya pada kehidupan
masyarakat masa kini. masyarakat masa kini.

KELAS: V

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan factual


konseptual dengan cara mengamati, dan konseptual dalam bahasa yang
menanya, dan mencoba berdasarkan jelas, sistematis, logis, dan kritis,
rasa ingin tahu tentang dirinya, dalam karya yang estetis, dalam
makhluk ciptaan Tuhan dan gerakan yang mencerminkan anak
kegiatannya, dan benda-benda yang sehat, dan dalam tindakan yang
dijumpainya di rumah, di sekolah dan mencerminkan perilaku anak
di tempat bermain. beriman dan berakhlak mulia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengidentifikasi karakteristik 4.1 Menyajikan hasil identifikasi


geografis Indonesia sebagai Negara karakteristik geografis Indonesia
kepulauan/maritim dan agraris serta sebagai negara kepulauan/maritime

pengaruhnya terhadap kehidupan dan agraris serta pengaruhnya


ekonomi, sosial, budaya, komunikasi, terhadap kehidupan ekonomi, sosial,
serta transportasi. budaya, komunikasi, serta
transportasi.

3.2 Menganalisis bentuk bentuk interaksi 4.2 Menyajikan hasil analisis tentang
manusia dengan lingkungan dan interaksi manusia dengan lingkungan
pengaruhnya terhadap pembangunan dan pengaruhnya terhadap
sosial, budaya, dan ekonomi pembangunan sosial, budaya, dan
masyarakat Indonesia. ekonomi masyarakat Indonesia.

3.3 Menganalisis peran ekonomi dalam 4.3 Menyajikan hasil analisis tentang
upaya menyejahterakan kehidupan peran ekonomi dalam upaya
masyarakat di bidang sosial dan menyejahterakan kehidupan
budaya untuk memperkuat kesatuan masyarakat di bidang sosial dan
dan persatuan bangsa. budaya untuk memperkuat kesatuan
dan persatuan bangsa.

3.4 Mengidentifikasi faktor-faktor penting 4.4 Menyajikan hasil identifikasi


penyebab penjajahan bangsa mengenai faktor-faktor penting
Indonesia dan upaya bangsa penyebab penjajahan bangsa
Indonesia dalam mempertahankan Indonesia dan upaya bangsa
kedaulatannya. Indonesia dalam mempertahankan
kedaulatannya.

KELAS: VI

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

3. Memahami pengetahuan faktual dan 4. Menyajikan pengetahuan faktual dan


konseptual dengan cara mengamati, konseptual dalam bahasa yang jelas,

menanya, dan mencoba berdasarkan sistematis, logis, dan kritis; dalam


rasa ingin tahu tentang dirinya, karya yang estetis, dalam gerakan
makhluk ciptaan Tuhan dan yang mencerminkan anak sehat dan
kegiatannya, dan benda-benda yang tindakan yang mencerminkan
dijumpainya di rumah, di sekolah, perilaku anak beriman dan berakhlak
dan di tempat bermain. mulia.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR

3.1 Mengidentifikasi karakteristik 4.1 Menyajikan hasil identifikasi


geografis dan kehidupan social karakteristik geografis dan kehidupan
budaya, ekonomi, politik di wilayah sosial budaya, ekonomi, dan politik di
ASEAN. wilayah ASEAN.

3.2 Menganalisis perubahan social 4.2 Menyajikan hasil analisis mengenai


budaya dalam rangka modernisasi perubahan sosial budaya dalam
bangsa Indonesia. rangka modernisasi bangsa Indonesia.

3.3 Menganalisis posisi dan peran 4.3 Menyajikan hasil analisis tentang
Indonesia dalam kerja sama di bidang posisi dan peran Indonesia dalam
ekonomi, politik, sosial, budaya, kerja sama di bidang ekonomi, politik,
teknologi, dan pendidikan dalam sosial, budaya, teknologi, dan
lingkup ASEAN. pendidikan dalam lingkup ASEAN.

3.4 Memahami makna proklamasi 4.4 Menyajikan laporan tentang makna


kemerdekaan, upaya proklamasi kemerdekaan, upaya
mempertahankan kemerdekaan, dan mempertahankan kemerdekaan, dan
upaya mengembangkan kehidupan upaya mengembangkan kehidupan
kebangsaan yang sejahtera. kebangsaan yang sejahtera.
DAFTAR PUSTAKA

Harun Asrohah,Anas Amin Alamsyah. 2014. Pengembangan Kurikulum. Surabaya: kopertaisIV


Press

Anda mungkin juga menyukai