Disusun oleh :
Umi Baririh, S. Kep
NPM : 194291517013
A. Pengkajian
1. Inisial : Ny. P
2. Umur : 33 Tahun
3. Status : janda
4. Agama : Islam
5. Suku Bangsa : Indonesia
6. Klinik : Yayasan Dhira Suman Tritoha
7. Tanggal dirawat : 29 November 2019
8. RM. No : 2019.00.301
9. Alamat : Komp. Gsi blok F1 no. 13 ds. Margatani.
10. Informan : Klien
ALASAN MASUK
Ny. P dimasukkan ke Klinik Yayasan Dhira Suman Tritoha Serang, dengan alasan masuk dengan
gejala emosi meningkat, bicara ngelantur, tidak mau makan, karena puasa, lupa anak, tidak mau
dinasehati, banyak melamun.
A. FAKTOR PREDISPOSISI
1. Pernahmengalamigangguanjiwa di masa lalu ? (ya)
2. Pengobatansebelumnya? (ada)
Pelaku/Usia Korban/Usia Saksi/Usia
Aniaya Fisik - - - - - -
Aniaya Seksual - - - - -
- - - - - -
Penolakan
Tindak kriminal - - - - -
Jelaskan No. 1,2,3 : Ny. P pernah sakit jiwa sebelumnya, klien pernah dirawat
Masalah Keperawatan : Regiment Terapeutik inefektif
3. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa : tidak
4. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan : tidak ada
MasalahKeperawatan : Harga Diri Rendah
B. FISIK
1. Tanda Vital TD :110/80 mmhg N:83x/mt S:36.8oC
P: 20 x/menit
2. Ukur TB :160 cm BB: 58 kg
3. Keluhan Fisik Tidak ada keluhan
C. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
X X X
X X X X
Keterangan
X = Meninggal
= Laki-laki
= Perempuan
= Klien
= Tinggal satu rumah
Jelaskan : Ny. P anak ke dua dari tujuh bersaudara klien tinggal serumah
dengan orang tuanya
Masalah Keperawatan : tidak ada masalah
2. Konsep diri :
a. Citra tubuh : Yang paling di sukai dari tubuhnya yaitu kulitnya
b. Identitas : Ny. P sudah menikah, klien tidak bekerja
c. Peran : Ny. P malu karena terjadi perceraian dalam rumah
tangganya
d. Ideal diri : Ny. P ingin sehat jasmani dan rohani
e. Hargadiri : Ny. P ingin di hargai meskipun pengangguran dan di
anggap keberadaannya dalam keluarga
Masalah Keperawatan : Harga diri rendah
3. Hubungan Sosial :
a. Orang terdekat : Ibu
b. Peransertadalamkegiatankelompok/masyarakat : tidak pernah ikut kegiatan dalam
kelompok apapun
c. Hambatandalamberhubungandenganoranglain : Ny. P lebih senang sendiri, tidak
mau bersosialisasi dengan orang lain
Masalah Keperawatan : Isolasi Sosial
4. Spiritual :
a. Nilai dan keyakinan : Ny. P percaya adanya tuhan
b. Kegiatani badah : Ny. P jarang mengerjakan sholat lima waktu
c. Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
D. STATUS MENTAL
1. Penampilan
Jelaskan : klien terlihat rapih, pakaian sesuai, rambut pendek
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
2. Pembicaraan
cepat keras gagap inkoheren
apatis lambat membisu
tidak mampu memulai pembicaraan
Jelaskan : komunikasi nyambung jawaban sesuai pertanyaan yang di berikan
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
3. Aktivitas motorik
lesu tegang gelisah agitasi
tik grimasen tremor kompulsif
Jelaskan : aktivitas selalu diikuti sesuai jadwal kegiatan sehari-hari
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
4. Alam perasaan
sedih ketakutan putus asa
khawatir gembira berlebihan
Jelaskan : tidak ada persaan yang membuat sedih
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
5. Afek
datar tumpul labil tidak sesuai
Jelaskan : pembicaraan dengan realita sama
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
6. Interaksi selama wawancara
bermusuhan tidak kooperatif mudah tersinggung
kontak mata kurang defensif curiga
Jelaskan: dalam wawancara klien kooperatif pertanyaan selalu dijawab
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
7. Persepsi
pengecapan
pendengaran
penglihatan
penghidu
perabaan
Jelaskan : Pendengaran dengan realita yang sama
Masalah keperawatan : GSP Halusinasi Penengaran
8. Proses pikir
sirkumstansial tangensial kehilangana sosiasi
flight of idea blocking pengulangan
pembicaraan/perseverasi
Jelaskan: Proses berpikir sesuai realita yang ada
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
9. Isi pikir
obsesi fobia hipokondria
depersonalisasi ide yang terkait pikiran magis
Waham
agama somatik kebesaran curiga
nihilistik sisippikir siarpikir kontrolpikir
Jelaskan: isi pikir sesuai realiata, masih bisa mengontrol halusinsinya
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
10. Tingkat kesadaran
bingung sedasi stupor Disorientasi
Waktu tempat orang
Jelaskan: Ny. P dapat menyebutkan waktu,tempat dengan sesuai
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
11. Memori
gangguan daya ingat jangka panjang
gangguan daya ingat jangka pendek
gangguan daya ingat saat ini konfabulasi
Jelaskan: My. P bila di tanya nama perawat dan dokter masih ingat
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
12. Tingkat konsentrasi dan berhitung
mudah beralih tidak mampu berkonsentrasi
tidak mampu berhitung sederhana
Jelaskan: Ny. P masih konsentrasi bila di suruh berhitung
Masalah keperawatan : tidak ada msalah
13. Kemampuan penilaian
gangguan ringan gangguan bermakna
Jelaskan : Ny. P masih bisa membedakan yang salah dan yang benar
Masalah keperawatan : tidak ada masalah
14. Daya tilik diri
mengingkari penyakit yang diderita
menyalahkan hal-hal di luar dirinya
Jelaskan: Ny. P tidak menyalahkan siapapun,klien tahu penyebab dia di rawat
Masalahkeperawatan : tidak ada masalah
F. MEKANISME KOPING
Adaptif Maladatif
√ Bicara dengan orang lain Minumal kohol
√ Mampu menyelesaikan masalah Reaksi lambat/berlebihan
√ Teknik relaksasi Bekerja berlebihan
√ Aktivitask onstruktif Menghindar
√ Olah raga Mencederai diri
Lainnya........................ Lainnya........................
I. ASPEK MEDIK
Diagnosa medik : F.20.0
Terapi medis : Resperidon 2 mg 2x 1
Heximer : 2 mg 2x
B. Analisa Data
No Data Etiologi Problem
1 Ds : Harga diri Menarik Diri
- Klien mengatakan sering menunduk,
kurangnya interaksi sosial
Rendah
Do “
- Klien tampak menyendiri
Ds :
- Klien mengatakan teman berkurang semenjak
sakit Koping
- Klien malu dengan teman karena klien merasa Individu
2.
tidak pantas diantara mereka Tidak
Do : Efektif
- Klien tampak malu saat berbicara
C. Pohon Masalah
Menarik Diri
D. Diagnosa Keperawatan
1. Menarik Diri b/d Harga Diri Rendah
2. Harga Diri Rendah b/d Koping Individu Tidak Efektif
E. Rencana Keperawatan
Diagnosa
Tujuan Kriteria Hasil Intervensi
Keperawatan
Menarik Diri TUM - Klien ekspresi wajah a. Beri salam / panggil
berhubungan Klien dapat bersahabat. nama
dengan harga berhubungan dengan - Klien menunjukan rasa b. yang disukai
Diri Rendah orang lain secara senang. c. Jelaskan BHSP dengan
optimal. - Klien mau kontak mata komunikasi terapeutik
TUK 1 - Klien mau berjabat d. Memperkenalkan diri
Klien dapat membina tangan. dengan sopan
hubungan saling - Klien mau membalas e. Tanyakan nama
percaya salam. lengkap dan panggilan
- Klien mau duduk tujuan
berdampingan dengan f. Jujur dan menepati
perawat. janji
- Klien mau menyebut g. Tunjukan sikap empati
nama dan mau dan menerima klien apa
mengutaraka masalah adanya
yang dihadapi. h. Lakukan kontak
singkat tapi sering
TUK 2 - Klien mampu 1. Diskusikan
Klien dapat mengidentifikasi kemampuan dan aspek
mengidentifikasi kemampuan yang positif yang dimiliki
kemampuan dan aspek dimiliki 2. Hindarkan dari
positif yang dimiliki - Aspek positif keluarga penilaian yang negatif
- Aspek positif 3. Utamakan pemberian
lingkungan yang dimilii pujian yang realistik
klien
TUK 3 - Klien mampu menilai 1. Diskusikan
Klien dapat menilai kemampuan yang kemampuan yang dapat
kemampuan yang dimiliki selama sakit digunakan selama sakit
dimiliki 2. Diskusikan
kemampuan yang dapat
ditunjukan
penggunaannya
TUK 4 - Klien dapat membuat 1. Rencanakan bersama
Klien dapat rencana kegiatan harian klien aktifitas yang
menetapkan dapat dilakukan setiap
perencanaan kegiatan hari
sesuai dengan - Kegiatan mandiri
kemampuannya - Dibantu sebagian
- Dengan bantuan
total
2. Tingkatkan kegiatan
sesuai dengan toleransi
kondisi klien
3. Beri contoh cara
pelaksanaan kegiatan
yang boleh klien
lakukan
TUK 5 - · Klien melakukan 1. Berikesempatan klien
Klien dapat kegiatan yang sesuai untuk mencoba
melakukan kegiatan dengankondisi sakit dan kegiatan yang telah
sesuai kondisi sakit kemampuannya direncanakan
dan kemampuannya 2. Beri pujian atas
keberhasilan klien
3. Diskusikan
kemungkinan
melaksanakan dirumah.
TUK 6 - Klien dapat 1. Beri pendidikan
Klien dapat memanfaatkan system kesehatan cara
memanfaatkan sistem pendukung dikeluarga perawatan klien dengan
pendukung yang ada secara optimal Harga Diri Rendah
- Klien daoat 2. Bantu keluarga
memanfaatkan system menyiapkan
pendukung dilingkungan lingkungan di rumah.
sekitar.
Harga Diri TUM 1. Lakukan pendekatan
Rendah Klien dapat - Klien mampu duduk dengan baik, menerima
berhubungan melakukan keputusan berdampingan dengan klien apa adanya dan
dengan Koping yang efektif untuk perawat bersikap empati
Individu Tidak mengendalikan situasi - Klien mampu 2. Cepat mengendalikan
Efektif kehidupan yang berbincang - bincang perasaan dan reaksi
demikian menurunkan dengan perawat perawatan diri sendiri
perasaan rendah diri - Klien mampu merespon misalnya rasa marah,
TUK 1 tindakan perawat empati.
Klien dapat menbina 3. Sediakan waktu untuk
hubungan terapeutik berdiskusi dan bina
dengan perawat hubungan yang sopan.
4. Berikan kesempatan
kepada klien untuk
merespon.
TUK 2 - · Klien dapat 1. Tunjukan emosional
Klien dapat mengenali mengungkapkan yang sesuai
dan mengekspresikan perasaannya 2. Gunakan tekhnik
emosinya - · Klien mampu komunikasi terapeutik
mengenali emosinya dan terbuka,
dapat 3. Bantu klien
mengekspresikannya mengekspresikan
perasaannya
4. Bantu klien
mengidentifikasikan
situasi kehidupan yang
tidak berada dalam
kemampuan dan
mengontrolnya
5. Dorong untuk
menyatakan secara
verbal perasaan –
perasaan yang
berhubungan dengan
ketidak mampuannya.
TUK 3 - Klien dapat 1. Diskusikan masalah
Klien dapat mengidentifikasi yang dihadapi klien
memodifikasi pola pemikiran yang negatif dengan memintanya
kognitif yang negative - Klien dpat menurunkan untuk
penilaian yang menyimpulkannya
negatifpada dirinya. 2. Identifikasi pemikiran
negatif klien dan bantu
untuk menurunkan
melalui interupsi dan
substitusi
3. Evaluasi ketetapan
persepsi logika dan
kesimpulan yang dibuat
klien
4. Kurangi penilaian klien
yang negatif terhadap
dirinya
5. Bantu klien menerima
nilai yang dimilikinya
atau perilakunya atau
perubahan yang terjadi
pada dirinya.
TUK 4 - Klien mampu 1. Libatkan klien dalam
Klien dapat menentukan kebutuhan menetapkan tujuan
berpartisipasi dalam untuk perawatan pada yang ingin dicapai
mengambil keputusan dirinya 2. Motivasi klien untuk
yang berkenan dengan - Klien dapat membuat jadwal
perawatan dirinya berpartisipasi dalam aktivitas perawatan
pengambilan keputusan dirinya
3. Berikan privasi sesuai
kebutuhan yang
ditentukan
4. Berikan reinsforcement
posotif tentang
pencapaian kegiatan
yang telah sesuai
dengan keputusan yang
ditentukannya