Anda di halaman 1dari 9

Tugas Kelompok ke-1

(Minggu 3 / Sesi 4)
DQEA

ACHMAD ZAIN ULUMUDDIN (2201862556)

ACCT6250 – Accounting and Financial Management


Case 1

Laporan keuangan PT Maju Terus untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember

2015: Laba bersih ………………………………………………….. Rp. 150.000.000

Penjualan ……………………………………………………. Rp. 750.000.000

Harga Pokok Penjualan ……………………………………… Rp. 450.000.000

Beban Penyusutan …………………………………………... Rp. 80.000.000

Beban Operasi ………………………………………………. Rp. 62.000.000

Beban Bunga ………………………………………………… Rp. 8.000.000

Pengumuman Dividen dan dibayar ………………………….. 60 % dari

Laba

Neraca komperatif untuk beberapa akun tertentu menunjukkan saldo sebagai berikut
:

Keterangan 31 Desember 2009 31 desember 2008

Piutang Usaha Rp. 30.000.000 Rp. 55.000.000

Persediaan Rp. 70.000.000 Rp. 40.000.000

Utang Usaha Rp.25.000.000 Rp. 40.000.000

Utang Bunga Rp. 0 Rp. 2.000.000

Diminta : Hitunglah jumlah kas bersih yang dihasilkan / digunakan dalam aktivitas
operasi untuk tahun 2015 baik menggunakan metode langsung maupun tidak
langsung !
Jawaban :

Cashflow Report Direct Method : PT Maju Terus

Cashflow Operation

Cash Received from Customer (750.000.000 + 25.000.000)


775.000.000

Less :

- Cash Payment to Customer (450.000.000+30.000.000+15.000.000) (495.000.000)

- Operating Expense (62.000.000)

- Interest Expense (8.000.000)

Nett Cash Provided by Operating Activities 210.000.000

Cashflow Report Indirect Method : PT Maju Terus

Cashflow from Operating Activity

Nett Income 150.000.000

Add : Depreciation Expense 80.000.000

Add : Decrease Account Receiveable 25.000.000

Less : Increase Inventory (30.000.000)

Less : Decrease Account Payable (15.000.000)

Nett Cash Provided by Operating Activities 210.000.000


Case 2

Berikut ini adalah ringkasan transaksi PT Coach pada tahun 2015:


1. Penjualan Kredit Rp.284.000.000
2. Tagihan Dari Pelanggan Rp, 271.000.000
3. Pendapatan Bunga Atas Wesel Tagih Rp. 12.000.000
4. Penerimaan Atas Piutang Bunga Rp. 10.000.000
5. Penerimaan Kas Atas Pendapatan Dividen Dalam Investasi Saham
Rp.9.000.000 6. HPP Rp. 150.000.000
7. Pembelian Persediaan Secara Kredit Rp. 147.000.000
8. Pembayaran Untuk Pemasokrp.133.000.000
9. Beban Gaji Dan Upah Rp. 56.000.000
10. Pembayaran Gaji Dan Upah Rp. 58.000.000
11. Beban Penyusutan Rp. 18.000.000
12. Beban Operasi Lain-Lain Rp. 17.000.000
13. Beban Dan Pembayaran Bunga Rp. 16.000.000
14. Beban Dan Pembayaran Pajak Penghasilan Rp. 15.000.000
15. Pembayaran Kas Untuk Memperoleh Aktiva Tetap Rp. 306.000.000
16. Memberi Pinjaman Untuk Perusahaan Lain Rp. 11.000.000
17. Hasil Dari Penjualan Aktiva Tetap Rp. 62.000.000 Termasuk Keuntungan Rp8.000.000
18. Hasil Dari Pengeluaran Saham Biasa Rp. 101.000.000
19. Hasil Dari Pengeluaran Utang Jangka Panjang Rp. 94.000.000
20. Pembayaran Utang Jangka Panjang Rp. 11.000.000
21. Pengumuman dan Pembayaran Dividen Kas Rp. 17.000.000
Buatlah Income Statement untuk tahun berakhir 2015!
PT COACH
LAPORAN LABA RUGI
31 Desember 2015

Penjualan 284,000,000
HPP (150,000,000)
Gross Profit Margin 134,000,000

Operating Expense
Beban Gaji dan Upah (56,000,000)
Beban Penyusutan (18,000,000)
Beban Bunga (16,000,000)
Beban Operasi Lainnya (17,000,000)
Total Operating Expense (107,000,000)
Pendapatan sebelum pajak dan pendapatan lainnya 27,000,000

Pendapatan Lainnya
Bunga Wesel Tagih 12,000,000
Piutang Bunga 10,000,000
Deviden 9,000,000
Keuntungan aktiva Tetap 8,000,000
Saham Biasa 101,000,000
Utang Jangka Panjang 94,000,000
Total Pendapatan Lainnya 234,000,000
Pendapatan sebelum pajak 261,000,000

Beban Pajak Penghasilan (15,000,000)


Pendapatan Bersih 246,000,000
Teori:

1. Jelaskan metode arus kas metode langsung dan tidak langsung!


a. Metode Langsung (Direct Method) yakni adalah dengan memberikan informasi secara
terpisah di tiap-tiap item utama penerimaan kas dari operasi (seperti penerimaan kas
dari pelanggan) juga setiap item utama pengeluaran kas dari operasi. Dimana
pengeluaran kas tersebut akan dikurangkan pada penerimaan kas guna menentukan kas
netto yang digunakan oleh aktivitas operasi.
b. Metode Tidak Langsung (Indirect Method) yakni adalah dengan menyuguhkan laba untuk
periode kini dimana nantinya akan disesuaikan dengan item-item yang dibutuhkan untuk
dikonversikan menjadi kas netto yang digunakan oleh aktivitas operasi. Dapat disebut
juga bahwa metode tidak langsung (Indirect Method) tidak menyuguhkan setiap item arus
masuk maupun arus keluar kas dari aktivitas operasi tersebut.

2. Jelaskan mengeni semua penerimaan dan pengeluaran kas diklasifikasi dan


dilaporkan dalam laporan arus kas yang dikelompokkan menjadi tiga aktivitas, yaitu
aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan!
a. Aktivitas Operasi
Yakni meliputi seluruh transaksi yang dapat pengaruh laba-rugi. Seperti halnya aktivitas
pembelian serta penjualan barang dagang juga seluruh pengeluaran dalam rangka
melakukan administrasi bisnis setiap harinya. Dimana arus keluar kas dari operasi
meliputi beberapa hal diantaranya:
 Melakukan pembayaran bunga terhadap kreditor
 Melakukan pemberian donasi
 Melakukan kas kepada pemasok
 Melakukan pembayaran pajak terhadap Pemerintah
 Melakukan pembayaran gaji terhadap karyawan
b. Aktivitas Investasi
Yakni meliputi seluruh transaksi yang dipengaruhi oleh asset jangka panjang seperti
pembelian maupun penjualan asset tetap. Dalam hal ini juga aktivitas investasi
meliputi pembelian maupun penjualan investasi jangka pendek diluar setara kas juga
sekuritas lain guna dapat diperdagangkan (trading securities) juga memberikan
pinjaman juga penerimaan pembayaran dari piutang wesel. Untuk pembayara pokok
pinjaman berupa piutang wesel yang diterima, jika wesel berasal dari penjualan
terhadap pelanggan, maka penerimaan kas harus dibagi kelompok yakni sebagai
aktivitas operasi, diluar dari penghitungan jangka waktunya yang panjang atau
pendek. Namun sebaliknya jika wesel tersebut berasal dari pinjaman terhadap pihak
lain (bukan dari penjualan terhadap pelanggan), maka penerimaan yang didapat dari
pembayaran pokok pinjaman harus dibagi kelompok yakni sebagai aktivitas
investasi.
Adapun arus keluar kas dari investasi meliputi beberapa hal diantaranya:
 Melakukan pembelian sekuritas yang dimaksud guna dapat digenggam hingga
jatuhnya tempo (held-to-maturity securities)
 Melakukan pembelian sekuritas dimana semula bertujuan sebagai sekuritas
tersedia untuk dijual (available-for-sale securities)
 Melakukan pemberian pinjaman terhadap pihak lain
 Melakukan pembelian seluruh asset jangka panjang (asset tetap)
c. Aktivitas pendanaan
Yakni meliputi seluruh transaksi yang dapat pengaruh oleh kewajiban jangka panjang
dan ekuitas. Seperti pengadaan kas dengan menerbitkan surat utang serta
pelunasannya. Dapat dikatakan bahwa aktivitas pendanaan merupakan aktivitas yang
melibatkan seluruh transaksi dengan pemilik perusahaan maupun kreditor. Walaupun
seperti hal yang disebutkan, namun pembayaran beban bunga umumnya dibagi menjadi
kelompok yakni sebagai aktivitas operasi. Dimana pembayaran kas guna melunasi
pembelian barang dagang yang dilakukan secara kredit, diluar dari apakah pembelian
kredit dilakukan dengan piutang usaha atau piutang wesel yang dimana aktivitas
tersebut disebut sebagai aktivitas operasi.

3. Jelaskan tahapan penyusunan cash flow!

Laporan cash flow atau disebut laporan arus kas adalah laporan keuangan yang isinya
tentang penerimaan dan pengeluaran kas dalam sebuah perusahaan pada waktu periode
tertentu.
Sebelum nya telah dijelaskan metode cash flow (direct & indirect) dan tiga aktifitas cash
flow (aktivitas operasi, aktivitas investasi, dan aktivitas pendanaan)
Tahapan nya adalah sebagai berikut:
 Langkah yang pertama dalam membuat cash flow adalah memastikan bahwa sudah
memiliki dua sumber data yang akan digunakan, yaitu:
–Laporan rugi laba periode berjalan.
–Neraca periode yang sedang berjalan dengan neraca periode tahun sebelumnya.
 Langkah 2: Mengumpulkan Data Neraca tahun berjalan dan tahun sebelumnya.
 Langkah 3: Membandingkan Kedua Neraca
 Langkah 4: Melakukan Penyusunan Laporan Cash Flow
Berdasarkan dari laporan rugi laba serta perbandingan antara tahun berjalan dan
tahun sebelumnya, maka kita sudah bisa untuk menyusun laporan cash flow.
 Arus Kas dari Kegiatan Bisnis (Operating Activities)
 Arus Kas dari Kegiatan Investasi (Investing Activity)
Arus kas bertambah karena adanya penurunan nilai aset tetap, sedangkan
arus kas berkurang karena adanya kenaikan aset tetap.
 Arus Kas dari Kegiatan Pendanaan (Financing Activities)
Untuk mendapatkan nilai Financing Activities dapat dilakukan dengan cara
memindahkan angka pada kolom Net Change pada tahun berjalan dan
tahun sebelumnya dari bagian kelompok Kewajiban Jangka Panjang dan
Ekuitas. Untuk yang nilainya positif tetap biarkan saja dan yang nilainya
negatif tetap biarkan negatif.

Total Kegiatan Kas (Total Cash Activities)


Untuk bisa mendapatkan nilai total kegiatan kas menggunakan perhitungan
[Operating Activities + Investing Activities + Financing Activities].

Saldo Awal Kas (Cash Begining Balance)


Saldo awal kas bisa diambil dari neraca pada tahun sebelumnya

Saldo Kas Seharusnya (Expected Cash Ending Balance)


Saldo kas seharusnya bisa diperoleh dengan penjumlahan total aktivitas kas dengan
saldo awal kas pada Neraca Tahun sebelumnya.

Saldo Akhir Kenyataan (Actual Cash Ending Balance)


Saldo akhir kenyataan bisa didapatkan dari Neraca yang sedang berjalan, yaitu
Neraca Tahun berjalan.
Selisih (Variance)
Jika perhitungan antara saldo kas yang seharusnya dikurangi dengan saldo akhir
kenyataan adalah hasilnya 0, maka laporan cash flow sudah selesai.

--000--

Anda mungkin juga menyukai