Anda di halaman 1dari 72

No.

Dokumen :
UPT PUSKESMAS TAMBANG 02/……../2018
ULANG Revisi :0
KABUPATEN TANAH LAUT Tgl Berlaku : 01-01-2018

PEDOMAN
AKREDITASI PENYELENGGARAAN
PUSKESMAS KEGIATAN UKM TAHUN
2018

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 0
KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang

telah melimpahkan berkat dan rahmat-Nya sehingga penyusunan Pedoman

Penyelenggaraan Kegiatan UKM UPT Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten

Tanah Laut Tahun 2018 dapat terselesaikan. Keberadaan Pedoman

Penyelenggaraan Kegiatan UKM ini bagi Puskesmas Tambang Ulang sangat

penting sekali karena akan memberikan panduan secara rinci terhadap seluruh

gerak langkah yang terkait dengan Sistem Pelayananan UKM di Puskesmas

Tambang Ulang. Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM ini juga merupakan

sebuah persyaratan yang sangat penting bagi pelaksanaan Puskesmas Tambang

Ulang sebagai sebuah Puskesmas dengan menjalankan sistem Puskesmas

akreditasi. Secara umum ruang lingkup Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM

ini meliputi seluruh ruang lingkup kegiatan UKM di Puskesmas Tambang Ulang

mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai terhadap evaluasinya.

Penyusunan Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM ini tentu masih

memerlukan perbaikan karena memang Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM

adalah bersifat dinamis dan bahkan harus selalu diperbaiki secara terus menerus

seiring dengan perkembangan di Puskesmas Tambang Ulang. Harapannya

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM yang dimiliki Puskesmas Tamang Ulang

ini benar-benar diimplementasikan oleh seluruh penanggung jawab dan unit-unit

yang terkait pada Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut.

Tambang Ulang , 04 Januari 2018

Kepala UPT Puskesmas Tambang Ulang

Indra Wahyudi, SKM


NIP. 19840612 201001 1 013

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 1
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 2
BAB I
PENDAHULUAN

Penyusunan dokumen Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM


Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut dikerjakan bersama-sama oleh
tim sebagai panduan penerapan Sistem Manajemen Mutu yang mengacu pada
Pedoman Penyusunan Dokumen Akreditasi Puskesmas. Seluruh anggota
Timberkomitmendalam penerapan Sistem Manajemen Mutu pada Puskesmas
Tambang Ulang dengan cara menerapkan, memelihara, mendukung, memantau
dan mengembangkan sistem pelayanan sehingga sesuai dengan kebutuhan dan
harapan masyarakat dan para kelompok/masyarakat Puskesmas Tambang Ulang
Kabupaten Tanah Laut pada khususnya.
Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut berusaha keras untuk
memenuhi kepuasankelompok/masyarakat dengan menyediakan jasa pelayanan
baik rawat inap maupun rawat jalan serta kegiatan pendukung pelayanan lainnya
sesuai persyaratan akreditasi serta peraturan perundang-undangan yang berlaku
serta berusaha melakukan perbaikan secara terus menerus, maka dari itu kami
mempunyai:

A. VISI
Masyarakat Tambang Ulang Sehat, Maju dan Mandiri.

B. MISI
1. Memelihara dan meningkatkan kesehatan individu, keluarga dan
masyarakat.
2. Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan.
3. Melindungi kesehatan masyarakat dengan menjamin tersedianya upaya
kesehatan yang paripurna, bermutu, merata dan terjangkau.
4. Meningkatkan kemandirian masyarakat dibidang kesehatan
5. Meningkatkan kegiatan promosi kesehatan dan peran serta masyarakat
berwawasan kesehatan.

C. KEBIJAKAN KEGIATAAN UKM ESINSIAL DAN UKM PENGEMBANGAN

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 3
Kepala Puskesmas menetapkan dan mengesahkan Kegiataan UKM Esensial
dan kegiataan UKM pengembangan puskesmas

D. MOTO :
“Senyum Tulus Dan Bersahabat Dalam Pelayanan“

E. TATA NILAI :
LA TAhZAN ( JANGAN BERSEDIH)
LOYALITAS : Taat Pada Peraturan, Tupoksi dan Pimpinan

AKUNTABEL : Memberikan Pelayanan kesehatan Sesuai Dengan

Pedoman dan Standart ipertanggung jawabkan.

TRANSPARAN : Terbuka, setiap keputusan dan tindakan jelas dan


dapat dipertanggung jawabkan, rendah hati, mau
menerima pendapat dan kritik.
AHLI : Terpercaya atas teknik, memiliki pengetahuan dan
kemampuan luas dalam bidangnya.
ZUJUR : Bertindak secara konsisten sesuai dengan nilai-
nilai, kebijakan dan kode etik.
APRESIATIF : Cepat tanggap dalam setiap masalah kesehatan.
NIAT : Memiliki niat baik dalam melakukan perkerjaan.

KOMITMEN BERSAMA
Dalam mengadakan pelayanan kepada masyarakat kami mempunyai komitmen
untuk melayani masyarakat dengan sebaik–baiknya dan terus berupaya
meningkatkan kualitas pelayanan dengan langkah–langkah sebagai berikut:
1. Pelayanan pada Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut
berlandaskan etika pelayanan sesuai dengan ketentuan yang berlaku,
transparan, terintegrasi dan saling menghormati;
2. Pelayanan pada Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut
diselenggarakan secara profesional;
3. Setiap petugas berupaya meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan
bekerja untuk meningkatkan mutu pelayanan;

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 4
4. Cepat memahami dan memenuhi harapan pelayanan terhadap masyarakat
secara konsisten.

BUDAYA KERJA

Dalam mengadakan pelayanan kepada masyarakat kami mempunyai budaya kerja


guna untuk melayani masyarakat dengan sebaik–baiknya dan terus berupaya
meningkatkan mutu pelayanan dengan jalan langkah-langkah sebagai berikut :

Loyalitas
Akuntabel
Transparan
Ahli
Zujur
Apresiatif
Niat

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 5
MAKLUMAT PELAYANAN

Dalam mengadakan pelayanan kepada masyarakat kami mempunyai komitmen


kerja guna untuk melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya dan terus berupaya
meningkatkan mutu pelayanan dengan jalan langkah-langkah sebagai berikut :
1. Pelayanan kesehatan;
2. Mensosialisasikan pelayanan;
a. Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut senantiasa
menginformasikan atau mengenalkan kepada masyarakat setiap adanya
perubahan terhadap kebijakan atau prosedur pelayanan.
b. Memberi fasilitasi kepada masyarakat agar dapat memahami terhadap Sistem
dan Prosedur pelayanan.
3. Komitmen untuk memperbaiki standar pelayanan;
a. Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut secara terus menerus
memberikan perhatian dan upaya peningkatan mutu pelayanan sesuai
dengan harapan masyarakat, serta memotivasi petugas agar mendapatkan
kreasi-kreasi baru tentang pelayanan yang cepat, tepat, nyaman dan aman.
b. Selalu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan petugas, serta
pengembangan teknologi untuk meningkatkan mutu pelayanan.
4. Umpan balik;
a. Kritik dan saran dari masyarakat akan selalu kami tindak lanjuti.
b. Umpan balik dari masyarakat sangat kami perlukan guna meningkatkan
sistem dan prosedur pelayanan yang diharapkan oleh masyarakat.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 6
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………
PENDAHULUAN………………………………………...……………………………………
VISI DAN MISI………………………………………………..…………………………….....
KEBIJAKAN MUTU…………………………………...……………………………………..
MOTTO…………………………………………………...……………………………………
TATA NILAI………………………………………..……………………………………….....
KOMITMEN BERSAMA……………………………………………………………….……..
STATUS REVISI…………………………………………………………………………….
BUDAYA KERJA…………………………………………………………………………..
MAKLUMAT PELAYANAN……………………………………………………………….
DAFTAR ISI…………………………………..………………………………………………
BAB
PENDAHULUAN…………………………………………………………………………..
A. LATAR BELAKANG…………………………………………………………
1. Profil Organisasi…………………………………………………..……
2. Kebijakan Mutu……………………………………………….………….
3. Proses Pelayanan (Proses Bisnis)………………….………………
B. RUANG LINGKUP……………………………………………………………
C. TUJUAN………………………………………………………………………..
D. LANDASAN HUKUM DAN ACUAN………………………………………..
E. ISTILAH DAN DEFINISI…………………………………………………….
BAB II SISTEM MANAJEMEN MUTU DAN SISTEM PENYELENGGARAAN
PELAYANAN……………………………………………………………………..
.
A. PERSYARATAN UMUM…………………………………………………….
B. PENGENDALIAN DOKUMEN……………………………………………...
C. PENGENDALIAN REKAMAN……………………………………………..

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 7
BAB III TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN…………………………………………..
A. KOMITMEN MANAJEMEN………………………………………………...
B. FOKUS PADA
KELOMPOK/MASYARAKAT………………………………………………..
C. KEBIJAKAN MUTU………………………………………………………….
D. PERENCANAAN SISTEM MANAJEMEN MUTU DAN PENCAPAIAN
SASARAN KINERJA / MUTU……………………………………………….
E. TANGGUNG JAWAB, WEWENANG DAN KOMUNIKASI…………….
F. WAKIL MANAJEMEN MUTU……………………………………………...
G. KOMUNIKASI INTERNAL………………………………………………….
BAB IV TINJAUAN MANAJEMEN………………………………………………………
A. UMUM………………………………………………………………………….
B. MASUKAN TINJAUAN MANAJEMEN……………………………………
C. LUARAN TINJAUAN………………………………………………………...
BAB V MANAJEMEN SUMBER DAYA………………………………………………..
A. PENYEDIAAN SUMBER DAYA…………………………………………….
B. MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA………………………………
C. INFRASTRUKTUR…………………………………………………………
D. LINGKUNGAN KERJA.............................................................................
BAB VI PENYELENGGARAAN PELAYANAN ……………………………………….
A. UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)………………………….
1. Perencanaan Upaya Kesehatan Masyarakat, Akses dan
Pengukuran Kinerja………………………………………………………
2. Proses yang Berhubungan dengan Sasaran…………………………
3. Pembelian………………………………………………………………….
4. Penyelenggaraan UKM…………………………………………………
5. Pengukuran, Analisis dan Penyempurnaan Sasaran Kinerja UKM
B. UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)…………………………..
1. Perencanaan Pelayanan Klinis…………………………………………
2. Proses yang Berhubungan dengan
Kelompok/masyarakat………………………
3. Pembelian/Pengadaan Barang Terkait dengan Pelayanan Klinis…
4. Penyelenggaraan Pelayanan Klinis……………………………………
5. Peningkatan Mutu Pelayanan Klinis dan Keselamatan Pasien……
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 8
6. Analisis dan Tindak Lanjut……………………………………………….
7. Penerapan Manajemen Resiko…………………………………………
BABVII MONITORING DAN EVALUASI......................................................................
BABVIIIPENUTUP ......................................................................................................
LAMPIRAN

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 9
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Puskesmas merupakan kesatuan organisasi fungsional sebagai pusat

pengembangan kesehatan masyarakat, membina peran serta masyarakat

dan memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu

kepada masyarakat di wilayah kerjanya (Permenkes nomor 75 tahun 2014).

Salah satu fungsi pokok Puskesmas adalah pusat pelayanan kesehatan

tingkat pertama. Sebagai Unit Pelaksana Teknik Dinas (UPTD) Kesehatan

Kabupaten/Kota, Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan kegiatan

pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu, dan

berkesinambungan, meliputi pelayanan kesehatan perorangan dan pelayanan

kesehatan masyarakat. Upaya kesehatan yang diselenggarakan termasuk

upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif.

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75


Tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat, pada Pasal 4 disebutkan
bahwasanya puskesmas mempunyai tugas melaksanakan kebijakan
kesehatan untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan di wilayah
kerjanya dalam rangka mendukung terwujudnya kecamatan sehat.

Adapun fungsi Puskesmas sebagaimana tertuang pada pasal 5


Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
meliputi :

1. Penyelenggaraan UKM (Upaya Kesehatan Masyarakat) Tingkat Pertama


di wilayah kerja.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 10
2. Penyelenggaraan UKP (Upaya Kesehatan Perorangan) Tingkat Pertama
di wilayah kerja.
Upaya kesehatan masyarakat tingkat pertama meliputi upaya kesehatan
masyarakat esensial dan upaya kesehatan masyarakat pengembangan.
Upaya kesehatan masyarakat esensial meliputi:
a. UKM promosi kesehatan (Promkes);
b. UKM kesehatan lingkungan (Kesling);
c. UKM kesehatan ibu, anak, dan keluarga berencana (KIA KB);
d. UKM gizi;
e. UKM Pencegahan dan Pengendalian penyakit (P2);
f. UKM Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas)
Sedangkan upaya kesehatan masyarakat pengembangan Puskesmas
Tambang Ulang meliputi;
a. UKM Pengobatan Tradisional (BATTRA)
b. UKM Program Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)
c. UKM Usia Lanjut (Usila)
Upaya kesehatan masyarakat baik eesnsial dan pengembangan harus
diselenggarakan sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan untuk
mendukung pencapaian standar pelayanan minimal dan FKTP puskessmas
Tambang Ulang

B. Tujuan Pedoman
Pedoman Upaya Kesehatan Masyarakat bertujuan untuk menjadi acuan bagi
seluruh aktifitas pelayanan upaya kesehatan yang dilaksanakan di
Puskesmas Tambang Ulang, sehingga pada akhirnya pelayanan upaya
kesehatan dapat mendukung pencapaian standar pelayanan minimal (SPM)
dan indicator FKTP.

C. Ruang Lingkup Pelayanan


Ruang lingkup pelayanan upaya kesehatan di Puskesmas Tambang Ulang
meliputi 6 kegiatan esensial dan 3 kegiatan pengembangan:

1. UKM promosi kesehatan (Promkes);


2. UKM kesehatan lingkungan (Kesling);

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 11
3. UKM kesehatan ibu, anak, dan keluarga berencana (KIA KB);
4. UKM gizi;
5. UKM pencegahan dan pengendalian penyakit (P2);
6. UKM Perawatan Kesehatan Masyarakat (Perkesmas)
7. UKM Pengobatan Tradisional (BATTRA);
8. UKM Program Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) dan
9. UKM Usia Lanjut (Usila)

D. Batasan Operasional
1. Upaya promosi kesehatan adalah upaya untuk meningkatkan
kemampuan masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh, untuk dan
bersama masyarakat, agar mereka dapat menolong diri sendiri, serta
mengembangkan kegiatan yang bersumber daya masyarakat, sesuai
sosial budaya setempat.
2. Upaya kesehatan lingkungan adalah upaya yang dilakukan oleh
Puskesmas untuk menjadikan lingkungan yang sehat dalam rangka
pencegahan terhadap penyakit yang berhubungan dengan lingkungan
dan menciptakan lingkungan yang dapat mengoptimalkan penyembuhan
suatu penyakit di masyarakat.
3. Upaya kesehatan ibu dan anak dan KB adalah upaya kesehatan primer
yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan kesehatan ibu dalam
menjalankan fungsi reproduksi yang berkualitas serta upaya
kelangsungan hidup, pengembangan dan perlindungan bayi, anak bawah
lima tahun (BALITA) dan anak usia pra sekolah dalam proses tumbuh
kembang.
Keluarga Berencana adalah upaya kesehatan primer yang menyangkut
pelayanan dan pemeliharaan kesehatan pasangan usia subur dalam
menjalankan fungsi reproduksi yang berkualitas.
4. Upaya peningkatan gizi masyarakat adalah kegiatan untuk
mengupayakan peningkatan status gizi masyarakat dengan pengelolaan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 12
terkoordinasi dari berbagai profesi kesehatan serta dukungan peran serta
aktif masyarakat.
5. Upaya pencegahan dan pengendalian penyakit adalah suatu upaya untuk
mencegah agar penyakit menular tidak menyebar didalam masyarakat,
yang dilakukan antara lain dengan memberikan kekebalan kepada host
melalui kegiatan penyuluhan kesehatan, surveilans dan imunisasi.
6. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat upaya puskesmas dalam
melakukan perawatan bagi penderita yang dilakukan di rumah.
7. Upaya Pengobatan Tradisional adalah program pembinaan  terhadap
pelayanan pengobatan  tradisional, pengobat tradisional dan cara
pengobatan tradisional. Yang dimaksud pengobatan  tradisional adalah 
pengobatan yang dilakukan secara turun temurun, baik yang
menggunakan herbal (jamu), alat (tusuk jarum, juru sunat) maupun
keterampilan (pijat, patah tulang).
8. Upaya Program Kesehatan Peduli Remaja (PKPR) adalah pelayanan
kesehatan yang ditujukan dan dapat dijangkau remaja, menyenangkan,
menerima remaja dengan tangan terbuka, menghargai remaja, menjaga
kerahasiaan, peka akan kebutuhan terkait dengan kesehatannya, serta
efektif dan efisien dalam memenuhi kebutuhan dan selera remaja.
9. Upaya Kesehatan Usia Lanjut adalah upaya untuk mempertahankan dan
meningkatkan kualitas hidup masyarakat yang berusia lanjut.

E. Landasan Hukum
1. Undang-Undang no.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan no.75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia no.65 tahun 2013
tentang Pedoman Pelaksanaan dan Pembinaan Pemberdayaan
Masyarakat Bidang Kesehatan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 13
BAB II

STANDAR KETENAGAAN

A. Kualifikasi Sumber Daya Manusia Upaya Kesehatan Masyarakat


Berikut ini kualifikasi sumber daya manusia dan realisasi tenaga upaya
kesehatan yang telah ada di Puskesmas Tambang Ulang

Kegiatan Kualifikasi SDM Realisasi


UKM Promkes S1 Kesehatan S1 Kesehatan
Masyarakat Masyarakat
UKM Kesling D3 Kesehatan D3 Kesehatan
Lingkungan Lingkungan
UKM KIA KB D3 Kebidanan D3 Kebidanan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 14
UKM Gizi D3 Gizi D1 Gizi
UKM P2 D3 Keperawatan D3 Keperawatan
UKM Perkesmas D3 Keperawatan S1 Keperawatan
UKM Usila D3 Keperawatan S1 Keperawatan
UKM BATTRA D3 BATTRA D3 BATTRA
UKM PKPR S1 Psikologi S2 Psikologi
B. Distribusi Ketenagaan
Penanggung jawab program upaya kesehatan dan latar belakang
profesinya adalah sebagai berikut:

Kegiatan Petugas Profesi


UKM Promkes Rahmi Nur Aida,SKM SKM
UKM Kesling Diyah Widyaningsih,Amd Sanitarian
Kesling
UKM KIA KB Dian Risma,AmdKeb Bidan
UKM Gizi Ninik Chrisnasari Nutritionis
UKM P2 Yuni Astutik,AmdKep Perawat
UKM Perkesmas Mufarrohah,Skep Perawat
UKM Usila Mufarrohah,Skep Perawat
UKM BATTRA Qodri Faizal,AmdBATTRA Tenaga
BATTRA
UKM PKPR Siti Chalimatus Sa’diyah Psikolog

C. Jadual Kegiatan
1. Jadual kegiatan UKM disusun berdasarkan usulan dari masyarakat;
2. Pengaturan kegiatan upaya kesehatan masyarakat dilakukan bersama
oleh para pemegang program dalam kegiatan minilokakarya bulanan
dengan persetujuan Kepala Puskesmas;
3. Jadual kegiatan dibuat untuk jangka waktu satu tahun dan di break down
dalam jadual kegiatan bulanan;
4. Jadual kegiatan dikoordinasikan dan dikomunikasikan kepada lintas
program maupun lintas sektor;

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 15
BAB III

STANDAR FASILITAS

Untuk mendukung tercapai nya tujuan kegiatan upaya kesehatan masyarakat,


Puskesmas Tambang Ulang memiliki :

1. Satu buah mobil ambulance


2. Dua unit kendaraan roda dua
3. Seperangkat LCD proyektor
4. Satu unit laptop
Adapun fasilitas penunjang untuk masing-masing kegiatan upaya kesehatan dapat
dilihat pada tabel berikut ini.

Kegiatan Sarana-prasarana
Pelayanan promosi kesehatan  Leaflet
 Alat peraga penyuluhan
 Kamera
 Jadwal kegiatan
 Buku
 Pamflet
 Form PHBS
 LCD dan laptop
Pelayanan kesehatan lingkungan  Senter
 Block Grill
 Leaflet
 Sanitasi kit
 Swingfog
Pelayanan kesehatan ibu, anak, dan  Tensimeter
keluarga berencana  Stetoskop
 Stetoskop laennec
 Termometer
 Doppler
 KB set
 Partus set
 Spuit
 Pita pengukur
Pelayanan gizi  Leaflet
 Food Model
 Timbangan badan dan Mikrotois
Pelayanan pencegahan dan  Leaflet/Brosur penyuluhan penyakit
pengendalian penyakit  Poster

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 16
 Blanko surveilans
 Senter
 Alat-alat pelindung diri
 Alat kebersihan lingkungan
Upaya Perawatan Kesehatan  CHN kit
Masyarakat  Leaflets penyakit
 Form CHN
Upaya Kesehatan Usia Lanjut  Leaflet
 KMS lansia
 Form laporan
 LCD
 Laptop
 Banner

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 17
BAB IV

TATALAKSANA PELAYANAN

I. Tatalaksana Upaya Promosi kesehatan


1. Penanggung jawab:
 Petugas promkes
2. Perangkat Kerja
 Leaflet
 Alat peraga penyuluhan
 Kamera
 Jadwal kegiatan
 Buku
 Pamflet
 Form PHBS
3. Tujuan
Tercapainya perubahan perilaku individu, keluarga dan masyarakat dalam

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 18
membina dan memelihara perilaku sehat, serta berperan aktif dalam upaya
mewujudkan derajat kesehatan yang optimal.
4. Kegiatan
Kegiatan promosi kesehatan yaitu:
a. pemantauan PHBS
Untuk memetakan perilaku masyarakat, kegiatan berupa pemantauan
PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat). Pemantauan PHBS dapat
berupa:
 pemantauan PHBS tatanan rumah tangga
 pemantauan PHBS institusi pendidikan
 pemantauan PHBS institusi perkantoran
b. Pembinaan posyandu
c. Penyuluhan
Untuk meningkatkan pengetahuan secara langsung, baik penyuluhan
kelompok/penyuluhan masa ataupun penyuluhan perorangan. Sasaran
kegiatan penyuluhan ini diantaranya adalah:
 kader posyandu
 ibu hamil/ibumenyusui
 calon pengantin
 siswa sekolah
 remaja
d. Pembinaan desa siaga
e. UKS dan UKGS
5. Tatalaksana:
a. Perencanaan (Plan)
Petugas merencanakan kegiatan promosi kesehatan pada RKA (yang
bersumber dana APBD) dan atau melalui POA BOK (plan of action
Bantuan Operasional Kesehatan) pada kegiatan yang bersumber dana
APBN.

b. Pelaksanaan (Do)
Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 19
 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau bendahara
BOK
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan
c. Monitoring dan evaluasi (Check)
 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan
d. Menyusun rencana tindak lanjut hasil kegiatan (Action)

II. Tatalaksana Upaya Kesehatan Lingkungan


1. Penanggung jawab
 Sanitarian
2. Perangkat Kerja
 Senter
 Kit Sampling air
 Alat pembasmi nyamuk
 Leaflet
 Swingfog

3. Tujuan Umum
Kegiatan peningkatan kesehatan lingkungan bertujuan terwujudnya kualitas
lingkungan yang lebih sehat agar dapat melindungi masyarakat dari segala
kemungkinan resiko kejadian yang dapat menimbulkan gangguan dan bahaya
kesehatan menuju derajat kesehatan keluarga dan masyarakat yang lebih
baik.
4. Kegiatan
Kegiatan-kegiatan utama kesehatan lingkungan yang harus dilakukan
Puskesmas meliputi:
a. Penyehatan air

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 20
b. Penyehatan makanan dan minuman
c. Pengawasan SPAL, Jamban, air, TTU/TPM
d. Pengawasan dan pembuangan sampah dan limbah
e. Penyehatan pemukiman
f. Pengawasan sanitasi tempat umum
g. Klinik sanitasi
5. Tata Laksana
a. Perencanaan (Plan)
Sanitarian merencanakan kegiatan kesehatan lingkungan pada RKA
(yang bersumber dana APBD) dan atau melalui POA BOK (plan of action
Bantuan Operasional Kesehatan) pada kegiatan yang bersumber dana
APBN.

b. Penggerakan pelaksanaan (Do)


Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan


 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau bendahara
BOK
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan
c. Monitoring dan Evaluasi (Check)
 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan
d. Menyusun rencana tindak lanjut (Action)
III. Tatalaksana Upaya Kesehatan Ibu, Anak dan KB
1. Petugas Penanggung jawab
a. Bidan
2. Perangkat kerja
a. tensimeter
b. stetoskop
c. stetoskop laennec

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 21
d. termometer
e. doppler
f. KB set
g. Partus set
h. Kulkas vaksin
i. Spuit
j. Pita pengukur
3. Tujuan
Terciptanya pelayanan berkualitas dengan partisipasi penuh pengguna jasa
dan keluarganya dalam mewujudkan bahwa setiap ibu mempunyai
kesempatan yang terbaik dalam hal waktu dan jarak antar kehamilan,
melahirkan bayi sehat yang aman dalam lingkungan yang kondusif sehat,
dengan asuhan antenatal yang ade kuat, dengan gizi serta persiapan
menyusui yang baik.
Keluarga Berencana
A.    Pengertian
Adalah upaya kesehatan primer yang menyangkut pelayanan dan
pemeliharaan kesehatan pasangan usia subur dalam menjalankan fungsi
reproduksi yang berkualitas.
Prioritas pelayanan KB dewasa ini adalah meningkatkan derajat kesehatan
pasangan usia subur dan keluarganya dalam pengaturan kehamilan, baik
jumlah dan waktu kehamilan serta jarak antar kehamilan guna menurunkan
angka kelahiran nasional
B.    Tujuan
Adalah terciptanya pelayanan yang berkualitas dengan penuh pengguna jasa
pelayanan dan keluarganya dalam mewujudkan bahwa setiap pasangan usia
subur mempunyai kesempatan yang terbaik dalam mengatur jumlah, waktu
dan jarak antar kehamilan guna merencanakan dan mewujudkan suatu
keluarga kecil, bahagia dan sejahtera.
4. Kegiatan
Prioritas pelayanan KIA dewasa ini adalah meningkatkan derajat kesehatan
ibu dan anak dalam rangka menurunkan angka kematian ibu dan anak.
Pelayanan KIA Puskesmas terdiri dari:
a. pelayanan kesehatan ibu hamil
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 22
b. pelayanan kesehatan ibu bersalin
c. pelayanan kesehatan ibu nifas
d. Pelayanan kesehatan neonatus, bayi, anak balita dan anak pra sekolah
e. Pelayanan keluarga berencana
5. Tatalaksana
a. Perencanaan (Plan)
Penanggung jawab KIA merencanakan kegiatan kesehatan ibu dan anak
pada RKA (yang bersumber dana APBD) dan atau melalui POA BOK
(plan of action Bantuan Operasional Kesehatan) pada kegiatan yang
bersumber dana APBN.

b. Penggerakan pelaksanaan (Do)


Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan


 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau bendahara
BOK
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan
c. Monitoring dan Evaluasi (Check)
 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan
d. Menyusun rencana tindak lanjut (Action)

IV. Tatalaksana Upaya Peningkatan Gizi Masyarakat


1. Petugas penanggung jawab
Nutrisionis
2. Peralatan kerja
a. Leaflet
b. Panduan Diet
c. Food Model
d. Timbangan badan dan Mikrotois

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 23
3. Tujuan
Tujuan Umum
Menanggulangi masalah gizi dan meningkatkan status gizi masyarakat
4. Kegiatan
Upaya Perbaikan Gizi Puskesmas meliputi:
a. Upaya Perbaikan Gizi Keluarga (UPGK)
b. Upaya Perbaikan Gizi Institusi (UPGI)
c. Upaya Penanggulangan Kelainan Gizi Yang Terdiri Dari:
Pencegahan Dan Penanggulangan Gangguan Akibat Kekurangan
Yodium (GAKY)
 Pencegahan Dan Penanggulangan Anemia Besi (AGB)
 Pencegahan Dan Penanggulangan Kurang Kalori Energi 
Protein (KEP) Dan Kurang Energi Kronis (KEK)
 Pencegahan Dan Penaggulangan Kekurangan Vitamin A (KVA)
 Pencegahan Dan Penanggulangan Masalah Kekurangan Gizi
Mikro Lain
 Pencegahan Dan Penanggulangan Masalah Gizi Lebih
5. Tata laksana
a. Perencanaan (Plan)
Nutrisionis merencanakan kegiatan penanggulangan gizi
masyarakat pada RKA (yang bersumber dana APBD) dan atau
melalui POA BOK (plan of action Bantuan Operasional Kesehatan)
pada kegiatan yang bersumber dana APBN.

b. Penggerakan pelaksanaan (Do)


Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan


 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau
bendahara BOK
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan
yang akan dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan
c. Monitoring dan Evaluasi (Check)

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 24
 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa
pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan
d. Menyusun rencana tindak lanjut (Action)

V. Tatalaksana Upaya Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2)


1. Petugas Penanggung jawab
Perawat

2. Perangkat Kerja
a. Leaflet/Brosur penyuluhan penyakit
b. Blanko surveilans
c. Pedoman KLB
d. alat pelindung diri (APD)
e. Alat kebersihan lingkungan
3. Tujuan
Tujuan umum
Mencegah terjadinya penyakit menular dan melakukan penanggulangan
terhadap penyakit yang berkembang
4. Kegiatan
Kegiatan upaya penanganan penyakit menular meliputi:
1. Penanggulangan Kejadian Luar Biasa Penyakit Menular (P2)
Penanggulangan KLB penyakit menular dilaksanakan dengan upaya-
upaya:
a. Pengobatan, dengan memberikan pertolongan penderita,
membangun pos-pos kesehatan di tempat kejadian dengan dukungan
tenaga dan sarana obat yang memadai termasuk rujukan.
b. Pemutusan rantai penularan atau upaya pencegahan misalnya,
abatisasi pada KLB, DBD, Kaporisasi pada sumur-sumur yang
tercemar pada KLB diare, dsb.
c. Melakukan kegiatan pendukung yaitu penyuluhan,
pengamatan/pemantauan (surveilance ketat) dan logistik.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 25
2. Program Pencegahan
Adalah mencegah agar penyakit menular tidak menyebar didalam
masyarakat, yang dilakukan antara lain dengan memberikan kekebalan
kepada host melalui kegiatan penyuluhan kesehatan dan imunisasi.
3. Surveilans Evidemiologi Penyakit Menular
Adalah suatu kegiatan pengumpulan data/informasi melalui pengamatan
terhadap kesakitan/kematian dan penyebarannya serta faktor-faktor yang
mempengaruhinya secar sistematik, terus menerus dengan tujuan untuk
perencanaan suatu program, mengevaluasi hasil program, dan sistem
kewaspadaan dini. Secara singkat dapat dikatakan: Pengumpulan
Data/Informasi Untuk Menentukan Tindakan (Surveillance For Action).

4. Program Pemberantasan Penyakit Menular

a.    Program imunisasi


b. Program TB paru dengan kegiatan penemuan penderita TBC
c. Program ISPA dengan frekuensi penemuan dan penanggulangan
pneumonia
d. Program diare meliputi frekuensi penanggulangan diare
e. Program Surveilans
f. Pemberantasan P2B2 demam berdarah
5. Tata laksana
a. Perencanaan (Plan)
Penanggung jawab P3M merencanakan kegiatan pemberantasan
penyakit pada RKA (yang bersumber dana APBD) dan atau melalui POA
BOK (plan of action Bantuan Operasional Kesehatan) pada kegiatan yang
bersumber dana APBN.

b. Penggerakan pelaksanaan (Do)


Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan


 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau bendahara
BOK

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 26
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan

c. Monitoring dan Evaluasi (Check)


 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan
d. Menyusun rencana tindak lanjut

VI. Upaya Perawatan Kesehatan Masyarakat


1. Penanggung jawab:
 Perawat
2. Perangkat Kerja
 Leaflet
 Alat peraga penyuluhan
 PHN kit
 Jadwal kegiatan
 Buku
 Form
3. Tujuan
Terpantaunya kondisi kesehatan penderita di masyarakat
4. Kegiatan
Kegiatan PHN diantaranya adalah yaitu:
a. Kunjungan rumah
5. Tatalaksana:
a. Perencanaan (Plan)
Petugas merencanakan kegiatan PHN pada RKA (yang bersumber dana
APBD) dan atau melalui POA BOK (plan of action Bantuan Operasional
Kesehatan) pada kegiatan yang bersumber dana APBN.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 27
a. Penggerakan pelaksanaan (Do)
Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan


 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau bendahara
BOK
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan
b. pengawasan pengendalian penilaian (P3)
 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan

VII. Upaya Kesehatan Usia Lanjut (Usila)


1. Penanggung jawab:
 Petugas usila
2. Perangkat Kerja
 KMS lansia
 PHN kit
 LCD Proyektor
 Laptop
 Leaflet
 Alat peraga penyuluhan
 Kamera
 Jadwal kegiatan
 Buku
 Form
3. Tujuan
Meningkatnya status kesehatan usia lanjut
4. Kegiatan
a. Penyuluhan kesehatan
b. Pembinaan posyandu usila

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 28
c. Pembinaan kader usila
5. Tatalaksana:
a. Perencanaan (Plan)
Petugas merencanakan kegiatan usia lanjut pada RKA (yang bersumber
dana APBD) dan atau melalui POA BOK (plan of action Bantuan
Operasional Kesehatan) pada kegiatan yang bersumber dana APBN.

b. Penggerakan pelaksanaan (Do)


Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan


 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau bendahara
BOK
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan
c. Monitoring dan Evaluasi (Check)
 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan
d. Menyusun rencana tindak lanjut (Action)

VIII. Upaya Pengobatan Tradisional (BATTRA)


1. Penanggung jawab:
 Petugas BATTRA
2. Perangkat Kerja
 Leaflet
 Kompor,panci untuk demo toga
 Jadwal kegiatan
 Buku
3. Tujuan
Meningkatnya kesadaran masyarakat untuk menggunakan pengobatan
tradisional sebagai pelengkap pengobatan konvensional.
4. Kegiatan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 29
d. Penyuluhan TOGA
e. Demo TOGA
f. Pembinaan kader TOGA
5. Tatalaksana:
a. Perencanaan (Plan)
Petugas merencanakan kegiatan usia lanjut pada RKA (yang bersumber
dana APBD) dan atau melalui POA BOK (plan of action Bantuan
Operasional Kesehatan) pada kegiatan yang bersumber dana APBN.

b. Penggerakan pelaksanaan (Do)


Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan


 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau bendahara
BOK
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan
c. Monitoring dan Evaluasi (Check)
 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan
d. Menyusun rencana tindak lanjut (Action)

IX. Upaya Program Kesehatan Peduli Remaja (PKPR)


1. Penanggung jawab:
 Psikolog
2. Perangkat Kerja
 Leaflet
 Jadwal kegiatan
 Buku panduan
3. Tujuan
Meningkatkan penyediaan pelayanan kesehatan remaja yang berkualitas..
4. Kegiatan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 30
a. Penyuluhan TOGA
b. Pembinaan kader remaja
5. Tatalaksana:
a. Perencanaan (Plan)
Petugas merencanakan kegiatan usia lanjut pada RKA (yang bersumber
dana APBD) dan atau melalui POA BOK (plan of action Bantuan
Operasional Kesehatan) pada kegiatan yang bersumber dana APBN.

b. Penggerakan pelaksanaan (Do)


Pada kegiatan ini petugas melakukan:

 Membuat jadwal kegiatan


 Mengkoordinasikan dengan bendahara pengeluaran atau bendahara
BOK
 Mengkoordinasikan dengan lintas program tentang kegiatan yang akan
dilaksanakan
 Melaksanakan kegiatan
c. Monitoring dan Evaluasi (Check)
 petugas mencatat hasil kegiatan dan melaporkan hasil kegiatan
 petugas membuat notulen pada kegiatan yang berupa pertemuan
 petugas mengevaluasi kegiatan
d. Menyusun rencana tindak lanjut (Action)

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 31
BAB V

LOGISTIK

Manajemen Logistik adalah suatu pengetahuan atau seni serta proses


mengenai perencanaan, penentuan kebutuhan, pengadaan, penyimpanan,
pemeliharaan serta penghapusan material. Tujuan dari manajemen logistik adalah
tersedianya bahan setiap saat dibutuhkan, baik mengenai jenis, jumlah maupun
kualitas yang dibutuhkan secara efisien. Manajemen logistik upaya kesehatan
masyarakat Puskesmas Tambang Ulang adalah sebagai berikut :
A. Perencanaan Kebutuhan
Perencanaan unit pelayanan promosi kesehatan menghitung dan merencanakan
kebutuhan media promosi kesehatan berupa leaflet, booklet, buku saku, poster,
spanduk, makalah penyuluhan, buku saku, modul pelatihan, ATK penunjang
administrasi dan dokumentasi kegiatan yang sudah direncanakan. Analisa
kebutuhan penunjang pelaksanaan kegiatan pada periode waktu tertentu
berorientasi kepada program pelayanan, pola penyakit dan target kinerja
pelayanan. Menyesuaikan perencanaan kebutuhan dengan memperhatikan
persediaan awal logistik yang sudah ada.
B. Penganggaran
Fungsi berikutnya adalah menghitung kebutuhan pengadaan logistik untuk
menunjang kegiatan pelayanan promosi kesehatan diatas dengan harga satuan
berdasar indeks harga yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kota Surabaya
sehingga akan diketahui kebutuhan anggaran tersebut. Penganggaran
kebutuhan logistik Puskesmas Tambang Ulang memanfaatkan dana JKN, BOK
dan dana APBD.
C. Pengadaan
Fungsi berikutnya adalah pengadaan, yaitu semua kegiatan yang dilakukan
untuk mengadakan bahan logistik yang telah direncanakan, baik melalui
prosedur :
1. Pembelian
2. Produksi sendiri, maupun dengan
3. Sumbangan dari pihak lain yang tidak mengikat
Untuk pengadaan logistik di Puskesmas Tambang Ulang dilakukan dengan
pembelian materi yang sudah siap pakai, pengadaan sendiri leaflet kesehatan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 32
sesuai kebutuhan perencanaan unit pelayanan dan menerima dropping dari
Dinas Kesehatan Kota Surabaya.

D. Penyimpanan
Material logistik yang diperoleh dicatat dan disimpan di gudang alat kesehatan
untuk didistribusikan sesuai kebutuhan pelayanan UKM. Fungsi penyimpanan ini
sangat menentukan kelancaran distribusi, diantaranya untuk mengantisipasi
kekosongan material, menghemat biaya, mengantisipasi fluktuasi kenaikan
harga material, serta mempercepat pendistribusian karena materi sudah siap
pakai. Prinsip FIFO (First In First Out) diberlakukan di penyimpanan logistik
Puskesmas Tambang Ulang.
E. Pendistribusian
Pendistribusian logistik di UPT Puskesmas Tambang Ulang dilakukan pada saat
pelaksanaan kegiatan UKM. Efisiensi pelaksanaan pendistribusian akan
mempengaruhi kecepatan penyediaan material baru. Penanggung jawab
pendistribusian adalah penanggung jawab gudang alat kesehatan UPT
Puskesmas Tambang Ulang. Prosedur baku pendistribusian material promosi
kesehatan, meliputi :
1. Pendistribusian langsung kepada sasaran pelayanan
2. Pendistribusian melalui mitra kerja lintas program, jejaring dan jaringan
Puskesmas Tambang Ulang.
F. Penghapusan
Penghapusan adalah proses penghapusan tanggungjawab pengurus barang
atas bahan atau barang tertentu sekaligus mengeluarkan dari
catatan/pembukuan yang berlaku, penghapusan barang diperlukan karena :
1. Bahan/barang rusak tidak dapat dipakai kembali
2. Bahan/barang tidak dapat didaur ulang atau tidak ekonomis untuk didaur
ulang.
3. Bahan/barang sudah melewati masa kadaluarsa (expired date)
4. Bahan/barang hilang karena pencurian atau sebab lain.
Penghapusan logistik di Puskesmas Tambang Ulang dilakukan dengan
pemusnahan, yaitu dibakar atau dipendam/ditanam

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 33
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 34
BAB V

PENUTUP

Salah satu keistimewaan puskesmas adalah bahwa institusi ini memiliki


wilayah kerja. Oleh karena itu selain pelayanan yang dilaksanakan di dalam gedung,
dimana pasien datang ke puskesmas, puskesmas menyelenggarakan pula kegiatan
luar gedung, yakni petugas puskesmas melakukan kegiatan di wilayah kerja seperti
di lokasi desa, padukuhan, posyandu, sekolah dan lain-lain.

Data keadaan sampai akhir tahun 2017 Puskesmas Tambang Ulang


memiliki sarana pendukung fasilitas kesehatan Upaya Kesehatan
Berbasis Masyarakat (UKBM) baik berupaPos Pelayanan Kesehatan
Desa (PKD) dan termasuk juga kadernya yang keseluruhannya juga
memberikan jenis pelayanan baik promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif. Data selengkapnya tentang Upaya Kesehatan Berbasis
Masyarakat (UKBM) yang dimiliki Puskesmas Tambang Ulang terlihat
pada tabel berikut:

Tabel 3.
Data UKBM Puskesmas Tambang Ulang

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 35
JUMLAH SARANA
NO. DESA Poskesdes Posyandu Kader Kader Kader Kesh
Poskesdes
Posyandu Lain
1. Tambang Ulang 1 2 1 1
2. Sungai Jelai 1 3 1 1
3. Sungai Pinang 1 2 1 1
4. Pulau Sari 1 2 1 1
5. Gunung Raja 1 2 1 1
6 Bingkulu 1 2 1 1
7 Kayu Abang 1 2 1 1
8 Martadah 1 2 1 1
9 Martadah Baru 1 3 1 1
Jumlah 9 19 9 105 9
Sumber : Data Dasar Puskesmas TAMBANG ULANG Tahun 2017

Dari aspek ketenagaan Puskesmas Tambang Ulang saat ini memiliki


jumlah karyawan yang relatif kurang apabila dibandingkan dengan
standar ketenagaan yang ada dalam Peraturan Menteri Kesehatan
Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas. Jumlah seluruh karyawan
yang dimiliki oleh Puskesmas Tambang Ulang saat ini berjumlah 52
orang, yang terbagi dalam berbagai kompetensi dan jenjang pendidikan.
Data karyawan Puskesmas Tambang Ulang selengkapnya terlihat pada
tabel di bawah ini:

Tabel 4.
Data Ketenagaan Puskesmas Tambang Ulang
NO TINGKAT PENDIDIKAN JUMLAH
.
1. Dokter Umum 3
2. Dokter Gigi 1
3. SKM 3
4. SST 1
5. S.Kep Ners 1
6. S.Kep 2
7. Amd. Keb. 15
8. Amd. Kep. 5
9. Amd. AK 1
10. Amd. KG 2
11. Amd. GZ 1
12. SPPH 1
13. SPK 1
14. SMF 1
15. Pekarya 1
16. SMA 1
17. SD 1

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 36
JUMLAH 41
Sumber : Data Dasar Puskesmas Tambang Ulang Tahun 2017

B. RUANG LINGKUP
1. Ruang Lingkup Kegiatan UKM
Lingkup Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM ini disusun berdasarkan
persyaratan standar akreditasi pukesmas, yang meliputi: persyaratan umum
sistem manajemen mutu, tanggungjawab manajemen, kebijakan mutu
puskesmas, manajemen sumberdaya, proses pelayanan yang terdiri dari
penyelenggaraan Upaya Puskesmas, yang meliputi Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM) serta dokumen terkait.
Serta dalam penyelenggaraan kegiata UKM PuskesmasTambang Ulang,
dalam Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM ini juga memperhatikan
keselamatan sasaran/masyarakat/kelompok dengan menerapkan
manajemen risiko.

2. Tanggung Jawab
a. Kepala Puskesmas, mempunyai tanggung jawab;
1) Menetapkan Sistem Manajemen Mutu Puskesmas;
2) Bertanggung jawab secara menyeluruh terhadap keputusan
strategis untuk pelaksanaan sistem kinerja setiap proses yang ada
di dalam proses pelayanan;
3) Memastikan ketersediaan sumber daya baik manusia, alat serta
bangunan dan informasi yang dibutuhkan untuk mendukung semua
proses.
b. Kepala Manajemen Mutu Puskesmas, mempunyai tanggung jawab;
1) Menerapkan dan memelihara Sistem Manajemen Mutu Puskesmas;
2) Memastikan bahwa Persyaratan Umum dalam pelaksanaan
Sistem Manajemen Mutu Puskesmas dimengerti dan
dilaksanakan oleh seluruh karyawan.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 37
1) Penanggungjawab Upaya Puskesmas, Penanggung jawab UKM
Bertanggung jawab dalam penerapan dan pemeliharaan sistem
yang berada dibawah tanggung jawabnya;
2) Memastikan untuk mengukur, memantau dan menganalisis proses
yang terkait dengan unit masing-masing;
3) Melakukan tindakan perbaikan dan tindakan pencegahan serta
melakukan perbaikan terus menerus.

3. Kebijakan
a. Sistim Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas Tambang Ulang
merupakan penjabaran dan penerapan dari Kebijakan Pemerintah tentang
Pelayanan Kesehatan pada Masyarakat yang di dasarkan atas Peraturan
Pemerintah, Peraturan Daerah dan Perundang-undangan sebagai berikut:
1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 08 Tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen;
2) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang
Praktik Kedokteran;
3) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
4) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012 tentang
Sistem Kesehatan Nasional (SKN);
5) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 741 Tahun
2008 tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota;
6) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun
2014 tentang Pedoman Pelaksanaan Program JKN;
7) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2014 tentang Puskesmas;

b. Penanggung jawab kegiatan UKM Tambang Ulang menetapkan,


mendokumentasikan, menerapkan, memelihara dan memperbaiki
secara berkesinambungan kegiatan UKM Puskesmas Tambang Ulang,
yang meliputi kegiatan ;

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 38
1) Mengidentifikasi proses yang diperlukan untuk Sistem Manajemen
Mutu dan aplikasinya;
2) Menetapkan urutan dan interaksi antar proses tersebut didalam
proses pelayanan;
3) Menetapkan kriteria dan metode yang diperlukan untuk
memastikan bahwa baik operasi maupun pengendalian proses-
proses berjalan efektif;
4) Memastikan tersedianya sumber daya dan informasi yang
diperlukan untuk mendukung operasi dan pemantauan proses
pelayanan dan hasilnya;
5) Memantau, mengukur dan menganalisa proses-proses dan hasilnya;
6) Menerapkan tindakan yang diperlukan untuk mencapai hasil
sesuai dengan yang direncanakan serta perbaikan
berkesinambungan;
7) Menerapkan seluruh persyaratan pedoman penyelenggaraan
kegiataan UKM Puskesmas Tambang Ulang.

4.Dokumen Terkait
Seluruh dokumen yang berlaku sesuai dengan ruang lingkup sertifikasi
akreditasi puskesmas.

C. TUJUAN
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM ini disusun sebagai acuan bagi
Puskesmas Tambang Ulang dalam melaksanakan seluruh kegiatan UKM yang
bertujuan untuk:

a. Dapat terlaksananya program-program UKM puskesmas dengan tujuan,sasaran


dan tata nilai yang tepat sehingga dapat bermanfaat bagi masyarakat.
b. Menunjukkan komitmen terhadap mutu dan pengakuan berdasarkan
standar untuk memelihara mutu pelayanan UKM yang berkelanjutan serta
pelayanan dalam memuaskan masyarakat.
c. Memantau kekurangan-kekurangan dalam mengadakan pelayanan
kepadamasyarakat sebagai acuan dalam meningkatkan pembenahan
pelayanan secara terus-menerus.
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 39
d. Memastikan bahwa seluruh personil mempunyai pemahaman yang jelas
terhadap apa yang diperlukan/dipersyaratkan dari diri mereka serta dengan
siapa mereka bekerjadan kepada siapa mereka bertanggung jawab secara
langsung atau melaporkanpekerjaannya.
e. Merupakan pedoman dalam bertindak dan pengambilan keputusan untuk
penyelenggaraan pelayanan di Puskesmas Tambang Ulang.

D. LANDASAN HUKUM DAN ACUAN


Landasan hukum yang digunakan dalam menyusun Pedoman Penyelenggaraan
Kegiatan UKM ini adalah:
1) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 08 Tahun 1999 tentang
Perlindungan Konsumen;
2) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran;
3) Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan;
4) Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 Tahun 2012 tentang
Sistem Kesehatan Nasional (SKN);
5) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 741 Tahun 2008
tentang Standar Pelayanan Minimal (SPM) Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota;
6) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2014
tentang Pedoman Pelaksanaan Program JKN;
7) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun 2014
tentang Puskesmas;
8) Peraturan Bupati Kabupaten TANAH LAUT Nomor ... tentang ...
9) Keputusan Bupati Kabupaten TANAH LAUT Nomor ... tentang ...
Acuan yang digunakan dalam menyusun Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan
UKM ini adalah:
1) Standar Akreditasi Puskesmas;

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 40
BAB II
SISTEM PENYELENGGARAAN KEGIATAN UKM

A. PERSYARATAN
1) Persyaratan Umum
Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut menetapkan,
mendokumentasikan, memelihara sistem mutu sesuai standar Sistem
Manajemen Mutu akreditasi. Sistem ini disusun untuk memastikan telah
diterapkannya persyaratan pengendalian terhadap proses-proses verifikasi
dan pengukuran terhadap pelayanan guna menjamin dilaksanakannya
pengendalian persyaratan, proses serta verifikasi dan pengukuran terhadap
proses maupun output guna menjamin terpenuhinya harapan dan kepuasan
kelompok/masyarakat Puskesmas Tambang Ulang.

2) Persyaratan Dokumentasi
a. Umum
Penanggung jawab UKM dan pelaksana kegiatan kegiatan UKM di
Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut melaksanakan
pendokumentasian Kegiatan UKM yang dilaksanakan terhadap sasaran
kelompok dan masyarakat , dokumen-dokumen lain yang disyaratkan oleh
Standar Akreditasi Puskesmas serta prosedur yang diperlukan untuk
memastikan efektifitas perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian
proses serta rekaman kegiatan UKM lainnya.
Secara umum level dokumentasi kegiatan UKM pada Puskesmas
Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut adalah sebagai berikut :
Dokumen level 1 : Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM
Dokumen level 2 :Surat Keputusan Kepala Puskesmas tentang
penanggung jawab UKM dan pelaksana kegiatan UKM
Dokumen level 3: Prosedur Kerja (SOP)
Dokumen level 4 : Langkah langkah Kerangka Acuan Kerja
Dokumen level 5:Rekam kegiatan UKM, Formulir dan Dokumen
Pendukung

b. PEDOMAN PENYELENGGARAAN KEGIATAN UKM


Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 41
Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut menetapkan
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM. Panduan Sistem dalam
pelaksanaan kegiatan UKM terhadap sasaran,kelompok/masyarakat .
dasar dan pedoman dalam memberikan produk jasa pelayanan yang
dapat diterima oleh sasaran/kelompok/masyarakat diwilayah Puskesmas
Tambang Ulang serta memuat ketentuan untuk menjaga proses
pemberian pelayanan tersebut agar selalu terkendali.

B. PENGENDALIAN DOKUMEN
Dokumen dan data pelaksanaan kegiatan UKM pada Puskesmas Tambang
Ulang Kabupaten Tanah Laut dapat berbentuk data elektronik (flasdisk, dll) atau
lembaran kertas (Formulir, Kartu, Buku, dan lain-lain).Persetujuan penerbitan
dokumen-dolumen dan data dinyatakan sah bila telah ditinjau dan disetujui oleh
unit terkait dan oleh Ketua Manajemen Mutu dan dibuatkan permintaan
pengesahan dari Kepala Puskesmas Tambang Ulang.Untuk menjamin agar
dokumen yang dipergunakan adalah yang terbaru, maka semua dokumen yang
berlaku dicatat dalam “Buku Daftar Dokumen”.
Dokumen yang sudah tidak berlaku/kadaluwarsa dipisahkan dan ditarik dari
peredaran.Dokumen-dokumen yang berkaitan dengan unit/bagian yang
bersangkutan harus berada di unit/bagian kerja tersebut sehingga memudahkan
untuk dipedomani unit/bagian tersebut sebagai Dokumen Terkendali.Dokumen
Master atau Dokumen Induk tidak didistribusikan, atau hanya sebagai informasi
dan arsip, yang disimpan serta dipelihara oleh Pengendali Dokumen yang dalam
hal ini adalah Kepala Sub Bagian Tata Usaha. Apabila terdapat perubahan atau
revisi terhadap dokumen, maka harus dilaksanakan melalui peninjauan oleh
manajemen melalui mekanisme Rapat Tinjauan Manajemen (RTM) dan setiap
perubahan harus dengan persetujuan unit terkait dan KetuaManajemen Mutu
Puskesmas Tambang Ulang.

PENGENDALIAN REKAMAN
a. Tanggung Jawab:
Kepala Puskesmas, Ketua Manajemen Mutu, Penanggungjawab Upaya,
Penanggungjawab Pelayanan Klinis, dan seluruh karyawan puskesmas
bertanggungjawab untuk menerapkan seluruh persyaratan yang ada pada
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 42
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM, dengan melalui kegiatan antara
lain;
1) Rekaman dipelihara dan diindentifikasi dengan jelas sehingga
memudahkan pengumpulan, pengambilan, pengarsipan, penyimpanan
dan pemusnahannya;
2) Rekaman menjadi bukti kesesuaian terhadap kegiatan UKM;
3) Rekaman disimpan dengan tata cara yang memadai dan ditempatkan
pada tempat yang layak untuk melindungi dari kerusakan;
4) Rekaman yang aktif ditempatkan didalam subject file, ordner, komputer
atau tempat lain di almari arsip;
5) Jenis-jenis rekaman, tempat penyimpanan, masa simpan, penanggung
jawab dan uraian lainnya dijelaskan pada Kebijakan dan Prosedur
Pengendalian Dokumen.

b. Format Tata Letak:


Format/tata letak dari Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM ini sebagai
berikut :
Pada halaman depan/cover muka tercantum nama organisasi, logo
Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Laut di sebelah kiri dan logo
Puskesmas di sebelah kanan, nama puskesmas, judul dokumen yaitu
PEDOMAN PENYELENGGARAAN KEGIATAN UKM, serta nomor dokumen,
revisi yang keberapa dan tanggal berlaku.

c. Pendistribusian:
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM didistribusikan sesuai dengan
statusnya, yaitu salinan “Terkendali”dan salinan“Tidak Terkendali”,
pendistribusiannya di bawah tanggung jawab Ketua Manajemen Mutu
Puskesmas Tambang Ulang.

d. Pendistribusian Salinan Terkendali:


Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM dengan status dokumen
“Terkendali” diberi cap “TERKENDALI“ dan “nomor salinan” pada halaman
depan pojok kanan atas dan didistribusikan kepada unit terkait

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 43
Nomor Penerima
Salinan
01 Tim Audit Internal
02 Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
03 Penanggungjawab Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
04 Penanggungjawab Upaya Pelayanan Klinis
05 Unit-unit

Sekretariat Pusat Pengendalian Dokumen Akreditasi Puskesmas Tambang


Ulang yang berada di bawah Kepala Sub Bagian Tata Usaha sebagai
pengendali dokumen, menyimpan dan memelihara “Master Dokumen” atau
“Dokumen Induk” dan diberi stempel “ASLI”pada pojok kanan atas.

e. Pendistribusian Salinan Tidak Terkendali:


Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM dengan status salinan“Tidak
Terkendali” dapat didistribusikan setelah melalui ijin tertulis dari Wakil
Manajemen Mutu Puskesmas Tambang Ulang atas persetujuan Kepala
Puskesmas Puskesmas Tambang Ulang dan dokumen ini dapat diberikan
kepada pihak luar organisasi secara selektif. Halaman depan dari
salinan“Tidak Terkendali” diberi cap/stempel dengan tulisan “TIDAK
TERKENDALI”. Apabila dikemudian hari terjadi revisi, maka pengendali
dokumen tidak berkewajiban untuk melakukan perubahan dan penarikan dari
peredarannya.

f. Perubahan:
Setiap perubahan/revisi pada Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM
dapat berasal dari masukan Penanggungjawab Upaya, Penanggungjawan
Pelayanan Klinis, temuan hasil audit dari Tim Audit Internal, Tim Manajemen
Risiko atau Tim Keluhan Kelompok/masyarakat kepada Ketua Manajemen
Mutu ataupun karena adanya perubahan kebijakan manajemen.
Bagian yang mengalami perubahan dicatat pada kolom revisi pada lembar
revisi.Lembar status revisi diperiksa oleh Ketua Manajemen Mutu dan
persetujuan ditandatangani oleh Ketua Manajemen Mutu sebagai bukti
persetujuan.Tanggal berlakunya revisi ditulis pada kolom tanggal.
Pengendali Dokumen harus memastikan bahwa bagian yang direvisi telah
digabungkan ke dalam salinan terkendali, dan Pedoman Penyelenggaraan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 44
Kegiatan UKM dengan status salinan terkendali ditarik dari peredarannya
untuk dimusnahkan dan masternya disimpan serta diberi cap dengan tulisan
“KADALUWARSA”.Pengendali dokumen tidak berkewajiban untuk
memperbaiki dokumen UKM dengan status salinan “Tidak
Terkendali”apabila dikemudian hari terjadi revisi.

g. Tinjauan Dokumen:
Untuk penyelarasan perkembangan organisasi, secara berkala Ketua Pokja
UKM Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut akan melakukan
peninjauan terhadap Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM ini dengan
tujuan untuk menilai efektivitas dan kecocokan sistem pelaksanaan kegiatan
UKM yang berkesinambungan dalam penerapannya sehingga dapat
mengindentifikasi peluang Inovasi dan peningkatan kegiatan UKM yang
sesuai dengan harapan dan kebutuhan masyarakat.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 45
BAB III
TANGGUNG JAWAB UKM

A. KOMITMEN UKM

Penanggung jawab UKM dan pelaksana kegiatan UKM Puskesmas Tambang


Ulang Kabupaten Tanah Laut bertanggung jawab untuk menentukan,
mendokumentasikan, melaksanakan kegiatan UKM secara
berkesinambungan.Melalui koordinasi dengan Lintas Progran dan Lintas Sektor
dilakukan penetapan tanggung jawab tim, penetapan kebijakan mutu, sasaran
mutu, penetapan uraian tugas, penunjukan pelaksana kegiatan UKM dan Tim
yang lainnya yang terkait, peninjauan terhadap penerapan Sistem
penyelenggaraan kegiatan UKM secara periodik dan menyediakan sumber daya
yang memadai untuk penyelenggaraan kegiatan UKM Puskesmas Tambang
Ulang.

B. FOKUS PADA SASARAN KELOMPOK/MASYARAKAT


Pelayanan yang disediakan oleh Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten
TANAH LAUT dilakukan dengan berfokus pada kelompok/masyarakat.
Kelompok/masyarakat dilibatkan mulai dari identifikasi kebutuhan dan harapan
kelompok/masyarakat, perencanaan penyelenggaraan upaya puskesmas dan
pelayanan klinis, pelaksanaan pelayanan, monitoring dan evaluasi serta tindak
lanjut pelayanan.
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUTmelakukan
peninjauan atas kemampuannya dalammemenuhi persyaratan pelayanan,
terdefinisi dengan jelas dan organisasi harus dapatmemastikan bahwa
persyaratan pelayanan tersebut dapat dipenuhi atau selalu diupayakan sebelum
proses berjalan.
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUTberupaya memberikan
kepuasan kepada kelompok/masyarakat puskesmas danmengadakan
pengawasan serta kontrol pelayanan yang menjamin kepuasan
kelompok/masyarakat Puskesmas TAMBANG ULANG.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 46
C. PERENCANAAN KEGIATAN UKM DAN PENCAPAIAN SASARAN KINERJA
UKM
a. Perencanaan Kegiatan UKM
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUTmenetapkan
perencanaan mutu.Perencanaan iniditetapkan untuk memastikan bahwa jasa
palayanan yang dihasilkan telahmemenuhi persyaratan untuk pelayanan sesuai
dengan pedoman penyelenggaraan kegiatan UKM.Penetapan perencanaan
kegiatan UKM didokumentasikan dalam format yang disesuaikan dengan
urutan proses organisasi, mencakup:
1) Kepastian kesesuaian antara proses yang dilakukan dengan Prosedur
Kerja(SOP),Sistem Manajemen Mutu, dan Instruksi Kerja/Kerangka Acuan
Kerja;
2) Penempatan pelaksana penanggung jawab UKM dan Kordinator kegiatan
UKM sesuai dengan standar kompetensinya.

b. Indikator Mutu UKM


Untuk mendukung kebijakan mutu kegiatan UKM, manajemen menetapkan
Indikator layanan yang disepakati secara internal oleh Puskesmas TAMBANG
ULANG serta mengacu kepada Standar Pelayanan Minimal (SPM) dan FKTP i
target kinerja Dinas Kesehatan Kabupaten TANAH LAUT;

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 47
Indikator Mutu UKM:
Standar Pelayanan Minimal(SPM)
No JENIS PELAYANAN DASAR SASARAN TARGE
T
Tahun 2018
SPM(%)
    Capaian presentase
1 2 3 4 5 6=(5:3)x100%
1 Pelayanan kesehatan ibu hamil (K4) 391 100%
2 Pelayanan kesehatan ibu bersalin 391 100%
3 Pelayanan kesehatan bayi baru lahir 356 100%
4 Pelayanan Kesehatan balita 0 s/d 59 bln 1301 100%
5 Pelayanan Kesehatan usia Pen.Dasar
1921 100%
6 Pelayanan Kesehatan usia produktif 15 sd
59 th 10.654 100%
7 Pelayanan Kesehatan pd Lansia 604 100%
Pelayanan Kesehatan pd penderita
8 Hipertensi 2728 100%
Pelayanan Kesehatan pd penderita Diabetis
9 Melitus 1.203 100%
Pelayanan Kesehatan orang dengan
10 gangguan jiwa berat 17 100%
Pelayanan Kesehatan orang dengan TB
11 Paru 23 100%
Pelayanan Kesehatan orang dengan resiko
12 HIV/AIDS 416 100%
         
           
           

Indikator KINERJA UKM Tahun 2018

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 48
KINERJA

N
PROGRAM FKTP
O TARGE CAPAIA R=absolut/ssr
SASARAN
T N n x 100

1.
KIA/KB        
  a. Cakupan K1 32 100%
 

b. Cakupan K4 32 100%
  c.Cakupan pertolongan persalinan oleh
nakes 31 100%
  d. Cakupan Pelayanan Kesehatan Ibu 31 100%
Bersalin

 
e. Cakupan pelayanan ibu nifas (KF 3) 31 100%
 

f.Cakupan kunjungan neonatal (KN 1) 31 100%


 
g. Cakupan komplikasi kebidanan yang
ditangani 10 100%
  h. Cakupan pelayanan neonatal (KN
lengkap) 31 100%
*

i. Cakupan skrining status imunisasi TT


ibu hamil 32 100%
 
j. Cakupan kunjungan bayi 31 100%
 
k. Cakupan pelayanan anak balita sakit
dengan MTBS 39 100%
  l.Skirining kesehatana pada siswa SD
yang meliputi keadaan kesehatan umum    
  j. Cakupan peserta Keluarga Berencana
Aktif 24 100%
       
2 PROMKES        
  a. Jumlah keluarga dengan masalah   100%  
kesehatan yang mendapatkan kunjungan
rumah oleh tenaga Puskesmas (minimal
D3) dilakukan pengkajian,Puskesmas
(minimal D3) dilakukan pengkajian,
perencanaan,pelaksanaan dan evaluasi
perencanaan,pelaksanaan dan evaluasi
(ada dokumen nursing proses) (ada

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 49
dokumen nursing proses)
b. Puskesmas sebagai model institusi
  kesehatan yang ber PHBS:        
  - Puskesmas bebas asap rokok 41 100%
  - Lingkungan bersih 1 100%
  - Bebas jentik 1 100%
  - Jamban sehat 6 100%

  - Persalinan ditolong NAKES 31 100%

  - Penimbangan balita 1267 100%


c. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan
promosi kesehatan jiwa minimal satu kali
  dalam setahun 31 100%

d. Jumlah promosi kesehatan jiwa pada


  kelompok masyarakat dalam 1 tahun    
e. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan
promosi kesehatan reproduksi minimal 1
  kali dalam setahun    

f. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan


promosi kesehatan gizi seimbang minimal
  1 kali dalam setahun 16 100%
g. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan
promosi kesehatan PHBS minimal 1 kali
  dalam setahun    
h. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan
promosi kesehatan penyakit berpotensi
wabah yang dapat dicegah minimal 1 kali
  dalam setahun    
i. Jumlah SD dan SMP yang dilakukan
promosi penyakit menular HIV
AIDS,TB,MALARIA,DBD,NAPZA minimal 1
  kali dalam satahun        
j. Jumlah promosi kesehatan pada
kelompok masyarakat peduli kesehatan
yang aktif(Jumantik, kader dalam 1 tahun
posyandu,SBH,TOGA,TOMA,UKS)
         
3 KESLING        
a. Sarana air bersih/minum yang
  memenuhi syarat 45 100%
  b. Sarana sanitasi dasar(jamban sehat) 45 100%
  c. Cakupan rumah sehat 45 100%

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 50
d. Cakupan pengawasan limbah (fasilitas
  rawat jalan) 1 100%
4 GIZI MASYARAKAT    
a. Presentasi Balita 6-59 bulan mendapat
  kapsul Vit A dosis tinggi 0 0
b. presentasi Bayi 0-6 bulan mendapat ASI
  eksklusif 0 0
c. Cakupan rumah tangga mengkonsumsi
  garam beryodium 0 0

d. Presentasi balita gizi buruk mendapat


  perawatan 0 0

e. presentasi balita ditimbang berat


  badannya D/S 1267 100%
f. Presentasi Ibu hamil mendapat 90 tablet
  tambah darah 32 100%
PENCEGAHAN DAN PENGENDALIAN
5 PENYAKIT (P2P)    
a. Cakupan desa/kelurahan Universal Chlid
Imunization (UCI)
9 100%

 
b. Imunisasi lengkap pada bayi usia <1
tahun (BCG 1 kali,DPT-HB 3 kali,Polio 4 21 100%
  kali,Campak 1 kali)
c. Hb 0-7 hari

  21 100%
d. Cakupan pemeriksaan balita terduga
  Pneumonia 2 100%

e. Jumlah pasien TB (semua tipe) yang


ditemukan dicatat dan dilaporkan ke
  Puskesmas 2 100%

f. Presentasi pasien TB yang menyelesaikan


  pengobatan 2 100%
g. Cakupan Desa/Kelurahan yang
  melaksanakan kegiatan Posbindu PTM 9 100%
h. Presentasi penduduk usia > 15 tahun
yang mendapatkan pelayanan
  pemeriksaan tekanan darah        

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 51
i. Presentasi penduduk usia > 15 tahun
yang mendapatkan pelayanan
  pemeriksaan obesitas        
j. Presentasi penduduk usia > 15 tahun
yang mendapatkan pelayanan
  pemeriksaan gula darah        
k. Presentasi jumlah perempuan usia 30-50
tahun yang dideteksi dini kanker serviks
  dan payudara   100%  

l. presentasi kasus hipertensi yang


  mendapatkan pelayanan pengobatan        
m. presentasi kasus Diabetes Melitus yang
  mendapatkan pelayanan pengobatan        

6 PERKESMAS
       
  Kunjungan rumah keluarga rawan        
  a. Maternal resiko tinggi 81 100%    
  b. Bayi resiko tinggi 63 100%    
  c. Balita resiko tinggi 198 100%    
  d Usia lanjut 9 100%    
  e. Penyakit Kronis 9 100%    
  f. Tindak lanjut perawatan 9 100%    

Indikator UKM Pengembangan:FKTP Tahun 2018

KINERJA

N
PROGRAM FKTP
O SASARA TARGE CAPAIA R=absolut/ss
N T N rn x 100

1.
KESEHATAN JIWA        
  a. Pelayanan promotif, preventif        

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 52
 

b. Pelayanan kesehatan jiwa pada


ODGJ berat        
 
c. Eedukasi dan evaluasi        
  d. Tindakan kebersihan dari ODGJ        
berat

  e. Kunjungan rumah        

2 KESEHATAN GIGI MASYARAKAT        


a. Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut di
  masyarakat        

  b. Penilaian kesehatan gigi dan mulut        

           
3 KESEHATAN OLAHRAGA        

  a. Pendataan Kesehatan Olahraga        


  b. Pembinaan kebugaran CJH di rumah        
  c. Pembinaan Kebugaran Anak SD        
d. Pendamping tes kebugaran karyawan
  pemerintah        

  e.        
4 KESEHATAN INDRA        

  a. Penyuluhan kesehatan indra        

  b.Pemeriksaan ketajaman penglihatan        

  c. Pemeriksaan ketajaman pendengaran        

5 KESEHATAN LANSIA        
a. Skrining kesehatan lansia
       
 
       
  b. Deteksi hipertensi / pengukuran darah
c. Deteksi diabetes Melitus / Pemeriksaan
Gula Darah
         
d. Deteksi Kolesterol dalam darah
         

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 53
e. Deteksi gangguan mental emosional
perilaku
         
f. Penyuluhan USILA di Posyandu
         
g. Pelayanan USILA di Posyandu
         
h. Pemantauan USILA resiko tinggi
         

6 KESEHATAN KERJA
       
  a. Pendataan tenaga kerja di perusahan        
  b. Pembinaan tenaga kerja di perusahaan        
  c.        
           
           

D. TANGGUNG JAWAB, WEWENANG DAN KOMUNIKASI


a. Tanggung Jawab dan Wewenang
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas Tambang Ulang
harus didukung oleh tata kelola dan sinergitas serta komunikasi yang baik
diantara Kepala Puskesmas, Lintas Pokja, Lintas Program,Lintas Sektor
sasaran kelompok dan masyarakat meliputi;
1) Kepala Puskesmas:
Tanggung jawab:

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 54
1. Menetapkanpedoman penyelenggaraan kegiatan UKM di Puskesmas
Tambang Ulang;
2. Bertanggung jawab secara menyeluruh terhadap keputusan
strategis untuk pelaksanaan sistem kinerja setiap proses yang ada
di dalam proses pelayanan;
3. Memastikan ketersediaan sumber daya baik manusia, alat serta
bangunan dan informasi yang dibutuhkan untuk mendukung semua
proses penyelenggaraan kegiatan UKM;

Wewenang:
1. Membentuk dan mengangkat tim UKM dan instrumen pendukung
yang terkait dalam rangka pelaksanaan penyelenggaraan kegiatan
UKM;
2. Menetapkan Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM yang disusun
oleh oleh Tim Penyusun Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM;

2) Ketua Pokja UKM:


Tanggung jawab:
1. Menerapkan dan melaksanakan pedoman penyelenggaraan kegiatan
UKM PuskesmasTambang Ulang;
2. Memastikan bahwa persyaratan penyelenggaraan kegiatan UKM
Puskesmas Tambang Ulang dimengerti dan dilaksanakan oleh
seluruh kordinator dan pelaksana UKM;

Wewenang:
1. Memberikan saran, masukan dan arahan terhadap kordinator
kegiatan UKM termasuk dengan lintas program,lintas sector,sasaran
kelompok.
2. Meminta dilakukannya pertemuan di luar pertemuan terjadwal yang
telah disepakati dalam rangka bertujuan memastikan dan mencari
solusi perbaikan kegiatan UKM atau adanya inovasi bilamana
dipandang perlu;
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 55
3) Kordinator dan Pelaksana Kegiatan UKM:
Tanggung jawab:
1. Bertanggung jawab dalam pelaksanaan masing masing kegiatan
program UKM di wilayah Puskesmas Tambang Ulang;
2. Memastikan untuk mengukur, memantau dan menganalisis hasil
kegiatan pelaksanaan UKM yang berada dalam lingkup upaya
puskesmas;

Wewenang:
1. Mengkoordinasikan seluruh unit program upaya guna mencapai
sasaran kegiatan UKM yang telah dituangkan dalam Pedoman
Penyelenggaraan Kegiatan UKM;
2. Meminta kepada seluruh unit upaya untuk dilakukan pertemuan di luar
pertemuan terjadwal bila terjadi persoalan yang terkait dengan
kegiatan UKM;

b. Struktur Organisasi Pokja UKM

Penanggung Jawab UKM


Indra Wahyudi,SKM

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 56
Ketua Manajemin Mutu
H.Sapuan.AMK

Ketua Pokja UKM


Tasdik,S.Kep,Nrs

Kordinator UKM Esensial

Kordinator UKM Pengembangan

E. KOMUNIKASI INTERNAL DAN EKSTERNAL


Ketua Pokja UKM Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut dalam
rangka untuk mengevaluasi kekurangan pelayanan kegiatan UKM dan kinerja
yang telah ditetapkan sebagai indikatornya adalah SPM dan FKTP Berprestasi
dilakukan melalui media komunikasi internal yang dapat berupa monitoring
,pembinaan,rapat koordinasi, memorandum, papan pengumuman, surat
keputusan, meeting, breefing, konseling, dokumen-dokumen Kegiatan
pelaksanaan UKM;

Jadwal
No. Jenis Kegiatan Unit Terkait
Pelaksanaan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 57
1. Kegiatan apel pagi
2. Lokakarya mini
3. Monitoring UKM
4. Pembinaan UKM
5. Evaluasi kegiatan UKM
6. Pertemuan lintas program
7. Bazar Pokja
8. Pertemuan Lintas sector
9. SMD danMMD
10. Lokakarya mini bulanan

BAB V
MANAJEMEN SUMBER DAYA

A. PENYEDIAAN SUMBER DAYA


Kepala Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut berkewajiban
menyediakan sumberdaya yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan pelayanan
di puskesmas. Penyediaan sumberdaya meliputi baik untuk penyelenggaraan

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 58
upaya puskesmas maupun pelayanan klinis. Manajemen mengindentifikasikan
kebutuhan, kualifikasi serta menyediakan sumber daya yang memadai untuk
pengelolaan jasa pelayanan, kinerja organisasi, aktivitas verifikasi dan audit
mutu internal.

B. MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA


1. Umum:
Manajemen menjamin bahwa sumber daya manusia yang ada dilatih secara
memadai, sehingga memungkinkan dapat melaksanakan tugas-tugas yang baru
diberikan secara efisien.

2. Kompetensi, Pelatihan dan Kesadaran:


TIM POKJA UKM mengkaji kualifikasi petugas secara periodik, sedikitnya sekali
dalam 1 (satu) tahun, untuk menentukan apakah petugas tersebut memiliki
kualifikasi yang memadai dan atau apakah perlu diberikan pelatihan
tambahan.Adanya pekerjaan baru, teknologi baru dan atau peraturan baru
merupakan dasar untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan pelatihan
petugas.Puskesmas Tambang Ulang menetapkan suatu program pelatihan
kepada petugas baik secara eksternal maupun internal sesuai dengan
kebutuhan organisasi.Dalam pemastian mutu, setiap petugas senantiasa
mendapatkan pengarahan dan petunjuk dari manjemen untuk bekerja sesuai
dengan persyaratan mutu yang telah ditetapkan.
Puskesmas Tambang Ulang selalu menjaga dan memelihara program pelatihan
untuk memastikan bahwa seluruh petugas mendapatkan tugas-tugas yang
sesuai dengan pendidikan keahlian dan pengalaman yang dimiliki. Puskesmas
Tambang Ulang menetapkan dan memelihara prosedur terdokumentasi yang
mengatur identifikasi kebutuhan pelatihan dan pelaksanaannya untuk seluruh
petugas yang terlibat dalam kegiatan yang mempengaruhi mutu.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 59
BAB VI
PENYELENGGARAAN PELAYANAN

A. UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)


1. Perencanaan Upaya Kesehatan Masyarakat, Akses dan Pengukuran
Kinerja
Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut melakukan perencanaan
yang baik, mempermudah akses masyarakat dan melakukan pengukuran
terhadap kinerja pegawainya terhadap kegiatan upaya kesehatan
masyarakat.
Kegiatan perencanaan yang baik, mempermudah akses masyarakat dan
melakukan pengukuran terhadap kinerja dilakukan secara konsisten sebagai
sebuah persyaratan dari Sistem Manajemen Mutu, melalui upaya meliputi:
1) Kegiatan perencanaan yang baik, meliputi:
a. Penetapan sasaran mutu dan persyaratan kegiatan pelayanan Upaya
Kesehatan Masyarakat (UKM).
b. Perencanaan dengan berbasis kebutuhan masyarakat melalui survey
kebutuhan masyarakat.,MMD
c. Pertemuan lintas program lintas sektor

2) Kegiatan mempermudah akses masyarakat, meliputi:


a. Kebutuhan untuk menetapkan proses, dokumen dan menyediakan
sumberdaya yang spesifik untuk pelayanan Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM).
b. Memberikan kesempatan yang mudah bagi masyarakat memberikan
umpan balik terhadap kegiatan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM).
c. Kegiatan Puskesmas Keliling tetap digerakkan untuk memperluas
jangkauan kepada masyarakat.

3) Pengukuran terhadap kinerja, meliputi:


a. Aktivitas verifikasi, validasi, pemantauan, inspeksi, dan pengujian
yangspesifik pada tiap pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM)..
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 60
b. Catatan Mutu yang dibutuhkan untuk menunjukkan bukti bahwa proses
realisasi dan hasil pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)
memenuhi persyaratan.

2. Proses yang Berhubungan dengan Sasaran


a. Penetapan persyaratan sasaran
Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut menetapkan
persyaratan yang terkait dengan ruang lingkup penerapan Sistem
Manajemen Mutu dalam pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM).
Penetapan persyaratan tersebut termuat dalam Kebijakan dan Prosedur
Penetapan Persyaratan Sasaran Pelayanan Upaya Kesehatan
Masyarakat (UKM) , meliputi;
1) Sasaran Imunisasi;
- Imunisasi Polio pada anak usia …
- Imunisasi BCG pada anak usia …
- Imunisasi DPT pada anak usia …

2) Sasaran gizi;
3) Sasaran KIA;
4) Sasaran Posyandu Usila;
5) Sasaran Posyandu Remaja;
6) Sasaran Poskestren;
7) …dst (bidang UKM)

b. Tinjauan terhadap persyaratan sasaran


Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut secara berkala
meninjau terhadap persyaratan yang berhubungan denganpelayanan
Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM). Tinjauan ini dilaksanakan sebagai
bentuk komitmen Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut
memberikan pelayanan kepada masyarakat dan memastikan bahwa:
1) Persyaratan pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) dalam
bentuk program dan kegiatan telah diuraikan;

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 61
2) Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut selalu berusaha
terus menerus memenuhi persyaratan yang telah ditentukan;
3) Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut akan melakukan
koordinasi dengan pihak terkait untuk mengupayakan memenuhi
kekurangan yang dimiliki.

c. Komunikasi dengan sasaran


Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut menetapkan dan
menerapkan informasi yang efektif untuk komunikasi dengan masyarakat
atau sasaran pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) melalui
mekanisme meliputi:
1. Informasi yang diberikan melalui poster, leaflet atau lembar
pemberitahuan yang ditempelkan tempat-tempat umum;
2. Kegiatan di Posyandu yang dilakukan secara terjadwal;
3. Sarasehan desa yang dilaksanakan setiap minggu ke IV secara
bergiliran di setiap desa;
4. Pertemuan Forum Komunikasi Kesehatan Kecamatan yang dilakukan
setiap tiga bulan sekali;
5. Umpan balik dari masyarakat atau sasaran pelayanan Upaya
Kesehatan Masyarakat (UKM) melalui survei harapan program yang
dilakukan secara berkala setiap 3 (tiga) bulan sekali.

3. Pembelian dan Pengadaan


Puskesmas Tambang Ulang Kabupaten Tanah Laut memastikan pembelian
maupun pengadaan material/peralatan untuk keperluan pelayanan kepada
masyarakat diperoleh dari institusi yaitu:
Kegiatan Pembelian:
1) CV. Mobil Jaya Makmur (Dokumen Kontrak Nomor:…..)
Untuk keperluan bahan suku cadang kendaraan, alat listrik dan rumah
tangga.
2) Toko Makan Nikmat Bersama (DokumenKontrak Nomor:…..)
Untuk keperluan bahan makanan kering (beras, gula, tepung, dll), dan
minuman botol kemasan.
3) Toko Prima Jasa ATK (DokumenKontrak Nomor:…..)

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 62
Untuk keperluan bahan kertas, buku tulis, fotocopy, dll.
1) Dst…
Kegiatan Pengadaan:
1) Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten TANAH LAUT:
Untuk keperluan barang …
2) Dinas Kesehatan Kabupaten TANAH LAUT:
Untuk pengadaan bahan obat-obatan, cairan dan reagensia serta
perbekalan kesehatan lainnya.
3) Dst ...

4. Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM)


a. Pengendalian proses penyelenggaraan upaya
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT merencanakan
dan melaksanakan pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) pada
keadaan kondisi yang dikendalikan untuk mendapatkan hasil yang
optimal, meliputi:
1) Tersedianya Kebijakan dan Instruksi Kerja, berupa:
- Surat Keputusan Nomor … tentang …
- Standar Operasional Prosedur Nomor … tentang …
- … dst
2) Tersedianya peralatan/sarana yang sesuai, berupa:
- Sarana gedung posyandu yang baik dan peralatan yang cukup;
- Sarana media promosi kesehatan berupa leaflet, brosur, poster dan
lain-lain yang mencukupi;
- … dst
3) Tersedianya tenaga yang sesuai, berupa
- Memiliki tenaga promosi kesehatan yang sesuai dengan kompetensi
pendidikannya;
- Seluruh kader posyandu telah dilatih;
- … dst

b. Validasi proses penyelenggaraan upaya


Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT melakukan
validasi pelayanan penyelenggaraan upaya yang hasilnya menjadi

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 63
rencana tindak lanjut dan bahan perbaikan yang akan dilakukan oleh Tim
Audit Internal, Tim Manajemen resiko atau Tim Peningkatan Mutu dan
Keselamatan Pasien (PMKP) serta Tim Survei atau Kepuasan
Kelompok/masyarakat.
Mekanisme dan tata cara validasi terhadap pelayanan penyelenggaraan
upaya secara rinci sebagaimana diatur dalam dokumen Kebijakan dan
Prosedur Tugas dan Wewenang serta Tata Kerja Tim Audit Internal, Tim
Manajemen resiko atau Tim Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
serta Tim Survei (PMKP) atau Kepuasan Kelompok/masyarakat
(Dokumen Nomor:….).
Validasi ini termasuk untuk proses dimana ketidaksesuaian terjadi baik
sebelum pelayanan penyelenggaraan upaya dilakukan maupun setelah
program atau kegiatan dilakukan.

c. Identifikasi dan mampu telusur


Pelayanan Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) yang dilakukan di
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT dimulai dari
proses identifikasi atau survei kebutuhan masyarakat terhadap upaya
yang menjadi program dan kegiatan di masyarakat yang dilakukan secara
terintegrasi pada unit atau program terkait. Survei kebutuhan masyarakat
dan kegiatan integratif di masyarakat secara lebih rinci yang dilakukan di
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT mengacu
kepada dokumen Kebijakan dan ProsedurTata Cara Survei Kebutuhan
Masyarakat dan dokumen Kebijakan dan ProsedurKegiatan Integratif
Upaya di Masyarakat

d. Hak dan kewajiban sasaran


Hak:
1. Mendapatkan penjelasan langkah tentang rencana kegiatan upaya
yang akan dilakukan di masyarakat oleh petugas;
2. Bisa meminta penjelasan atau petunjuk dari petugas tentang
permasalahan kesehatan yang terjadi di masyarakat;
3. Mendapat pelayanan kegiatan upaya di masyarakat sesuai dengan
kebutuhan masyarakat tersebut;

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 64
4. Bisa menolak kegiatan upaya yang dilakukan petugas jika kegiatan
tersebut bertentangan dengan nilai-nilai yang ada di masyarakat;
5. Bisa mendapat informasi tentang hasil kegiatan upaya terhadap
masyarakat.
Kewajiban:
1. Memberikan informasi yang lengkap, jujur dan terlibat dalam kegiatan
upaya kesehatan di masyarakat;
2. Mematuhi dan memenuhi petunjuk petugas terhadap upaya
pemeliharaan kesehatan masyarakat;
3. Mematuhi ketentuan yang berlaku dalam kegiatan upaya;

e. Pemeliharaan barang milik kelompok/masyarakat


Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT melaksanakan
pemeliharan terhadap barang milik kelompok/masyarakat pada pelayanan
Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM), meliputi tabungan ibu bersalin
(tabulin) (misalnya) melalui pengamanan dokumen-dokumen yang sesuai
dengan dokumen tata cara pelaksanaan pengelolaan tabungan ibu
bersalin dengan dokumen nomor: …

f. Manajemen risiko dan keselamatan masyarakat


Puskesmas TAMBANG ULANG memastikan menerapkan manajemen
risiko dan keselamatan terhadap masyarakat yang menjadi sasaran
kegiatan Upaya Kegiatan Masyarakat (UKM). Pelaksanaan lebih rinci
kegiatan manajemen risiko dan keselamatan terhadap masyarakat
terdapat pada Kebijakan dan Prosedur Manajemen Risiko dan
Keselamatan Masyarakat (Dokumen Nomor: …).

5. Pengukuran, Analisis dan Penyempurnaan Sasaran Kinerja UKM


9.1 Umum:
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT merencanakan dan
menerapkan pemantauan, pengukuran, analisa dan proses peningkatan
Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) yang diperlukan yang bertujuan;
a. Untuk menunjukkan kesesuaian produk/layanan upaya kepada
masyarakat;

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 65
b. Untuk memastikan kesesuaian dari manajemen mutu, dan;
c. Untuk meningkatkan terus menerus efektivitas Sistem Manajemen Mutu.
Kegiatan ini termasuk penentuan metode yang dapat digunakan, termasuk
teknik analisis dan jangkauan pelayanannya.

9.2 Kepuasan Kelompok/masyarakat:


Sebagai salah satu pengukuran kinerja Sistem Manajemen Mutu, Puskesmas
TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT memantau informasi tentang
persepsi masyarakat mengenai apakah Puskesmas TAMBANG ULANG
Kabupaten TANAH LAUT telah memenuhi harapan dan memberikan
kepuasan dalam memberikan pelayanan upaya kepada masyarakat.
Metode untuk memperoleh informasi dari masyarakat dilakukan dengan
dilakukan survei Indeks Kepuasan Masayarakat (IKM) serta Survei Kepuasan
Masyarakat. Persiapan, penjadwalan, pelaksanaan serta pelaporan Survei
Kepuasan dan Harapan Masyarakat dan uraian-uraian lainnya secara rinci
dijelaskan pada Kebijakan dan Prosedur Umpan Balik Kelompok/masyarakat
terhadap Layanan Upaya di Masyarakat (Dokumen Nomor: …..).

9.3 Audit Internal:


Untuk memastikan efektifitas penyelenggaraan kegiataan UKM yang
diterapkan, di Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT
dilakukan audit internal secara periodik, yang dilakukan terjadwal dan
dilakukan pembahasan dalam pertemuan internal tim audit internal dan unit
terkait yang diperlukan. Audit dilakukan oleh petugas /tim yang telah dibentuk
dengan keputusan kepala puskesmas. Audit internal dilakukan berdasarkan
prosedur dengan ketentuan yang telah ditetapkan dalam Standar Operasional
Prosedur (SOP) audit internal Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten
TANAH LAUT.
Metode audit dilakukan dengan cara wawancara langsung kepada audite dan
pengamatan secara langsung (observasi). Setiap temuan audit dicatat dan
didokumentasikan dalam Laporan Ketidaksesuaian dan digunakan untuk
memonitor dan mengevaluasi tindakan koreksi yang dilakukan. Ketua tim
audit internal melaporkan hasil kegiatan dan temuan audit yang tidak dapat
terselesaikan kepada Wakil Manajemen Mutu dengan tembusan kepada
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 66
Kepala Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT sebagai
bahan masukan untuk Rapat Tinjauan Manajemen (RTM). Persiapan dan
penjadwalan, pelaksanaan serta pelaporan audit, tindak lanjut atas
ketidaksesuaian yang ditemukan dan uraian-uraian lainnya secara rinci
dijelaskan pada Kebijakan dan Prosedur Tanggung Jawab, Wewenang dan
Tata Kerja Tim Audit Internal .

9.4 Pemantauan dan Pengukuran Proses Layanan Upaya:


Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT menerapkan
metode yang sesuai untuk pemantauan dan pengukuran proses-proses
Sistem Manajemen Mutu pada layanan upaya. Metode -metode ini
menunjukan kemampuan proses-proses dalam mencapai hasil yang
direncanakan.Jika hasil yang direncanakan tidak tercapai, perbaikan dan
tindakan perbaikan dilaksanakan sesuai kebutuhan untuk memastikan
kesesuaian produk atau layanan upaya.
9.5 Pemantauan dan Pengukuran Hasil Layanan Upaya:
1) Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT melakukan
pemantauan terhadap semua tahap proses untuk memastikan bahwa
produk atau layanan upaya yang diberikan kepada masyarakat memiliki
aspek legalitas sesuai peraturan dan standar akreditasi;
2) Kegiatan pemantauan dimaksudkan sebagai kegiatan pemeriksaan,
pengawasan dan verifikasi dilakukan oleh tim atau individu petugas yang
ditunjuk oleh Wakil Manajemen Mutu;
3) Tim atau individu petugas yang ditunjuk oleh Wakil Manajemen Mutu
diberikan surat penugasan oleh Wakil Manajemen Mutu dengan diketahui
oleh Kepala Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT;
4) Setiap berkas yang masuk harus melewati inspeksi agar apabila terjadi
kekurangan/ketidaksesuaian dapat dilengkapi dan dilakukan inspeksi
ulang;
5) Wakil Manajemen Mutu bertanggung jawab terhadap seluruh kegiatan
pemantauan.

1)

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 67
9.6 Analisis Data:
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT menentukan,
mengumpulkan dan menganalisis data layanan upaya kepada masyarakat
yang sesuai untuk menunjukkan kesesuaian dan efektifitas dari Sistem
Manajemen Mutu serta untuk mengevaluasi peningkatan secara terus
menerus yang dapat dilakukan.Analisis ini mencakup data yang dihasilkan
dari pemantauan dan pengukuran serta sumber terkait lainnya.
Analisis data menyediakan informasi yang berkaitan dengan:
1) Kepuasan masyarakat terhadap pelayanan upaya puskesmas;
2) Kesesuaian terhadap persyaratan atau standar pelayanan upaya;
3) Karakteristik dan kecenderungan dari proses-proses pelayanan termasuk
peluang untuk tindakan pencegahan.
Hasil dari data Rapat Tinjauan Manajemen (RTM), yang meliputi:
1) Hasil Rapat Tinjauan Manajemen (RTM)sebelumnya yang belum
terselesaikan;
2) Hasil audit internal, hasil audit mutu kinerja dan hasil audit mutu layanan
upaya;
3) Temuan antisipatif manajemen resiko terhadap layanan upaya;
4) Hasil kegiatan umpan balik dan survei kelompok/masyarakat layanan
upaya;
5) Tindakan-tindakan koreksi dan pencegahan layanan upaya yang
dilakukan;
6) Kebijakan mutu dan layanan upaya puskesmas;
7) Perubahan yang perlu dilakukan terhadap sistem manajemen mutu dan
layanan/penyelenggaraan kegiatan layanan upaya;
8) Informasi yang berkaitan dengan pelayanan upaya kepada masyarakat
dan produk-produk layanan klinis yang tidak sesuai.

BAB VII
MONITORING DAN EVALUASI

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 68
TIM POKJA UKM Puskesmas TAMBANG ULANG memastikan implementasi Sistem
penyelenggaraan UKM dilakukan monitoring dan evaluasi secara berkala
sebagaimana prosedur monitoring dan evaluasi yang berlaku. Monitoring dan
evaluasi dilakukan berdasarkan perencanaan yang terjadwal melalui proses analisis
terhadap temuan yang didapatkan, meliputi ruang lingkup ketentuan;
1. Penyerahan laporan evaluasi pencapaian kinerja UKM Puskesmas TAMBANG
ULANGmaksimal disampaikan sebelum tanggal 15 setiap triwulan kepada Kepala
Puskesmas TAMBANG ULANG;
2. Laporan Pencapaian Sasaran Mutu dibuat dengan sedikitnya memuat 4 (tiga) hal,
yaitu :
a. Deskripsi parameter sasaran kegiataan UKM yang ditetapkan termasuk target
pencapaian;
b. Hasil pencapaian sasaran kegiataan UKM sampai dengan periode pelaporan,
disajikan dalam bentuk format Pencapaian Sasaran Mutu dan angka-angka
maupun grafik;
c. Analisa akar penyebab masalah apabila hasil pencapaian kinerja UKM tidak
tercapai;
d. Rencana tindak Lanjut yang akan dilakukan terhadap akar masalah dan target
waktu penyelesaian;
3. Tata cara evaluasi data dan pelaporan dijabarkan secara detail dalam Kebijakan
dan Prosedur Pelaporan dan Evaluasi .

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 69
BAB VIII
PENUTUP

Dengansemakin meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan


termasuk puskesmas maka pelaksanaan kegiatan kegiataan UKM sangatlah
penting. Salah satu upaya peningkatan mutu adalah dengan membentuk tim-tim
yang terkait dalam melaksanakan penyelenggaraan kegiataan UKM dan
mengimplementasikannya dengan konsekwen.

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 70
Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM merupakan dokumen yang sangat
penting yang tidak dapat dipisahkan dari pelaksanaan Sistem Manajemen Mutu.
Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT telah memiliki Pedoman
Penyelenggaraan Kegiatan UKM yang merupakan panduan dalam pelaksanaan
kegiataan UKM di Puskesmas Tambang Ulang

Pedoman Penyelenggaraan Kegiatan UKM Puskesmas TAMBANG ULANG Kabupaten TANAH LAUT 2018 71

Anda mungkin juga menyukai