Diet Lambung

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 2

DI ET L A MBUNG

21:13:00

SIAPA SAJA YANG MENJALANI DIET INI ?


• Pasien dengan gastritis, ulkus peptikum, tifus abdominalis,
diare, dan pasca bedah saluran cerna atas.

TUJUAN DIET INI 


• Memberikan makanan dan cairan secukupnya yang tidak
memberatkan lambung
• Mencegah dan menetralkan asam lambung yang berlebihan
• Mengusahakan keadaan gizi sebaik mungkin

MACAM DIET LAMBUNG


• Diet Lambung I
Diberikan kepada pasien gastritis akut, ulkus peptikum, pacsa
pendarahan dan tifus abdominalis berat. Makanan diberikan
dalam bentuk saring
• Diet Lambung II
Diberikan kepada pasien dengan ulkus peptikum atau gastritis
kronik dan tifus abdominalis ringan. Makanan berbentuk lunak
porsi kecil (3 x makanan lengkap dan 2-3 x selingan)
• Diet Lambung III
Diberikan kepada pasien dengan ullkus peptikum atau gastritis
atau tifus abdominalis yang hamper sembuh. Makanan dalam
bentuk lunak atau biasa tergantung dari kemampuan pasien.

MAKANAN APA SAJA YANG DIANJURKAN


• Beras, kentang, macaroni, roti toast, biscuit, crackers, bihun
• Lauk hewani yang tidak diawetkan, lunak, rendah lemak
• Lauk nabati tahu, tempe, lunak dan tidak digoreng
• Sayuran rendah serat : wortel, labu siam, labu air, ketimun
tanpa kulit dan biji, oyong tanpa kulit, zucchini
• Buah : pisang, melon, apel tanpa kulit. Untuk pasien tifus yang
disertai dengan obstipasi /susah BAB boleh diberikan papaya
• Minuman : teh, sirup

MAKANAN APA SAJA YANG TIDAK DIANJURKAN


• Ketan, jagung, ubi, singkong, talas
• Daging/ ikan yang diawetkan, kacang merah, kacang ndul,
kacang kedelai, lauk pauk digoreng
• Sayuran mentah seperti lalap, salad, karedok, toge, kangkung,
kol, lobak, sawi, caesim
• Makanan yang berlemak tidak dianjurkan (santan kental)
• Susu dan produk olahannya sebaiknya dihindari

Anda mungkin juga menyukai