Anda di halaman 1dari 6

Gelombang Stasioner

Disusun oleh

Nama : Muhammad Elvandro

Kelas : XI-IPA 2

SMA Negeri 1 Cileungsi


2019-2020
Definisi
• Gelombang adalah suatu getaran yang merambat pada suatu medium.

• Gelombang stasioner(gelombang berdiri/tegak) adalah hasil perpaduan dua buah gelombang


yang amplitudonya selalu berubah. Artinya, tidak semua titik yang dilalui gelombang ini
memiliki amplitudonya sama.

Contohnya yaitu seutas tali yang salah satu ujungnya diikatkan ke suatu tiang dan ujung lainnya
digerakkan ke atas dan ke bawah. Gelombang tali akan merambat dari ujung tali yang
digetarkan ke ujung tali yang terikat, kemudian akan dipantulkan kembali ke arah semula.
Gelombang datang dan gelombang pantul saling berinterferensi sehingga disebut sebagai
gelombang stasioner.

Jenis – Jenisnya
1. Pemantulan ujung bebas (di ujung perut gelombang)

Persamaan kedua gelombang di atas :

Y1 = A sin (ωt+kx)

Y2 = A sin (ωt-kx)

Keterangan :

y1 dan y2 = persamaan gelombang (m)

A = Amplitudo (m)

ω = kecepatan sudut

t = waktu (s)

x = posisi (m)
Maka :

y = 2A cos kx sin ωt

Keterangan :

y = Simpangan gelombang stasioner (m)

x = Jarak suatu titik dari titik pantul (m)

k = Bilangan gelombang (m-1)

ω = Kecepatan sudut gelombang (rad/s)

Persamaan gelombang :

y = 2A cos(kx)sin(ωt-kl)

Amplitudo gelombang stasioner :

Astasioner= 2A cos(kx)

Simpul dan perut terjadi pada :

Berbanding terbalik dengan ujung tetap

2. Pemantulan ujung tetap (di ujung simpul gelombang)

Persamaan gelombang :

y = 2A sin(kx)sin(ωt-kl)
Keterangan :

y = Simpangan gelombang stasioner (m)

x = Jarak suatu titik dari titik pantul (m)

k = Bilangan gelombang (m-1)

ω = Kecepatan sudut gelombang (rad/s)

Amplitudo gelombang stasioner :

Astasioner= 2A sin(kx)

Simpul dan perut terjadi pada :

Besaran-Besaran Gelombang

Frekuensi (F) : satuan Hz

Cepat rambat (v) : satuan m/s

Amplitudo (A) satuan m

Simpangan (y) : satuan m

Panjang gelombang (I) satuan m

Periode (T) : satuan sekon

Jarak tempuh gelombang (X) satuan m

Waktu tempuh gelombang (t) : satuan sekon


contoh soal gelombang
1). diketahui persamaan gelombang stasioner yang salah satu ujungnya bebas dengan
persamaan y = 0,08 sin 20vt cos8vx tentukan :

a).amplitudo b).frekuensi dan periode

c).panjang gelombang d).cepat rambat

jawaban :

a).amplitudo

2A=0,08

A=0,08/2 = 0,04m

b).frekuensi dan periode

w= 20v

w=2 v.f

20=2 v.f

f= 10 hz

T = 1/10 s

c).panjang gelombang

k= 8v

k= 2v/lamda

8 = 2 v/ lamda

lamda =2/8 =0,25m

d).cepat rambat

v= w/k

=20/8

= 2,5 m/s
contoh soal gelombang stasioner
2. Sebuah tali salah satu ujungnya digetarkan terus menerus dan ujung lainnya terikat kuat. Jika
amplitudo yang diberikan adalah 10 cm, frekuensi 4 Hz dan cepat rambat gelombang pada tali 4
m/s, tentukanlah:
a. Amplitudo sebuah titik yang berjarak 1 m dari titik ikat.
b. Jarak simpul ke-3 dari ujung terikat.
c. jarak perut ke-2 dari ujung terikat.
Jawab:
Diketahui :
A = 10 cm = 0,1 m
f = 4 Hz
v = 4 m/s
Ditanyakan:
a. Ap . . .?
b. x3 . . . ?
c. x2 . . . ?
Penyelesaian:
Untuk menyelesaikan soal diatas, ada beberapa besaran/nilai yang perlu dicari terlebih dahulu,
yaitu panjang gelombang λ dan bilangan gelombang k.
Menghitung panjang gelombang:
λ = v/f
= 4/4
= 1 meter
Menghitung bilangan gelombang k:
k = 2π/λ
= 2π/1
= 2π

a. Amplitudo suatu titik pada jarak 1 m


Ap = 2A cos kx = 2 x 0,1 x cos (2π . 1) = 0,2 meter.

b. Simpul ke-3

x3 = (2n + 1) λ/4 = (2.2 + 1) 1/4 = 1,25 meter

c. Perut ke-2
x3 = (2n) λ/4 = (2.1) 1/4 = 0,5 meter

Anda mungkin juga menyukai