Proposal Kalibrasi
Proposal Kalibrasi
BAB I
PENDAHULUAN
I. LATAR BELAKANG
II. TUJUAN
Tujuan pengajuan proposal ini adalah sebagai salah satu upaya Pemerintah
Daerah dalam rangka mencari dan menambah anggaran dari sumber-
sumber lain terutama dari Dana APBN/APBD Provinsi untuk pembiayaan
pembangunan bidang kesehatan khususnya untuk kegiatan/program :
a. Pemeliharaan Alat Kesehatan secara berkala
b. Kalibrasi alat Kesehatan secara berkala
WILAYAH KERJA
NAMA NAMA PKM
NO JML.PDDK
KECAMATAN PUSKESMAS PEKON KELURA
/DESA HAN
22.21
1 Sumber Jaya Sumber Jaya 5
1 4
18.18
2 Kebun Tebu Kebun Tebu 10
- 3
13.58
3 Gedung Surian Bungin 5
- 7
34.13
4 Way Tenong Fajar Bulan 8
1 5
belum ada 11.95
5 Air Hitam 10
puskesmas - 4
18.74
6 Sekincau Sekincau 4
1 6
19.50
7 Pagar Dewa Pagar Dewa 10
- 0
17.96
8 Suoh Srimulyo 7
- 9
Bandar Negeri Bandar Negeri 28.14
9 10
Suoh Suoh - 9
14.15
10 Belalau Kenali 10
- 5
belum ada 15.39
11 Batu Ketulis 10
puskesmas - 1
14.77
12 Batu Brak Batu Brak 11
- 8
38.45
13 Balik Bukit Liwa 10
2 5
21.58
14 Sukau Buay Nyerupa 10
- 4
15 Lumbok Seminung Lombok 11
- 7.549
Jumlah 131 5 296.349
Sumber : BPS Kabupaten Lampung Barat tahun 2014
Kondisi Sarana
No
Jenis Sarana Baik Rusak Rusak Rusak Jumlah
.
Ringan Sedang Berat
1. Puskesmas Perawatan 4 1 1 - 6
2. Puskesmas Non Perawatan 8 1 - - 9
3. Puskesmas Pembantu 10 9 11 8 38
4. Puskesmas Keliling R-4 11 3 4 2 20
5. Ambulance 6 - - - 6
6. Sepeda Motor 142 40 - 17 199
7. Rumah Dinas 19 20 26 - 65
Dokter/Paramedis
8. Poskesdes 102 - - - 102
9. Gudang Farmasi Kab. - - 1 - 1
10. IPAL 1 - - - 11
Sumber : Profil Kesehatan Kabupaten Lampung Barat Tahun 2015.
Grafik 2
Tren Kematian Bayi Kabupaten LAMPUNG BARAT
Tahun 2010-2015
3. Kematian Ibu
Angka kematian ibu (AKI) merupakan salah satu indikator keberhasilan
pembangunan kesehatan dan indikator MDGs yaitu peningkatan kesehatan ibu.
AKI menggambarkan jumlah wanita yang meninggal dari suatu penyebab
kematian terkait dengan gannguan kehamilan atau penanganannya selama
kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas (42 hari setelah melahirkan) tanpa
memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup.
Berdasarlkan laporan, kasus kematian ibu tahun 2015 di Kabupaten
LAMPUNG BARAT terdapat 12 kasus, menurun bila dibandingkan jumlah
kematian bayi tahun 2014. Trend kematian ibu tahun Kabupaten LAMPUNG
BARAT, sebagai berikut:
Grafik 3
Trend Kematian Ibu di Kabupaten LAMPUNG BARAT
Pada tabel tersebut juga terlihat penyakit berbasis lingkungan seperti ISPA,
Diare, Influensa termasuk dalam pola 10 Besar Penyakit Rawat Jalan di
Puskesmas, hal ini menunjukkan kualitas lingkungan terutama Penyediaan Sarana
Air Bersih, Jamban Keluarga, Pengelolaan Sampah dan Pengolahan Limbah
masih kurang. Untuk itu diperlukan keterpaduan lintas sector dan lintas program
dalam mengurangi dampak lingkungan yang mempengaruhi status derajat
kesehatan. Sedangkan Pola Penyakit Rawat Inap di Puskesmas Kabupaten
LAMPUNG BARAT, gastritis (52,1%), kecelakaan dan ruda paksa (29,1 %),
Dispepsia (12,2 %) dan Typhoid (6,6 %). Untuk program penanggulangan
penyakit tidak menular, Kabupaten LAMPUNG BARAT pada tahun 2012
merupakan pilot project deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara, untuk
itu beberapa kegiatan yang telah dilakukan antara lain: melatih 4 Puskesmas yaitu
Sribhawono, Sekampung, Way Jepara dan Pekalongan sebagai Puskesmas
pemeriksa Ca Serviks dan kanker payudara dengan menggunakan metode IVA dan
Kryoterapi dan kegiatan sosialisasi di 10 puskesmas terdekat. Pada Tahun 2014,
kegiatan PPTM masih berupa deteksi dini kanker servik dan kanker payudara, dari
target 1000 WUS yang ditargetkan diperiksa hanya tercapai 169 WUS dengan 4
orang positif IVA dan 1 dicurigai kanker payudara yang langsung dirujuk ke
RSUD Sukadana
1. Masih tingginya kasus kematian bayi (91 kasus) dan kasus kematian ibu
( 12 kasus ).
Secara umum gambaran kegiatan yang akan dilaksanakan dan rencana kalibrasi
alat kesehatan yang diusulkan pendanaannya melalui Dana APBD Provinsi Tahun
Anggaran 2016 adalah sebagai berikut :
1. Lokasi kegiatan tersebar di 10 Puskesmas yang merupakan puskesmas
persiapan Akreditasi pada tahun 2016
2. Jenis Alat Kesehatan yang perlu dikalibrasi secara umum antara lain :
a. Alat Pemeriksaan Fisik
Tensimeter
Thermometer
Timbangan Berat Badan Dewasa dan Bayi
Doppler
b. Alat Medis
Nebulizer
Suction
Regulator Oksigen