Anda di halaman 1dari 1

1.Apakah Gempa Bumi dapat diprediksi?Apakah gempa di Bumi perlu di prediksi?

Jawab :
Untuk saat ini Gempa bumi tidak bisa diprediksi datangnya kapan,namun kita bisa menggunakan
seismologist untuk mengistiminasi probabilitas kapan akan terjadinya Gempa Bumi.
Gempa Bumi perlu diprediksi supaya dilakukannya siaga kepada warga di sekitar yang terkena dampak Gempa
Bumi dan meringani jatuhnya korban ataupun Rusaknya benda.
Namun,saat ini belum ditemukan benda yang bisa mengetahui secara akurat kapan terjadinya Gempa Bumi.

2. Bagaimana seismic gap dapat digunakan untuk memprediksi daerah rawan gempa ?
Jawab :
Karena SEISMIC GAP adalah jalur “sepi” gempa dimana saat ini daerah yang dimaksud tersebut justru
tidak terdapat gempa selama ini.Dimana seismic Gap dilakukan dengan cara melihat secara 10 tahun yang lalu
daerah yang sering dilalui gempa dan dilakukan kesimpulan dengan menyebut daerah itu adalah seismic gap.

3. Jelaskan teori elastic-rebound dalam kaitannya dengan terjadinya Gempa Bumi?


Jawab : Teori Kekenyalan Elastis ( Elastic-Rebound) menjelaskan mekanisme terjadinya gempa bumi.Jika
permukaan bidang sesar saling gesek maka akan terjadi perubahan bentuk kepada batuan,jika gesekan
melampaui batas dan menyebabkan batuan akan patah dan akan terjadi gempa bumi.
Umumnya Gempa bumi diawali oleh Gempa utama yang kekuatannya lebih besar 2-3 kali dari gempa susulan.

Nama : Valty Valdano Siregar

NIM : 119120146

Prodi : Teknik Geofisika / TG D

Anda mungkin juga menyukai