1. MEAN (RATA-RATA)
Untuk mencari mean atau rata-rata data tersebut tidak perlu diurutkan
nilainya seperti dalam mencari median, tetapi dapat langsung
dijumlahkan, kemudian dibagi dengan banyaknya data, maka :
Me:
(270+463+272+216+195+324+179+274+64+83+314+552+870+69
+964+104+117+166+126+244+81+232+183+28+185+192+329+37
8+72+47+96+95+159+209) : 34 = 8052 : 34 = 236,8235
2. MEDIAN (NILAI TENGAH)
Untuk dapat mencari mediannya maka data tersebut harus disusun
terlebih dahulu urutannya. Setelah disusun, menjadi sebagai berikut :
28,47,64,69,72,81,83,95,96,104,117,126,159,166,179,183,185,192,195,2
09,216,232,244,270,272,274,278,314,324,329,463,552,870,964
Nilai tengah data diatas berada pada urutan ke 17 yaitu 185. Jadi
mediannya adalah 185.
3. MODUS
Dari data diatas, dapat dilihat bahwa tidak ada angka yang paling banyak
muncul, jadi dapat dijelaskan bahwa data tersebut tidak memiliki nilai
modus.
4. RANGE
Menentukan range adalah Nilai Maksimum – Nilai Minimum, maka
dalam data tersebut rangenya adalah 936, karena nilai Maksimum 964
dan nilai Minum 28.
5. VARIAN
Dari data tersebut diperoleh:
34
∑ ( xi −x́ ) ² = 1.429.707
i=1
34
S=
√ ∑ ( xi − x́ ) ² =
i=1
n−1
√ 1.429 .707
33
Jadi Nilai Skewness 0,249. Karena nilai Skewness nya 0,249 (SK > 0)
maka kurvanya menceng ke kanan atau positif.
9. KURTOSIS
α4 =
∑ Fi ( x 4 7210903 7210903
2 = = 4,895
i−x́ ) ¿
n. s ² ( 34 ) . (208,145 ) 1473027,59
Jadi Nilai Kurtosisnya adalah 4,895 . karena nilai K nya >3 maka kurva
dari data tersebut adalah Runcing.