TEMA 5

LETAK ASTRONOMIS & GEOGRAFIS INDONESIA

Letak astronomis adalah letak suatu tempat dilihat dari garis lintang & garis bujur.
Garis lintang adalah garis khayal yang membentang horizontal melingkari bumi.
Garis bujur adalah garis khayal yang membentang vertical melingkari bumi.
Letak astronomis Indonesia adalah 6 0 LU – 11 0 LS dan 95 0 BT – 141 O BT.
Kondisi Geografis Indonesia berdasarkan garis lintangya :
1. Indonesia beiklim tropis
2. berada di belahan selatan.
3. Dilalui garis katulistiwa
Kondisi Geografis Indonesia berdasarkan garis bujurya :
1. Indonesia berada di belahan bumi bagian timur
2. Indonesia mempunyai tiga daerah waktu, yaitu WIB, WITA dan WIT.
Berdasarkan letak geografis, Indonesia terletak di kawasan Asia Tenggara.
Berdasarkan letak geografis juga, Indonesia terletak di antara benua Asia & Australia
dan Indonesia terletak di antara Samudra Hindia & Pasifik.
Bentuk peta ada 2 yaitu : globe dan atlas.
Komponen peta yaitu :
1. Judul
2. Arah mata angina
3. Skala
4. Garis astronomis
5. Simbol Peta
6. Keterangan Peta
Jenis peta ada 2 yaitu : Peta Umum dan Peta Khusus
Contoh Peta Khusus : peta curah hujan, peta wisata, peta sumber daya alam.
Subak adalah sIstem pengairan sawah di Bali.
Subak dipimpin oleh Pekaseh.
Sumber daya alam Indonesia harus dimanfaatkan untuk kepentingan rakyat, sesuai dengan
UUD 1945 Pasal 33 Ayat 3.
 TEMA 4
HUBUNGAN INTERAKSI SOSIAL DALAM MASYARAKAT
Interaksi adalah hubungan timbal balik antara individu dengan individu, individu dengan
kelompok dan kelompok dengan kelompok.
Interaksi Sosial adalah hubungan sosial dalam masyarakat.
Interaksi sosial dibutuhkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Ciri-Ciri Interaksi Sosial :
1. Pelakunya lebih dari satu orang
2. Terjadi komunikasi’
3. Memiliki tujuan yang jelas
Syarat-syarat Interaksi Sosial :
1. Kontak sosial
2. Komunikasi
Bentuk interaksi social dalam masyarakat :
1. Asosiatif (Positif)
2. Disosiatif (Negatif)
Contoh interaksi manusia dan lingkungannya berdampak positif (asosiatif) : reboisasi,
tebang pilih
Contoh interaksi manusia dan lingkungannya berdampak negatif (disosiatif) : penggundulan
hutan, pembakaran hutan.
Pembangunan social budaya bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Contoh pembangunan social budaya dalam aspek Bahasa :
- Bahasa Indonesia diajarkan di sekolah
- Bahasa Indonesia digunakan di sekolah
- Bahasa Indonesia dikembangkan oleh pemerintah
Contoh pembangunan social budaya dalam aspek Adat Istiadat :
- Melestarikan adat istiadat
Contoh pembangunan social budaya dalam aspek Interaksi dengan alam :
- Mengelola SDA dengan bijak
Faktor-faktor penyebab terjadinya interaksi social antar satu daerah dengan daerah lainnya :
1. Ada daerah yg tidak mampu memenuhi kebutuhannya sendiri
2. Untuk meningkatkan pendapatan daerah
3. Perbedaan SDA di masing-masing daerah
 TEMA 3

Ngaben : upacara pembakaran jenazah di Bali

Sambatan & Grebuhan : tradisi gotong royong atau kerja bakti di Gunung Kidul.
Dampak positif perubahan social budaya adalah :
1. Adanya penemuan teknologi baru
2. Membentuk masyarakat menjadi lebih maju
3. Menciptakan tatanan hidup masyarakat yg lebih modern
Dampak negative perubahan social budaya adalah :
1. Berkurangnya interaksi dengan orang-orang sekitar
Contoh pendidikan formal : SD, SMP, Perguruan tinggi
Contoh pendidikan non formal : sanggar tari, kursus musik

TEMA 2

Jenis usaha perekonomian dapat dibedakan menjadi 2 macam :

1. Usaha Formal , adalah usaha yang memiliki izin resmi
Contohnya : BUMN (Badan Usaha Milik Negara) & BUMS (Badan Usaha Milik Swasta)
2. Usaha Infromal, adalah usaha yang tidak memiliki izin resmi
Contohnya : pedagang keliling, pedagang asongan
Industri adalah kegiatan memproduksi barang mentah menjadi barang jadi.
Menurut jumlah tenaga kerjanya, Industri dibagi menjadi 4 :
1. Industri rumah tangga  jumlah tenaga kerja 1-5 orang
2. Industri kecil  jumlah tenaga kerja 6-19 orang
3. Industri sedang (menengah)  jumlah tenaga kerja 20-99 orang
4. Industri besar  jumlah tenaga kerja lebih dari 100 orang
JENIS-JENIS USAHA :
1. Usaha Yang Dikelola Sendiri
Contoh : warung, bengkel

Keuntungan Usaha Yang Dikelola Sendiri :

1. Keuntungan dinikmati sendiri
2. Kebebasan mengembangkan usaha
3. Tidak tergantung pada orang lain
Kelemahan Usaha Yang Dikelola Sendiri :
1. Terbatasnya modal
2. Kekurangan tenaga kerja
3. Resiko ditanggung sendiri

2. Usaha Yang Dikelola Secara Berkelompok

Contoh :
1. Firma (Fa)
Adalah perusahaan antara 2 orang atau lebih yang menjalankan perusahaan
dengan satu nama.
2. Perseroan Terbatas (PT)
Adalah perusahaan yang modalnya diperoleh dengan menerbitkan saham
3. Perhimpunan Komanditer (CV)
Adalah perusahaan yang didirikan 2 orang atau lebih yang beberapa anggotanya
memiliki tanggung jawab yang terbatas
4. Yayasan
Usaha yang tidak bertujuan mendapatkan keuntungan
5. Koperasi
Ciri-ciri koperasi :
 Merupakan organisasi ekonomi
 Berasaskan kekeluargaan
 Berwatak social
 Meningkatkan kesejahteraan anggota nya
 Lebih mengutamakan kepentingan bersama

3. Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

1. Perusahaan Umum (Perum)
 Modal seluruhnya dari pemerintah
 Bergerak di bidang-bidang yang berkaitan dengan kepentingan umum
 Contoh : Perum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri)
2. Perusahaan Perseroan (Persero)
 Contoh : PT Pos Indonesia, PT PLN
Kegiatan Ekonomi ada 3 :
1. Produksi , yaitu kegiatan menghasilkan barang atau jasa  orangnya disebut
Produsen
2. Distribusi, yaitu kegiatan menyalurkan barang dari produsen ke konsumen 
orangnya disebut Distributor
3. Konsumsi, yaitu kegiatan menggunakan barang  orangnya disebut Konsumen
Menghargai kegiatan atau usaha orang lain dapat dilakukan dengan cara :
1. Tidak menghina pekerjaan orang lain
2. Tidak mengganggu usaha orang lain
3. Tidak iri dengan keberhasilan orang lain
4. Melakukan persaingan yang sehat
5. Membantu usaha orang lain

TEMA 1

PULAU BALI
Batas Utara : Laut Bali
Batas Selatan : Samudera Hindia/Samudera Indonesia
Batas Barat : Selat Bali
Batas Timur : Selat Lombok
PULAU SUMATERA
Batas Utara : Selat Malaka
Batas Selatan : Samudera Hindia/Samudera Indonesia
Batas Barat : Samudera Hindia/Samudera Indonesia
Batas Timur : Selat Sunda
PULAU KALIMANTAN
Batas Utara : Malaysia
Batas Selatan : Laut Jawa
Batas Barat : Selat Karimata
Batas Timur : Selat Makasar
PULAU SULAWESI
Batas Utara : Laut Sulawesi
Batas Selatan : Laut Flores
Batas Barat : Selat Makasar
Batas Timur : Laut Banda
PULAU PAPUA
Batas Utara : Samudera Pasifik
Batas Selatan : Laut Arafura
Batas Barat : Kepulauan Maluku
Batas Timur : Papua Nugini
 PULAU JAWA
Batas Utara : Laut Jawa
Batas Selatan : Samudera Hindia/Samudera Indonesia
Batas Barat : Selat Sunda
Batas Timur : Selat Bali
Kenampakan Alam ada 2 macam :
1. Kenampakan Alamiah
Terdiri dari :
1. Kenampakan Wilayah Daratan : gunung, dataran rendah, pantai,
2. Kenampakan Wilayah Perairan : sungai, danau, laut, teluk
2. Kenampakan Buatan
Contohnya : waduk, bandara, pelabuhan, jalan tol
Menurut coraknya, fauna di Indonesia dibedakan menjadi 3 , yaitu :
1. Fauna Bagian Barat (Tipe Asiatis)
Contohnya : gajah, badak bercula satu, macan
2. Fauna Bagian Tengah (Tipe Peralihan)
Contohnya : anoa, babi rusa, komodo
3. Fauna Bagian Timur (Tipe Australic)
Contohnya : cendrawasih, kangguru
Fauna bagian barat dan tengah dipisahkan oleh GARIS WALLACE
Fauna bagian timur dan tengah dipisahkan oleh GARIS WEBER
Tumbuhan yg hidup di daerah Panas : jagung, padi, tebu
Tumbuhan yg hidup di daerah Sedang : kopi, tembakau
Tumbuhan yg hidup di daerah Sejuk : ‘teh, sayuran
Tumbuhan yg hidup di daerah Dingin : tidak ada
Jenis Flora di Inodnesia :
1. Hutan Musim, banyak di pulau Jawa
2. Hutan Hujan Tropis, banyak di Kalimantan
3. Sabana, banyak di NTB
4. Stepa, banyak di NTT
5. Hutan Bakau (mangrove), banyak di Papua