Alkes Bedah Minor Dan Mayor
Alkes Bedah Minor Dan Mayor
Bedah
Nadya Prafita
1511011007
Instrumen Bedah Minor
Instrumen dasar bedah minor terbagi atas empat berdasarkan
fungsi, yakni instrumen :
1. dengan fungsi memotong (pisau scalpel + pegangan dan beragam
jenis gunting), instrumen
4) T-Buttress Plate
5) L-Buttress Plate, berlobang 4 ada yang bagian kiri dan ada yang
bagian kanan
6) Hook Plate, digunakan untuk membenahkan (fixatiaon) bagian tulang
trochanter yang besar.
8) Small Fragment Plantes adalah pelat untuk tulang ruas leher atau
cervical vertebrae, dengan mempunyai 5 buah lobang atau 8 buah
lobang dan sekrup yang digunakan adalah yang berdiameter 3,5 mm dan
2,7 mm.
Paku dan Kawat
1. Tibial Nail, Nail atau pin atau paku yang digunakan pada
fraktur tulang kaki bagian luar. Diameter paku ini mulai dari 9
mm sampai dengan 16 mm, dengan panjang mulai 270 mm
sampai 380 mm.
2) Femoral Nail, paku ini digunakan pada fraktur tulang
femur(tulang paha). Berdiameter mulai dari 11 mmsampai
dengan 19 mm, dengan panjang mulai dari 360 mm sampai
dengan 480 mm. Pabrik Zimmer USA mempunyai produk
yang serupa ini dikenal dengan nama Kuntscher Nail.
3) Cerlage Wire, kawat ini mempunyai mata diujungnya,
digunakan untuk melilit tulang.
4) Kirschner wire, digunakan untuk mengobati patah tulang
(fraktur) dengan menggunkan kawat yang melalui lobang-
lobang yang di-bor kedalam tulang, lalu ditarik. Ujungnya
lancip seoerti trocar.
5) Steinmann pin, merupakan paku yang ujungnya lancip
seperti trocar ,yang dimasukan kedalam tulang femur atau
tibia untuk penarikan kerangka( skeletal traction)
6) Schanz screw, sekrup ini sejenis paku dengan ujung trocar
atau ujung intan. Diameter 4 atau 5 mm.
Alat tambahan
Untuk memasang implants, kedalam tulang tubuh manusia
maka diperlakan alat . Peralatan tersebut berada dalam
tempat kotak aluminium, terdiri dari:
• Drill bit (sejenis bor)
• Screwdriver (obeng)
• Wrench (sejenis kunci pas/kunci stok)
• Gauge (ukuran, meteran)
• Chisel (pahat)
• Hammer (palu)
• Dan lain-lain.
PERALATAN ortopedi LAINNYA
1. Pembalut Gips
Jenis alat kesehatan ortopedi
• Digunakan untuk Immobolisasi tubuh
setelah reposisi tulang akibat cidera.
• Dibentuk sesuai dengan lekuk bagian
tubuh yang diinginkan
Jenis alat kesehatan ortopedi
2. Padding (Soft Band)
Jenis alat kesehatan ortopedi
a) Terbuat dari Polyester Polypropylene yang bersifat tidak
menyerap air dengan sedikit kelembaban.
b) Bersifat porous, tembus udara, hipoallergen.
c) Sebagai bantalan pembalut gips yang berfungsi untuk
menahan panas yang diakibatkan oleh reaksi gips agar
tidak langsung dirasakan oleh kulit.
d) Mengurangi tekanan dari gips (pressure reduction).
Jenis alat kesehatan ortopedi
3. PEMBALUT TUBULAR
Jenis alat kesehatan ortopedi
a) Pelindung kulit dibawah pembalut gips
dan bantalannya.
b) Mencegah rasa gatal di kulit akibat
pemakaian gips.
c) Memberikan stabilitas optimum pada gips
sehingga gips tidak mudah patah.
Jenis alat kesehatan ortopedi
4. Skin Traction Kit
Alat traksi kulit yang terdiri dari plester
kain, bantalan busa, tali beban, plastik
pembentang untuk dudukan beban dan
pembalut elastis. Digunakan utk kasus
orthopedi yang memerlukan traksi kulit.
Jenis alat kesehatan ortopedi
5. Pembalut Elastis
Untuk pembalutan yang membutuhkan
daya support tinggi dan daya kompresi
yang sedang (terkilir, keseleo, varises).
Prevensi dari kecelakaan saat berolahraga.
Porous sehingga sirkulasi udara dibawah
pembalut tetap terjaga dan menyerap
keringat.
Jenis alat kesehatan ortopedi
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Radiolgi
1)Sinar-X
2)CT scan
3)MRI
4)Angiogradi
5)Venogram
6)Mielografi
7)Discografi
8)Artrografi
9)Biopsi