Anda di halaman 1dari 6

NAMA : NOPAN MUH.

ASIF
NIM : PO714201161060
KELAS : (B) D.IV KEPERAWATAN
MATERI : KOMPLIKASI DM (NEUROPATI)

PERTEMUAN HARI 1
KASUS
Tn. K, 58 tahun, berobat ke poli dengan keluhan sering mual dan muntah sejak 3 hari yang lalu. Klien memiliki
riwayat menderita DM sejak 8 tahun yang lalu. Selain keluhan mual dan muntah didapatkan juga pada kaki kiri
terdapat kalus, kulit kering, rambut pada kaki menipis, kuku keras dan panjang serta kotor. Hasil pemeriksaan
lab minggu yang lalu menunukkan AIC= 10%

AKTIFITAS 1
Review modul patofisiologi DM dengan komplikasi neuropati
http://repo.unand.ac.id/21867/1/Buku%20Diabetes%20Melitus%20%28Lengkap%29.pdf

AKTIFITAS 2 & 3

Identifikasi kata kunci dan data tambahan yang diperlukan pada kasus DM dengan komplikasi neuropati secara
mandiri/kelompok.
Kata kunci
 Usia 58 tahun
 Hasil laboraturium A1c = 10%
 Klien memiliki riwayat menderita DM Sejak 8 tahun yang lalu
 pada kaki kiri terdapat kalus, kulit kering, rabut pada kaki menipis, kuku keras dan panjang serta kotor
Data tambahan
 riwayat kesehatan keluarga
 obsitas
 gaya hidup (pola makan dan aktivitas fisik)
 penggunaan obat
 ketaat diet
 tingkat pengetahuan
 odema
 faktor pnyebab
 TTV
 Cek gula darah
AKTIFITAS 4 & 5
Identifikasi masalah keperawatan pada kasus DM dengan komplikasi neuropati secara mandiri/kelompok
berdasarkan data subyektif dan obyektif pada kasus
Ds : klien menguluh sering mual dan muntah sejak 3 hari yang lalu
Do : terdapat kalus
Kulit kering
Rambut pada kaki menipis
Kuku keras dan panjang serta kotor
Hasil lab A1c
Data fokus masalah Penyebab
Ds : klien sering mengeluh Defisit nutrisi Mual muntah
sering mual muntah
Do : kulit kering
Terdapat kalus
Membran mokusa
pucat
Otot mengunyah lemah
Ds : - Resiko gangguan integritas
Do : kulit kering kulit
Terdapat kalus
Ramput pada kaki
menipis
Kuku keras

AKTIFITAS 6
Identifikasi factor penyebab masalah pada kasus DM dengan neuropati
 Kurang perawtan kaki
 Usia
 Riwayat DM

AKTIFITAS 7 & 8
Identifikasi factor penyebab masalah dan factor resiko pada DM dengan komplikasi neuropati secara
mandiri/kelompok.
DM

Mikroangiopati

Neuropati
Kulit Kering
Keringatan
Mual dan Muntah Defisit Nutrisi

Kulit Pecah

Resiko Gangguan Integritas


Kulit

AKTIFITAS 9
Identifikasi hal-hal yang perlu dipelajari pada kasus DM dengan komplikasi neuropati secara mandiri.
1. Defenisi Neuropati
2. Gejala neuropati diabetic
3. Penyebab neropati diabetic
4. Patofisiologi neurologi
5. Factor resiko neuropati diabetic
6. Pencegah dan perawatan kaki
7. komplikasi
8. Pengobatan neuropati diabetic
PERTEMUAN HARI II
AKTIFITAS 1 & 2
Susunlah diagnosis keperaatan pada kasus DM dengan komplikasi neuropati secara mandiri/kelompok
1. Defisit nutrisi b.d ketidakmampuan mencerna makanan
2. Resiko gangguan integritas kulit b.d perubhan status neuropati perifer

AKTIFITAS 3
Identifikasi materi belajar pada kasus DM dengan komplikasi neuropati secara mandiri.
1. Defenisi Neuropati
2. Gejala neuropati diabetic
3. Penyebab neropati diabetic
4. Patofisiologi neurologi
5. Factor resiko neuropati diabetic
6. Pencegah dan perawatan kaki
7. komplikasi
8. Pengobatan neuropati diabetic
PERTEMUAN HARI III
AKTIFITAS 1, 2, 3, 4 dan 5
Susunlah rencana keperawatan, catatan perkembangan dan dokumentasi keperawatan pada kasus DM dengan komplikasi neuropati secara
mandiri/kelompok

N MASALAH TUJUAN INTERVENSI / IMPLEMENTASI EVALUASI


KEPERAWATAN
O
1 Defisit Nutrisi Setelah dilakukan tindakan 1. Kaji status nutrisi S : Klien merasa mual
berhubungan dengan keperawatan selama x 24 Hasil : klien hanya makan sedikit
ketidakmampuan jam diharapkan kebutuhan 2. Jaga kebersihan mulut (anjurkan untuk oral O : klien tampak lemas dan
mencerna makanan nutrisi dapat tepenuhi, dengan hygiene) muntah
Ds :klien sering kriteria hasil : Hasil :
mengeluh
Penurunan frekuensi mual dan 3. Pemberian nutrisi yang sesuai dengan A : masalah belum teratasi
sering mual
muntah muntah kebutuhan diet klien DM
Do : kulit kering
Hasil : klien diberikan makanan rendah kalori P : lamjutkan intervensi 1-5
Terdapat kalus
Membran dan lemak
mokusa pucat
4. Berikan informasi yang tepat terhadap klien
Otot mengunyah
dengan keluarga tentang kebutuhan nutrisi
lemah
yang tepat.
Hasil : klien diberikan pendidikan kesehatan
5. Anjurkan klien mengkonsusmsi tinggi zat gizi
Hasil : klien makan buah dan sayur
2 Resiko gangguan Setelah dilakukan tindakan 1. Periksa kaki dan celah kaki apakah ada kalus, S : klien merasa kakinya
integritas kulit keperawatan selama x 24 lecet, dan luka kesemutan
berhubungan dengan jam diharapkan resiko Hasil : kaki tampak kalus dan kering
perubahan status gangguan integritas kluit tidak 2. Bersihkan kaki setiap hari terutama di selah O : kaki tampak kalus dan
neuropati perifer terjadi, dengan kriteria hasil : jari kaki kering
Ds : - Kulit tidak kering Hasil : klien jarang membersihkan kakinya
Do : kulit kering
3. Anjurkan penggunaan lotion untuk mencegah A : masalah resiko
Terdapat kalus
Ramput pada kaki kulit kering tetapi jangan digunakan pada gangguan integritas kulit
menipis
celah jari kaki belum teratasi
Kuku keras
Hasil : klien tidak melakukan perawatan kaki
4. Anjurkan memotong kuku secara hati-hati dan P : Lanjutkan intervensi1-6
jangan terlalu dalam
Hasil : keluarga memotongkan kuku pasien
5. Anjurkan menggunakan alas kaki ketika
berjalan
Hasil : kaki menggunakan sandal saat berjalan
6. Periksa diri secara rutin ke dokter atau
pelayanan kesehatan
Hasil:

Anda mungkin juga menyukai