Bab Iv
Bab Iv
A. Hasil Penelitian
Tabel 4.1. Distribusi frekuensi jenis social media yang digunakan pada
remaja di desa Tegalharjo.
Persentase
Jenis media sosial Frekuensi
(%)
Facebook 26 32.1
Instagram 21 25.9
Twiter 10 12.3
Whatshap 24 29.6
Total 81 100.0
(32,1%) dan sebagian kecil mempunyai jenis media sosial twiter sebanyak
10 responden (12,3%).
B. Pembahasan
(32,1%) dan sebagian kecil mempunyai jenis media sosial twiter sebanyak
10 responden (12,3%).
Sebagai salah satu sumber informasi, Facebook menjadi salah satu
cyber society.
yang lepas tidak terikat aturan secara khusus dari situs jejaring sosial
kemampuan untuk chatting, upload foto dan video, bermain game yang
gadget dengan frekuensi dan durasi yang tinggi (Kurnia, 2015). Dalam
remaja 3-4 jam sehari. Hal ini dikarenakan remaja harus menyesuaikan
oleh Darnoto (2015), rata-rata durasi penggunaan gadget sekitar 5-11 jam
2017).
telepon genggam dalam hal cara berkomunikasi sosial, pola pikir dan
waktu bermain dengan teman seusianya yang menjadi lebih terbatas dan
pengaruh buruk isi media yang merusak seperti pornografi dan seksualitas.
mengenal gadget, anak lebih cepat menguasasi gadget dari pada orang
dengan nilai tes atau angka yang diberikan oleh guru. Apabila kegiatan
komunikasi ini.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
1. Bagi masyarakat
bagi remaja.
3. Bagi penelitian