Anda di halaman 1dari 2

Merajut Asa Dilangit Sang Pencipta

Malam kian malam, menyeruakkan segala tabir kehidupan

Menjelma bagaikan sang perindukan ulung

Gemerlapnya selaksa bintang, menitipkan harapan yang terpejam

Harapan ini kian membuaiku dalam lamunan panjang

Hingga anginpun sungkan tuk mengusik harapan yang kian mengakar

Pucuk-pucuk daun menggelap meliuk-liuk bak penari

Mengikuti irama angin yang terdengar menenangkan

Impian kian malam kian menjadi

Kian menyapu derita dan emosi

Ku kian tenggelam diantara bisingnya harapan semesta

Namun, diantara semesta shiluet wajahmu terpancar nyata

Menyatakan dengan tatapan mata sayu bahwa kau sanggup

Menguatkan kelakar pikiran yang lama pada hidupnya bara

Hingga tubuh yag telah koyak ini tersentak tuk menapaki bumi

Merajut harapan bukan hanya sekedar ilusi

Tuk mengejar asa di langit sang Pencipta

Biodata

Penulis kelahiran Pati, 16 September 1998 bernama Fira Nadliratul Afrida. Tercatat sebagai
mahasiswa S1 PGSD UNNES (Universitas Negeri Semarang), sekarang berdomisili di
Semarang. Kembali aktif didunia literasi sejak kuliah semester satu. Kritik dan saran bisa
disampaikan lewat akun Instagram @firanadaf.

Anda mungkin juga menyukai