Anda di halaman 1dari 5

Penentuan Konsentrasi dan Pergeseran Panjang Gelombang

Nama:
Ianatul Khafidlah
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Spektrofotometri UV-Vis


Spektrofotometri merupakan suatu metode analisa yang didasarkan pada
pengukuran serapan sinar monokromatis oleh suatu lajur larutan berwarna.
Pengukuran ini dilakukan pada panjang gelombang spesifik dengan
menggunakan monokromator prisma atau kisi difraksi dengan tabung foton
hampa. Metode spektrofotometri memiliki keuntungan yaitu dapat digunakan
untuk menganalisa suatu zat dalam jumlah kecil [ CITATION Har12 \l 1057 ].
Absorbsi energi direkam sebagai absorbans (bukan transmitan seperti
dalam spektra inframerah). Absorbans pada suatu panjang gelombang tertentu
didefinisikan sebagai:
l0
A=log =a . b . c
i
Dengan: A = absorban
l0 = intensitas berkas cahaya rujukan
l = intensitas berkas cahaya contoh
a = absortivitas
c = konsentrasi
A = absorban
absorban suatu senyawa pada suatu panjang gelombang tertentu bertambah
dengan banyaknya molekul yang mengalami transisi. Oleh karena itu, absorban
bergantung pada struktur elektronik senyawanya dan juga pada kepekatan
contoh dan panjangnya sel contoh. Sehingga ahli kimia menyatakan absorbsi
energi itu sebagai absortivitas molar e dan bukan sebagai absorbansi
sebenarnya [ CITATION Fes86 \l 1057 ].
Cahaya atau sinar yang masuk dengan intensitas tertentu (l 0) akan
berkurang intensitasnya ketika melewati larutan. Berkurangnya intensitas sinar
dikarenakan adanya serapan oleh larutan yang dilewati. Intensitas cahaya
setelah melewati larutan (l) disebut dengan transmitan (T), dan biasanya
dinyatakan dalam satuan persen tranmitan (%T). Sedangkan cahaya yang
diserap adalah
2.2
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Alat
3.2 Bahan
3.3 Prosedur

Anda mungkin juga menyukai