Author Guidelines MSPM
Author Guidelines MSPM
Jurnal Gizi Klinik Indonesia hanya memuat artikel penelitian (research article) di bidang
gizi. Artikel yang dikirimkan kepada redaksi belum pernah dimuat atau tidak sedang diajukan
untuk dimuat pada media publikasi lainnya, dibuktikan dengan surat pernyataan penulis yang
bisa diunduh di sini download surat pernyataan penulis dan disertakan pada saat online
submission.
Pengiriman artikel ke Jurnal Gizi Klinik Indonesia hanya dapat dilakukan melalui sistem
daring (online submission), dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Artikel akan dikirim kepada reviewer dan mitra bestari untuk dilakukan double blind review.
Penulis yang artikelnya dimuat, wajib membayar kontribusi biaya cetak sebesar Rp 1.000.000
untuk setiap judul dan akan menerima bukti pemuatan sebanyak 1 (satu) eksemplar.
Artikel ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris dan terbagi dalam:
Halaman judul
Halaman judul berisi judul, nama dan institusi penulis serta nama dan alamat penulis
korespondensi.
Judul dituliskan dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Usahakan
judul tidak lebih dari 12 kata dalam bahasa Indonesia dan tidak lebih dari 10 kata dalam
bahasa Inggris. Untuk membuat judul yang ringkas, kata-kata berikut sebaiknya dihindari:
“Studi…”, “Analisis…..”, “Hubungan…".
Penulis dimohon membuat running title maksimal 50 karakter termasuk spasi dan tanda baca.
Nama penulis dituliskan tanpa gelar apa pun, disertai alamat e-mail masing-masing penulis.
Jika penulis berasal lebih dari satu institusi, berikan nomor (superscript) di belakang nama
tiap penulis.
Salah seorang penulis ditentukan untuk menjadi penulis korespondensi. Informasi untuk
penulis korespondensi dilengkapi dengan alamat surat menyurat lengkap, nomor
telepon/handphone, dan alamat e-mail.
Abstrak
Abstrak ditulis dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Abstrak harus
informatif dan menggambarkan keseluruhan isi naskah dari pendahuluan sampai simpulan.
Abstrak ditulis dalam bentuk narasi dalam satu paragraf. Abstrak terstruktur terdiri dari
maksimum 250 kata dengan subjudul:
Key Words (Kata Kunci): Terdiri dari 3–8 kata. Pada bagian bawah abstrak, cantumkan 3 - 8
kata kunci atau frase yang dapat membantu pembaca mengidentifikasi manuskrip yang
relevan. Kata kunci dapat berupa kelompok subjek penelitian. Hindari penggunaan kata sifat
sebagai kata kunci.
Pendahuluan
(b) Pendahuluan juga seharusnya memuat GAP ANALISIS yang akan terpenuh jika penulis
bisa menjustifikasi pentingnya penelitian dilakukan dan kebanyakan penelitian sebelumnya
belum fokus pada penelitian yang akan diteliti oleh penulis
Pendahuluan menguraikan dengan ringkas besarnya masalah yang diteliti dan pembenaran
mengapa penelitian perlu dilakukan. Pendahuluan juga harus didukung oleh pustaka yang
relevan dan kuat serta mencantumkan tujuan penelitian yang jelas. Hindari menjelaskan
metode, data, hasil atau kesimpulan penelitian pada bagian ini. Panjang pendahuluan tidak
melebihi 1 halaman.
Harus lengkap dan terperinci sehingga orang lain dapat mengulang penelitian tepat seperti
yang dilaporkan. Bagian ini harus ditulis secara naratif dan dibagi menjadi tiga sub bagian
yang mengandung informasi berikut:
10) Informasi terinci tentang bagaimana penelitian ini dilakukan, termasuk pengukuran dan
intervensi, contoh: cara pengukuran berat badan dan tinggi badan untuk menentukan status
gizi, berapa kali diukur, siapa yg mengukur, kapan dilakukan pengukuran, dll)
11) Alur atau prosedur penelitian / macam perlakuan (terutama untuk penelitian
eksperimen)
Analisis data
Hasil
Tuliskan hasil penelitian dengan sekuens yang logis, sesuai dengan alur penelitian. Pada
umumnya hasil diawali dengan karakteristik subjek penelitian. Hasil penelitian disajikan
dalam bentuk narasi (tekstual), tabel atau gambar (grafik/diagram). Tuliskan juga
informasi loss to follow-up atau subjek drop-out (bila ada). Hindari penyajian data subjek
penelitian sebagai individu kecuali pada kasus yang ekstrim. Hindari penulisan identitas
subjek penelitian.
Tabel dan gambar disajikan secara informatif dengan jumlah maksimal 3-5 tabel atau gambar
setiap naskah. Setiap tabel/gambar harus dinyatakan dalam naskah (teks). Tabel dan gambar
harus self explanatory; angka-angka dan satuan harus tergambar dengan jelas pada
tabel/gambar sehingga tidak tergantung pada teks. Penulisan judul tabel dan gambar dicetak
tebal. Tidak diperbolehkan adanya duplikasi informasi, bila informasi lebih jelas dan singkat
dengan narasi maka tabel atau gambar tidak diperlukan. Rujukan tabel atau gambar
disebutkan pada naskah (teks) dengan urutan pemunculan sesuai urutan penomoran tabel atau
gambar. Tabel/gambar yang memuat data dari referensi lain, misalnya data sekunder, harus
dituliskan secara jelas sumbernya.
Tabel
Judul tabel ditempatkan di atas tabel. Penomoran tabel dilakukan secara berurutan
menggunakan angka Arab (1,2,3, dst). Setiap kolom pada tabel diberi nama sesuai variabel
yang ditampilkan (boleh dalam bentuk singkatan baku). Keterangan yang menjelaskan
singkatan, kode atau simbol dituliskan sebagai catatan kaki di bagian bawah tabel. Catatan
kaki sebaiknya ditulis menggunakan format angka Arab superskrip.
Gambar
Judul gambar diletakkan di bawah gambar. Grafik atau gambar harus dibuat dalam format
hitam-putih. Gambar atau foto yang harus dicetak berwarna akan dipungut biaya bagi penulis
sebagai pengganti biaya cetak warna.
Rujukan setiap gambar atau grafik disebutkan pada naskah (teks) dengan urutan pemunculan
sesuai urutan penomoran gambar. Gambar atau grafik harus self explanatory; angka-angka
dan satuan harus tergambar dengan jelas pada gambar atau grafik sehingga tidak tergantung
pada teks. Singkatan, angka, simbol, tanda panah yang digunakan pada gambar atau
keterangan gambar, harus didefinisikan di bawah gambar dengan urutan sesuai abjad.
Resolusi gambar minimal tidak ditentukan, namun harus dapat terlihat dengan jelas ketika
dicetak.
Bahasan
Bahasan diawali dengan penemuan utama dalam penelitian kemudian dibahas makna temuan
penelitian, dengan cara membandingkan hasil penelitian dengan pengetahuan atau hasil
penelitian sebelumnya dan menghubungkan temuan dengan aspek praktik klinis, sosial, serta
ilmiah. Tidak diperbolehkan mengulang informasi yang telah disajikan dalam hasil.
Sebaiknya hindari penggunaan buku teks, pegangan metodologi, buku-buku klasik, dan berita
surat kabar sebagai bahan acuan pembanding dalam bahasan. Gunakan istilah yang baku serta
bahasa yang baik dan benar. Bahasan harus jelas konsep dan urutan logika antar paragraf.
Setiap singkatan yang muncul pertama kali harus disebutkan dulu kepanjangannya.
2. Why? Kuat dari sisi ilmiah, pada bagian pembahasan terlihat adanya kaitan antara hasil
yang diperoleh dan konsep dasar dan/atau hipotesis atau keterkaitan antara hasil kinerja dan
hasil analisis
Simpulan dibuat naratif dalam 1 (satu) paragraf atau lebih, berdasarkan hasil penelitian dan
tidak mencantumkan angka statistik. Saran yang diberikan harus sesuai dengan simpulan
yang diambil. Berikan saran untuk penelitian lanjutan bila ada.
Ucapan terima kasih diungkapkan dengan wajar dan hanya ditujukan kepada pemberi dana
penelitian dan atau mereka yang memberi kontribusi yang signifikan tetapi belum memenuhi
syarat untuk dimasukkan sebagai penulis (author).
Penulisan rujukan yang bersumber dari jurnal harus disingkat sesuai singkatan resmi
menurut Index Medicus dan Index of Indonesian Learned Periodicals (PDIN 1974) untuk
jurnal tersebut. Singkatan nama berkala dan daftar singkatan dapat diakses
di: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/nlmcatalog?
Db=journals&Cmd=DetailsSearch&Term=currentlyindexed%5BAll%5D
Penulisan rujukan pada Jurnal Gizi Klinik Indonesia mengacu pada The International
Committee of Medical Journal Editors (ICMJE) yang dapat diakses
di https://www.nlm.nih.gov/bsd/uniform_requirements.html.
Panduan penulisan rujukan dari artikel jurnal ilmiah dapat diakses
di http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK7282/#A32681
Penulis diharapkan mengacu paling tidak satu artikel relevan yang pernah terbit di Jurnal Gizi
Klinik Indonesia. Sebisa mungkin persentase rujukan memenuhi syarat sebagai berikut:
1) Lebih dari 30% pustaka merupakan hasil penelitian atau artikel dalam jurnal
2) Lebih dari 80% pustaka adalah pustaka primer (artikel jurnal, prosiding dan disertasi)
Artikel jurnal dengan lebih dari 6 penulis, mohon tuliskan nama 5 penulis pertama ditambah
penulis terakhir sebelum menggunakan “et al.”. Tuliskan nama seluruh penulis untuk artikel
dengan jumlah penulis 6 orang atau kurang.
As part of the submission process, authors are required to check off their submission's
compliance with all of the following items, and submissions may be returned to authors that
do not adhere to these guidelines.
1. The submission has not been previously published, nor is it before another journal for
consideration (or an explanation has been provided in Comments to the Editor).
2. The submission file is in OpenOffice, Microsoft Word, RTF, or WordPerfect
document file format.
3. Where available, URLs for the references have been provided.
4. The text is 1.5-spaced; uses a 10-point font; employs italics, rather than underlining
(except with URL addresses); and all illustrations, figures, and tables are placed
within the text at the appropriate points, rather than at the end.
5. The text adheres to the stylistic and bibliographic requirements outlined in the Author
Guidelines, which is found in About the Journal.
6. If submitting to a peer-reviewed section of the journal, the instructions in Ensuring a
Blind Review have been followed.
Copyright Notice