Anda di halaman 1dari 7

Daftar isi

KATA PENGANTAR....................................................................................i

DAFTAR ISI...................................................................................................1

1.1.Teori Dasar................................................................................................2

1.2.Gambar Alat Dan Keterangannya..........................................................2

1.3.Prinsip Kerja Alat.....................................................................................3

1.4.Blok Diagram dan cara kerja Alat..........................................................3

2.1.Cara Kerja Blok Diagram Alat...............................................................4

2.2.Cara Pengoperasian Alat.........................................................................4

2.3. Bagian-Bagian Suction Pump.................................................................4

2.4.Jenis Jenis Suction Pump.........................................................................5

2.5.Trouble Shooting Alat..............................................................................5

2.6.Perawatan Alat..........................................................................................6

1.Kesimpulan.....................................................................................................7

1
1.1 Teori Dasar
Suction Pump adalah salah satu alat kesehatan yang berfungsi untuk menghisap cairan
yang tidak berguna atau partikel padat pada tubuh manusia kesebuah wadah
pengumpul.Suction Pump banyak digunakan pada kegiatan operasi di ruangan bedah yaitu
untuk menghisap darah yang keluar dari tubuh pasien. Sedangkan di ruangan perawatan
untuk menghisap lendir di dalam mulut dan tenggorokan. Karena kegunaannya sangat
penting, maka diharapkan Suction Pump tersebut harus dalam keadaan baik dan siap
digunakan.

1.2.Gambar alat section pump & Keterangan gambar

Ket :

1. SWITCH

2
2. REGULATOR

3. MANOMETER

4. TABUNG

1.3. Prinsip kerja Alat


Menggunakan sebuah motor listrik dengan tegangan 110 V / 220 V, 145 Rpm dan 50 /
60 Hz. Penggunaan motor di sesuaikan dengan tegangan pada rangkaian
menggunakan sebuah capasitor yang berfungsi sebagai starting capasitor memberi
supply ke motor untuk menjalankan / menyalakn, kemudian pompa pengisap dan
membuang air / udara yang masuk dalam pompa hisap , lalu selang di masukan ke
mulut pasien untuk menyedot lendir yang tidak di butuhkan padah tubuh manusia,
maka tabung fungsinya sebagai tempat mereaksikan.

1.4.Blok Diagram dan cara kerja

PLN CAPASITO MOTOR

POMPA
HISAP

TABUNG PASIEN

Ket:

PLN : sebagai panyedia tegangan

Capasitor : sebagai penyimpanan muatan listrik dan juga sebagai penyaring


frekuensi

Motor : berfungsi menukarkan tenaga elektrik kapada tenaga kinetic

3
Pompa hisap : memindahkan dari satu tempat ke tempat yang lain secara
otomatis

Filter tabung : sebagai tempat Penampung cairan

2.1. Cara Kerja Blok Diagram


Arus masuk dari PLN, lalu ke capasitor, capasitor sebagai starting untuk mengontrol
tegangan, arus di tampung di capasitor lalu ke motor, motor yang berputar dengan tegangan
110 V atau 220 V dengan kecepatan putar Rpm 145, 50/60 Hz, langsung ke pompa hisap,
kemudian pompa hisap melalui pompa hisap, kemudian pompa hisap melalui selang
mengisap lendir yang ada pada pasien, setelah di hisab lendir tersebut lalu di tampung di
pembuangan yaitu filter/ tabung.

2.2.Cara Pengoperasian Suction Pump.


1) Sambungkan Kabel Power ke sumber arus listrik PLN
2) Tekan tombol ON-OFF pada alat
3) Atur regulator berapa daya hisap yang di gunakan.
4) Arahkan selang kepasien untuk menghisap cairan atau darah yang akan
dikeluarkan.
5) Setelah selesai, cabut selang dari pasien
6) Matikan alat dengan menekan tombol ON-OFF
7) Cabut kabel power dari alat dari sumber arus listrik.

2.3.Bagian-Bagian Suction Pump


1) Motor penghisap
Berfungsi untuk menghisap dan membuang udara.
2) Tabung penampung / Vacum
Berfungsi untuk menampung cairan yang telah dihisap dari pasien
3) Filter
Berfungsi untuk menyaring cairan agar tidak masuk menuju ke motor
penghisap.

4) Regulator Pengontrol
Berfungsi untuk mengatur kuat lemahnya daya hisap dari motor.

4
5) Manometer
Berfungsi untuk mengukur daya hisap motor / vacum

2.4.Jenis Jenis Suction Pump

Ada 2 jenis suction pump yaitu:

1.Mobile

Suction pump ini memiliki daya hisap yang kuat,yaitu 90 liter per menit.suction
pump ini dilengkapi 2 botol yang memiliki kapasitas 2,5 liter setiap botol.

2.Portable

Suction Pump ini dapat dipindahkan dan mudah dibawa.memiliki hanya 1 botol
dan daya hisapnya medium.

2.5.Trouble Shooting

Keluhan :
 Daya hisap kurang
 Tidak bisa menyedot cairan

Analisis kerusakan :

 Oli habis
 Selang bocor

Langkah perbaikan :

 Periksa kabel power


 Cek oli yang ada pada tabung
 Cek semua selang penghubung

5
2.6.Perawatan
- Setelah digunakan, gunakan lap kering untuk membersihkan bodi
alat agar tidak terjadi korosi
- Lepaskan penekan tutup agar tidak cepat pecah pada bagian yang
terkena tekanan
- Bersihkan botol setela pemakaian

6
1. Kesimpulan
1. Mendapatkan ilmu dan wawasan yang banyak tentang aplikasi ilmu teknik
dalam hal Penggunaan Alat .
2. mengetahui alat – alat kesehatan dan prinsip kerja alat.
3. Dapat mengoprasikan alat suction pump tersebut.

Anda mungkin juga menyukai