Anda di halaman 1dari 3

Yuk, Jadi Generasi Produktif dengan 10 Pesan Gizi Seimbang!

Assalamu’alaikum ww, halo semuanya! Makasi banyak udah kembali mengunjungi blog ini
untuk mendapatkan info-info kesehatan yang terkini dan akurat.

Pada kesempatan kali ini, kita bakal bahas permasalahan kesehatan yang lagi booming banget di
Indonesia, yaitu permasalahan gizi. Teman-teman pasti udah tahu kalau bahas tentang gizi itu ga
akan pernah ada habisnya. Ada-ada aja masalah yang timbul tentang gizi ini, kayak obesitas, gizi
buruk, anorexia, dan masih banyak lagi.

Sebenernya apa sih yang bikin permasalahan gizi itu timbul?

Nah, permasalahan gizi yang banyak timbul di masyarakat itu sendiri kadang merupakan buah
hasil pola hidup yang nggak sehat dari individu itu sendiri. Jadinya kayak secara tidak sengaja
“merusak” diri sendiri dengan kebiasaan yang kita jalani sehari-hari.

Contoh kebiasaan yang membuat permasalahan gizi itu muncul berhubungan juga dengan
kemajuan zaman kita saat ini yaitu konsumsi junk food yang berlebihan, bahkan lebih utama dari
makanan pokok ditambah lagi dengan akses yang sangat memadai dan terjangkau dengan
maraknya ojek online yang juga menawarkan jasa makanan. Kita jadi lupa akan kebutuhan
nutrisi yang seharusnya tubuh kita dapatkan tiap hari dan hasilnya keadaan gizi tubuh kita
menjadi memprihatinkan.

Apakah udah ada solusi yang bisa diterapkan untuk menuntaskan permasalahan gizi yang banyak
itu?

Jawabannya, ya, sudah!

Kemenkes RI telah mengeluarkan dan mempromosikan 10 Pesan Gizi Seimbang yang ditujukan
kepada masyarakat dengan harapan meningkatnya kualitas gizi pada setiap individu di Indonesia.
Kita akan bahas satu-persatu pesan tersebut dengan ringkas dan informatif.
1. Syukuri Keberagaman Makanan yang Ada
Sering kali, kita mengeluh dengan menu makan kita yang itu-itu aja dan mengharapkan
sesuatu yang berbeda setiap kali makan. Tanpa kita sadari, hal ini bikin kita kurang
bersyukur. Padahal, masih banyak manusia di luar sana yang sepanjang hari mengais rezeki
cuma untuk sepiring nasi. Dengan menanamkan rasa bersyukur, kita akan merasa cukup dan
tidak makan berlebihan.
2. Konsumsi Buah dan Sayur
Sebenarnya, pesan ini sudah diketahui banyak orang, tetapi masih banyak individu
menganggahal ini merupakan hal sepele. Padahal, jika dikaji, kandungan vitamin dan mineral
yang ada dalam buah dan serat yang ada pada sayur bisa mempermudah kerja tubuh dalam
pencernaan.
3. Konsumsi Lauk Pauk
Lauk pauk adalah makanan sumber protein yang berfungsi sebagai salah satu sumber
tenaga bagi tubuh. Selain itu, protein ini dapat memperbaiki jaringan yang rusak dan
menggantinya. Setiap individu harus mengonsumsi protein sesuai kebutuhannya agar gizi
dalam tubuh tetap seimbang. Jika terlalu banyak, maka akan menimbulkan kenaikan berat
badan dan bau mulut.
4. Konsumsi Makanan Pokok
Makanan pokok yang dianjurkan untuk dikonsumsi adalah nasi, roti, jagung, sagu, dan
lain-lain. Makanan pokok ini mengandung karbohidarat (gula) yang berperan sebagai sumber
energi utama bagi tubuh. Jika kekurangan karbohidrat, kita akan merasa kelaparan dan
mudah lelah, sehingga kita tidak produktif menjalani hari.
5. Batasi Konsumsi Makanan Manis dan Berlemak
Makanan manis dan berlemak memang merupakan salah satu menu favorit bagi setiap
individu. Rasa manis dan cita rasa yang khas dari masakan berlemak membuat makanan ini
diminati oleh banyak orang. Namun, mengonsumsi makanan manis terlalu banyak bisa
menyebabkan diabetes dan jika mengonsumsi makanan berlemak terlalu banyak, bisa
menyebabkan kolesterol yang bisa berujung kematian.
6. Biasakan Sarapan Pagi
Sarapan pagi juga merupakan salah satu kebiasaan penting yang sering ditinggalkan,
alasannya karena tidak ada waktu atau malas memasak. Padahal, sarapan berfungsi memberi
kita energi di pagi hari untuk menjalani aktivitas selanjutnya.
7. Minum Air ysng Cukup
Air merupakan salah satu kebutuhan terbesar dalam tubuh kita. Sekitar 60-70% dari
tubuh kita adalah air. Banyak hal yang merugikan yang bisa terjadi jika kita kekurangan air,
seperti dehidrasi, bau mulut, dan letih berkepanjangan.
8. Baca Label Kemasan Makanan
Label kemasan jarang diperhatikan karena ukurannya yang kecil dan dianggap tidak
penting. Padahal, di dalam label itu terdapat rincian kandungan gizi yang bisa kita gunakan
untuk mengontrol zat yang masuk ke tubuh kita, seperti kandungan protein, lemak, dan gula.
9. Biasakan Cuci Tangan
Cuci tangan adalah salah satu bentuk pola hidup sehat yang harus diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari. Setiap hari kita melakukan aktivitas yang banyak berhubungan dengan
lingkungan sekitar termasuk kuman, untuk menghilangkan kuman itu, kita harus menjaga
kebersihan dengan cuci tangan secara teratur sebelum dan setelah beraktivitas.
10. Olahraga Secara Teratur
Salah satu hal pendukung gizi seimbang adalah rajin berolahraga untuk membakar
lemak-lemak yang menumpuk dalam tubuh dan meningkatkan kebugaran.

Anda mungkin juga menyukai