Anda di halaman 1dari 1

Airways

Untuk membuka saluran napas, letakkan satu tangan di dahi pasien, dan dua jari tangan di bawah
dagunya. Dengan lembut dongakkan kepalanya dengan menekan dahi sambil sedikit mendorong
dagu pasien

Breathing

Memeriksa ada tidaknya napas, dengarkan bunyi napasnya atau rasai dengan pipi anda sampai 10
detik. Bila tak ada tanda bernafas, mulailah pernapasan buatan.

Circulation

Untuk memeriksa peredaran darah, raba denyut nadi dengan dua jari selama 10 detik. Untuk bayi
rabalah denyut brakhial di bagian dalam lengan. Untuk orang dewasa atau anak-anak, raba
denyut karotid di leher di rongga antara trakhea(saluran udara)dengan otot besar leher. Periksa
tanda-tanda lain peredaran darah, misalnya kewajaran warna kulitnya. Bila tak ada tanda-tanda
peredaran darah, segera lakukan CPR.

resusitasi merupakan segala usaha untuk mengembalikan fungsi sistem pernafasan, peredaran
darah dan saraf, yang terhenti atau terganggu sedemikain rupa sehingga fungsinya dapat berhenti
sewaktu-waktu, agar kembali menjadi normal seperti semula. Karenanya timbullah istilah
“Cardio – Pumonary – Resuscitation” (CPR) yang dalam bahasa Indonesia menjadi Resusitasi
Jantung Paru (RJP). (1)

Anda mungkin juga menyukai