Anda di halaman 1dari 5

Serba-Serbi Menyusui

dr. Widya Kumala Sari

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh, salam kenal teman²… terima kasih atas


kesempatannya. Kali ini kita akan coba membahas dunia per-ASI-an dari mulai awaaaal
(persiapan) sampai akhir in syaa Allah (halangannya, solusinya, dll). Semoga berkenan yaa..

Pembahasan kali ini akan coba saya bagi menjadi 4 kategori besar, yaitu :

1. Persiapan menyusui
Di bab ini kita akan bahas apa² saja yang perlu dilakukan seorang ibu (dan supporting
sistemnya) agar setelah anaknya lahir nanti ia bisa sukses meng-ASIhi. Di bab ini juga
kita akan gali lebih dalam lagi : kenapa sih harus menyusui? Biar semakin nancep
motivasi kita dan keluarga kita untuk memberikan ASI bagi bayi. Sehingga pas lagi
down​, kita inget² lg motivasi awal kita itu, dan bisa semangat lagi.. yakin lagi kalau
segala jerih payah menyusui kita akan ​worth it​ banget pada akhirnya
2. Kunci sukses menyusui
Di bab ini kita akan coba merumuskan ​what it takes to make a successful breastfeeding​.
Disinilah kita akan mengupas tentang posisi dan pelekatan menyusui yang tepat serta
faktor² keberhasilan menyusui lainnya.
3. Sukses menyusui ala ​working mom
Nah… salah satu faktor kritis menyusui adalah saat Ibu kembali bekerja. Nah, siapa
bilang working mom ga bs ASI eksklusif atau bahkan lulus sampai S3 ASI? (ASI sampai
2 tahun sesuai standar emas WHO). Banyak yang sudah membuktikan kalau working
mom BISA meng-ASIhi. Kita coba bahas kiat sukses nya disini.
4. Problematika yang sering dihadapi Ibu menyusui
Tak kenal maka tak sayang. Dalam mempelajari dunia per-ASIan tentunya tidak lengkap
jika kita tidak mempelajari faktor² kegagalan menyusui. Tujuannya apa? Tak lain tak
bukan, agar kita terhindari dari nya, dan kalaupun kita terlanjur mengalami, kita sudah
tau cara penanganannya.

Jadi yuk tunggu apalagi? Qt bahas satu² yaa

1. Persiapan menyusui
Percaya ga kalau persiapan menyusui itu sejak hamil? Percaya. Tapi apa saja bentuk
persiapannya? Apakah harus mengkonsumsi makanan tertentu atau ritual pijat tertentu
agar setelah melahirkan ASI langsung mancur deras? Ternyata tidak. Persiapan yang
PALING penting saat masa kehamilan adalah ILMU dan SUPPORTING SYSTEM.

Beneran ga butuh pijat² payudara dok? Beneraaann. Salah² malah duktus laktiferus
(saluran ASI) malah luka dalam akibat gerakan pijat yang salah, yang sedikit atau
banyak akan menghambat proses menyusui.
Jadi pengetahuan apa saja yang perlu diketahui Ibu Hamil untuk menyongsong
kesuksesan meng-ASIhi?
A. Paham bahwa ASI di hari² awal memang tidak langsung mengucur deras.
Tidak sedikit Ibu yang mengira setelah melahirkan bentukan aliran ASI itu
mengucur deras bak keran susu. Padahal kita tahu bahwa di hari² awal produksi
ASI yang saat itu dalam bentuk kolostrum amat sangat sedikit karena kapasitas
lambung bayi saat itu pun juga sangat kecil. Perhatikan gambar di bawah ini

Disitu diperlihatkan bahwa bayi usia 1 hari kapasitas lambungnya hanya 1-1¼
sendok teh. Kecil banget ya mak? Iya, cm seukuran buah ceri. Jadi produksi
kolostrumnya pun hanya sekitar itu, tidak langsung mengucur deras seperti
minggu² atau bulan² setelah itu.

Koentjinya ​adalah untuk ​selalu sering menyusui bayi​. ​30 hari pertama
kehidupan bayi, bayi perlu dibangunkan setiap 2-3 jam untuk menyusui. Hal ini
penting untuk memastikan dia mendapat cukup ASI di masa² kritisnya.

Jangan lupa menimbang bayi di hari² berikutnya setelah hari pertama


kelahirannya (Jangan menunggu sampai bayi usia sebulan). Adalah wajar untuk
bayi baru lahir, di minggu² pertama BBnya turun dari berat badan lahir. Namun,
jika penurunan berat badannya melebihi 10% berat badan lahir perlu dievaluasi
proses menyusuinya, bisa jadi itu tanda bayi belum cukup ASI.

Tentang tanda kecukupan ASI lainnya akan kita bahas di sub bab berikut²nya. Ini
pun ​penting​ bgt Mak untuk diketahui.
B. Paham bahwa bayi baru lahir yang hanya minum ASI memang akan sangat
cepat sekali lapar lagi.
Kalau tadi kita sudah bahas tentang kapasitas lambung bayi, sekarang kita
bahas kenapa terkadang atau seringkali bayi ASI lebih sering rewel minta nyusu.
Ya, alarm cinta dari bayi kita berupa rengekan tangisan minta nyusu. ASI adalah
zat yang ​sangat amat paling mudah dicerna oleh bayi​, apatah bayi baru lahir.
Sehingga penyerapannya sangat sempurna, pengosongan lambung cepat dan
bayi cepat kembali lapar.

Berbeda dengan sufor yang penyerapannya tidak sesempurna dan secepat ASI
sehingga jeda lapar bayi lebih lama.

Oya, Jangan lupa bahwa menangis merengek minta minum adalah tanda akhir
bahwa bayi haus. Alangkah lebih baiknya kalau kita sudah tanggap memenuhi
kebutuhan bayi dari sejak awal dia memperlihatkan tanda haus.

Apa tanda awal bayi haus? Memasuk²an tangan ke mulutnya, merengek-rengek


kecil, tampak agak gelisah, adalah tanda² awal bayi lapar atau haus. ​Mother
knows best.
C. Paham mengapa harus menyusui
Bagi yang beragama Islam, salah satu alasan menyusui adalah karena ia
merupakan perintah Allah dalam Al-Qur'an. Bisa jadi ini alasan fundamental
seorang ibu untuk menyusui. ​Toh, ​kita memang diciptakan untuk beribadah
kepada Allah. Dan menyusui adalah salah satu bentuk ibadah tersebut.

Alasan lainnya dapat kita lihat dari sisi manfaat yang diperoleh bayi, ibu bahkan
masyarakat.

Manfaat menyusui bagi bayi :


● Komposisi ASI adalah rujukan utama dalam pembuatan susu formula.
Meski sama² mengandung protein, lemak, karbohidrat, dll sufor tidak
mengandung enzim, faktor pertumbuhan, hormon, sel hidup,
immunoglobulin (agen kekebalan yang melindungi bayi dari infeksi)
karena semua itu sulit dibuat.
● ASI mencegah terjadinya alergi. Jika di saat yang sama sufor malah
rentan memberikan reaksi alergi (karena protein dalam sufor bukan
protein yang secara genetis kekerabatannya dekat dengan bayi, sehingga
seringkali dikenal sebagai protein asing sehingga memicu timbulnya
reaksi alergi) ASI memiliki materi genetik yang sesuai dengan genetik
bayi sehingga mencegah terjadinya reaksi alergi.
● Komposisi ASI yang dipertunjukkan untuk masing² bayi berbeda. ASI Ibu
A yang anaknya perempuan dan umur 3 hari berbeda dengan ASI ibu B
yang anaknya laki² dan umur 1 bulan. Makanya dianjurkan jika mencari
ASI donor sebisa mungkin yang berjenis kelamin sama dan umurnya
sedekat mungkin (terlepas dari hukum kemahalan dsb).
Dan karena itu juga tidak dianjurkan mendonorkan ASIP dengan motivasi
'menghabiskan stok’ karena biasanya yang membutuhkan donor ASI
adalah bayi² muda berkebutuhan spesifik. Yang mereka butuhkan bukan
ASIP yang sudah lama 'ngendon’ di kulkas sehingga zat² aktif sudah
berkurang atau bahkan habis. Tapi yang mereka butuhkan ASIP fresh
dari ibu yang bayinya semirip mungkin jenis kelamin dan umurnya.
Tentunya bab donor ASI ini panjang sekali dan ada serangkaian tes yang
idealnya dilalui pendonor untuk memastikan ASI yang didonorkan benar²
aman.
● Bahkan komposisi ASI di menit² pertama satu sesi menyusui pun berbeda
dengan komposisi di menit² terakhir. Semua itu berlangsung alamiah
sesuai kebutuhan bayi.
● ASI melindungi bayi dari banyak sekali penyakit, di antaranya penyakit
saluran cerna, saluran nafas, saluran kemih, kanker, obesitas, kencing
manis, yang mana sufor malah rentan menyebabkan itu semua.
● ASI mengoptimalkan perkembangan saraf dan otak. Sufor kurang atau
bahkan tidak mengandung laktosa. Laktosa ini dibutuhkan untuk
pembentukan jaringan otak dan saraf serta pengembangan kecerdasan,
sedangkan ASI sangat kaya laktosa.
● Disamping itu, lemak dari nonASI tidak memiliki kemampuan melindungi
selubung sel syaraf, menyembuhkan luka, dan mengembangkan sistem
saraf sementara lemak dari ASI memiliki kemampuan yang sangat baik
untuk itu semua.
● ASI dapat mengurangi resiko SIDS atau sindrom kematian mendadak
pada bayi.

Manfaat menyusui bagi Ibu :


● Menyusui akan membantu rahim kembali ke ukuran semula sehingga
mengurangi resiko perdarahan dan anemia
● Menyusui dalam jangka panjang akan melindungi ibu dari kondisi
kelebihan kolesterol, kencing manis, darah tinggi, penyakit jantung dan
pembuluh, kanker payudara, kanker ovarium, keropos tulang,
kegemukan, dan banyaak lagi.
● Bisa menjadi alat KB alami bagi Ibu

Selain yang disebutkan di atas, masih banyaaaaakkkk lagi manfaat ASI bagi ibu,
bayi dan masyarakat. Seperti mempererat bonding antara Ibu dan bayi (ini sgt
penting untuk pola pengasuhan anak kedepannya), mengurangi stress pada Ibu
karena berkali-kali dilepaskannya hormon kebahagiaan saat menyusui (berperan
mengurangi resiko baby blues syndrome), bahkan hingga mengurangi angka
kenakalan remaja dan dewasa karena ternyata efek ASI dapat melindungi bayi
hingga ia dewasa.
D. Mengetahui tanda kecukupan ASI

Indikator kecukupan ASI:


● BAK > 6 kali / 24 jam
● Kenaikan berat badan sesuai dengan growth chart WHO/ kurva
pertumbuhan yang ada di KMS

Terkhusus bab pemantauan BAK ini, jika bayi baru lahir maka parameternya
adalah bayi usia 1 hari setidaknya BAK sekali dalam sehari, usia 2 hari minimal
BAK 2x sehari, dan seterusnya hingga usia 6 hari ke atas bayi setidaknya BAK 6
kali dalam sehari.

Anda mungkin juga menyukai