Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

“BERBUSANA MUSLIM DAN MUSLIMAH MERUPAKAN CERMIN KEPRIBADIAN DAN

KEINDAHAN DIRI”

DISUSUN OLEH KELOMPOK V:

1. NURUL KHAERUNNIZA M.
2. RAHMI NURFADILANI
3. NADYA ELVIRA
4. SITI SELFRIA ACHMAD
5. QOONITA KHAIRUNNISA S.
6. RAYYANA AMALIQA UMAR

KELAS X MIPA 7
SMAN 21 MAKASSAR
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

i
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Segala puji bagi Allah SWT. yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu. Tanpa pertolongan-Nya tentunya kami tidak akan
sanggup untuk menyelesaikan makalah ini dengan baik. Shalawat serta salam semoga tercurahkan
kepada baginda tercinta kita yaitu Nabi Muhammad SAW yang kita nanti-nantikan syafa’atnya di akhirat
nanti.

Kami mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat sehat-Nya, baik itu berupa
sehat fisik maupun akal pikiran, sehingga kami mampu untuk menyelesaikan makalah sebagai tugas
pertama dari mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dengan judul “Berbusana Muslim
dan Muslimah Merupakan Cermin Kepribadian dan Keindahan Diri”.

Kami tentu menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna dan masih banyak
terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, kami mengharapkan kritik serta saran dari
pembaca untuk makalah ini, supaya makalah ini nantinya dapat menjadi makalah yang lebih baik lagi.
Kemudian apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini, kami mohon maaf yang sebesar-
besarnya.

Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak khususnya kepada guru Pendidikan
Agama Islam kami yang telah membimbing dalam menulis makalah ini.

Demikian, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

Makassar, Juli 2019

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

Halaman Cover ………………………………………………………………………………………………………… i

Kata Pengantar …………………………………………………………………………………………………………. ii

Daftar Isi …………………………………………………………………………………………………………………… iii

BAB I Pendahuluan

A. Latar Belakang ................................................................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah .......................................................................................................................... 2

C. Tujuan .................................................................................................................................................. 3

BAB II Pembahasan

. Memahami Makna Busana Muslim/Muslimah dan Menutup Aurat............................ 4

1. Makna Aurat ................................................................................................................................. 5

2. Makna Jilbab dan Busana Muslimah Secara Etimologi .............................................. 6

B. Ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadits tentang Perintah Berbusana

Muslim/Muslimah .............................................................................................................................

C. Fungsi Pakaian Berdasarkan Syari’at Islam ..........................................................................

D. Adab Berpakaian Berdasarkan Syari’at Islam .....................................................................

1. Adab Berbusana Muslim Wanita ...........................................................................................

2. Adab Berbusana Muslim Pria .................................................................................................

BAB III Penutup

A. Kesimpulan ........................................................................................................................................

B. Saran ......................................................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA ..............................................................................................................................................

iii
A. Memahami Makna Busana Muslim/Muslimah dan Menutup Aurat

1. Makna Aurat

Menurut bahasa, aurat berati malu, aib, dan buruk. Kata aurat berasal dari kata
awira yang artinya hilang perasaan. Jika digunakan untuk mata,berarti hilang cahayanya
dan lenyap pandangannya. Pada umumnya, kata ini memberi arti yang tidak baik
dipandang, memalukan dan mengecewakan.
Menurut istilah dalam hukum Islam, aurat adalah batas minimal dari bagian tubuh
yang wajib ditutupi karena perintah Allah Swt.

2. Makna Jilbab dan Busana Muslimah Secara Etimologi

Jilbab adalah sebuah pakaian yang longgar untuk menutup seluruh tubuh
perempuan kecuali muka dan kedua telapak tangan. Dalam bahasa Arab, jilbab dikenal
dengan istilah khimar, dan bahasa Inggris jilbab dikenal dengan istilah veil. Selain kata
jilbab untuk menutup bagian dada hingga kepala wanita untuk menutup aurat perempuan,
dikenal pula istilah kerudung, Hijab, dan sebagainya.
Pakaian adalah barang yang dipakai (baju, celana, dan sebagainya). Dalam bahasa
Indonesia, pakaian juga disebut busana. Jadi, busana muslimah artinya pakaian yang
dipakai oleh perempuan. Pakaian perempuan yang beragama Islam disebut busana
muslimah. Berdasarkan makna tersebut, busana muslimah dapat diartikan sebagai pakaian
wanita Islam yang dapat menutup aurat yang diwajibkan agama untuk menutupinya, guna
kemaslahatan dan kebaikan wanita itu sendiri serta masyarakat di mana ia berada.

B. Ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadits tentang Perintah Berbusana


Muslim/Muslimah
1.Q.S. al-Ahzab/33:59

“Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri


orang mukmin, “Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka. Yang
demikian itu agar mereka lebih mudah untuk dikenali sehingga mereka tidak diganggu.
Dan Allah Swt. Maha Pengampun, Maha penyayang.”

2. Q.S. An-Nμr/24:31 

“Dan katakanlah kepada para perempuan yang beriman, agar mereka menjaga


pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah menampakkan
perhiasannya (aurat-nya), kecuali yang (biasa) terlihat. Dan hendaklah mereka
menutupkan kain kerudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya
(auratnya), kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka,
atau putra-putra mereka, atau putraputra suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki
mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara
perempuan mereka, atau para perempuan (sesama Islam) mereka, atau hamba sahaya
yang mereka miliki, atau para pelayan laki-laki (tua) yang tidak mempunyai
keinginan (terhadap perempuan) atau anak-anak yang belum mengerti tentang
aurat perempuan. Dan janganlah mereka menghentakkan kakinya agar
diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan  bertobatlah kamu semua
kepada Allah wahai orang-orang yang beriman, agar kamu beruntung.”

3. QS. Al-A’raf: 26

Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup 'auratmu
dan pakaian indah untuk perhiasan. Dan pakaian takwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu
adalah sebahagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.

Anda mungkin juga menyukai