TAHUN 2019/2020
Kerjakan soal-soal berikut dengan memilih jawaban yang dianggap paling benar dengan
memilih a, b, c, atau d!
Bacalah kutipan teks cerita berikut, kemudian kerjakan soal nomor 13 dan 14!
Di dalam putih telur terkandung kolin, salah satu senyawa yang mampu menangkal
terjadinya kanker dalam tubuh. Wanita yang memiliki kadar kolin sedikit dalam darah
lebih berisiko menderita kanker payudara. Kolin merupakan zat gizi yang secara kimia
mirip dengan vitamin B. Kolin termasuk dalam jenis asam lemak. Asam lemak ini
terdapat dalam bentuk lecithin, acetylocholin, dan posphatidylcholin. Meskipun bukan
merupakan kelompok vitamin, kolin adalah nutrient esensial bagi tubuh.
Hasil riset Havard University menunjukkan bahwa mengonsumsi telur ayam kaya kolin
dapat menurunkan risiko kanker payudara 18%. Kolin berperan untuk memastikan sel-sel
membelah diri dengan tepat sehingga tidak akan menyebabkan pembelahan sel yang
tidak terkontrol menjadi kanker. Satu penelitian lain menyatakan wanita yang
mengonsumsi setidaknya 6 butir telur dalam seminggu menurunkan risiko kanker
payudara sebanyak 44%. (Risky Wulandari : Manfaat Ajaib Telur)
15. Makna simbol orang yang dituakan pada teks cerita tersebut adalah …
A. paling tua di lingkungannya
B. mempunyai kemampuan khusus
C. pertama kali tinggal di lingukungan itu
D. dihormati dan dijadikan tumpuan nasihat
Bacalah kutipan teks cerita berikut, kemudian kerjakan soal nomor 18 dan 19!
(1)
Aku segera meletakkan tas di dekat meja makan yang sekaligus sebagai meja
kerjaku dan anakku. Seperti biasa, segelas air putih yang ditutup dengan tutup plastik
sudah tersedia di sana. Aku nyalakan televisi, walaupun sebetulnya aku malas karena
aku sudah bisa menebak isinya pamer-pameran. Ada yang pamer
kecantikan/ketampanan, tetapi dia lupa kepada yang memberi kecantikan/ketampanan
itu. Ada yang pamer harta, jabatan, bahkan ada yang pamer sedekah. Ah ….aneh.
(2)
Sekalinya ada memberikan bantuan kepada orang miskin, eh… suruh macem-
macem. Bahkan itu menjadi bahan tertawaan dan hiburan bagi orang kaya. Setelah itu
aku pindah ke sinetron ya sama saja mereka ceritakan anak-anak cakep yang tinggal di
gedung-gedung mewah. Bagimana anakku bisa menikmati hiburan itu, mau memaksakan
kepada orang tuanya(?).
(3)
”Mas, Indri minta dibeliin sepatu. Katanya sepatunya sudah robek-robek,” kata istriku
muncul dari luar.
(4)
”Ya, kasih tahu sama Indri sabar dulu. Mungkin bulan depan. Bulan ini buat
ngelunasin cicilan motor dulu,” kataku lemas.
18. Bukti latar tempat pada kutipan teks cerita tersebut adalah …
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)
Bacalah kedua kutipan teks cerita berikut, kemudian kerjakan soal nomor 21 dan 22!
Teks I Teks II
Kong Jiman akan memberi makan Saat itu aku sudah bulat untuk
ayam-ayamnya. Seperti biasa, setelah meninggalkan rumah. Aku merasa Bu De-ku
ayam berkumpul dia menghitung ayamnya sudah memperlakukan tak adil antara aku
terlebih dahulu. dengan Warman, anak adik dari Bu De.
“Jali … Jali … Jali ….!” terikanya. Sedangkan aku anak dari adik Pak De.
“Ya, Kong,” seru Jali muncul dari pintu Setiap pulang sekolah aku wajib
belakang. merumput untuk menghidupi empat ekor
“Ini si Bangor ke mana!” kata Kong kambing. Sedangkan Warman boleh
Jiman menyebut ayam jagonya yang merumput boleh tidak. Pak De dan Bu De
paling besar. sampai sekarang belum dikaruniai anak.
“Sore ada. Jali yang masukin kandang,” Maka untuk jaga mereka ambil kami.
kata Jali sambil mengamati ayam-ayam Namun, setelah kupikir-pikir aku kasihan
yang sedang nunggu diawur makanan. Pak De. Biarlah aku bertahan dengan
“Kong, nggak mau tau lo cari pe kesabaran. Mudah-mudahan ini semua kelak
ketemu,” kata Kong Jiman. ada hikmahnya bagiku.
22. Perbedaan penggunaan bahasa pada kedua teks cerita tersebut adalah …
Teks I Teks II
A diselipkan kata-kata daerah menggunakan kata-kata baku*
B menggunakan kalimat-kalimat pasif menggunakan kalimat-kalimat aktif
C terdapat kalimat pertentangan terdapat kalimat perbandingan
D menggunakan kata ganti orang menggunakan kata rujukan
Bacalah kutipan teks cerita berikut, kemudian kerjakan soal nomor 23 dan 24!
(1)
Dari salah satu sudut lapangan terdengar sorak-sorai yang riuh. Terasa sekali hura-
hura itu diatur dengan komando. Terasa sekali ada usaha lebih menonjolkan peran
rombongan ronggeng Dukuh Paruk di antara rombongan kesenian lain. Di sisi panggung,
Sukarya melirik rekannya Kartareja. Keduanya tidak paham akan ucapan-ucapan
pengantar acara, apalagi maknanya. Tetapi setidaknya kedua orang Dukuh Paruk itu
merasakan ada kejanggalan.
(2)
”Aku khawatir, Kang,” kata Sukarya.
“Bagaimana?”
“Jangan-jangan kita melakukan kesalahan. Pentas kita kali ini dilakukan menyimpang
adat. Sampean mendengar ucapan-ucapan pengantar acara tadi?”
(3)
”Ya,” jawab Kartareja. “Tetapi bagaimana, ya. Kita di sini menjadi orang yang diatur.”
(4)
“Aku dilarang mereka membakar dupa, Kang. Juga syarat-syarat lainnya. Wah,
hatiku sungguh tidak nyaman.” (Ahmad Tohari : Ronggeng Dukuh Paruk)
23. Bukti latar tempat pada kutipan teks cerita tersebut terdapat pada bagian …
A. (1)*
B. (2)
C. (3)
D. (4)
24. Bukti watak tokoh yang masih memegang teguh adat istiadat terdapat pada bagian …
A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)*
32. Petunjuk membuat bubur saring kacang hijau dan hati ayam
Makanan Pendamping ASI (MPASI)
(1) Masak beras dan kacang hijau dengan kaldu ayam, hingga menjadi bubur.
(2) [….]
(3) Angkat lalu dinginkan.
(4) Haluskan dengan blender atau saringan kawat.
(5) Siap disajikan, tempatkan dalam wadah menarik
Perbaikan penggunaan kata yang tidak tepat pada kalimat tersebut adalah ….
A. pemerhati seharusnya penggemar
B. berambisi seharusnya berharap
C. melahirkan seharusnya menghasilkan
D. dikenal seharusnya dilihat
Penggunaan tanda koma (,) yang tidak tepat pada kalimat tersebut adalah …
A. setelah kata ini
B. setelah kata Danarto
C. setelah kata Karjono
D. setelah kata RW 05
Perbaikan penulisan kata yang tidak tepat pada kalimat tersebut adalah …
A. ke luar seharusnya keluar
B. karang taruna seharusnya Karang Taruna
C. di tingkat seharusnya ditingkat
D. kecamatan seharusnya Kecamatan