Anda di halaman 1dari 5

MANAJEMEN PATIENT SAFETY

Dosen pembimbing:
Veny Erlisa,S.KEP.NS,M.Kes

Disusun Oleh:
DERI YANTO (AOA0180874)

MALEO/ D3 KEPERAWATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MALANG
JLN.PANJI SUROSO NO.16 KEL.POLOWIJEN,KEC.BLIMBING KOTA MALANG
TELP.(0341)488762,EMAIL:STIKESKENDEDESMALANG@GMAIL.COM
SOAL

1. Sebutkan sasaran keselamatan klien

2. Sebutkan warna dan fungsidari setiap warna pada gelang pasien

3. Sebutkan ruang lingkup keamanan dan keselamatan pasien

4. Sebutkan prinsip dan implikasi pasien safety dalam keperawatan

5. Sebutkan peran kepemimpinan dalam meningkatkan keselamatan pasien

6. Sebutkan tatalaksana pasien safety dan jelaskan

7. Sebutkan komponen apa saja untuk mengidentifikasi pasien

JAWABAN

1. - Hak pasien

- Mendidik pasien dan keluarga

-  Keselamatan pasien dan kesinambungan pelayanan

- Penggunaan metode-metode dalam peningkatan kinerja untuk melakukan

evaluasi dan program peningkatan keselamatan pasien

-  Peran kepemimpinan dalam meningkatkan keselamatan pasien

-  Mendidik staf tentang keselamatan pasien

2. - Kuning digunakan oleh pasien dengan risiko jatuh atau membutuhkan pengawasan
ekstra.

- Merah digunakan oleh pasien yang memiliki alergi tinggi terhadap obat.

- Hijau digunakan oleh pasien dengan alergi latek.


- Ungu digunakan oleh pasien yang memiliki harapan hidup rendah atau Do Not
Resusitation (DNR)
- Abu-abu digunakan oleh pasien yang menjalani kemotrapi.
- Merah muda untuk pasien perempuan.
- Biru untuk pasien laki-laki.
- Putih untuk pasien dengan kondisi kelamin ganda.

3 . a.struktur
b.lingkungan
c.peralatan dan teknologi
d.proses
e.orang dan budaya

4. prinsip dan implikasi pada pasien safety

a) Melaksanakan tindakan yang benar pada pasien dan pada pasien yang benar,dan dalam
waktu yang benar
b) Berkomunikasi yang baik dengan pasien atau keluarga pasien dan tim kesehatan
c) Di monitoring dan di evaluasi

5. peran dalam meningkatkan keselamatan pasien ada 5,yaitu:

a) pimpinan dorong dan jamin implementasi program KP melalui penerapan 7 langkah


menuju KP RS
b) pimpinan menjamin berlangsungnya program proaktif identifikasi risiko KP dan program
mengurangi KTD
c) pimpinan dorong dan tumbuhkan komunikasi dan koordinasi antara unit dan individu
berkaitan dengan pengambilan keputusan tentang KP
d) Pimpinan mengalokasikan sumber daya yang adekuat untuk mengukur, mengkaji, dan
meningkatkan kinerja RS serta tingkatkan KP
e) Pimpinan mengukur dan mengkaji efektifitas kontribusinya dalam meningkatkan kinerja
SR dan KP

6. Tatalaksana Pasien Safety


a. komunikasi efektif

prosedur keselamatan pasien yang pertama adalah dengan melakukan komunikasi secara efektif.
artinya, setiap tenaga medis dan pasien harus saling terbuka.

b. meningkatkan keamanan obat

langkah patient safety dalam perawatan yang berikutnya adalah selalu meningkatkan keamanan
obat – obatan yang diberikan

c. tepat pasien

maksud dari tepat pasien di sini adalah pasien yang ditangani harus tepat sesuai dengan keluhan
mereka. mulai dari pemberian obat, pengambilan sampel darah, dan perawatan ekstra lainnya.
perawatan tepat pasien akan meningkatkan angka harapan hidup pasien tersebut.

d. tepat prosedur

sama halnya dengan langkah patient safety dalam perawatan yang sebelumnya, tepat prosedur
haru dilakukan. maksudnya adalah pasien mendapatkan prosedur penangan dengan tepat dari
tenaga medis rumah sakit tersebut. selain itu, pasien juga mendapatkan perawatan yang
maksimal.prosedur dalam penanganan yang tepat dilakukan dengan pemberian obat yang tepat
dan sesuai dosis

e. mengurangi infeksi dengan mencuci tangan

dalam perawatan pasien dan meningkatkan keselamatan mereka, tenaga medis harus selalu
dalam keadaan bersih. seperti yang diketahui, pasien memiliki sistem imun cukup rendah
sehingga akan sangat mudah bakteri dan kuman menjangkit. oleh karena itu, mencuci tangan
setiap waktu harus dilakukan oleh tenaga medis.

f. mengurangi resiko
dalam patient safety dalam perawatan, sangat penting tenaga medis untuk mengurangi resiko
yang terjadi. resiko tersebut bisa membuat kondisi pasien semakin buruk. salah satu resiko yang
sering timbul adalah infeksi. maka dari itu, kebersihan rumah sakit harus benar – benar dijaga.
g. identitas pasien
selalu pastikan identitas pasien sebagai bentuk keselamatan pasien. identitas yang diberikan
adalah nama, umur, jenis kelamin dan keluhan mereka. saat ini untuk identitas pasien biasa
dikenali dengan mudah dalam perawatannya. pasalnya, sudah ada gelang pasien, di mana setiap
warna mewakili kondisi dan keadaan pasien.
7. Komponen pada pasien safety
a) Identifikasi pasien dengan benar
b) Tingkatkan komunikasi efektif
c) Tingkatkan kemanan untuk pemberian obat yang beresiko tinggui
d) Eleminiasi salah sisi, salah pasien, salah prosedur, salah operasi
e) Reduksi resiko infeksi nosocomial
f) Reduksi resiko pasien dari jatuh

Anda mungkin juga menyukai