PENDAHULUAN
Hipotalamus adalah bagian dari otak yang mengeluarkan bahan kimiawi berupa
hormon yang dibutuhkan tubuh untuk membantu mengendalikan organ dan sel-sel
tubuh. Fungsi hipotalamus yang paling utama adalah homeostasis, yaitu memastikan
dan mempertahankan semua sistem tubuh berjalan stabil.
Tugas utama hipotalamus adalah untuk menjaga kondisi ini sebisa mungkin.
Caranya, hipotalamus bertindak sebagai penghubung antara endokrin dan sistem
saraf. Hipotalamus merangsang endokrin untuk memproduksi hormon lewat sinyal
saraf dan mengedarkannya ke seluruh tubuh.
1.3. Tujuan
TINJAUAN PUSTAKA
1. Denyut jantung
2. Suasana hati
3. Kualitas maupun kuantitas tidur
4. Dorongan seks
5. Pelepasan hormon dari banyak kelenjar, termasuk kelenjar pituitari.
Hal-hal tersebut tidak terlepas dari fungsi hipotalamus yang bekerja sama dengan
kelenjar pituitari, dengan menghasilkan hormon-hormon yang penting bagi tubuh.
1. Hormon antidiuretik .
Hormon ini berfungsi mengatur keseimbangan kadar air dalam tubuh,
termasuk volume darah, yang pada akhirnya memengaruhi tekanan darah.
2. Oksitosin
Hormon oksitosin memengaruhi sistem reproduksi seperti proses persalinan,
menyusui, maupun ejakulasi. Hormon ini juga mengendalikan berbagai
perilaku manusia seperti gairah seksual, rasa cemas, serta membangun ikatan
emosi antara ibu dan bayi dalam proses menyusui.
3. Somatostatin
Merupakan hormon yang bekerja di sistem saraf pusat, berfungsi menghambat
dan membatasi produksi maupun kerja hormon lain, terutama hormon
pertumbuhan (growth hormone, GH) dan TSH (thyroid-stimulating hormone).
4. Hormon pelepas hormon pertumbuhan (growth hormone-releasing
hormone, GHRH) .
Hormon ini berperan dalam pertumbuhan, termasuk perkembangan fisik pada
anak-anak serta metabolisme pada orang dewasa, dengan merangsang
pelepasan hormon pertumbuhan.
5. Hormon pelepas gonadotropin (gonadotropin-releasing hormone, GRH)
Bekerja merangsang pelepasan hormon yang berhubungan dengan fungsi
reproduksi, pubertas, dan pematangan organ seksual.
6. Hormon pelepas kortikotropin (corticotropin-releasing hormone, CRH)
Mengontrol respons tubuh terhadap stres fisik dan emosional, serta
bertanggung jawab untuk menekan nafsu makan dan juga memicu rasa cemas.
7. Hormon pelepas tirotropin .
Hormon ini yang akan merangsang produksi hormon tiroid, untuk
mengendalikan metabolisme tubuh, sistem kardiovaskular, perkembangan
otak, mengontrol otot, serta kesehatan pencernaan dan tulang.
BAB III
PENUTUP
3.1.Kesimpulan