Kelompok:
-Gilang Gatra P. -M. Abdul Aziz
-Marcellino S. -
KONSEP MOL
Anda telah mempelajari atom, molekul, dan ion sebagai
partikel-partikel materi. Bagaimana caranya menghitung
jumlah yang sangat banyak dari partikel-partikel materi
yang berukuran sangat kecil tersebut ?
Untuk menyederhanakan jumlah partikel yang sangat
kecil ini digunakan istilah MOL. Mol menyatakan satuan
jumlah zat.
Hubungan antara jumlah mol dan jumlah partikel adalah
:
Keterangan:
P = tekanan gas (atm)
V = volume gas ( Liter)
n = jumlah mol gas (mol)
T = temperatur/suhu (kelvin)
R = konstanta gas = 0,082 L.atm.mol-1K-1
VOLUME MOLAR GAS PADA KEADAAN
STANDAR (STP)
Volume molar didefinisikan sebagai volume 1 mol
zat dalam wujud gas. Keadaan standar didefinisikan
sebagai tekanan 1 atmosfer (atm) dan suhu 0oC (
273 K).
Satu mol gas ideal dalam keadaan STP (standar
temperatur dan tekanan) akan mengikuti suatu
persamaan :
1 atm x V = 1 mol x 0,082 L.atm.mol-1K-1 x 273 K
V = 22,389 liter = 22,4 liter
VOLUME MOLAR GAS PADA KEADAAN
STANDAR (STP)
Maka : hubungan antara volume pada keadaan
STP dengan jumlah mol zat :
Contoh :
1. Tentukan jumlah mol 2,24 liter gas HCl pada
kondisi STP.
Jawab : jumlah mol HCl = 2,24 / 22,4 = 0,1 mol
Dimana :
V1 = volume gas 1
V2 = volume gas 2
n1 = mol gas 1
n2 = mol gas 2
HUBUNGAN HUKUM GUY-LUSSAC DAN
JUMLAH MOL
Contoh soal :
1. Berapakah volume 6,4 gr gas Metana (CH4) jika
pada keadaan yang sama 1 liter gas Nitrogen (N2)
memiliki massa 1,4 gr ? (Diketahui Ar C =12, H
=1, N = 14)
Jawab :
Maka :